Anda di halaman 1dari 70

ENTREPRENEURSHIP

Click or drag
image here

TEKNIK PERTAMBANGAN
TKP 270214 – KEWIRAUSAHAAN FAK TEKNIK UNSRI
P O KO K P E M B A H A S A N

MENGAPA MENJADI WIRAUSAHA

A PROFESI ENTREPRENEUR

B FINANCIAL FREEDOM CONCEPT

C PERUBAHAN MENTAL

D KAPAN USAHA ANDA DIMULAI

TUJUAN,
❑ Mengapa harus berwirausaha,
❑ Apa yang didapatkan dari berwirausaha,
❑ Mengerti bagaimana cara menjadi seorang Wirausaha.

TEKNIK PERTAMBANGAN
TKP 270214 – KEWIRAUSAHAAN FAK TEKNIK UNSRI
A. PROFESI ENTREPRENEUR

❑ Bekal setiap manusia yang diberikan Tuhan Yang Maha Kuasa utamanya
ada empat plus satu, yaitu,
1. Waktu (kehidupan),
2. Tenaga (otot),
3. Pikiran (otak),
4. Materi (harta).
5. Doa (taat beragama).

❑ Tuhan Yang Maha Kuasa itu adil. Tuhan memberikan kepada semua orang 24
jam dalam 1 hari tanpa membedakan laki-laki atau perempuan, kaya atau miskin,
tua atau muda, pintar atau bodoh, dikampung atau dikota, dan sebagainya.
Dari semua sumber-sumber yang ada pada setiap manusia, berupa Waktu,
Tenaga, Pikiran, Materi dan Doa, ternyata unsur waktu yang paling terbatas
karena ....

TEKNIK PERTAMBANGAN
TKP 270214 – KEWIRAUSAHAAN FAK TEKNIK UNSRI
Pahamilah ...

❑ Waktu itu sangat berharga dan malah dirasakan kurang. Waktu adalah
sekarang, karena kemarin sudah lewat dan besok belum tentu didapat.

❑ Sekali waktu lewat, baik dimanfaatkan atau tidak, maka tidak akan pernah
diperoleh kembali lagi. Waktu pun tidak dapat ditabung atau disimpan seperti
materi.

❑ Hidup manusia dibatasi oleh waktu yang dinamakan umur. Memang setiap
saat umur bertambah, tetapi perlu diingat bahwa bahwa jatah waktu hidup
semakin berkurang (25.550 hari atau 2,2 M detik)

❑ Orang yang rugi waktu, artinya tidak memanfaatkan waktu dengan sebaik-
baiknya selagi hidup, tidak akan dapat memulihkan kembali waktu tersebut,

❑ Peluang usaha merupakan bagian dari waktu. Sekali kita tidak dapat
memanfaatkan peluang, maka seumur hidup peluang itu tidak akan pernah
terulang lagi dan akan diambil oleh orang lain,

TEKNIK PERTAMBANGAN
TKP 270214 – KEWIRAUSAHAAN FAK TEKNIK UNSRI
Waktu bagi para Entrepreneur ...

❑ Time is Money (waktu adalah uang).


❑ Waktu adalah Pedang,
❑ Waktu adalah Kehidupan.
❑ Perkiraan distribusi pemanfaatan waktu rata-rata untuk bekerja selama 30 tahun
(umur 25 tahun sampai dengan usia pensiun pada umur 55 tahun).
❑ Selama hidup, manfaatkan waktu dengan sebaik-baiknya.
❑ Pertanyaan yang penting adalah,
“Apa Yang Anda Ingin Lakukan Dengan Sisa Hidup Anda ?”
“Jangan bersikap seolah Anda punya waktu seribu tahun untuk hidup”, demikian
peringatan Marcus Aurelius, seorang kaisar Romawi, pada dirinya sendiri dan pada
kita.
❑ Sabda Nabi Muhammad SAW (H.R. Ibnu Abbas) yang berbunyi, “Raihlah lima
perkara sebelum datangnya yang lima;
➢ Hidupmu sebelum matimu,
➢ Sehatmu sebelum sakitmu,
➢ Kesempatanmu sebelum sibukmu,
➢ Mudamu sebelum tuamu, dan kayamu sebelum miskinmu.”

TEKNIK PERTAMBANGAN
TKP 270214 – KEWIRAUSAHAAN FAK TEKNIK UNSRI
Waktu dalam Karier …

Masuk Perguruan Tinggi


Anda = 16 tahun Orang Tuan = 40 sd 50 tahun

Sarjana (waktu 5 tahun)


Anda = 21 tahun Orang Tuan = 45 sd 55 tahun

Strata 2 (waktu 2 tahun)


Anda = 23 tahun Orang Tuan = 47 sd 57 tahun

Mulai Bekerja
Anda = 23 tahun Orang Tuan = 47 sd 57 tahun

Sukses (10 tahun)


Anda = 33 tahun Orang Tuan = 57 sd 67 tahun

TEKNIK PERTAMBANGAN
TKP 270214 – KEWIRAUSAHAAN FAK TEKNIK UNSRI
Siapakah Entrepreneur ... ?

❑ Pedagang,
❑ Saudagar,
❑ Pengusaha,
❑ Konsultan,
❑ Businessman,
❑ Industrialis,
❑ Kontraktor,
❑ Pialang (Broker),
❑ Investor,
❑ Pengusaha Waralaba (MLM),

TEKNIK PERTAMBANGAN
TKP 270214 – KEWIRAUSAHAAN FAK TEKNIK UNSRI
Apa itu Entrepreneur (Hendro, 2005)

Seorang Entrepreneur harus memiliki 4 unsur pokok agar sukses, yaitu,


1. Potensi ↔ Kemampuan (hubungan dengan IQ dan skill)
Mengenal potensi (traits),
➢ Dalam membaca peluang,
➢ Dalam berinovasi,
➢ Dalam mengelola,
➢ Dalam menjual.

2. Mau belajar ↔ Kreativitas yang menelurkan sebuah inspirasi sebagai cikal


bakal ide untuk menemukan peluang berdasarkan intuisi (experiences)
Mau belajar mengembangkan potensinya untuk menangkap peluang
(opportunity)

TEKNIK PERTAMBANGAN
TKP 270214 – KEWIRAUSAHAAN FAK TEKNIK UNSRI
3. Pengetahuan ↔ Keberanian (hubungan dgn EQ & Mental)
Memiliki bakat saja tidak cukup, yang harus dimiliki adalah pengetahuan segala
aspek usaha yang akan ditekuninya.
➢ Dalam mengatasi ketakutannya,
➢ Dalam mengendalikan resiko,
➢ Untuk keluar dari zona kenyamanan.

4. Dream ↔ Keteguhan Hati (hubungan dgn motivasi)


Orang-orang yang mau mengorganisir usahanya dalam mewujudkan cita-
citanya,
➢ Presistent (ulet), pantang menyerah,
➢ Determinasi (teguh akan keyakinannya),
➢ Kekuatan akan pikirannya (power of mind) bahwa anda juga BISA.

TEKNIK PERTAMBANGAN
TKP 270214 – KEWIRAUSAHAAN FAK TEKNIK UNSRI
Akibat Waktu ..., Menyebabkan ...

