Anda di halaman 1dari 10

MATERNITAS

SATUAN ACARA PENYULUHAN (SAP) PENDIDIKAN KESEHATAN KB

Oleh:

Nama : Putu Diah Purnama Dewi


NIM : P07120219007
Kelas/prodi : 2A/S.Tr Keperawatan

KEMENTERIAN KESEHATAN RI
POLITEKNIK KESEHATAN DENPASAR
JURUSAN KEPERAWATAN
2019/2020
SATUAN ACARA PENYULUHAN (SAP)

I. Latar Belakang
Saat ini setiap tahunnya terjadi kelahiran sekitar 4,5 juta bayi. Bayi-bayi ini akan
berkembang dan mempunyai kebutuhan yang berbeda sesuai dengan peningkatan usianya.
Pada saat ini dari 100 persen anak-anak yang masuk sekolah dasar, 50% diantaranya tidak
dapat melanjutkan ke jenjang sekolah yang lebih tinggi setelah lulus SMP. Mereka akan
putus sekolah dan menuntut pekerjaan padahal tidak mempunyai ketrampilan yang memadai.
Sempitnya lapangan kerja membuat para pemuda-pemudi putus sekolah menciptakan
pekerjaannya sendiri di sektor informal.

Keluarga Berencana (KB) merupakan program pemerintah dengan pengaturan jumlah


dan jarak anak untuk menuju keluarga berkualitas. Masyarakat diharapkan mengerti tentang
bermacam-macam alat KB agar termotivasi untuk menggunakan KB. Karena KB merupakan
salah satu cara untuk menekan angka kelahiran, sehingga dapat menurunkan AKI dan AKB.

Penggunaan alat kontrasepsi sangat berperan penting untuk mengngontrol angka


kelahiran. Selain itu, masyarakat harus mengetahui tentang macam-macam alat kontrasepsi
yang dapat digunakan agar memberikan efek yang sesuai dengan yang diinginkan.

II. Tujuan Penyuluhan :


a. Tujuan Intruksional Umum (TIU)
Setelah dilakukan penyuluhan diharapkan keluarga mampu memahami mengenai
pendidikan kesehatan KB (Keluarga Berencana).
b. Tujuan Intruksional Khusus (TIK)
Setelah dilakukan penyuluhan selama 1x45 menit, diharapkan keluarga mampu :
1) Menjelaskan pengertian pengertian Keluarga Berencana dengan benar dan tepat
2) Menjelaskan manfaat program Keluarga Berencana dengan benar dan tepat
3) Menyebutkan jenis-jenis KB beserta dengan keuntungan dan kerugian alat kontrasepsi
dengan benar dan tepat
III. Materi : Pendidikan Kesehatan KB
IV. Metode Penyuluhan : Ceramah dan diskusi
V. Bahan dan Alat, Sumber
Alat dan Bahan :
a. Brosur
Sumber : Internet dan Youtube
VI. Sasaran : Keluarga Tn. A
VII. Waktu Penyuluhan
Hari : Rabu
Tanggal : 28 Oktober 2020
Waktu : 10.00-11.00 WITA
VIII. Tempat : Rumah Tn. A
IX. Rencana Evaluasi :
a. Evaluasi struktur
1) Surat undangan untuk keluarga disiapkan saat 5 hari sebelum penyuluhan.
2) Satuan acara penyuluhan (SAP) disiapkan saat 1 minggu sebelum penyuluhan.
3) Brosur disiapkan saat 1 minggu sebelum penyuluhan.
b. Evaluasi proses
1) Keluarga berpartisipasi dalam kegiatan penyuluhan sebanyak 2 orang.
2) Keluarga antusias terhadap materi penyuluhan.
3) Keluarga mengajukan pertanyaan dan menjawab pertanyaan secara benar.
4) Keluarga tidak meninggalkan tempat selama berlangsungnya penyuluhan.
c. Evaluasi kegiatan
Keluarga mengerti tentang pengertian, manfaat, jenis-jenis, keuntungan serta kerugian
dari KB dan alat kontrasepsi serta setelah diberikan penyuluhan,keluarga dapat menjawab
dengan benar 90% dari pertanyaan yang diajukan.

