Anda di halaman 1dari 6

Pengelompokkan data

DS:
- Pasien mengatakan nyeri
- Nyeri seperti ditusuk-tusuk
- Klien mengatakan defekasi berdarah, darah yang berwarna merah segar,
- Klien mengatakn nyeri bertambah pada saat mengedan atau pada saat BAB
- Klien mnegatakan nyeri bertambah pada saat pasien duduk.

DO:

-klien tampak gelisah

- klien tampak meringis.

- skala nyeri 6

TD : 130/80 mmHg

N : 110x/menit

R : 20x/menit

SB : 38.50°C.

-
Analisa data

No symptomp Etiologi Problem


1 Ds: Factor penyebab Nyeri akut b/d agen cedera
Klien mengatakan fisiologis
nyeri pada anus. Penangkatan tekanan intra
Klien mnegatakan abdomen
nyeri seperti
tertusuk-tusuk. Drainage anorektal terganggu

Do:
-ekspresi wajah Peningkatan tekanan pada vena
meringis hemoroidalis superior dan
-klien tampak inferior
gelisah
P:nyeri meningkatan
saat mengedan Gangguan aliran balik
Q: nyeri seperti
ditusuk-tusuk Bendungan plekus vena
R: nyeri terasa di hemoroidalis
anus
S: skala nyeri 6
T: nyeri diarasakan Varises
sewaktu-waktu
terumatam pada saat
mengedan Trambus dan strangulasi

Ttv:120/70mmHg
N: 110x/m Inflamasi dan edema
Rr: 22x/m
Sb:38.5oC
Nyeri akut
2 Klien mnengeluh Kantong- kantong vena melebar Gangguan rasa nyaman :
nyeri pada daerah nyeri berhubungan dengan
anus Menonjol kesaluran anus adanya hemoroid
-Klien mnegluh
nyeri pada saat Terjadi benjolan
duduk
Saat dilakukan nyeri
pemeriksaan anus,
ada benjolan di
dareah anus

Ska la nyeri 6

3 Ds: Adanya benjolan dianus Resiko infeksi b/d kerusakan


-klien mengeluh pada rektal.
defekasi berdarah, Kerusakan jaringan pada rektal
darah yang berwarna
merah segar. Pertahanan tubuh kurang
-Klien mengeluh adekuat
badan klien trasa
mengigil. Mudah masuknya kuman
Do: klien tampak
gelisah Resiko infeksi
Sb:38.5oC

Intervensi keperawatan
N Diagnose Tujuan dan Intervensi
o kriteria hasil
1 Nyeri akut b/d agen Setelah dilakukan tindakan Observasi:
cedera fisiologis keperawatan selama 1x24 - Identifikasi skla nyeri\
jam diharapkan keluhan - Identifikasi factor yang
nyeri pasienmenrun. memperberat dan memperingan
Dengan kriteria hasil: nyeri.
-keluhan nyeri menurun
-meringis menurun Teraupeutik
Gelisah menurun - Berikan teknik nonfarmakologis
untuk mengurangi tasa nyeri
( pengaruh relaksasi terhadap
penurunan intensitas nyeri pada
pasien post oprasi hemoroid)
- Kontrol lingkungan yang
memperberat rasa nyeri
- Fasilitasi istrahat dan tidur

Edukasi
- Jelaskan strategi meredakan
nyeri
- Anjurkan memonitor nyeri
secara mandiri
- Anjurkan mengunakan analgetik
secara tepat.

Kolaborasi
- Pemberian analgetik
2 Gangguan rasa nyaman : Setelah dilakukan tindakan Observasi :
nyeri berhubungan keperawatan selama 1x24 - Identifikasi gejalah yang tidak
dengan adanya hemoroid jam, diharapkan status menyenangkan (nyeri)
kenyamanan pasien - Identifikasi pemahaman dan
meningkat dengan KH: pemahaman tentang kondisi
- Kesejahteraan situasi dan persaannya.
fisik meningkat
Teraupetik :
- Berikan posisi nyaman
- Berikan kompres dingin atau
hangat
- Ciptakan lingkungan yang
nyaman

Edukasi :
- Jelaskan mengenai kondisi dan
pilihan terapi atau pengobatan.
- Ajarkan terapi relaksasi.
- Ajarkan pelatihan pernafasan.

Kolaborasi :
- Pemeberian analgetik.
3 Resiko infeksi b/d Setlah dilakukan tindakan Observasi :
kerusakan pada rektal. keperawatan selama 1x24 - Monitoring tanda-tanda infeksi
jam, diharapkan pasien Teraupetik :
tingkat infeksi menurun - Bersihkan dengan cairan NacL
dengan KH: atau pembersih non toxis.
Demam menurun. - Berikan salep yang sesuai ke
kulit, jika perlu.
- Pertahankan tekhnik steril.
- Berikan suplemen vitamin dan
mineral.
Edukasi :
- Jelaskan tanda-tanda dan gejalah
infeksi.
- Anjurkan mengonsumsi makanan
tinggi kalori dan protein.
Kolaborasi :
- Pemberian antibiotic, jika perlu.

Anda mungkin juga menyukai