MATA PELAJARAN KIMIA

Paket: 5
Nomor 1
Soal Perhatikan tabel di bawah ini!

Unsur yang akan membentuk ikatan ionik terlemah dengan ion Cl- adalah…
A. V
B. W
C. X
D. Y
E. Z

Jawaban: A
Pembahasan V, W, X, Y, Z berada pada golongan yang sama, IA. Unsur-unsur pada golongan yang sama, semakin ke bawah, jari-
jari atomnya semakin besar. Unsur yang berikatan ion paling lemah adalah yang paling sukar melepas elektron yaitu
unsur V karena jari-jari atomnya paling kecil.
Tingkatan Sulit
Soal
Materi Sistem Periodik Unsur
Level Level 3. Karena menunjukkan penguasaan dan pemahaman yang mendalam tentang materi serta dapat melakukan
Kognitif sintesis, analisis dan evaluasi ke dalam konteks yang dibutuhkan.
KKO: Mengidentifikasi
Tipe soal: C4
HOTS Iya
UTBK Iya
 Nomor 2
Soal Perhatikan tabel di bawah ini!

Salah satu sifat kimia dari unsur A adalah mudah bereaksi dengan gas nitrogen membentuk A3N2. Unsur pada tabel
yang juga memiliki sifat kimia tersebut adalah…
A. V
B. W
C. X
D. Y
E. Z

Jawaban: A
Pembahasan Unsur V adalah unsur Li karena memiliki nomor atom 3. Unsur A yang dimaksud adalah Mg. Berdasarkan kemiripan
sifat diagonal, Li mirip dengan Mg karena sama-sama mudah bereaksi dengan gas N2 menghasilkan Li3N dan Mg3N2.
Tingkatan Sedang
Soal
Materi Kimia Unsur
Level Level 3. Karena menunjukkan penguasaan dan pemahaman yang mendalam tentang materi serta dapat melakukan
Kognitif sintesis, analisis dan evaluasi ke dalam konteks yang dibutuhkan.
KKO: Mengidentifikasi
Tipe soal: C4
HOTS Iya
UTBK Bukan
 Nomor 3
Soal Perhatikan tabel di bawah ini!

Seorang siswa memasukkan unsur ke X ke dalam tabung reaksi yang berisi air. Reaksi yang terjadi berlangsung hebat
dan disertai dengan ledakan. Reaksi yang dimaksud adalah…
A. X(s) + H2O(l) → X2O(s) + 2H2(g)
B. 4X(s) + 2H2O(l) → 4XH(s) + O2(g)
C. 2X(s) + 2H2O(l) → 2XOH(aq) + H2(g)
D. 2X(s) + 3H2O(l) → X2O(s) + 3H2(g) + O2(g)
E. 2X(s) + 2H2O(l) → X2O2(s) + 2H2(g)

Jawaban: C
Pembahasan Unsur golongan IA ketika direaksikan dengan air akan membentuk basa kuat dan gas hidrogen.
Tingkatan Sedang
Soal
Materi Tata Nama dan Persamaan Reaksi
Level Level 3. Karena menunjukkan penguasaan dan pemahaman yang mendalam tentang materi serta dapat melakukan
Kognitif sintesis, analisis dan evaluasi ke dalam konteks yang dibutuhkan.
KKO: Mengidentifikasi
Tipe soal: C4
HOTS Iya
UTBK Bukan
 Nomor 4
Soal Perhatikan tabel di bawah ini!

Energi terbesar dihasilkan oleh reaksi antara air dengan unsur…

A. V
B. W
C. X
D. Y
E. Z
Pembahasan Dalam satu golongan, semakin besar ke bawah, semakin besar jari-jari atom, sehingga semakin jauh jarak elektron
terluar dari inti atom dan tarikan inti terhadap elektron terluar semakin lemah. Untuk unsur logam, elektron tersebut
akan semakin mudah lepas sehingga atom logam tersebut akan semakin tinggi kereaktifannya dan menghasilkan energi
yang semakin besar pula.