❑ Berdasarkan waktu yang 24 jam sehari tersebut, yang membedakan satu


manusia dengan yang lainnya adalah,
1. Ilmu (Knowledge),
2. Pengetahuan (Knowhow),
3. Pengalaman (Experience),
4. Keterampilan (skill),
5. Sikap mental (Mental Atitude).

❑ Berdasarkan perbedaan tersebut, timbulah perbedaan paradigma (sosial,


ekonomi dan budaya), maka terdapat empat macam upaya manusia mencari
nafkah – dalam arti kata yang positif, yaitu sebagai,
1. Pegawai (Employee),
2. Profesional Mandiri (Self Employee),
3. Pemilik Usaha atau Pebisnis (Business Owner),
4. Investor.

TEKNIK PERTAMBANGAN
TKP 270214 – KEWIRAUSAHAAN FAK TEKNIK UNSRI
Keamanan Vs Kebebasan

Kata kunci manusia dalam mencari nafkah adalah Keamanan (Security) dan
Kebebasan (Freedom).
❑ Keamanan (Security),
Mereka yang mencari keamanan akan memilih menjadi Pegawai yang
menerima imbalan berupa gaji, atau berusaha memanfaatkan kemampuan
profesinya (self-employed) dengan mendapatkan imbalan jasa berupa
penghasilan.
Contoh,
1. Pegawai (Employee) dan
2. Profesional Mandiri (Self Employee)
❑ Pengacara ❑ Seniman, artis
❑ Arsitek
❑ Dokter ❑ Bintang film
❑ Entertainer
❑ Notaris ❑ Paranormal
❑ Perancang busana
❑ Motivator bisnis ❑ Presenter

TEKNIK PERTAMBANGAN
TKP 270214 – KEWIRAUSAHAAN FAK TEKNIK UNSRI
❑ Kebebasan (Freedom),
Mereka yang senang Kebebasan dan Kemandirian akan memilih menjadi
Entrepreneur atau Investor.
Mereka yang bebas berbuat dengan mempertaruhkan segala yang dimilikinya
baik materi maupun nonmateri untuk mendapatkan laba dengan segala risiko
yang sudah diperhitungkan. Perlu diingat bahwa semakin besar risiko yang
dihadapi, semakin besar kemungkinan keuntungan yang dapat diraih.
Contoh,
3. Pemilik Usaha (Business Owner) dan
4. Investor.

Dari keempat pilihan tersebut, semua tergantung pada diri masing-masing,


mana yang paling cocok untuk dilakoni dalam hidup ini.

TEKNIK PERTAMBANGAN
TKP 270214 – KEWIRAUSAHAAN FAK TEKNIK UNSRI
Permasalahan Manusia Hidup ...

❑ Tahukah anda, hanya terdapat dua permasalahan manusia di dunia ini


tentang keuangan, yaitu,
➢ Kekurangan uang
➢ Kelebihan uang

Kekurangan Uang Kelebihan Uang

TEKNIK PERTAMBANGAN
TKP 270214 – KEWIRAUSAHAAN FAK TEKNIK UNSRI
Bagaimana Uang Terdistribusi,

TEKNIK PERTAMBANGAN
TKP 270214 – KEWIRAUSAHAAN FAK TEKNIK UNSRI
SURVEI DI USIA 65 TAHUN

TEKNIK PERTAMBANGAN
TKP 270214 – KEWIRAUSAHAAN FAK TEKNIK UNSRI
Bagaimana Mengatasi Masalah Finansial (Robert T Kiyosaki)

❑ “Banyak orang mengalami kesulitan finansial dalam mengawali bisnis”,


yang sebenarnya disebabkan mereka bertahun-tahun sekolah tapi tidak
pernah belajar apapun tentang uang.
Hasilnya, orang bekerja untuk mendapatkan uang, dan tak pernah belajar
bagaimana memiliki uang yang bekerja untuk mereka”

❑ Pesan Robert Kepada Kita,


“Bertanggungjawablah atas keuangan Anda atau hanya menerima nasib
sepanjang hidup Anda.
Anda menjadi tuan atas uang atau budak uang”

❑ Rubah Pola Pikir Kita,


“Bagaimana Uang Bekerja untuk Kita, dan bukan Kita Bekerja untuk Uang”.

TEKNIK PERTAMBANGAN
TKP 270214 – KEWIRAUSAHAAN FAK TEKNIK UNSRI
TEORI ROBERT T KIYOSAKI MENGATAKAN,

➢ Cara mengatasi finansial adalah Mengubah Pola Pikir dari Hidup


Nyaman Menjadi Hidup Menantang,

➢ ANDA RUBAH POLA PIKIR ANDA, “BAGAIMANA UANG BEKERJA


UNTUK ANDA, DAN BUKAN ANDA BEKERJA UNTUK UANG”.

➢ Banyak orang mengalami kesulitan finansial dalam mengawali bisnis,


yang sebenarnya disebabkan mereka bertahun-tahun sekolah tapi tidak
pernah belajar apapun tentang uang. Hasilnya, orang bekerja untuk
mendapatkan uang, dan tak pernah belajar bagaimana memiliki uang
yang bekerja untuk mereka.

➢ “Bertanggung jawablah atas keuangan Anda atau hanya menerima nasib


sepanjang hidup Anda. Anda menjadi tuan atas uang atau budak uang”

TEKNIK PERTAMBANGAN
TKP 270214 – KEWIRAUSAHAAN FAK TEKNIK UNSRI
B. FINANCIAL FREEDOM CONCEPT

❑ “Mengajarkan Kita Untuk Membuat Bagaimana Caranya Uang Bekerja


Untuk Kita”

TEKNIK PERTAMBANGAN
TKP 270214 – KEWIRAUSAHAAN FAK TEKNIK UNSRI
Empat Kuadran Waktu & Uang

❑ Teori R T Kiyosaki Mengatakan Bahwa “Mengubah Pola Pikir Dari Hidup


Nyaman Menjadi Hidup Menantang”

TEKNIK PERTAMBANGAN
TKP 270214 – KEWIRAUSAHAAN FAK TEKNIK UNSRI
Cashflow Quadrant

TEKNIK PERTAMBANGAN
TKP 270214 – KEWIRAUSAHAAN FAK TEKNIK UNSRI
Paradigma Umum

❑ Membarterkan waktu dan tenaga kita dengan uang,


❑ Waktu kita terbatas hanya 24 jam sehari.,
❑ Penghasilkan kita pun terbatasi.,
❑ Tidak bekerja tidak ada uang.

TEKNIK PERTAMBANGAN
TKP 270214 – KEWIRAUSAHAAN FAK TEKNIK UNSRI
Paradigma Sukses

❑ Memiliki aset produktif yang mampu memberikan pendapatan pasif


sepanjang masa sehingga minimal kita mendapatkan tiga macam
kebebasan Bebas Waktu, Pikiran & bebas Finansial.

TEKNIK PERTAMBANGAN
TKP 270214 – KEWIRAUSAHAAN FAK TEKNIK UNSRI
PENGERTIAN ...

➢ Employee, bekerja sebagai karyawan, jika penghasilan lebih besar dari


pengeluaran akan ada saving dan diakumulasi, dapat untuk membeli
asset.

➢ Self Employee, misalkan dokter, penyanyi, artis, mereka bekerja sendiri


dengan keahliannya, jika pengeluaran lebih kecil dari penghasilan maka
ada saving yang jika diakumulasi dapat untuk membeli asset.