Denpasar, 28 Oktober 2020


Mengetahui Penyuluh

Nengah Runiari.,S,Kp.,S.Pd.,M.Kep.,Sp.Mat Putu Diah Purnama Dewi


NIP: 197202191994012000 NIM: P07120219007
Lampiran 1
PENDIDIKAN KESEHATAN KB
1. Pengertian KB
Keluarga Berencana (KB) merupakan program pemerintah dengan pengaturan jumlah
dan jarak anak untuk menuju keluarga berkualitas. Masyarakat diharapkan mengerti
tentang bermacam-macam alat KB agar termotivasi untuk menggunakan KB. Karena KB
merupakan salah satu cara untuk menekan angka kelahiran, sehingga dapat menurunkan
AKI dan AKB.
Alat kontrasepsi merupakan alat yang digunakan untuk mencegah terjadinya suatu
kehamilan. Penggunaan alat kontrasepsi sangat berperan penting untuk mengontrol
angka kelahiran.
2. Manfaat KB
Dengan mengikuti program KB sesuai anjuran pemerintah, maka masyarakat pengguna
akan mendapatkan 3 manfaat yang utama optimal, baik untuk ibu, anak dan keluarga,
antara lain:
1) Manfaat untuk ibu:
a. Mencegah kehamilan yang tidak diinginkan
b. Mencegah setidaknya 1 dari 4 kematian ibu
c. Menjaga kesehatan ibu
d. Merencanakan kehamilan lebih terprogram
2) Manfaat untuk anak
a. Mengurangi risiko kematian bayi
b. Meningkatkan kesehatan bayi
c. Mencegah bayi kekurangan gizi
d. Tumbuh kembang bayi lebih terjamin
e. Kebutuhan ASI eksklusif selama 6 bulan relatif dapat terpenuhi
f. Mendapatkan kualitas kasih sayang yang lebih maksimal
3) Manfaat untuk keluarga
a. Meningkatkan kesejahteraan keluarga
b. Harmonisasi keluarga lebih terjaga
3. Jenis-jenis KB beserta dengan kekurangan dan kelebihannya
Ada berbagai macam alat kontrasepsi di Indonesia, yaitu terdiri dari:
1) Pil KB
Pil adalah obat pencegah kehamilan yang diminum.Pil telah diperkenalkan sejak 1960. Pil
diperuntukkan bagi wanita yang tidak hamil dan menginginkan cara pencegah kehamilan
sementara yang paling efektif bila diminum secara teratur.
Jenis pil yaitu:
 Minipil yaitu alat kontrasepsi jenis pil yang hanya mengandung hormon progesteron. Pil
ini cocok untuk ibu menyusui.
 Pil kombinasi yaitu alat kontrasepsi yang mengandung hormon estrogen dan progesteron.
Cara kerja dari KB pil yaitu mencegah pelepasan sel telur dan mengentalkan lendir sehingga
sperma sulit bertemu dengan sel telur. Efektifitas penggunaan KB pil ini yaitu mempunyai
tingkat keberhasilan yang tinggi (99%) bila digunakan dengan tepat dan secara teratur.
Keuntungan penggunaan KB pil yaitu:
a) Tidak menganggu hubungan seksual
b) Kesuburan cepat kembali
c) Membuat menstruasi teratur
d) Mengurangi kram atau sakit saat menstruasi
Kerugian penggunaan KB pil yaitu:
a) Dapat menambah/mengurangi berat badan
b) Harus selalu mengingat-ingat minum pil
c) Tidak bisa mencegah dari penyakit menular seksual (PMS)
Efek samping penggunaan KB pil ini yaitu menyebabkan mual, muntah, amenorrhea dan
spotting. Adapun kontra indikasinya yaitu kontrasepsi pil tidak boleh diberikan pada wanita
yang menderita hepatitis, radang pembuluh darah, kanker payudara atau kanker kandungan,
hipertensi, gangguan jantung, varises, perdarahan abnormal melalui vagina, kencing manis,
pembesaran kelenjar gondok (struma), penderita sesak napas, eksim, dan migraine (sakit
kepala yang berat pada sebelah kepala).
2) Suntik
Kontrasepsi suntikan adalah cara untuk mencegah terjadinya kehamilan dengan melalui
suntikan hormonal. Jenis-jenis alat KB suntik yang sering digunakan di Indonesia antara lain:
 Suntik 1 bulan adalah suntikan kombinasi yang dilakukan setiap 1 bulan sekali dengan
dosis 25 mg depomedroxy progesterone aserat dan 5 mg estradiol cyplonate. Komposisi :
tiap ml suspensi dalam air mengandung :Medroxy progesterone acetate 50 mg, Estradiol
cypionate 10 mg.
 Suntik 3 bulan (Depo Provera) Adalah medroxy progesterone yang di gunakan untuk
tujuan kontrasepsi parenteral, mempunyai efek progesterone yang kuat dan sangat efektif.
