Anda di halaman 1dari 8

RESUME KEPERAWATAN PADA Tn. A.

M DENGAN HERNIA INGUALIS


LATERALIS DEXTRA SKROTALIS

Nama: Alpin Septya Nova


NIM

PROGAM PENDIDIKAN PROFESI NERS


SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN INDONESIA MAJU
2020
RESUME KEPERAWATAN

Tanggal pengkajian : 15-11-2020


Nama Pengkaji :
Ruang :
Waktu pengkajian : Pagi hari
A. Identitas
1. Identitas Klien
Nama : Tn. A.M
Tanggal lahir : 2-11-1990
Umur : 30 Th
Jenis Kelamin : Laki-laki
BB : 58 Kg
PB/TB : 175 cm
Alamat : DEPOK
Agama : Islam
Pendidikan : SMK
Suku bangsa : Betawi-Jawa
Tanggal masuk : 14-11-2020
No. RM :
Diagnosa Medik : HIL
2. Identitas penanggung jawab
Nama : Tn. T
Umur : 25 Th
Jenis kelamin : Laki-laki
Alamat : DEPOK
Agama : Islam
Pendidikan : SMK
Pekerjaan : Karyawan
Hubungan dengan klien : Adik
3. Pengkajian Fokus
a. Keluhan Utama
Nyeri benjolan di bagian skrotum
b. Riwayat Kesehatan
Pasien sebelumnya merasakan sakit pasa bulan oktober saat membantu mengankat
beban berat, tiba tiba meringis kesakitan. Keluarga membawa pasien ke RS dan di
diagnosa hernia dan di rencanakan operasi. Pasien meringis kesakitan pada bagian
abdomen yang menjalar ke skrotum, nyeri seperti tertusuk benda tajam, nyeri
menetap dan tidak hilang ketika istirahat, skala nyeri 7 dari 0-10.
c. Pengkajian Fungsional
 Oksigenasi
- Respiratory rate : 14 kali/menit
- Klien tidak mengeluh sesak
 Cairan dan Elektrolit
- di rumah klien minum 8 – 12 gelas / hari
- di rumah sakit klien minum 6 – 7 gelas/ hari
 Nutrisi
- Klien tidak mengalami masalah terkait nutrisi dan pola makan.
 Aman dan Nyaman
- Klien merasa cemas menghadapi tindakan pembedahan.
 Eliminasi
- Klien mengataka Tidak ada keluhan
 Aktivitas dan Istirahat
- Di rumah sebelum sakit klien setiap hari tidur 6-7 jam.
- Di RS klien istirahat tidur sebanyak 5-6 jam
 Psikososial
- Klien merasa khawatir akan penyakitnya karena akan dilakuakn
operasi.
 Komunikasi
- Klien mampu berkomunikasi 2 arah dengan baik.
 Seksual
- Tidak ada masalah kesehatan.
 Nilai dan Keyakinan
- Klien selalu berdoa sesuai dengan keyakinannya.
 Belajar
- Klien selalu bertanya mengenai penyakitnya.
d. Px. Fisik
Keadaan umum lemah , kesadaran compos metis, TTV 110/90 nadi 82x/menit
suhu 36.7 Rr 20x/menit. Turgor kulit : elastis, tidak ada lesi/luka
Kepala : rambut dan kulit kepala dalam keadaan normal dan tidak ada lesi serta
tidak ada nyeri tekan pada saat diteka.
Mata : tidak ada pandangan kabur, konjungtiva anemis
Mulut : mukosa mulut kering terdapat stomatitis
Paru- paru: gerakan dada simetris , suara nafas vesikuler
Jantung: suara jantung normal tidaak ada suara tambahan
Abdomen: tidak ada asites terdapat nyeri tekan pada simpisis pubis
Sistem gastro intestinal: mengalami mual muntah
Sistem muskloskeletal: terdapat nyeri otot dan punggung hilang timbul

e. Px. Penunjang
1) Data laboratorium yang berhubungan Hematokrit: 40.0% (normal: 35-45%)
HB: 14.4g/dl. (normal 13-16g/dl) LED: 50 mm/jam Leukosit : 6.700/uL
(normal: 5000-10.000/uL) Plt: 34.000/uL (normal: 150-400)
2) Pemeriksaan penunjang diagnostik lain
Hasil pemeriksaan radiologi Nampak hernia inguinalis lateralis dextra
skrotalis
B. ANALISA DATA
Nama Klien : Tn. A.M

Ruang :

TGL/JAM DATA PROBLEM ETIOLOGI


16-11-2020 DS :
Jam 8.10
 Pasien mengeluh Proses inflamasi
nyeri pada skrotalis Virus Dengue
yang menjalar ke
perut Hipertemi
 Nyeri menetap dan
terjadi secara
Viremia
mendadak
 Pasien mengatakan
nyeri dengan skala
7 dari 0-10
DO: Thermogulasi