➢ Business, pengusaha yang memiliki bisnis dengan sistem, sehingga


tanpa diapun bisnis tetap jalan, misalnya, Konglomerasi, franchising dan
Network Marketing, bila ada saving dan diakumulasi dapat digunakan
untuk membeli asset.

➢ Investor, seseorang yang penghasilan berupa passive income, yaitu


income yang tidak tergantung dia bekerja atau tidak, penghasilan akan
tetap datang dan terus mengalir.

TEKNIK PERTAMBANGAN
TKP 270214 – KEWIRAUSAHAAN FAK TEKNIK UNSRI
UNTUK DIRENUNGKAN

➢ Seorang (E) bekerja sangat tergantung pada perusahaan, penghasilan


tertentu, kelihatannya enak, tetapi sewaktu-waktu bisa dipecat, PHK,
dipensiun atau waktunya pensiun dan kebutuhan hidup bisa naik atau
harus berhemat, jadi Seorang E adalah pekerja

➢ Seorang (S) sebagai profesi dokter, artis, pengacara dll dan sangat
tergantung pada keahliannya, dan mungkin sangat terkenal di
daerahnya. Ketika ia berlibur tidak akan mendapatkan apa-apa. Seorang
S memiliki pekerjaan sendiri.

➢ Seorang (B) memiliki sistem dan orang-orang lain yang bekerja.

➢ Seorang (I) menjadikan uang bekerja untuk dirinya.

TEKNIK PERTAMBANGAN
TKP 270214 – KEWIRAUSAHAAN FAK TEKNIK UNSRI
➢ Paradigma umum tentang bagaimana kita mempertahankan hidup
secara ekonomi.

➢ Memang benar kata orang bahwa sesungguhnya banyak dari kita masih
terjebak menjadi binatang ekonomi.

➢ Dengan bekerja sesungguhnya kita hanya membarterkan waktu dan


tenaga kita dengan uang. Masalahnya, waktu kita terbatas hanya 24 jam
sehari. Dengan demikian penghasilkan kita pun terbatasi.

➢ Apalagi suatu saat kita akan menjadi tua dan kehilangan kemampuan
bekerja. Belum lagi resiko pada saat kita sakit atau faktor-faktor lainnya
yang dapat menyebabkan kita kehilangan pekerjaan. Pada saat itu
penghasilan kita terhenti dan kita akan mengalami masalah keuangan.

➢ Paradigma sukses yang kita inginkan adalah kita memiliki aset produktif
yang mampu memberikan pendapatan pasif sepanjang masa sehingga
minimal kita mendapatkan tiga macam kebebasan, yaitu Bebas Waktu,
Bebas Pikiran dan Bebas Finansial.

TEKNIK PERTAMBANGAN
TKP 270214 – KEWIRAUSAHAAN FAK TEKNIK UNSRI
Definisi Aset

TEKNIK PERTAMBANGAN
TKP 270214 – KEWIRAUSAHAAN FAK TEKNIK UNSRI
Definisi Liabilitas

TEKNIK PERTAMBANGAN
TKP 270214 – KEWIRAUSAHAAN FAK TEKNIK UNSRI
Cara Menghasilkan Saving untuk Membeli Asset

❑ Employee, bekerja sebagai karyawan, jika penghasilan lebih besar dari


pengeluaran akan ada saving dan di akumulasi, dapat untuk membeli asset.

❑ Self employee, misalkan dokter, penyanyi, artis, mereka bekerja sendiri


dengan keahliannya, jika pengeluaran lebih kecil dari penghasilan maka ada
saving yang jika diakumulasi dapat untuk membeli asset.

❑ Business, pengusaha yang memiliki bisnis dengan sistem, sehingga tanpa


diapun bisnis tetap jalan, misalnya, Konglomerasi, franchising dan Network
Marketing, bila ada saving dan diakumulasi dapat digunakan untuk membeli
asset.
TEKNIK PERTAMBANGAN
TKP 270214 – KEWIRAUSAHAAN FAK TEKNIK UNSRI
ALASAN MEMILIH PEKERJAAN

TEKNIK PERTAMBANGAN
TKP 270214 – KEWIRAUSAHAAN FAK TEKNIK UNSRI
❑ Investor, seseorang yang penghasilan berupa passive income, yaitu income
yang tidak tergantung dia bekerja atau tidak, penghasilan akan tetap datang dan
terus mengalir.

Untuk Direnungkan

❑ Seorang (E) bekerja sangat tergantung pada perusahaan, penghasilan tertentu,


kelihatannya enak, tetapi sewaktu-waktu bisa dipecat, PHK, dipensiun atau
waktunya pensiun dan kebutuhan hidup bisa naik atau harus berhemat, jadi
Seorang E adalah pekerja

❑ Seorang (S) sebagai profesi dokter, artis, pengacara dll dan sangat tergantung
pada keahliannya, dan mungkin sangat terkenal di daerahnya. Ketika ia berlibur
tidak akan mendapatkan apa-apa. Seorang S memiliki pekerjaan sendiri.

❑ Seorang (B) memiliki sistem dan orang-orang lain yang bekerja.

❑ Seorang (I) menjadikan uang bekerja untuk dirinya.

TEKNIK PERTAMBANGAN
TKP 270214 – KEWIRAUSAHAAN FAK TEKNIK UNSRI
Alasan Memilih Pekerjaan (Faktor Keamanan Vs Kebebasan)

TEKNIK PERTAMBANGAN
TKP 270214 – KEWIRAUSAHAAN FAK TEKNIK UNSRI
Arus Uang Orang Rata-rata

TEKNIK PERTAMBANGAN
TKP 270214 – KEWIRAUSAHAAN FAK TEKNIK UNSRI
Arus Uang Orang Kelas Menengah

TEKNIK PERTAMBANGAN
TKP 270214 – KEWIRAUSAHAAN FAK TEKNIK UNSRI
Arus Uang Orang Kaya yang Semakin Kaya

TEKNIK PERTAMBANGAN
TKP 270214 – KEWIRAUSAHAAN FAK TEKNIK UNSRI
Pertanyaan ... ???, prakiraan kondisi anda pada usia 30 an

❑ Bagaimana cara anda memperoleh penghasilan pada saat ... ?


❑ Saat ini, berapa besar nilai asset yang sudah anda miliki yang memberikan
passive income ?
❑ Seandainya saja anda inginkan cashflow sebesar 10 juta per bulan artinya anda
mesti membangun asset senilai 1 milyard yang anda simpan di deposito dengan
asumsi bunga 1 % per bulan…
❑ Mungkinkah hal tersebut bisa anda capai dalam kurun waktu 2 tahun dengan
pekerjaan anda saat ini ?

TEKNIK PERTAMBANGAN
TKP 270214 – KEWIRAUSAHAAN FAK TEKNIK UNSRI
Contoh Profesi pada tiap Kuadran

Quadran Kiri (Keamanan/Security)


❑ Mereka memilih menjadi Karyawan (E) yang menerima Imbalan berupa Gaji,
atau berusaha memanfaatkan kemampuan profesinya (S) mendapatkan imbalan
jasa berupa penghasilan,
❑ Contoh,
➢ Pengacara,
➢ Seniman,
➢ Arsitek,
➢ Dokter,
➢ Entertainer,
➢ Artis,
➢ Notaris,
➢ Paranormal,
➢ Motivator,
➢ Presenter,
➢ Perancang, dll.
TEKNIK PERTAMBANGAN
TKP 270214 – KEWIRAUSAHAAN FAK TEKNIK UNSRI
Quadran Kanan (Kebebasan/Freedom),
❑ Mereka memilih menjadi Entrepreneur (B) atau Investor (I), mereka bebas
berbuat dgn mempertaruhkan segala yang dimiliki untuk mendptkan laba dengan
segala resiko,
Contoh,
➢ Konglomerat,
➢ Waralaba,
➢ Network Marketing,
➢ Investor.

