Anda di halaman 1dari 16

FARMAKOKINETIK KLINIK

RITME SIRKADIAN
Ritme Sirkadian
• Faktor diurnal dan noctural (siang dan malam)
mempengaruhi ritme sirkadian tubuh semua
mahluk hidup
• Ritme sirkadian mengatur kinerja berbagai
fungsi fisiologi diantaranya pH lambung,
pengosongan lambung, transit didalam
saluran lambung-usus, metabolisme dan
fungsi renal.
• Jadi proses ADME suatu obat dipengaruhi
faktor siang-malam.
Aspek Farmakokinetik
• Profil Absorbsi obat dipengaruhi ritme sirkadian
misalnya absorbsi obat-obat lipofilik lebih
optimal jika diberikan pada pagi hari
dibandingkan malam hari. Sedangkan obat
hidrofilik tidak berpengaruh.
• Dalam distribusi obat karena kecepatan aliran
darah sistemik dan ekspresi protein juga
dipengaruhi ritme sirkadian maka luas distribusi
obat bebas (tidak terikat) akan berpengaruh
tergantung kekuatan ikatan obat-protein
• Dalam metabolisme karena kecepatan aliran
darah sistemik dan dihati serta ekspresi enzim
metabolisme diatur dalam ritme sirkadian
maka profil metabolisme tgt diurnal-noctural
- Misal obat dengan Eh tinggi karena aliran
darah hepatic lebih cepat pukul 8 pagi, maka
clirens obat juga akan tinggi ketimbang mlm
hari
Untuk obat dengan Eh rendah krn nilai kliren
dipengaruhi oleh kadar/enzim, maka kliren obat
lebih tinggi pada pagi-siang hari.
• Ekskresi obat , klirens renal lebih tinggi pada
pagi-siang hari mengingat kecepatan aliran
sistemik dan filtrasi glomerulus lebih tinggi
pada pagi-siang dibandingkan malam hari.
- Contoh : Telah dibuktikan pada ekskresi
antibiotik aminoglikosida.
Kelas terapi obat yang kinerjanya dipengaruhi
oleh ritme sirkadian
Contoh

• Pengaruh Sirkadian Pada Farmakokinetik


Sulfametoksazol Oral Dengan Data Darah Kelinci

• Pemanfaatan Simulasi Farmakokintik Dalam


Memprediksi Profil Kronofarmakokinetik PCT Pada
Pemberian Berulang
Ritme sirkadian mempengaruhi optimasi
fungsi fisiologik dan biokimia
Ritme sirkadian mempengaruhi tingkat keparahan
dan frekuensi gejala penyakit
• Serangan asma paling puncak dini hari sampai
subuh karena berkaitan dengan proinflamasi
• Obat golongan statin tidak tepat dikonsumasi
pada malam hari karena HMG CoA reduktase
mencapai puncak pada pagi-siang hari.
[MH, Lamberg L: Body clock guide tobetter health, NY, H. Holt, 2001.5]

Times when medical conditions are likely to worsen and when morbid
and mortal events are likely to occur with reference to the diurnal
activity–nocturnal sleep routine of patients
Bronchodilatory effects of β2-agonist
affected by circadian rhythm
Bronchomotor tone of subjects with
asthma -- lowest at 04:00 am
Cmaks lebih besar jika obat diberikan PO
di pagi hari dibandingkan malam hari
Kesimpulan
• Pengobatan kedepan tidak lagi diberikan 3-
4xsehari sampai tercapai kadar tunak tetapi
mengacu pada saat yang tepat suatu penyakit
yang timbul
• AB, AV, parasit apakah mikroorganisme dan
parasit mengikuti ritme sirkadian
• IO apakah juga mengikuti ritme sirkadian
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai