Anda di halaman 1dari 18

MENGGAMBAR

KONSTRUKSI BETON
Meri Sufina, M.Pd.T
Konstruksi Beton Pada
bangunan II lantai :
• Pondasi (Telapak, Sumuran, Tiang Pancang)
• Sloof
• Kolom
• Balok (Induk, Anak)
• Pelat Lantai
DEFINISI STRUKTUR
• Struktur Kolom Merupakan batang vertikal yang
menompang beban yang berasal dari balok.
• Struktur Balok Merupakan bagian dari struktural
bangunan yang kaku dan dirancang untuk
menyalurkan beban plat lantai ke struktur kolom.
• Struktur Plat Lantai Merupakan bidang datar untuk
berpijak dan dirancang untuk memikul beban yang
merata pada permukaan bidang, kemudia salurkan
ke struktur balok.
KOLOM
• Kolom adalah komponen struktur bangunan yang
bertugas menyangga beban aksial tekan vertikal
dengan bagian tinggi yang tidak ditopang paling
tidak tiga kali dimensi lateral terkecil.
Persyaratan-Persyaratan Teknis
Konstruksi Kolom
Selimut beton (beton deking) pada kolom minimal
untuk kontruksi:
– Di dalam : 2,0 cm
– Di luar : 2,5 cm
– Tidak kelihatan : 3,0 cm
Yang perlu mendapatkan perhatian dalam
menggambar penulangan kolom antara lain:

• Penyambungan kolom di atas balok atau sloof


• Seperempat tinggi kolom jarak sengkang lebih rapat
dari pada bagian tengah kolom
• Lebar kolom lebih dari 30 cm diberi tulangan
tambahan di tengah-tengah lebar
• Minimal tulangan pokok kolom menggunakan
diameter 12 mm
Merancang Rencana Kolom
Struktur Gedung Beton Bertulang
Untuk merancang kolom beton bertulang dimulai
dari perencanaan denah, dan rencana
perletakan kolom.

Tulangan kolom dapat diperoleh setelah dilakukan


perhitungan tulangan kolom
Tahapan Perhitungan Kolom:
1. Menentukan beban-beban Kolom
2. Menghitung Pembebanan kolom
3. Menghitung ikhtisar moment-moment kolom
4. Menghitung Penulangan kolom
5. Menghitung Kontrol Tegangan-tegangan
PENULANGAN BALOK
• Agar dalam penggambaran konstruksi beton
bertulang untuk balok sesuai dengan persyaratan
yang telah ditentukan perlu memperhatikan
ketentuan-ketentuan yang terkandung dalam
konstruksi beton bertulang.
• Menggambar penulangan balok agak sedikit
berbeda dengan menggambar penulangan pelat
atap/lantai, karena dalam menggambar penulangan
balok, tulangannya harus dibuka satu persatu
(harus digambarkan bukaan tulangan) agar
kelihatan jelas susunan tulangan-tulangan yang
digunakan dan bentuknya.
PENULANGAN BALOK
• Tulangan yang dipilih luasnya harus desuai dengan luas tulangan
yang dibutuhkan serta memenuhi persyaratan konstruksi beton
bertulang.
• Setiap sudut balok harus ada 1 (satu) batang tulangan sepanjang
balok
• Diameter tulangan pokok minimal Ø 12 mm
• Jarak pusat ke pusat (sumbu ke sumbu) tulangan pokok maksimal
15 cm dan jarak bersih 3 cm pada bagian-bagian yang memikul
momen maksimal.
• Hindarkan pemasangan tulangan dalam 2 (dua) lapis untuk
tulangan pokok.
• Jika jarak tulangan atas dan tulangan bawah (tulangan pokok)
dibagian samping lebih dari 30 cm, harus dipasang tulangan
ekstra (montage)
• Tulangan ekstra (montage) untuk balok tinggi (untuk balok yang
tingginya 90 cm atau lebih luasnya minimal 10 % luas tulangan
pokok tarik yang terbesar dengan diameter minimal 8 mm untuk
baja lunak dan 6 mm untuk baja keras
PENULANGAN BALOK
Selimut beton (beton deking) pada balok minimal
untuk kontruksi
• Di dalam : 2.0 cm
• Di luar : 2.5 cm
• Tidak kelihatan : 3.0 cm
Jarak sengkang / beugel dapat diatur menurut
peraturan beton dengan jarak masimal selebar balok
dalam segala hal tidak boleh lebih dari 30 cm.
PENULANGAN BALOK
• Apabila ada sambungan tulangan (sambungan
lewatan), maka panjang sambungan lewatan
tersebut dapat:
• Untuk tulangan tekan, panjang sambungan lewatan
minimal 40 d sampai dengan 50 d sesuai kelas
beton.
• Untuk tulangan tarik, panjang sambungan lewatan
minimal 1.3 Ld (Ld = 1.4 Ld ‘ ) tanpa kait.
Pelat Lantai:
Elemen struktur yang berada di atas tanah yang
merupakan lantai dari bagian Atas bangunan. Pelat
didukung oleh kolom dan balok.
Fungsi Pelat Lantai:
1. Memisahkan lantai bawah dan lantai bawah
2. Tempat berpijak untuk lantai atas
3. Tempat kabel listrik dan lampu bagi lantai bawah
4. Meredam suara dari lantai bawah maupun lantai
atas
5. Menambah kekuatan bangunan dari arah
horizontal
TUGAS
• Silahkan lanjutkan TB nya ke gambar DENAH SLOOF, KOLOM,
BALOK DAN PELAT LANTAI BESERTA PENULANGANNYA (seperti
contoh sesudah slide ini)
• Mengingatkan kembali ketentuan TB :
- ukuran tanah 10 x 13 m
- Untuk struktur yang di pakai adalah
- sloof 30 x 40 , sloof S2 15 x 20 untuk bag. yang 1 lantai
- kolom 30 x 30, Kolom praktis 15 x 15
- balok lt1 30 x 40, balok lt2 20 x 30
- pondasi Plat dengan uk tapak nya 1.2 x 1.2 x 0.35 dengan
tinggi kolom pondasi 1.2 m dluar tapak .

• TB dikumpul terakhir perkuliahan


Contoh gambar denah sloof dan penulangan
Contoh gambar denah Kolom dan penulangan
Contoh gambar denah Balok dan penulangan
Contoh gambar denah Penulangan Pelat Lantai

Anda mungkin juga menyukai