❑ Untuk menjadi kaya upayakan kita menjadi orang dari kuadran kiri I (E) dan II
(S) pindah ke kuadran kanan III (B) dan/atau IV (I).
Contoh, Hidup dalam keempat kwadran,
Seorang dokter sebagai direktur rumah sakit pada kuadran I sebagai (E), sore
buka praktek spesialisnya pada kuadran II sebagai (S), dia memiliki usaha
perkebunan pada kuadran III sebagai (B) dan akan lebih lengkap bila dia
melakukan investasi di properti pada kuadran IV sebagai (I).

TEKNIK PERTAMBANGAN
TKP 270214 – KEWIRAUSAHAAN FAK TEKNIK UNSRI
Pindah Kuadran ...

TEKNIK PERTAMBANGAN
TKP 270214 – KEWIRAUSAHAAN FAK TEKNIK UNSRI
Haruskah Pindah Kuadran

Seorang Kwadran I (E), Haruskah Kita Pindah Kwadran,

❑ Kuasai seluruh sistem yang ada di perusahaan tempat anda bekerja (krn
kompetensinya disitu)

❑ Setelah menguasai tidak harus langsung keluar, bisa melakukan bisnis kecil
dirumah, setelah pensiun atau waktu yang tepat mengelola bisnisnya.

❑ Akan lebih baik bila usaha tersebut dikomunikasikan, ada kemungkinan


mendapat dukungan

❑ Tidak ada yang lebih jelek antara kwardran I, II, III dan IV

❑ Pada semua bisnis masih membutuhkan keempatnya

TEKNIK PERTAMBANGAN
TKP 270214 – KEWIRAUSAHAAN FAK TEKNIK UNSRI
Tahapan untuk Pindah Kuadran

❑ Jika anda kaum employee, kini saatnya membuka mata terhadap berbagai
sistem yang ada di perusahaan.

❑ Belajarlah buku-buku tentang bisnis dan entrepreneurship.

❑ Cobalah buka usaha kecil-kecilan dirumah

❑ Ambil pelajaran tentang strategi bisnis di perusahaan dan sesuaikan dengan


kondisi anda

❑ Anda mengalami proses bagaimana sulitnya mengelola bisnis anda hingga


bisnisnya berhasil

TEKNIK PERTAMBANGAN
TKP 270214 – KEWIRAUSAHAAN FAK TEKNIK UNSRI
Lima Tipe Pokok Wirausaha

1. Wiraswasta sebagai Orang Vak “Captain Of Industry” di suatu Bidang


Tertentu,
❑ Membuktikan prestasi teknik.
❑ Mengadakan penemuan
❑ Membuat peniruan.
❑ Perhatian utamanya adalah aspek teknik dari usaha yang dijalankan.
❑ Pelanggan diperoleh dengan tidak sengaja namun diperoleh melalui mutu
barang/mutu prestasi.

2. Wiraswasta sebagai Orang Bisnis,


❑ Menganalisa terus menerus kebutuhan dan selera masyarakat.
❑ Menimbulkan kebutuhan baru melalui reklame.
❑ Perhatian dan keprihatinnya adalah angka dan grafik penjualan
❑ Memperhatikan barang yang mempunyai masa depan cerah.

TEKNIK PERTAMBANGAN
TKP 270214 – KEWIRAUSAHAAN FAK TEKNIK UNSRI
3. Wiraswasta Sebagai Orang Uang,
❑ Tugasnya adalah mengumpulkan dan menyalurkan dana.
❑ Mendirikan concern
❑ Perhatian dan kegiatan dipasar uang dan modal.

4. Wiraswasta Sebagai “Social Engineer”,


❑ Pengusaha berusaha mengikat pekerjanya melalui berbagai karya sosial
(welfareworks)
❑ Baik pertimbangan moral ataupun perhitungan.

5. Wiraswasta Sebagai Manajer,


❑ Orang yang mau memajukan usahanya dengan menggunakan pengetahuan
bisnis modern
❑ Memperhitungkan efisiensi.
❑ Meraih keuntungan tidak sama mencapai pendapatan tinggi bagi pengusaha.

TEKNIK PERTAMBANGAN
TKP 270214 – KEWIRAUSAHAAN FAK TEKNIK UNSRI
Mana yang Anda Pilih ... ??? Why ...

UANG WAKTU
Minus Minus
Minus Surplus
Surplus Minus
Surplus Surplus

WHY ... ?
MAKA ..., BERTRANSFORMASILAH DENGAN CEPAT DAN TEPAT !

≈ Model Robert T Kiyosaki


≈ Model Stephen R Covey

TEKNIK PERTAMBANGAN
TKP 270214 – KEWIRAUSAHAAN FAK TEKNIK UNSRI
Kekayaan & Kaya

❑ Biasanya, entrepreneur sukses merupakan orang kaya.


Kekayaan (wealth) berdasarkan Webster’s Ninth New Collegiate Dictionary
adalah berlimpahnya sumberdaya yang memiliki nilai (wealth is abundance of
valuable material possessions of resources).
Kaya (wealthy) berarti memiliki kekayaan yang sangat banyak (having wealthy,
extremely affluent).

❑ Mark Victor Hansen, penulis “Chicken Soup for the Soul”, dan Robert G.
Allen, pengarang buku “Nothing Down”, mengatakan bahwa,
Kekayaan adalah kebebasan,
Kekayaan yang merupakan kebebasan ini mencakup hal-hal sebagai
berikut,

1. Physical freedom,
Kebebasan untuk menjaga kesehatan jasmani dan rohani, serta
mendapatkan layanan kesehatan.

TEKNIK PERTAMBANGAN
TKP 270214 – KEWIRAUSAHAAN FAK TEKNIK UNSRI
2. Time freedom,
Kebebasan dalam mengisi waktu dari hari ke hari. Waktu bebas bukan berarti
tidak bekerja, tetapi pekerjaan tersebut adalah permainan kita, permainan kitalah
yang menjadikan kita bekerja.

3. Relationship Freedom,
Kebebasan untuk bermasyarakat, mencintai dan dicintai, membagi suka kepada
orang lain, membantu orang yang duka agar menjadi suka.

4. Spiritual freedom,
Kebebasan menjalankan ibadah sesuai dengan ajaran agama tanpa adanya
paksaan maupun larangan dari pihak manapun.
5. Money freedom,
Kebebasan untuk membuat perencanaan keuangan masa depan karena kita tidak
kekurangan uang, semua kebutuhan masa yang akan datang sudah dapat
dipenuhi saat ini. Kita telah bekerja dengan alasan bukan harus bekerja tetapi
ingin bekerja.

