Anda di halaman 1dari 21

Derivatif/turunan

dan penerapannya dalam


fungsi ekonomi
Ahmad Sabri

Universitas Gunadarma, Indonesia


2019
Diberikan y  f (x ) . Notasi  (delta) merepresentasikan
perubahan nilai dari sebuah variabel (dependen maupun
independen).
x : perubahan dari nilai x ;
y : perubahan dari nilai y sebagai akibat dari perubahan x
Jika y  f (x ) , maka berlaku:
f ( x ) y f ( x 0  x )  f ( x 0 )
 
x x x
Ekspresi matematis di atas dapat diartikan sebagai “rata-rata
perubahan nilai y per satuan x, jika x berubah dari x0
menjadi x0  x .”
Contoh
Jarak yang ditempuh sebuah benda mengikuti fungsi y  x 2  2 x  10 , di
mana y adalah jarak tempuh dalam meter, dan x adalah waktu dalam detik.
Berapakah rata-rata perubahan jarak tempuh dari detik ke-3 sampai detik ke
3,5?

x  3, x  0,5
 Saat detik ke-3 ( x  3 ), jarak tempuhnya adalah 13 m
( y  32  2.3  10  13 )
 Saat detik ke-3,5 ( x  3,5 ), jarak tempuhnya adalah 15,25 m
( y  (3,5) 2  2.(3,5)  10  15,25 )
 Jadi dalam 0,5 detik, perubahan jarak tempuhnya adalah
15,25  13  2,25 m ( y  2,25 )
 Rata-rata perubahan jarak tempuh dari detik ke-3 sampai detik ke-3,5
y 2,25
adalah   4,5 meter/detik
x 0,5
y jarak
Dalam contoh ini,   kecepatan
x waktu
Jadi, kecepatan rata-rata adalah “rata-rata perubahan jarak tempuh per satuan
waktu”.
Kecepatan rata-rata benda dari detik ke-3 ke detik 3,5 adalah 4,5 m/detik.

Tapi tunggu dulu. Masih ada pertanyaan berikut:


“Berapakah kecepatan benda pada detik ke-3?

Untuk menjawabnya, trik-nya adalah dengan membuat x sekecil mungkin


(misalnya x  0,0001, lebih kecil lagi x  0,000000001, atau bahkan lebih
kecil lagi sehingga mendekati 0). Secara notasi ditulis sebagai x  0 .

Pada kondisi x  0 , didapatkanlah kecepatan sesaat, yaitu kecepatan pada


detik yang diminta (dalam hal ini adalah pada detik ke-3)
x  3, y  13
Secara matematis, kecepatan sesaat pada x = 3 adalah
y
nilai dari lim untuk x = 3
x 0 x

x y y
x
0,1 0,41 4,1
0,01 0,0401 4,01
0,001 0,00401 4,001
0,0001 0,000401 4,0001

Berdasarkan pola yang ditunjukkan pada tabel di atas, jika x  0 ,


y
maka akan mendekati 4.
x
Dikatakan bahwa “kecepatan pada detik ke-3 adalah 4 m/detik”
Generalisasi konsep
• Diberikan y = f(x)
• Karena y dan x tidak selalu mewakili “jarak”
dan “waktu”, maka “kecepatan sesaat pada
detik ke-3” dapat digeneralisasi menjadi
“perubahan sesaat untuk y pada x = a”
• Secara matematis “perubahan sesaat untuk y
pada x = a” disebut sebagai “derivatif
(turunan) y pada x = a”
Definisi
Turunan dari y pada x  x0 diberikan oleh:

y f ( x0  x)  f ( x0 )
lim = lim
x 0 x
x  x0
x 0 x

dy
yang juga dinotasikan sebagai .
dx x  x0

dy
Dari contoh sebelumnya, 4
dx x 3
Diberikan y  f (x )
Fungsi turunan dari y terhadap x (singkatnya: turunan dari y)
dy df ( x)
dinotasikan sebagai , , y ' , f ' ( x) .
dx dx