Jawaban: E
Tingkatan Sedang
Soal
Materi Struktur Atom
Level Level 3. Karena menunjukkan penguasaan dan pemahaman yang mendalam tentang materi serta dapat melakukan
Kognitif sintesis, analisis dan evaluasi ke dalam konteks yang dibutuhkan.
KKO: Mengidentifikasi
Tipe soal: C4
HOTS Iya
UTBK Iya
 Nomor 5
Soal KBrO3 + SO2 → H2SO4 + KBr. Pada percobaan tersebut digunakan 7,5 mmol gas SO2 dan 50 mL larutan KBrO3 0,1
M yang diperoleh dari pengenceran larutan KBrO3 yang lebih pekat.

Jika dalam pengenceran digunakan 2 mL larutan KBrO3 pekat, konsentrasi larutan KBrO3 pekat tersebut adalah…
A. 1,0 M
B. 1,5 M
C. 2,0 M
D. 2,5 M
E. 3,0 M

Jawaban: D
Pembahasan Reaksi di soal belum setara. Setelah disetarakan menjadi: KBrO3 + 3SO2 + 3H2O → 3H2SO4 + KBr.

Pengenceran:
M1 x V1 = M2 x V2
M1 x 2 = 0,1 x 50
M1 = 2,5 M
Tingkatan Sedang
Soal
Materi Asam Basa, Reaksi pengenceran
Level Level 1. Karena menunjukkan hafalan dan penguasaan pada materi pembelajaran dasar.
Kognitif KKO: Menghitung
Tipe soal: C2
HOTS Bukan
UTBK Iya

Nomor 6
Soal KBrO3 + SO2 → H2SO4 + KBr. Pada percobaan tersebut digunakan 7,5 mmol gas SO2 dan 50 mL larutan KBrO3 0,1
M yang diperoleh dari pengenceran larutan KBrO3 yang lebih pekat.
 Jika pada percobaan tersebut gas SO2 habis bereaksi, massa KBr (Mr = 120) yang dihasilkan adalah…
A. 0,1 gram
B. 0,2 gram
C. 0,3 gram
D. 0,6 gram
E. 0,9 gram
Pembahasan KBrO3 + 3SO2 + 3H2O → 3H2SO4 + KBr
mol SO2 = 7,5 mmol
mol KBr = 1/3 x 7,5 mmol = 2,5 mmol
massa KBr = n x Mr = 2,5 x 120 = 300 mg = 0,3 gram

Jawaban: C
Tingkatan Sedang
Soal
Materi Stoikiometri, Konsep mol
Level Level 1. Karena menunjukkan hafalan dan penguasaan pada materi pembelajaran dasar.
Kognitif KKO: Menghitung
Tipe soal: C2
HOTS Bukan
UTBK Iya

Nomor 7
Soal KBrO3 + SO2 → H2SO4 + KBr. Pada percobaan tersebut digunakan 7,5 mmol gas SO2 dan 50 mL larutan KBrO3 0,1
M yang diperoleh dari pengenceran larutan KBrO3 yang lebih pekat.

Jika 1 mol KBrO3 habis bereaksi, berapa mol elektron yang terlibat?
A. 4
B. 5
C. 6
D. 7
E. 8
 Jawaban: C
Pembahasan KBrO3 + 3SO2 + 3H2O → 3H2SO4 + KBr
Biloks Br turun 6e sedangkan biloks S naik 2e. Jumlah elektron yang terlibat pada 1 mol KBrO3 adalah 6 mol elektron
Tingkatan Sedang
Soal
Materi Reaksi Redoks, Stoikiometri Redoks
Level Level 1. Karena menunjukkan hafalan dan penguasaan pada materi pembelajaran dasar.
Kognitif KKO: Menghitung
Tipe soal: C2
HOTS Bukan
UTBK Iya

Nomor 8
Soal Nilai energi pengionan ke-1 sampai ke-5 untuk X pada golongan utama berturut-turut adalah 509, 979, 3300, 4400,
dan 5700 kJ/mol. Berdasarkan data tersebut, dapat disimpulkan jika X berikatan dengan atom oksigen akan membentuk
senyawa…
A. X2O
B. XO2
C. X2O3
D. XO
E. X2O5