6. Ultimate freedom.
Kebebasan untuk berkarya dan mendapatkan perlindungan atas hasil karya cipta,
bebas untuk memperoleh pengetahuan serta membagi pengetahuan kepada
orang lain.
TEKNIK PERTAMBANGAN
TKP 270214 – KEWIRAUSAHAAN FAK TEKNIK UNSRI
Beberapa Ungkapan tentang Uang

❑ Harta memperbudak penggemar dan pemiliknya, sebagaimana sabda Nabi


Muhammad SAW,
“Celakalah budak dinar dan budak dirham.” (H.R. Bukhari dari Abu
Hurairah)

❑ “Uang adalah majikan yang jahat tetapi budak yang baik”.


(money is a terrible master but an excellent servant)

❑ “Orang yang memiliki uang adalah orang yang tamak”.


(People with money are greedy).

❑ “Cinta terhadap uang adalah akar dari semua kejahatan.”


(the love of money is the root of all evil)

❑ “Jika uang bicara, maka kebenaran bungkam.”


(When money speaks, the truth is silent)

TEKNIK PERTAMBANGAN
TKP 270214 – KEWIRAUSAHAAN FAK TEKNIK UNSRI
C. PERUBAHAN MENTAL
❑ Ada hukum lain yang menyatakan bahwa,
Derajat kebebasan berbanding lurus dengan derajat tanggung jawab.
Artinya, semakin bebas seseorang, maka akan semakin besar tanggung
jawabnya.

❑ Ada dua jenis kebebasan,


“kebebasan dari...” dan “kebebasan untuk...”,
Setelah mendapatkan “kebebasan dari”, dilanjutkan dengan “kebebasan untuk”.
Contoh,
“kebebasan dari rezim Orde Baru” sebaiknya dilanjutkan dengan “kebebasan
untuk melakukan sesuatu agar berubah dari situasi dan kondisi pada masa Orde
Baru ke kondisi yang lebih baik seperti yang diidam-idamkan bangsa Indonesia”.

❑ Kebebasan seyogyanya selalu diartikan dalam konteks positif dan


produktif.

TEKNIK PERTAMBANGAN
TKP 270214 – KEWIRAUSAHAAN FAK TEKNIK UNSRI
❑ Entrepreneur bebas melakukan segala-galanya karena (kebebasan dari) tidak
mempunyai atasan atau majikan, tetapi tanggung jawab selalu ada padanya,
yaitu (kebebasan untuk) mengembangkan usahanya dan bertanggung jawab
kepada stakeholder, bertanggung jawab kepada negara dalam membayar pajak-
pajak, bertanggung jawab kepada para pegawainya unruk membayar upah dan
memperhatikan kesejahteraan mereka,

TEKNIK PERTAMBANGAN
TKP 270214 – KEWIRAUSAHAAN FAK TEKNIK UNSRI
Diri kita hari ini adalah hasil rencana masa lalu,
Apapun yang kita inginkan tentang kita di masa depan kita rencanakan
pada hari ini,
Hasil nanti ditentukan oleh rencana kita pada hari ini.

Dengan merubah fokus & keyakinan JANGAN SAMPAI GAGAL


ke Fokus & keyakinan SAYA PASTI SUKSES’
Kita bangkit & meraih kesuksesan

TEKNIK PERTAMBANGAN
TKP 270214 – KEWIRAUSAHAAN FAK TEKNIK UNSRI
Catatan Dalam Mempelajari Entrepreneur

❑ Entrepreneur bukan masalah bakat atau turunan, meskipun hal ini sering
dipersoalkan. Entrepreneurs dibuat, bukan dilahirkan (entrepreneurs are made,
not born).

❑ Seseorang yang mempunyai wawasan entrepreneurship belum tentu menjadi


pengusaha. Bisa saja ia adalah pegawai yang disebut oleh Gifford Pinchot III
sebagai intrapreneur, atau pekerja sosial yang dinamakan social entrepreneur.

❑ Inti permasalahan bukanlah mana yang lebih baik, apakah menjadi entrepreneur
atau menjadi pegawai. Isu utama adalah masih diperlukan banyak entrepreneur
di Indonesia, yaitu minimal empat juta orang mencapai kemakmuran bangsa.

❑ Entrepreneurship bukan sekedar pengetahuan, teknik atau keterampilan, tetapi


lebih kepada masalah sikap mental melalui suatu proses diri dengan praktik dan
pengalaman karena dorongan dari motivasi diri sendiri.

❑ Menjadi entrepreneur tidak dapat disuruh atau dicetak seperti sarjana, kecuali
melalui kesadaran, keinginan, panggilan hidup, hasrat, dan motivasi kuat disertai
belajar, kerja keras, dan berpikir keras dari individunya sendiri dengan segala
risiko dan keberhasilan untuk dan karena diri sendiri.

TEKNIK PERTAMBANGAN
TKP 270214 – KEWIRAUSAHAAN FAK TEKNIK UNSRI
Perubahan Mental dari Karyawan ke Entrepreneur

1. Jangan berjiwa kuli atau buruh,


Artinya, janganlah dibiasakan bekerja asal-asalan –asal bekerja, asal jadi, asal
selesai– atau harus selalu diawasi, misalnya oleh mandor.
Karyawan bekerja banyak memanfaatkan otot, entrepreneur bekerja banyak
memanfaatkan otak. Dan jadilah orang yang mempunyai sikap mau bertanggung
jawab terhadap apa yang telah dikerjakannya,

2. Belajar menjadi pemimpin,


Sebelum menjadi pemimpin yang baik, jadilah anak buah atau bawahan yang
baik. Setidaknya harus bisa memimpin diri sendiri sebelum memimpin orang lain.

3. Tidak berjiwa komsumtif,


Tidak boros, tidak hidup besar pasak daripada tiang, tapi sebaiknya mulai belajar
menabung dan berinvestasi, karena seorang entrepreneur selalu berusaha
mempunyai, menambah, dan memelihara aset sebagai salah satu unsur modal.

4. Belajar menghitung risiko dalam menghadapi risiko,


Perlu diingat bahwa siapa pun di dunia ini, apapun yang dilakukannya, tidak ada
yang bebas dari bermacam-macam bentuk risiko.
TEKNIK PERTAMBANGAN
TKP 270214 – KEWIRAUSAHAAN FAK TEKNIK UNSRI
5. Hilangkan kebiasaan berkeluh-kesah,
Tak ada gunanya berkeluh-kesah. Carilah solusi. Orang lain tidak akan simpati
dengan keluh-kesah kita, malah menjadi jengkel.

6. Hilangkan kebiasaan berkelit dari permasalahan dengan cara berdalih atau


membuat alas an,
Biasakanlah mencari solusi. Hanya solusi yang dapat menyelesaikan setiap
masalah.

7. Jangan cepat berpuas diri dan lupa diri karena merasa sukses,
Belajar mawas diri dan bersyukur kepada Tuhan Yang Maha Kuasa. Orang yang
berpuas diri biasanya kreativitasnya mandeg.

8. Jangan cepat berputus asa karena setiap kesulitan selalu ada jalan
keluarnya,
Hadapilah kesulitan sebagai tantangan, bukan sebagai rintangan.

9. Belajar memenuhi komitmen,


Jangan mudah mengumbar janji tanpa bukti. Janji adalah utang yang harus
dibayar.

TEKNIK PERTAMBANGAN
TKP 270214 – KEWIRAUSAHAAN FAK TEKNIK UNSRI
10. Selalu menjaga reputasi diri, tanpa merugikan atau menjelekkan orang lain,
Nama baik tidak dapat diukur dengan uang. Reputasi seseorang akan dinilai
salah satunya yaitu dari kemampuan memenuhi setiap janjinya.

