PROPOSAL RUMAH PERAWATAN KECANTIKAN

(Diajukan guna melengkapi salah satu tugas mata kuliah Kewirausahaan Dosen: Ns.
Desrinah H, M.Kep, Sp.Kep,Mat )

Disusun Oleh Kelompok:

Agung Nugraha Bastian (0432950317003)

Deni Fauzi (0432950317013)

Mohamad Rizki Abd (0432950317041)

Rafa Sugiarto (0432950317049)

Zevi Agus Mulyana (0432950317064)

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN BANI SALEH

JURUSAN KEPERAWATAN

PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN SI

2020
 BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar belakang

Pertumbuhan konsumen produk kecantikan sebesar rata-rata 3 juta orang

setiap tahunnya menjadikan industri ini sangat menjanjikan kini dan seterusnya.
Dalam 10 tahun terakhir industri kecantikan dan perawatan di Indonesia bertumbuh
rata-rata 12% dengan nilai pasar mencapai sebesar 33 triliun rupiah di tahun 2016.
Bahkan di tahun 2020, industri kecantikan di Indonesia di prediksi akan mengalami
pertumbuhan paling besar dibandingkan negara-negara lain di asia tenggara.
Perilaku unik konsumen di indonesia yang sangat. dipengaruhi oleh berbagai faktor
seperti budaya, cuaca, konsumsi, makanan serta populasi generasi muda .
Tak hanya itu riset pasar yang pernah diadakan oleh ZAP Beauty Index yang
dirilis pertengahan Agustus kemarin, diperoleh hasil bahwa perempuan Indonesia
setidaknya mengeluarkan 30-40% pendapatannya perbulan hanya untuk membeli
produk kecantikan.4 Pertumbuhan konsumen yang cepat tersebut menandakan
bahwa trend kecantikan sudah menjadi gaya hidup bagi masyarakat. Banyak
individu berusaha untuk menjadikan diri mereka tampil menarik dengan
mengonsumsi berbagai produk kecantikan. Seperti yang dikatakan Winship
kecantikan bukanlah bawaan alamiah, tetapi sesuatu yang dapat dicapai oleh setiap
wanita melalui pemakaian produk-produk yang tepat (Lury, 1998: 182).

1.2 Visi dan misi

1 Visi
"Indonesia cantik sehat berseri"
2 Misi
a. Menyelenggarakan penyuluhan kesehatan di bidang keperawatan kecantikan
wanita indonesia.
 b. Menyediakan pelayanan perawatan kulit wajah dan badan dengan teknologi
terkini dan bahan tradisional.
c. Menyediakan produk kecantikan tradisional yang aman di kulit wanita
indonesia.
1.3 Tujuan
Didirikannya beautytrad nurse adalah sebagai berikut :
a. Meningkatkan pengetahuan wanita indonesia tentang penggunaan produk
kecantikan yang aman.
b. Menerapkan ilmu pengetahuan keperawatan di bidang self care.
c. Menerapkan ilmu perawatan kecantikan tradisional (komplementer).
d. Menciptakan lapangan pekerjaan khusunya tenaga medis.
1.4 Sasaran
Masyarakat yang menjadi sasaran adalah wanita indonesia yang membutuhkan
pengetahuan khusus serta perawatan kecantikan di Indonesia khusunya di Kota
Bekasi Provinsi Jawa Barat.
 BAB II
ANALISA KESEHATAN

2.1 Keadaan Demografi Wilayah

2.1.1 Kecamatan Bekasi Timur

Wilayah Kecamatan Bekasi Timur berada di pusat Kota Bekasi yang
ramai. Luas wilayah Kecamatan Bekasi Timur adalah 450.000m². Bekasi
timur merupakan lokasi yang penduduk nya cukup padat sekitar 600.000
penduduk yang merupakan warga asli dan pendatang. Keamanan dan
kenyamanan Kecamatan Bekasi Timur kuramg baik karena terdapat
pembuktian banyak tumpukan sampah di pinggir jalan dan sungai yang
tercemar.

2.1.2 Data penderita penyakit

Salah satu strategi untuk memenuhi kebutuhan dasar Puskesmas,
seperti kebutuhan farmasi, peralatan medis, penunjang, SDM dan
lain-lain dapat melalui analisis 10 besar penyakit yang ada di
Puskesmas masing-masing. Berikut adalah kondisi dan distribusi 20
besar penyakit:
1. ISPA : 130.584 kasus
2. Pulpa & jaringan peripekal : 58.284 kasus
3. Nasofaringeal akut : 53.105 kasus
4. Hipertensi : 36.807 kasus
5. Faringitis akut: 32.907 kasus
6. Demam : 27.409 kasus
7. Diare : 25.750 kasus
8. Dispepsia : 25.584 kasus
9. Myalgia : 25.345 kasus
 10. Dermatitis : 24.166 kasus

2.1.3 Data tenaga dan fasyankes sekitar lokasi

Dari hasil survey depkes tahun 2020 didapat data jumlah tenaga
kesehatan seperti dokter dan praktek berkisar 90 orang sedangkan jumlah
fasilitas kesehatan sekitar 3.