Cara kerja alat kontrasepsi ini adalah mencegah pelepasan sel telur dan mengentalkan lendir
sehingga sperma sulit bertemu dengan sel telur. Efetifitasnya tinggi sekitar 99% bila
digunakan secara teratur.
Keuntungan penggunaan KB suntik yaitu:
a. Tidak menganggu hubungan seksual
b. Tidak mengganggu produksi ASI kecuali suntik 1 bulan
c. Cocok digunakan bagi klien yang pelupa (lupa minum pil)
Kerugian penggunaan KB suntik yaitu:
a. Kesuburan lama kembali
b. Tidak melindungi dari PMS
c. Tidak boleh digunakan untuk wanita perokok
d. Kegemukan
Efek samping KB suntik adalah amenorrhea dan spotting. Menurut Saifuddin (2006)
menjelaskan bahwa kontra indikasi implant adalah sebagai berikut :
a. Perempuan hamil atau diduga hamil.
b. Perempuan dengan perdarahan pervaginaan yang belum jelas penyababnya.
c. Perempuan yang tidak dapat menerima perubahan pola haid yang terjadi.
d. Perempuan dengan mioma uterus dan kanker payudara.
e. Perempuan dengan benjolan/kanker payudara atau riwayat kanker payudara.
3) Implan
Alat kontrasepsi yang disusupkan dibawah kulit lengan atas sebelah dalam berbentuk kapsul
silastik (lentur) panjangnya sedikit lebih pendek dan pada batang korek api dan dalam setiap
batang mengandung hormon levonorgestrel yang dapat mencegah terjadinya kehamilan
(BKKBN, 2006).
Cara kerja alat kontrasepsi ini adalah mengentalkan lendir serviks, mengurangi proses
pembentukan endometrium sehingga sulit terjadi implantasi dan menekan ovulasi. KB
implant
sangat efektif (kegagalan 0,2-1 kehamilan per 100 perempuan)
Jenis Implant
a. Norplant: terdiri dari 6 batang dan lama kerja 6 tahun
b. Implanont: terdiri dari 1 batang lama kerja 3 tahun
c. Indoplant dan Jadena: terdiri dari 2 batang dengan lama kerja 3 tahun
Keuntungan penggunaan KB implant yaitu:
a. Daya guna tinggi
b. Perlindungan jangka panjang
c. Kesuburan cepat kembali
d. Tidak memerlukan pemeriksaan dalam
Kerugian penggunaan KB implant yaitu:
a. Membutuhkan tindakan insisi
b. Tidak melindungi dari PMS
c. Tidak dapat menghentikan pemakaian sendiri
Efek samping penggunaan alat kontrasepsi ini yaitu amenorrhea, spotting, ekspulsi dan
infeksi pada daerah insisi.
4) AKDR (IUD)
IUD adalah alat kecil terdiri dari bahan plastik yang lentur yang dimasukkan ke dalam rongga
rahim, yang harus diganti jika sudah digunakan selama periode tertentu. IUD merupakan cara
kontrasepsi jangka panjang. Nama populernya adalah spiral.
Cara kerja alat kontrasepsi ini yaitu menghambat kemampuan sperma masuk tuba fallopi,
mencegah implantasi telur dalam uterus dan encegah sperma dan ovum bertemu.
Efektifitasnya bisa mencapai 98%, layaknya seperti pil, IUD juga mudah mengembalikan
kesuburan Anda.
Keuntungan penggunaan IUD yaitu:
a. Bisa digunakan untuk metode jangka panjang
b. Bisa digunakan untuk klien yang mempunyai tekanan darah rendah tinggi
c. Tidak mengganggu produksi ASI
Kerugian penggunaan IUD yaitu:
a. Mengganggu hubungan seksual
b. Harus datang ke tenaga kesehatan untuk memasang, melepas dan control
c. Mahal
d. Tidak bisa mencegah dari PMS
Efek samping penggunaan IUD yaitu amenorrhea, spoting/perdarahan bercak dam nyeri.
Kontraindikasi menggunakan IUD adalah belum pernah melahirkan, adanya perkiraan hamil,
kelainan alat kandungan bagian dalam seperti: perdarahan yang tidak normal dari alat
kemaluan, perdarahan di leher rahim, dan kanker rahim, perdarahan vagina yang tidak
diketahui, sedang menderita infeksi alat genital (vaginitis, servisitis), tiga bulan terakhir
sedang mengalami atau sering menderita PRP atau abortus septic, kelainan bawaan uterus
yang abnormal atau tumor jinak rahim yangdapat mempengaruhi kavum uteri, penyakit
trofoblas yang ganas, diketahui menderita TBC pelvic, kanker alat genital dan ukuran rongga
rahim kurang dari 5 cm

