Anda di halaman 1dari 3

ANALISA MODEL PROPAGASI KEENAN MOTLEY PADA

PERANCANGAN JARINGAN INDOOR FEMTOCELL LTE


MENGGUNAKAN RADIOWAVE PROPAGATION SIMULATOR

I. Latar Belakang
Teknologi Telekomunikasi yang terus berkembang membuat permintaan terhadap
layanan komunikasi mengalami peningkatan. Dari sisi pengguna dituntut untuk dapat
memenuhi komunikasi dengan laju data yang tinggi, kapasitas yang besar, area akses yang
semakin luas dan mobiltas yang tinggi dimanapun user berada didalam gedung (indoor)
maupun diluar gedung (outdoor), seperti perkantoran, rumah sakit, sekolah, gedung, area
bermain, pusat perbelanjaan serta tempat parkir di basement. Service yang dikehendaki oleh
user adalah komunikasi berbasis kecepatan tinggi seperti saat sekarang sudah hadirnya jaringan
4G/LTE (Long Term Evolution) yang memiliki kapasitas dan data rate yang tinggi. Banyaknya
pembangunan gedung-gedung bertingkat dan kerapatannya yang tinggi, mengakibatkan banyak
terjadi proses redaman terhadap sinyal telekomunikasi sehingga komunikasi yang diharapkan
handal akan mengalami gangguan.
Sebagai bentuk untuk memperbaiki dan meningkatkan kualitas sinyal di dalam gedung
tersebut maka perlu dibangun jaringan seluler indoor atau dapat disebut in building coverage
system agar kebutuhan kualitas sinyal, cakupan (coverage) dan kapasitas trafiknya dapat
terlayani dengan maksimal. In building coverage system merupakan suatu system dengan
perangkat pemancar dan penerima yang dipasang di dalam gedung dengan tujuan agar dapat
melayani kebutuhan akan telekomunikasi dalam gedung tersebut. Pembangunan jaringan
seluler indoor menggunakan femtocell LTE. Femtocell merupakan teknologi pemancar mikro
yang menggunakan level daya rendah, menggunakan frekuensi seperti yang digunakan jaringan
seluler, dikoneksikan dengan backhaul jaringan internet yang digunakan untuk memperluas
cakupan dan meningkatkan kapasitas serta pemasangannya secara auto configuration.
Penerapan LTE dilakukan melalui Teknik indoor penetration yakni dengan cara
menghubungkan Femtocell Access Point (FAP) ke jaringan internet yang menggunakan link
jaringan akses data dan terhubung ke jaringan dari provider yang bersangkutan.
Berdasarkan permasalahan yang diuraikan, maka dirancang sebuah penelitian tentang
analisa model propagasi keenan motley pada perancangan jaringan indoor femtocell LTE.
Penelitian ini diharapkan dapat memuaskan pelanggan pengguna jaringan telekomunikasi yang
berada di dalam gedung dengan layanan jaringan yang bagus dan berkualitas. Untuk membuat
rancangan jaringan indoor maka digunakan perangkat lunak Radiowave Propagation Simulator
(RPS). RPS adalah program aplikasi desktop yang berfungsi untuk menganalisa propagasi
gelombang radio atau prediksi coverage BTS telekomunikasi.
II. Perumusan Masalah
Berikut ini adalah perumusan masalah yang diambil untuk penelitian berdasarkan latar
belakang permasalahan, yaitu :
1. Bagaimana merancang jaringan indoor femtocell LTE di gedung Fakultas Teknik
Universitas Tanjungpura ?
2. Bagaimana hasil analisis model propagasi keenan motley?
III. Tujuan Penelitian
Adapun tujuan penelitian ini adalah
1. Merancang jaringan indoor femtocell LTE digedung Fakultas Teknik Universitas
Tanjungpura
2. Menganalisa hasil rancangan dengan model propagasi keenan motley
3. Mengetahui kapasitas dan cakupan pada perancangan jaringan
IV. Pembatasan Masalah

Agar ruang lingkup permasalahan tidak terlalu luas, maka penulis perlu memberikan
batasan masalah yang akan dibahas dalam penelitian ini, antara lain :

1. Merancang jaringan indoor femtocell LTE 1800 MHz yang akan dilakukan digedumg
Fakultas Teknik Universitas Tanjungpura
2. Menggunanakan Graphical User Interface (GUI) Radiowave Propagation Simulator
3. Data denah ruangan dan material pembangunan digedung Fakultas Teknik Universitas
Tanjungpura
4. Melakukan analisa model propagasi keenan motley seperti :
- Menentukan jumlah acces point berdasarkan kapasitas dan coverage
- Menentukan link budget berdasarkan parameter-parameter dalam perhitungan
V. Tinjauan Pustaka

Penelitian sebelumnya yang berhubungan pada Analisa Model Propagasi beserta buku
literatur. Untuk dapat dijadikan sebagai bahan masukan guna ketepatan pelaksanaan diuraikan
sebagai berikut :

Alfin Hikmaturokhman, (2015) dalam penelitiannya yang berjudul “Analisa Model


Propagasi Cost 231 Multi Wall pada Perancangan Jaringan Indoor Femtocell HSDPA
menggunakan Radiowave Propagation Simulator” membahas mengenai analisa Model
Propagasi Cost 231 Multi Wall dengan mempertimbangkan seluruh dinding pada bidang vertical
antara transmitter dengan receiver, properties material serta bertambahnya dinding yang akan
dilewati sinyal. Dilakukan perhitungan link budget dan coverage antenna . Kemudian melakukan
simulasi terhadap perancangan jaringan indoor femtocell HSDPA menggunakan Radiowave
Propagation Simulator.

Anda mungkin juga menyukai