11. Selalu memperluas wawasan dengan banyak mempelajari hal-hal yang


berkaitan dengan bisnis dan entrepreneurship.

12. Memperluas dan memelihara personal network dengan memperbanyak


kawan dan kenalan dari berbagai ragam profesi dan status di masyarakat melalui
pergaulan.

13. Berusaha untuk selalu berinteraksi dengan pihak lain dengan pola “mutual
benefit” dan “win-win solution”.

14. Belajar menjadi “team player” dalam suasana “team work”,


➢ Jarang orang berhasil hanya karena diri sendiri kebanyakan keberhasilan
merupakan hasil kerja sama tim.
➢ Jagalah selalu hubungan horizontal sebaik-baiknya. Hubungan horizontal
yang baik akan membangun “team work” yang baik.

TEKNIK PERTAMBANGAN
TKP 270214 – KEWIRAUSAHAAN FAK TEKNIK UNSRI
15. Belajar melayani orang lain dengan sebaik-baiknya, terutama pelanggan,
Hilangkan jiwa feodal yang hanya mau dilayani dan tidak mau melayani.

16. Belajar mengelola stres agar terbiasa dan memiliki kesiapan mental dalam
menghadapi tekanan-tekanan, masalah, atau beban hidup dengan cara berpikir
untuk mencari jalan keluar. Bukan hanya memikirkan tapi tidak bisa berbuat;
yang merupakan ciri orang yang menderita stres berkepanjangan.

17. Belajar memenej waktu,


Wkatu hanya 24 jam per hari, waktu yang ada adalah sekarang, dan waktu
dalam hidup ini sangatlah terbatas, oleh sebab itu waktu perlu dimanfaatkan
dengan sebaik-baiknya untuk hal-hal yang positif dan produktif. Oleh karena itu,
jangan menyia-nyiakan waktu.

18. Belajar menjaga kebersihan, ketertiban, kerapian di lingkungan diri sendiri,


misalnya dirumah, ditempat kerja, dan lain-lain, yang merupakan bagian dari
disiplin.

19. Belajar bertindak disiplin, cermat, akurat, dan terencana,


Itulah salah satu ciri manusia modern, agar setiap kegiatannya efektif dan
efisien.

TEKNIK PERTAMBANGAN
TKP 270214 – KEWIRAUSAHAAN FAK TEKNIK UNSRI
20. Milik kesadaran dan kemampuan memelihara serta merawat aset, baik aset milik
sendiri, perusahaan, instansi, bahkan milik publik. Bukan hanya mampu membangun,
membeli, memakai, bahkan meminjam, tetapi tidak ada kesadaran dan kemauan
untuk merawat serta memeliharanya, apalagi kalau sampai merusak.

21. Belajar menjadi orang yang inovatif dan kreatif, agar selalu lebih unggul dibanding
orang lain atau memiliki keunggulan kompetitif.

22. Jadilah orang yang memiliki kepercayaan diri yang tinggi sehingga dapat
menjadi diri sendiri, sebagai modal utama dalam meraih kesuksesan dan memiliki
identitas diri.

23. Jadilah orang yang mandiri,


Meskipun tidak selalu segalanya harus tergantung dari orang lain, tetapi tetap dapat
bekerja sama dengan orang lain dengan dasar saling ber-gantung, saling
memerlukan, dan saling menguntungkan.
24. Jadilah orang yang memiliki sikap susila dan sopan santun dalam kehidupan
sehari-hari,
Bersikap ramah kepada siapapun tanpa terkecuali, apakah kepada bawahan, yang
lebih muda, yang status sosialnya lebih rendah, yang tidak dikenal, dan lain-lain, baik
dalam cara berbicara maupun sikap diri di dalam pergaulan sehari-hari.

TEKNIK PERTAMBANGAN
TKP 270214 – KEWIRAUSAHAAN FAK TEKNIK UNSRI
Kalau anda merasa tidak kerasan, tidak cocok, tidak puas atau mentok dalam karir
sebagai pegawai, masih ada alternatif lain dalam mencari nafkah, yaitu menjadi
entrepreneur sejati. Jangan ragu dan takut, lakukanlah. Mumpung masih ada waktu
dan masih banyak peluang, Just do it.

Inilah butir-butir kesiapan yang perlu dimiliki agar dapat mengubah diri dari mental
pegawai ke mental entrepreneur, yaitu perubahan ‘Metamorfosis’, sudah …
siapkah Anda ?.
Contoh, nyamuk & kupu-kupu.

TEKNIK PERTAMBANGAN
TKP 270214 – KEWIRAUSAHAAN FAK TEKNIK UNSRI
Sikap Mental yang Harus Dikikis

Muchtar Lubis, dalam buku “Manusia Indonesia”, mengatakan bahwa,


sifat-sifat negatif orang Indonesia (yang tentunya banyak menimbulkan pro dan
kotra), adalah,
1. Munafik atau hipokrit.
2. Segan dan enggan bertanggung jawab atas perbuatannya, keputusannya,
kelakuannya, pikirannya dan sebagainya.
3. Bersikap dan berpelaku feodal.
4. Percaya takhayul.
5. Artistik, berbakat seni.
6. Lemah watak dan karakternya.

Kuntowijoyo, mengatakan bahwa,


Bangsa kita sekarang menjadi bangsa klien yang bergantung pada patron, oleh
sebab itu, untuk mempercepat kemajuan bangsa ini, marilah kita mau mengikis
beberapa sikap mental yang ada pada diri kita sendiri, apalagi kalau kita ingin
menerapkan jiwa entrepreneur.

TEKNIK PERTAMBANGAN
TKP 270214 – KEWIRAUSAHAAN FAK TEKNIK UNSRI
Beberapa sikap mental yang harus dikikis untuk menjadi seorang
entrepreneur, antara lain,
1. Cepat puas,
Senang dengan kemapanan yang sudah dimiliki sehingga lupa diri dan kurang
mawas diri. Akibatnya kreativitas mandeg.

2. Tidak mampu berkompetisi secara bebas dan sehat,


➢ Dalam berproses untuk mencari kesuksesan selalu ingin mencari jalan pintas
dalam mencapai tujuan.
➢ Demikian pula kalau kalah dalam berkompetisi, tidak mudah untuk mengakui
dan menerimanya dengan lapang dada, tetapi merasa malu dan aib.
Akibatnya suka menimbulkan keonaran, melakukan protes-protes, uring-
uringan, dan menyalahkan pihak lain.

3. Tidak kreatif dan inovatif,


Akhirnya segala yang dilakukan hanya bersifat latah, meniru, atau ikut-ikutan
tanpa mau mendalami permasalahan yang sebenarnya.

4. Mencari prestise tanpa melalui prestasi,


Akibatnya selalu menggunakan topeng keberhasilan dan mencapai tujuan
dengan jalan pintas.
TEKNIK PERTAMBANGAN
TKP 270214 – KEWIRAUSAHAAN FAK TEKNIK UNSRI
5. Takut gagal,
Sehingga kurang berani mencoba. Akibatnya sulit mencari hal-hal yang baru dan
orisinal.