5) Kondom
Kondom digunakan pada penis pria untuk mencegah sperma bertemu sel telur ketika
ejakulasi. Cara kerja alat kontrasepsi kondom yaitu menghalangi bertemunya sperma dan sel
telur, serta mencegah penularan mikroorganisme dari satu pasangan ke pasangan lain.
Efektifitas penggunaan kondom cukup efektif selama digunakan secara tepat dan benar.
Keuntungan penggunaan kondom yaitu :
a. Mudah digunakan
b. Tidak membutuhkan bantuan medis untuk memakai
c. Bisa melindungi dari PMS
d. Mudah didapat
e. Tidak merepotkan
Kerugian penggunaan kondom yaitu kegagalan terjadi jika kondom bocor atau robek
Efek samping penggunaan kondom yaitu kondom dapat tertinggal di dalam alat kelamin ibu,
ibu bisa mengeluh keputihan yang banyak dan berbau, terjadi infeksi ringan, alergi,
mengurangi kenikmatan hubungan seksual.
Lampiran 2

Evaluasi Tujuan Instruksional Khusus (TIK)

1. Keluarga mampu menjelaskan pengertian pengertian Keluarga Berencana dengan


benar dan tepat
2. Keluarga mampu menjelaskan manfaat program Keluarga Berencana dengan benar
dan tepat
3. Keluarga mampu menyebutkan jenis-jenis KB beserta dengan keuntungan dan
kerugian alat kontrasepsi dengan benar dan tepat

Pertanyaan :

1. Apakah yang dimaksud dengan KB?

Jawaban :

Keluarga Berencana (KB) merupakan program pemerintah dengan pengaturan jumlah dan
jarak anak untuk menuju keluarga berkualitas.

2. Apakah yang manfaat program KB?


Jawaban :
Dengan mengikuti program KB sesuai anjuran pemerintah, maka masyarakat pengguna akan
mendapatkan 3 manfaat yang utama optimal, baik untuk ibu, anak dan keluarga, antara lain:
1) Manfaat untuk ibu:
e. Mencegah kehamilan yang tidak diinginkan
f. Mencegah setidaknya 1 dari 4 kematian ibu
g. Menjaga kesehatan ibu
h. Merencanakan kehamilan lebih terprogram
2) Manfaat untuk anak
g. Mengurangi risiko kematian bayi
h. Meningkatkan kesehatan bayi
i. Mencegah bayi kekurangan gizi
j. Tumbuh kembang bayi lebih terjamin
k. Kebutuhan ASI eksklusif selama 6 bulan relatif dapat terpenuhi
l. Mendapatkan kualitas kasih sayang yang lebih maksimal
3) Manfaat untuk keluarga
c. Meningkatkan kesejahteraan keluarga
d. Harmonisasi keluarga lebih terjaga

3. Sebutkan jenis-jenis KB!


Jawaban :
a. Pil KB
b. Suntik
c. Implan
d. AKDR (IUD)
e. Kondom

4. Apa saja keuntungan dan kerugian penggunaan KB implant?


Jawaban :
Keuntungan penggunaan KB implant yaitu:
e. Daya guna tinggi
f. Perlindungan jangka panjang
g. Kesuburan cepat kembali
h. Tidak memerlukan pemeriksaan dalam
Kerugian penggunaan KB implant yaitu:
d. Membutuhkan tindakan insisi
e. Tidak melindungi dari PMS
f. Tidak dapat menghentikan pemakaian sendiri

5. Apa saja efek samping penggunaan alat kontrasepsi kondom?


Jawaban :
Efek samping penggunaan kondom yaitu kondom dapat tertinggal di dalam alat kelamin ibu,
ibu bisa mengeluh keputihan yang banyak dan berbau, terjadi infeksi ringan, alergi,
mengurangi kenikmatan hubungan seksual.

Anda mungkin juga menyukai