Jawaban: D
Pembahasan Energi pengionan 1-2 naik sekitar 2 kali
Energi pengionan 2-3 naik sekitar 3,5 kali
Energi pengionan 3-4 naik sekitar 1,33 kali
Jadi, unsur X stabil sampai +2
X2+ + O2- → XO
Tingkatan Sedang
Soal
Materi Ikatan Kimia, Ikatan Ion
Level Level 1. Karena menunjukkan hafalan dan penguasaan pada materi pembelajaran dasar.
Kognitif KKO: Menghitung
Tipe soal: C2
HOTS Bukan
UTBK Iya

Nomor 9
Soal Senyawa kovalen XY3 terbentuk dari atom dengan nomor atom X dan Y berturut-turut 15 dan 17. Hibridisasi dan
kepolaran yang sesuai untuk senyawa kovalen tersebut adalah…
A. sp, nonpolar
B. sp2, polar
C. sp2, nonpolar
D. sp3, polar
E. sp3, nonpolar

Jawaban: D
Pembahasan 15X = 2, 8, 5
17Y = 2, 8, 7
XY3 : PEI (X) = 3
𝑒𝑣𝑎𝑙−𝑋 5−3
PEB (E) = 2 = 2 = 1
Tipe molekul = AX3E.
Bentuk geometri: segitiga piramida
Hibridisasi: sp3
Karena memiliki PEB dan asimetris, maka polar
Tingkatan Sedang
Soal
Materi Ikatan Kimia, Hibridisasi dan Kepolaran Senyawa
Level Level 2. Karena menggunakan pemahaman konseptual serta menunjukkan agar mampu menyelesaikan sebuah
Kognitif permasalahan.
 KKO: Menghitung
Tipe soal: C3
HOTS Bukan
UTBK Iya

Nomor 10
Soal Muscovite adalah salah satu dari mineral mika dengan rumus senyawa KAl2(Si3AlO10)(OH)2. Hasil analisis sejumlah
sampel muscovite menunjukkan kandungan Si sebanyak 0,42 g. Massa sampel muscovite yang dianalisis adalah…(Si
= 28, K = 39, Al = 27)
A. 4,20 g
B. 2,98 g
C. 1,99 g
D. 1,53 g
E. 1,26 g

Jawaban: C
Pembahasan Mr muscovite = Ar K + 3(Ar Al) + 3(Ar Si) + 12(Ar O) + 2(Ar H)
Mr muscovite = 39,10 + 80,94 + 84,27 + 192 + 2
Mr muscovite = 398,21

3(Ar Si) = 84,27

(massa Si)/(massa muscovite) = (3(Ar Si)/Mr muscovite)

(0,42 g)/(massa muscovite) = (84,27/ 398,21)
massa muscovite = (0,42 g × 398,21)/(84,27)
massa muscovite = (167,2482)/(84,27)
massa muscovite = 1,985 g
Tingkatan Sedang
Soal
Materi Stoikiometri, Konsep Mol
Level Level 2. Karena menggunakan pemahaman konseptual serta menunjukkan agar mampu menyelesaikan sebuah
Kognitif permasalahan.
KKO: Menghitung
Tipe soal: C3
HOTS Bukan
UTBK Iya

Nomor 11
Soal Pada reaksi:
CH4 + 2O2 → CO2 + 2H2O ∆H = -109 kJ/mol
Bila energi ikatan C=O, H-O, dan O=O berturut-turut adalah 243 kJ/mol, 432 kJ/mol, dan 335 kJ/mol. Energi rata-rata
yang dibutuhkan untuk memutus ikatan C-H adalah…
A. 194,75 kJ/mol
B. 358,75 kJ/mol
C. 553,50 kJ/mol
D. 595 kJ/mol
E. 599,5 kJ/mol