6. Kurang mampu memperbaiki diri dengan terus-menerus mau belajar selama hidup.
Akibatnya daya saing yang dimiliki rendah

7. Kurang gemar membaca sehingga wawasan kurang, tapi banyak omong kosong,
banyak usul, banyak kritik, banyak protes, dan senang berdebat kusir tanpa dasar
atau argumentasi yang kuat.

8. Kerja ingin yang ringan, tetapi hasil ingin yang besar dan tidak mau ambil
risiko,
Akibatnya timbul aji mumpung dan menghalalkan segala cara. Yang penting sabet
dulu, urusan belakangan. Makanya marak korupsi.

9. Pintar dalam membina hubungan vertical, tetapi kurang mampu membangun


hubungan horizontal,
Padahal membangun team work harus dengan hubungan horizontal yang kuat.
Sehingga ada ungkapan “gaya katak”, yaitu ke atas menyembah, ke bawah
menginjak, dan ke pinggir menyikut untuk memenangkan persaingan di dalam karir
dan jabatan. Hilangkanlah kelakuan ABS (asal bos senang), menjilat, menghambakan
diri, dan berjiwa budak kepada atasan.

TEKNIK PERTAMBANGAN
TKP 270214 – KEWIRAUSAHAAN FAK TEKNIK UNSRI
10. Membenarkan yang biasa, tetapi tidak membiasakan yang benar,
Akibatnya rancu serta dangkal dalam memahami dan menerapkan kebenaran.
Hal ini juga bias menimbulkan banalitas kejahatan, karena merupakan “tindakan
yang dianggap biasa oleh pelakunya”.

11. Senang melihat orang lain susah, dan susah melihat orang lain senang,
“Biar saya rugi, asalkan orang lain tidak untung”. Akibatnya kurang mampu
membuat kesepakatan yang saling menguntungkan dengan semua pihak yang
terkait dan maunya menang dang enak sendiri.

12. Untuk menutupi kekurangan dan kelemahan, suka berlindung di balik


seseorang,
seperti orang tua, pemimpinnya, atau di balik institusi dan organisasi. Akibatnya,
sulit untuk matang dalam kehidupan dan sulit memiliki identitas diri.

13. Tidak mampu mengembangkan visi,


Inginnya hanya berpikir untuk hari ini, untuk esok bagaimana nanti. Akibatnya
arah dan tujuan hidupnya kurang jelas, atau sekedar ikut-ikutan dan bagaimana
ramainya saja.

TEKNIK PERTAMBANGAN
TKP 270214 – KEWIRAUSAHAAN FAK TEKNIK UNSRI
14. Senang dibelaskasihani, diberi, bangga mendapatkan sesuatu secara gratis,
meminta-minta, merengek, padahal dalam bisnis tidak ada hal-hal tersebut,
Yang ada adalah kesepakatan atas dasar,
➢ Saling pengertian (Mutual Understanding)
➢ Saling percaya (Mutual Trust)
➢ Saling menguntungkan (Mutual Benefit)
➢ Memberi dan Menerima (Take and Give)
➢ Tanggung Jawab (Responsibility and Accountability).

15. Pintar menuntut orang lain, tetapi tidak mampu menuntut diri sendiri,
➢ Senang bergantung pada diri orang lain tetapi yang digantunginya banyak
dituntut – padahal yang paling utama, semuanya bergantung dari diri sendiri
dengan cara banyak memberikan kontribusi yang bermanfaat dari diri sendiri
pada orang lain.
➢ Kalau diberi sejengkal minta sedepa, artinya ketika diberi kebaikan atau
kebijaksanaan oleh orang lain malah menuntut lagi seolah-olah
kebijaksanaan itu sudah menjadi haknya. Jika ingin maju, sebaiknya tuntutlah
diri sendiri dahulu, setelah itu baru menuntut orang lain.

TEKNIK PERTAMBANGAN
TKP 270214 – KEWIRAUSAHAAN FAK TEKNIK UNSRI
16. Orang yang lebih tua cenderung menuntut penghormatan tetapi kurang bisa
menghormati – terutama pada yang lebih muda. Akibatnya, yang muda kurang
respek kepada yang lebih tua.

17. Tidak konsisten dan tidak konsekuen dalam pencapaian tujuan jangka
panjang,
Mudah dipengaruhi pihak lain baik langsung maupun tidak langsung. Akibatnya
pikiran dan sikapnya sering berubah-ubah dan untuk mencapai tujuan baru, yang
berarti harus memulai dari awal lagi, padahal waktu terus berlalu dan jatah umur
semakin berkurang.

18. Bersikap ganda, ambivalen, dan paradoks,


Tidak dapat menyatakan “tidak” jika maksudnya memang tidak. Dan menyatakan
“ya” jika memang maksudnya memang ya. Enggih – enggih mboten kepanggih.

19. Mental dan kultur feudal,


Dengan adanya mental dan kultur feudal, maka sulit untuk membangun kultur
melayani, karena yang namanya masyarakat –terutama yang miskin– status
sosialnya ada di bawah. Jadi bagaimana status yang tinggi melayani status yang
lebih rendah? Padahal pemegang status yang lebih tinggi dalam kultur feodal
selalu ingin dilayani, dituruti, juga diberi upeti oleh bawahan atau rakyatnya.

TEKNIK PERTAMBANGAN
TKP 270214 – KEWIRAUSAHAAN FAK TEKNIK UNSRI
20. Menggampangkan permasalahan,
Tanpa secara serius menangani dan mencari solusinya. Akibatnya,
permasalahan akan menjadi berlarut-larut tanpa ada penyelesaian dan ujung-
ujungnya terlupakan, karena ada masalah baru lagi.

21. Kurang atau bahkan sama sekali tidak memiliki modal social untuk
terbentuknya jaringan-jaringan horizontal di masyarakat,
Padahal jaringan-jaringan horizontal itu sangat diperlukan oleh suatu masyarakat
untuk mencapai tujuan bersama di tengah perbedaan individu, baik profesi,
tingkat sosial, tingkat ekonomi, dan lain-lain.
22. Mulai menurunnya rasa berbangsa dan bernegara para pemuda Indonesia,
Sebagai akibat dari perjalanan berbangsa dan bernegara di masa lalu, yang
salah satunya adalah karena kelakuan dari sebagian pejabat pemerintah, aparat,
politisi, pengusaha, dan tokoh masyarakat.

Marilah kikis ke-22 sikap mental tersebut, agar menjadi Entrepreneur yang
handal, maju dan bermartabat.

TEKNIK PERTAMBANGAN
TKP 270214 – KEWIRAUSAHAAN FAK TEKNIK UNSRI
D. KAPAN USAHA ANDA DIMULAI
Beberapa situasi dimana seorang memulai usaha adalah sebagai berikut,
1. Timbulnya gagasan dan visi pada setiap keadaan atau lingkungan, baik
disengaja maupun tidak disengaja (serendipity).
2. Dari hobi yang sudah berjalan, lalu tiba-tiba terpikirkan bisa menjadi peluang
untuk usaha
3. Tiba-tiba melihat peluang –apapun bentuknya– yang sangat baik untuk digarap
menjadi usaha.
4. Diajak teman atau siapa saja untuk bergabung memulai suatu usaha.
5. Tiba-tiba diberi tawaran oleh seseorang, berupa pekerjaan atau order yang
ternyata menarik untuk dijadikan awal usaha.
6. Perusahaan tempat bekerja bangkrut atau ditutup,
7. Karena PHK, kemudian sulit untuk mencari lowongan kerja baru – apapun
situasinya. Dari pada menganggur padahal kebutuhan ekonomi untuk keluarga
mendesak, lebih baik memuli membuka usaha.