Berdasarkan definisi turunan, diperoleh rumus dasar


derivatif/turunan. Berikut ini di antaranya:
1. y  c , fungsi turunannya y' 0
2. y  ax n , fungsi turunannya y '  nax n 1
1
3. y  ln x , fungsi turunannya y ' 
x
4. y  a x , fungsi turunannya y '  a x ln a
Dari contoh sebelumnya, y  x 2  2 x  10 . Kecepatan sesaat pada
detik ke-3 diberikan oleh turunan y untuk x = 3, yaitu:

y'  2 x  2
 2.3  2
4

(Bandingkan dengan ilustrasi pada tabel berikut)


x y y
x
0,1 0,41 4,1
0,01 0,0401 4,01
0,001 0,00401 4,001
0,0001 0,000401 4,0001
Penerapan derivatif
dalam fungsi ekonomi
Konsep marginal cost (MC) dan
marginal revenue (MR)
• Marginal cost (biaya marjinal) adalah perubahan total
cost (TC atau biaya total) pada tingkat produksi
tertentu jika produksi bertambah satu unit.
• Marginal revenue (penerimaan marjinal) adalah
perubahan total revenue (TR atau penerimaan total)
pada tingkat penerimaan tertentu jika penjualan
bertambah satu unit.
• Marginal profit (keuntungan marjinal) adalah
perubahan profit ( π ) pada tingkat output tertentu jika
output bertambah satu unit.
• MC dan MR bergantung kepada besar output,
yang dilambangkan dengan Q. Dalam konteks
cost, outputnya disebut produksi; dalam
konteks revenue, outputnya disebut penjualan.
• Secara fisik, produksi dan penjualan merujuk
pada objek yang sama.
TC = total cost; MC = marginal cost; Q = quantity

TC dTC
MC  lim 
Q 0 Q dQ
Marginal cost adalah turunan dari fungsi total cost.

MC  TC '
TR = total revenue; MR = marginal revenue; Q =
quantity
TR dTR
MR  lim 
Q 0 Q dQ
Marginal revenue adalah turunan dari fungsi total revenue.

MR  TR '
π = profit

  TR  TC
Marginal profit adalah turunan dari fungsi profit, dan juga
merupakan selisih antara MR dan MC.

 '  TR 'TC '


 MR  MC
Nilai ekstrim dari fungsi
Secara ekonomi:
• Target keuntungan, produksi maupun penjualan
diinginkan semaksimal mungkin
• Target biaya produksi, level pencemaran
lingkungan, dan penggunaan bahan yang tidak
dapat didaur ulang, diinginkan seminimal mungkin.
• Target-target tersebut dapat direpresentasikan
sebagai nilai ekstrim (maks/min) dari fungsi
ekonomi.
• Nilai kritis adalah nilai x ketika f(x) mencapai
nilai ekstrimnya
• Nilai ekstrim f(x) dicapai ketika f’(x) = 0.
• Nilai kritis x diperoleh dengan menyelesaikan
persamaan f’(x)=0
• Jenis nilai ekstrim untuk f(x):
– Maksimum jika f’’(x)>0
– Minimum jika f’’(x)<0
– Titik belok jika f’’(x)=0
Elastisitas permintaan dan penawaran
• Elastisitas permintaan [penawaran] mengukur
persentase perubahan kuantitas permintaan
[penawaran] dibagi persentase perubahan harga.
• Secara matematis:

dQ / Q dQ P 1 P
  atau 
dP / P dP Q dP / dQ Q

di mana Q = kuantitas, P = tingkat harga


Pendekatan secara grafis
• Elastisitas permintaan [penawaran] dapat
dihitung berdasarkan grafik. Fungsi marginal
diestimasi oleh kemiringan (gradien) garis
singgung pada titik yang diberikan; sedangkan
fungsi rata-rata diestimasi oleh kemiringan
garis yang menghubungkan titik pusat dengan
titik yang diberikan.
Grafik fungsi permintaan Grafik fungsi penawaran

AB / BC OB AB / BC OB
d    d   
AB / OB BC AB / OB BC

AB / BC OB DF / EF OF
d    s  
AB / OB BC DF / OF EF

Anda mungkin juga menyukai