 Pasien terlihat
meringis kesakitan
menahan nyeri
 Teraba benjolan di
skrotalis yang
Nampak membesar
C. PRIORITAS DIAGNOSA KEPERAWATAN
Hari, tanggal : Rabu, 16-11-2020
1. Nyeri Akut B/D Agen cedera fisik
D. RENCANA KEPERAWATAN
Nama Klien : Tn. A.M

Ruang :

Tgl/Jam No. DP Tujuan dan Kriteria Hasil (NOC) Intervensi (NIC) TTD

16/11/2020 1. NOC : 1) Lakukan pengkajian


 Pain Level, nyeri secara
Setelah dilakukan tinfakan komprehensif
keperawatan selama 1x 24 Pasien tidak termasuk lokasi,
mengalami nyeri, dengan kriteria hasil: karakteristik, durasi,
frekuensi, kualitas dan
N Indikator DIkaji Target faktor presipitasi
O 2) Observasi reaksi
1 Nyeri yang di 2 5 nonverbal dari
laporkan ketidaknyamanan
2 Reaksi nyeri 2 5 3) Bantu pasien dan
3 Ttv dbn 2 5 keluarga untuk
4 Mampu 2 5 mencari dan
melaporkan menemukan dukungan
yeri 4) Kontrol lingkungan yang
5 Mempraktekan 2 5 dapat mempengaruhi
terapi non nyeri seperti suhu
farmakologi ruangan, pencahayaan
dan kebisingan
5) Kurangi faktor
presipitasi nyeri
6) Ajarkan tentang teknik
non farmakologi:
napas dala, relaksasi,
distraksi, kompres
hangat/ dingin
7) Berikan analgetik untuk
mengurangi nyeri
8) Berikan informasi
tentang nyeri seperti
penyebab nyeri, berapa
lama nyeri akan
berkurang dan
antisipasi
E. IMPLEMENTASI KEPERAWATAN
Nama Klien : Tn. A.M

Ruang :

No. Tgl/Jam Tindakan / Implementasi Evaluasi Formatif TTD


DP

1. 16/11/20 1) Melakukan pengkajian 1. Klien mampu melaporkan


nyeri secara
20 nyeri secara detail
komprehensif termasuk
lokasi, karakteristik, 2. Klien mampu
durasi, frekuensi,
mengungkapkan skala
kualitas dan faktor
presipitasi nyeri secara jelas
2) Mengobservasi reaksi 3. Keluarga paham dalam
nonverbal dari
ketidaknyamanan membantu memberikan
3) Membantu pasien dan semangat
keluarga untuk mencari
dan menemukan 4. Klien dan keluarga mampu
dukungan mempraktekan teknik
4) Mengkontrol
lingkungan yang dapat relaksasi untuk mengurangi
mempengaruhi nyeri nyeri.
seperti suhu ruangan,
pencahayaan dan 5. Klien merasa tenang karena
kebisingan tidak merasa sendirian.
5) Mengurangi faktor
presipitasi nyeri 6. Klien lebih paham tentang
6) Mengajarkan tentang efek prosedur tindakan
teknik non farmakologi:
napas dala, relaksasi, yang dialaminya.
distraksi, kompres 7. Klien merasakan nyeri
hangat/ dingin
7) Berikan analgetik untuk berkurang setelah
mengurangi nyeri pemberian analgetik

EVALUASI KEPERAWATAN
Nama Klien : Tn. A.M

Ruang :

Tgl/Jam No. DP Evalusi Sumatif TTD

16/11/2020 1. Ds :
Klien mengatakan nyeri, yang dirasakan mengganggu
aktivitasnya,Klien mengatakan nyeri dirasakan selalu
atay menetap(P), Nyeri terasa seperti tertusuk (Q), Klien
mengatakan nyeri di skrotum yang menjalar ke abdomen
(R), Klien mengatakan skala nyeri 5 (S), Nyeri yang
dirasakan menetap (T)
Do :
 Wajah klien tampak meringis saat menahan nyeri.
 Terlihat pasien mengeluh sambal memijat
tengkuk
A. Masalah teratasi Sebagian

N Indikator DIkaji Target Hasil


O
1 Nyeri yang di 2 5 3
laporkan
2 Reaksi nyeri 2 5 4
3 Ttv dbn 2 5 5
4 Mampu 2 5 4
melaporkan
yeri
5 Mempraktekan 2 5 3
terapi non
farmakologi
P: Melanjutkan intervensi yang sudah ada.

Anda mungkin juga menyukai