Nama : Yusita

Nim : 857925001

1. Apa yang kau ketahui tentang Bilangan Bulat dan lambangnya. Jelaskan!

Jawab : Bilangan bulat merupakan penggabungan dari bilangan-bilangan asli ( 1, 2, 3, 4,..., ) Bilangan nol
( 0 bilangan yang tidak positif dan tidak negatif ) dan bilangan-bilangan bulat negatif ( -1,-2,-3,-4,..., ).
Lambangnya adalah huruf ‘Z’, yang berasal dari Bahasa Jerman, ‘Zahlen’ dan berarti bilangan. Z = {…, -3,
-2, -1, 0, 1, 2, 3, 4, …}

Himpunan bilangan positif dikenal dengan istilah bilangan asli. Bilangan asli ditambah dengan nol
disebut dengan bilangan cacah. Himpunan bilangan cacah ditambah dengan bilangan negatif disebut
bilangan bulat.

Arah bilagan bulat ditunjukkan dengan simbol (+ atau -), yaitu ada di sebelah kanan 0 atau di sebelah kiri
0 pada garis bilangan.

2. Jelaskan Lambang "+" dan "-" dan penggunaannya secara benar dan berikan contohnya!

Jawab : lambang "+" dan "-" adalah simbol matematika yang digunakan untuk mewakili tanda bilangan
positif dan negatif dan mewakili operasi hitung tambah dan kurang.

( - ) = Perlu kita berhatikan bahwa sebenarnya ada perbedaan antara tanda bilangan negatif dengan
tanda pengerjaan ( operasi hitung ) kurang. Contohnya sebagaimana bahwa negatif enam ( -6 )
hendaknya dibedakan dengan tanda kurang ( - ). Pada pengerjaan hitung 12 - 6 ( dua belas kurang
enam). Tanda ( - ) pada pengertian yang pertama, yaitu -6 menunjukkan bilangan bulat negatif bahwa
kedudukan bilangan -6 pada suatu garis bilangan berada di sebelah kiri titik nol ( 0 ), dan disebut sebagai
bilangan negatif enam. Sedangkan tanda ( - ) pada bentuk 12 - 6 menunjukkan pengertian operasi
kurang bilangan 12 dengan bilangan 6..

Sebagai contoh misalnya :

1. 12 - 7 dibaca dua belas kurang tujuh

2. - 8 - 3 dibaca negatif delapan kurang tiga

3. 7 - (-4) dibaca tujuh kurang negatif empat

4. - 9 - (-6) dibaca negatif sembilan kurang negatif enam

( + ) = Penulisan lambang bilangan yang diberikan tanda ( + ) atau tidak keduanya menunjukka bilangan
yang sama, yaitu sebagai bilangan positif untuk menyatakan bilangan positif delapan (+8) umunya cukup
dibaca delapan (8), begitu pula positif tujuh (+7) cukup dibaca tujuh (7). Tanda (+) akan dipakai untuk
menyatakan operasi ( pengerjaan ) hitung penjumlahan atau penambahan dari dua bilangan.
Contohnya :

1. 9 + 4 dibaca sembilan ditambah empat

2. 8 + (- 3 ) dibaca delapan ditambah negatif tiga