Jawaban: B
Pembahasan ∆H = energi ikat kiri – energi ikat kanan
∆H = (4(C–H) + 2(O=O)) – ((2C=O) + 4(O–H))
–109 = (4(C–H) + 670) – (486 + 1728)
–109 = 4(C–H) – 1544
4(C–H) = 1435
C–H = 358,75 KJ/mol
Tingkatan Sedang
Soal
Materi Termokimia, Perhitungan Entalpi
Level Level 2. Karena menggunakan pemahaman konseptual serta menunjukkan agar mampu menyelesaikan sebuah
Kognitif permasalahan.
KKO: Menghitung
 Tipe soal: C3
HOTS Bukan
UTBK Iya

Nomor 12
Soal Dalam suasana basa, Cl2 mengalami reaksi disproporsionasi menghasilkan ion Cl- dan ClO3-. Jumlah mol ion Cl- yang
dihasilkan dari 1 mol Cl2 adalah…
A. 1/5
B. 1/3
C. 5/3
D. 1
E. 2

Jawaban: C
Pembahasan 3Cl2 + 6OH- → 5Cl- + ClO3- + 3H2O
n Cl2 = 1 mol
n Cl- = 5/3 x 1 mol = 5/3 mol
Tingkatan Sedang
Soal
Materi Reaksi Redoks, Stoikiometri Redoks
Level Level 2. Karena menggunakan pemahaman konseptual serta menunjukkan agar mampu menyelesaikan sebuah
Kognitif permasalahan.
KKO: Menghitung
Tipe soal: C3
HOTS Bukan
UTBK Iya
 Nomor 13
Soal Seorang siswa sedang mengikuti suatu lomba penelitian. Pada salah satu tahap penelitiannya, ia perlu mengidentifikasi
adanya struktur CO-NH dalam kacang almond. Untuk melakukan hal tersebut, ia dapat menggunakan pereaksi…
A. Fehling
B. Benedict
C. Biuret
D. Tollens
E. Xantoproteat

Jawaban: C
Pembahasan Ikatan CO-NH dinamakan ikatan peptida yang mana terdapat pada protein. Uji protein pada bahan makanan dilakukan
dengan pereaksi biuret. Jika sampel makanan mengandung protein akan berwarna ungu.
Tingkatan Sulit
Soal
Materi Makromolekul
Level Level 3. Karena menunjukkan penguasaan dan pemahaman yang mendalam tentang materi serta dapat melakukan
Kognitif sintesis, analisis dan evaluasi ke dalam konteks yang dibutuhkan.
KKO: Mengidentifikasi
Tipe soal: C4
HOTS Iya
UTBK Iya
 Nomor 14
Soal Perhatikan diagram P-T dengan pelarut air berikut ini!
Kenaikan titik didih yang hanya dipengaruhi oleh jumlah partikel zat terlarut ditunjukkan oleh garis…
A. RS
B. UV
C. VS
D. A dan B benar
E. Semua benar

Jawaban: D

Pembahasan Berdasarkan grafik:

P: titik beku larutan
Q: titik beku pelarut
R: titik didih pelarut
S: titik didih larutan
T: titik tripel pelarut
QT: garis beku pelarut
RT: garis didih pelarut
UV adalah kenaikan titik didih pada tekanan 0,8 atm dan RS adalah kenaikan titik didih pada tekanan 1 atm. VS salah
karena VS adalah kenaikan titik didih akibat perubahan tekanan karena jumlah partikel zat terlarutnya tetap sama
(sama-sama berada di garis larutan).
Tingkatan Sedang
Soal
Materi Sifat Koligatif Larutan
Level Level 3. Karena menunjukkan penguasaan dan pemahaman yang mendalam tentang materi serta dapat melakukan
Kognitif sintesis, analisis dan evaluasi ke dalam konteks yang dibutuhkan.
KKO: Mengidentifikasi
Tipe soal: C4
HOTS Iya
UTBK Iya
 Nomor 15
Soal

