.
Rumah sakit juga memberikan berbagai pelayanan, beberapa dikenal sebagai
pelayanan risiko tinggi karena tersedia peralatan medis yang kompleks untuk
kebutuhan pasien dengan kondisi darurat yang mengancam jiwa (pasien dialisis),
karena sifat tindakan (pasien dengan pemberian darah/produk darah), mengatasi
potensi bahaya bagi pasien (pasien restrain), atau mengatasi akibat intoksikasi
obat risiko tinggi (contoh kemoterapi), penanganan resiko bunuh diri bisa
dilakukan dengan cara pemeriksaan dan tidak meninggalkan sendiri pasien
tersebut dan psikoterapi dengan wawancara. Pasien lansia termasuk resiko tinggi
karena butuh bantuan atau ketergantungan terhadap orang lain.