2.1.4 Data-data penunjang perlunya pendirian

Data pendukung didirikan Beautytrad Nurse adalah sedikitnya
pelayanan keperawatan di bidang kecantikan di wilayah kota bekasi, dan
banyaknya wanita di Kota Bekasi yang salah menggunakan produk
kecantikan yang berdampak fatal pada kulit. Beautytrad nurse akan menjadi
tempat perawatan kecantikan pertama di kota bekasi yang menyediakan
pelayanan keperawatan kecantikan dengan produk tradisional yang aman di
kulit.
 BAB III
DESKRIPSI PELAYANAN KESEHATAN

3.1 Letak fasilitas kesehatan

Tempat usaha dilakukan di Rumah perawatan Beautytrad Nurse di jalan Ra.
Kartini no 15 Kota Bekasi, Provinsi Jawa Barat. Tempat praktik cukup strategis
karena di pinggir jalan utama yang di lalui angkutan umum sehingga mudah di
akses oleh klien.

Luas bangunan yang disediakan adalah 7x10 meter 2 lantai, lantai 1 untuk
pendaftaran dan tempat penjualan produk kecantikan tradisional yang di produksi
oleh Beautytrad Nurse. Lantai 2 adalah ruang perawatan yang terdiri dari 4 ruang
perawatan, 1 ruang penyimpanan alat, 1 ruang sterilisasi alat, 1 ruang produk
kecantikan tradisional.

3.2 Struktur organisasi

NO NAMA JABATAN PENDIDIKAN

1 Deni Fauzi Direktur S1 Ners
2 Agung N.B Kepala Perawat S1 Ners
3 Zevi A.M Perawat S1 Ners
4 M.Rizki.A Perawat S1 Ners
5 Rafa.S Apoteker S1 Apoteker
6 Sugigi Staf Administrasi SMK
7 SUKIKI Cleaning Service SMK
3.3 Uraian tugas

● Direktur

Pemilik sekaligus Mengatur dan memantau jalannya seluruh kegiatan yang ada di
Beautytrad Nurse.

● Kepala perawat

Mengatur jadwal perawat dan memberikan perawatan kulit.

● Perawat

Memberikan pelayanan keperawatan kulit.

● Apoteker

Memberikan produk kecantikan yang di produksi langsung oleh Beautytrad nurse.

● Staff administrasi

Melakukan pencatatan rekam medis secara komputerisasi, dan sekaligus sebagai

kasir.

● Cleanning service

Membersihkan seluruh ruangan yang ada di Beautytrad Nurse.

3.4 Sarana dan prasarana

a. Peralatan administrasi

● Meja 1

● Kursi 2
 ● Komputer 1set

● Printer 1

● Alat tulis

● Almari 1

b. Peralatan kerja

● Bed pasien 4

● Meja 4

● Kursi 8

● Alat perawatan kulit 2

● Komputer 4

● Etalase

● Almari

● Set alat kesehatan

● Timbangan 2

c. Bahan habis pakai

● Kapas

● Kasa

● Handscoon

● Produk kecantikan tradisional beautytrad nurse (cream, gel, masker)

3.5 Pelayanan dan pelaksanaan

Proses pelayanan yang kami berikan di Beautytrad Nurse adalah sebagai berikut:

● Pelayanan :

1. Kontrak dengan menghubungi contac person di bagian administrasi

dan bisa menentukan akan di rawat oleh perawat siapa.
2. Kontrak langsung/bertemu langsung di tempat perawatan.

● Pelaksanaan :

1. Klien datang ke Beautytrad Nurse.

2. Klien melakukan pendaftaran di meja administrasi.
3. Klien menentukan perawatan apa yang akan di lakukan dan produk
apa yang akan di gunakan.
4. Klien melakukan perawatan kecantikan.
5. Klien melakukan pembayaran di kasir (meja administrasi).
 BAB IV
PENUTUP

4.1 Kesimpulan
Berdasarkan data penyakit kulit angka nya cukup tinggi, salah satu
penyebab penyakit kulit adalah karena kesalahan menggunakan produk
kecantikan. Dari hari ke hari produk kecantikan makin marak di pasaran
yang tidak jelas keaslian bahan dan keamanan di kulit, maka dari itu di
perlukan tempat perawatan yang aman terstandar.
Lampiran I

a. Meja Registrasi & Kasir

b. Ruang Tunggu

c. Ruang Perawatan 1
 Lampiran II

d. Ruang Perawatan 2

e. Ruang Perawatan 3
f. Produk Kecantikan Tradisional Terbuat Dari Bahan Alami