Di antara empat senyawa tersebut, senyawa yang dapat membentuk isomer geometri (cis-trans) adalah…
A. 1, 2, 3, dan 4
B. 1, 2, dan 3
C. 1 dan 3
D. 2 dan 4
E. Hanya 4

Jawaban: D
Pembahasan Suatu senyawa dapat memiliki isomer geometri cis-trans jika senyawa tersebut merupakan:
a. Rantai lurus dengan ikatan rangkap 2, dimana atom C yang berikatan rangkap mengikat gugus berbeda
b. Rantai siklik tanpa rangkap dengan adanya 2 atom C yang mengikat gugus yang sama
Tingkatan Sulit
Soal
Materi Senyawa Turunan Alkana
Level Level 2. Karena menggunakan pemahaman konseptual serta menunjukkan agar mampu menyelesaikan sebuah
Kognitif permasalahan.
KKO: Menghitung
Tipe soal: C3
HOTS Bukan
UTBK Iya
 Nomor 16
Soal Reaksi pembuatan 2-butena dari 2-butanol dengan H2SO4 pekat merupakan reaksi…
A. Adisi
B. Dehidrasi
C. Substitusi
D. Hidrolisis
E. Kondensasi

Jawaban: B
Pembahasan

Reaksi tersebut merupakan reaksi pelepasan gugus -OH menghasilkan air sehingga disebut reaksi dehidrasi.
Tingkatan Sedang
Soal
Materi Senyawa Turunan Alkana, Reaksi senyawa organik
Level Level 2. Karena menggunakan pemahaman konseptual serta menunjukkan agar mampu menyelesaikan sebuah
Kognitif permasalahan.
KKO: Menghitung
Tipe soal: C3
HOTS Bukan
UTBK Iya

Nomor 17
Soal Ammonia merupakan senyawa nitrogen yang penting baik sebagai pelarut maupun bahan dasar pembuatan pupuk.
Pembuatan ammonia secara industri diproduksi dengan proses Haber yaitu mereaksikan gas hidrogen dan gas nitrogen
dengan menggunakan katalis platina. Tabel berikut memberikan data persentase hasil gas ammonia yang diproduksi
dari unsur-unsurnya dengan proses Haber.
 Persamaan tetapan kesetimbangan reaksi pada bacaan di atas adalah…
[𝑁𝐻3 ]2
A. 𝐾 = [𝑁 3 [𝐻 ]
2] 2
2[𝑁𝐻3 ]
B. 𝐾 = 3[𝑁
2 ] [𝐻2 ]
2[𝑁𝐻3 ]
C. 𝐾 = [𝑁
2 ] 3[𝐻2 ]
[𝑁𝐻3 ]2
D. 𝐾 = [𝑁 3
2 ] [𝐻2 ]
2[𝑁𝐻3 ]2
E. 𝐾 = [𝑁
2] 3[𝐻2 ]3

Jawaban: D
Pembahasan Persamaan reaksi yang terjadi:
N2 + 3H2 ⇆ 2NH3
Koefisien pada persamaan reaksi menjadi koefisien pangkat pada rumus tetapan kesetimbangan
[𝑁𝐻3 ]2
𝐾=
[𝑁2 ] [𝐻2 ]3
Tingkatan Sedang
Soal
Materi Kesetimbangan Kimia, Tetapan Kesetimbangan
Level Level 3. Karena menunjukkan penguasaan dan pemahaman yang mendalam tentang materi serta dapat melakukan
Kognitif sintesis, analisis dan evaluasi ke dalam konteks yang dibutuhkan.
KKO: Mengidentifikasi
Tipe soal: C4
HOTS Iya
UTBK Iya

Nomor 18
Soal Ammonia merupakan senyawa nitrogen yang penting baik sebagai pelarut maupun bahan dasar pupuk. Pembuatan
ammonia secara industri diproduksi dengan proses Haber yaitu mereaksikan gas hidrogen dan gas nitrogen dengan
menggunakan katalis platina. Tabel berikut memberikan data persentase hasil gas ammonia yang diproduksi dari unsur-
unsurnya dengan proses Haber.

Jika Kc = 1,5 pada suhu 500°C, maka harga Kc pada suhu 200°C dan tekanan tetap adalah…
A. Lebih besar
B. Lebih kecil
C. Tidak berubah
D. Tidak dapat ditentukan
E. Lebih besar kemudian tetap

Jawaban: A
Pembahasan Berdasarkan tabel, jika suhu diturunkan, produk akan semakin banyak. Berarti reaksi pembuatan ammonia merupakan
reaksi eksoterm, sehingga nilai Kc berbanding terbalik dengan suhu. Jika suhu diperkecil, maka nilai Kc makin besar.
Tingkatan Sulit
Soal
Materi Kesetimbangan Kimia
Level Level 3. Karena menunjukkan penguasaan dan pemahaman yang mendalam tentang materi serta dapat melakukan
Kognitif sintesis, analisis dan evaluasi ke dalam konteks yang dibutuhkan.
KKO: Mengidentifikasi
Tipe soal: C4
HOTS Iya
UTBK Iya

Nomor 19
Soal Ammonia merupakan senyawa nitrogen yang penting baik sebagai pelarut maupun bahan dasar pupuk. Pembuatan
ammonia secara industri diproduksi dengan proses Haber yaitu mereaksikan gas hidrogen dan gas nitrogen dengan
menggunakan katalis platina. Tabel berikut memberikan data persentase hasil gas ammonia yang diproduksi dari unsur-
unsurnya dengan proses Haber.

Berdasarkan data persentase hasil gas ammonia pada tabel, maka tekanan dan temperatur yang dapat menghasilkan
produk terbanyak adalah…
A. Temperatur rendah, tekanan dinaikkan
B. Temperatur rendah, tekanan diturunkan
C. Temperatur tinggi, tekanan dinaikkan
D. Temperatur tinggi, tekanan diturunkan
E. Temperatur tinggi, tekanan tetap

Jawaban: A
Pembahasan Pergeseran kesetimbangan:
a. Reaksi akan bergeser kearah eksoterm (kanan) jika suhu diturunkan
b. Reaksi akan bergeser kejumlah zat yang kecil (kanan) jika tekanan dinaikkan
Tingkatan Sulit
Soal
Materi Kesetimbangan Kimia
Level Level 3. Karena menunjukkan penguasaan dan pemahaman yang mendalam tentang materi serta dapat melakukan
Kognitif sintesis, analisis dan evaluasi ke dalam konteks yang dibutuhkan.
KKO: Mengidentifikasi
 Tipe soal: C4
HOTS Iya
UTBK Iya

Nomor 20
Soal Ammonia merupakan senyawa nitrogen yang penting baik sebagai pelarut maupun bahan dasar pupuk. Pembuatan
ammonia secara industri diproduksi dengan proses Haber yaitu mereaksikan gas hidrogen dan gas nitrogen dengan
menggunakan katalis platina. Tabel berikut memberikan data persentase hasil gas ammonia yang diproduksi dari unsur-
unsurnya dengan proses Haber.

Dalam suatu wadah, sebagian ammonia terurai menjadi gas nitrogen dan gas
hidrogen. Setelah tercapai kesetimbangan, perbandingan mol NH3 : mol N2 :
mol H2 = 3 : 1 : 3. Persentase ammonia yang terurai adalah…
A. 20%
B. 33,3%
C. 40%
D. 60%
E. 66,7%
Pembahasan 2NH3 ⇆ N2 + 3H2
m: 5 - -
r: 2 1 3
s: 3 1 3

𝑟 2
𝛼 = 𝑥100% = 𝑥100% = 40%
𝑠 5

Jawaban : C
Tingkatan Sulit
Soal
Materi Kesetimbangan Kimia
Level Level 3. Karena menunjukkan penguasaan dan pemahaman yang mendalam tentang materi serta dapat melakukan
Kognitif sintesis, analisis dan evaluasi ke dalam konteks yang dibutuhkan.
KKO: Mengidentifikasi
Tipe soal: C4
HOTS Iya
UTBK Iya