TEKNIK PERTAMBANGAN
TKP 270214 – KEWIRAUSAHAAN FAK TEKNIK UNSRI
8. Merasa kepepet atau terdesak – apapun penyebabnya. Biasanya ketika
kepepet orang menjadi kreatif, dalam keadaan terjepit, otaknya akan berputar
untuk dapat berbuat sesuatu. Arahkan situasi ini pada hal yang positif dan
produktif dengan membuka usaha.
9. Tiba-tiba insyaf kalau menjadi pegawai ternyata “madesu” (masa depan
suram). Dari pada terus ditekuni atau pindah kerja diperusahaan lain, lebih baik
berubah haluan menjadi pengusaha.
10. Tiba-tiba menyadari bahwa menjadi pengangguran itu tidak enak dan tidak
baik. Dari pada mencari lowongan kerja atau menunggu panggilan kerja yang
tak kunjung tiba, lebih baik punya gagasan untuk membuka usaha dan menjadi
pengusaha.
11. Bingung dan kepepet setelah pensiun, karena uang pensiunan tidak cukup
untuk memenuhi kebutuhan hidup bagi dirinya dan keluarganya.
12. Untuk mahasiswa yang menghadapi situasi drop out (DO) dari kampusnya.
Daripada pindah ke perguruan tinggi lain, lebih baik punya gagasan jadi
pengusaha, mumpung masih muda, punya keberanian, dan belum banyak beban
hidup.

TEKNIK PERTAMBANGAN
TKP 270214 – KEWIRAUSAHAAN FAK TEKNIK UNSRI
Sejumlah saran untuk para calon entrepreneur para yang masih bekerja untuk
orang lain atau karyawan yang ingin menjadi entrepreneur, berikut poin-
poinnya,
1. Jika Anda sedang dalam masa ‘menganggur’, gunakan jeda tersebut untuk
memikirkan dan mengevaluasi prioritas dalam hidup Anda.
2. Mintalah nasihat dari setiap orang tentang kemungkinan memiliki usaha
sendiri. Anda tidak akan pernah tahu seberapa banyak orang yang bersedia
membantu Anda mewujudkan impian itu.
3. Hadapilah ketakutan, memiliki sebuah usaha sendiri berbeda jauh dari bekerja
untuk perusahaan orang lain. Anda tidak akan mendapatkan gaji bulanan, tetapi
Anda akan bisa mendapatkan semua laba yang Anda hasilkan dan Anda tidak
bisa dipecat bagaimanapun juga. Selain itu, saat usaha Anda makin maju,
pertambahannya akan menjadi milik Anda sepenuhnya.
4. Yakinlah bahwa usaha baru Anda adalah sesuatu yang Anda akan bisa
banggakan ke setiap orang dan Anda akan menikmati mengerjakan setiap hal di
dalamnya. Intinya, buat orang lain merasa gembira dan tertolong dengan
kehadiran usaha Anda.

TEKNIK PERTAMBANGAN
TKP 270214 – KEWIRAUSAHAAN FAK TEKNIK UNSRI
❑ Itulah beberapa situasi yang mungkin menjadikan seseorang memulai usaha.
Jadi, apapun keadaan seseorang, dimulainya usaha bisnis adalah karena
adanya peluang, adanya gagasan, dan karena kepepet.
Proses dan situasi semacam itulah yang mendorong kebanyakan orang menjadi
entrepreneur. Oleh sebab itu, persiapkanlah diri kita masing-masing dari
sekarang untuk menjadi entrepreneur, siapa tahu suatu saat Anda kepepet juga.
Sedia paying.

❑ Seorang entrepreneur, untuk memulai usahanya sebaiknya paham dulu yang


dimaksud dengan Tiga Bagian Bisnis, yaitu,
➢ Menemukan Peluang yang tepat,
➢ Menemukan Orang yang tepat,
➢ Menemukan Uang.

Pekerjaan terpenting Entrepreneur adalah menggenggam sebuah bagian


dan mulai menggabungkan kedua bagian lainnya.
Dengan kata lain, Entrepreneur tidak perduli kalau dua dari tiga lampu merah
menyala merah. Lampu yang menyala merah tidak mencegah seorang
Entrepreneur untuk menjadi seorang Entrepreneur.

TEKNIK PERTAMBANGAN
TKP 270214 – KEWIRAUSAHAAN FAK TEKNIK UNSRI
❑ Hal yang penting adalah bahwa kapan saja Anda mau mulai membuka usaha
dan pada posisi apapun Anda sekarang, yang diutamakan dari masing-masing
individunya adalah selalu berusaha menyiapkan dan melakukan perubahan
mental, yaitu,
➢ Perubahan dari mental pegawai ke mental entrepreneur,
➢ Mau mengikis sikap mental yang tidak baik,
➢ Memenuhi beberapa persyaratan lainnya.

❑ Ada Pendapat Klasik Latin yang mengatakan: “siapa mau damai, siapkan
perang”.

TEKNIK PERTAMBANGAN
TKP 270214 – KEWIRAUSAHAAN FAK TEKNIK UNSRI
Pegawai Bermental Entrepreneur (Technopreneur)

❑ Kita banyak mendengar bagaimana seorang entrepreneur sukses dengan


cemerlang karena sejak remaja telah merintis bisnisnya sendiri. Banyak hal yang
menyebabkannya menjadi sukses namun sayangnya begitu banyak orang yang
merasa tidak bisa sesukses dia karena tidak memiliki bisnis sendiri atau merasa
terlambat untuk memulai berwirausaha.
❑ Namun, pada dasarnya pola-pola pikir dan sikap yang menentukan sukses
seorang entrepreneur juga dapat dimiliki oleh seorang pegawai, yang nantinya
akan disebut sebagai “intrapreneurship”.
❑ Berikut adalah 3 hal yang bisa membuat seorang pegawai memiliki mental
entrepreneurship, atau yang dikenal sebagai “intrapreneur”.
1. Rekrut mitra dan kawan,
➢ Perbanyak jejaring bisnis dengan menghadiri acara-acara yang dihadiri
oleh sosok-sosok penting yang perlu Anda kenal dan ajak kerjasama agar
lebih maju.
➢ Jangan hanya megumpulkan kartu nama mereka. Setelah bertemu dan
bertukar kartu nama, teruslah bangun hubungan baik dengan mereka.

TEKNIK PERTAMBANGAN
TKP 270214 – KEWIRAUSAHAAN FAK TEKNIK UNSRI
2. Temukan “medan tempur” Anda sendiri,
➢ Keberhasilan dalam entrepreneurship maupun berkarir sebagai
pegawai bergantung pada penemuan dan pemanfaatan peluang
yang ada.
➢ Temukan tujuan Anda, inilah langkah pertama menuju sukses.
➢ Entrepreneur sukses biasanya fokus dan berkomitmen untuk
menekuni satu hal dalam proyek-proyek mereka dan passion
mereka begitu tinggi.
➢ Meski masih bekerja sebagai pegawai, Anda juga perlu mengenali
ketrampilan dan kelebihan-kelebihan Anda.
➢ Temukan visi pribadi Anda untuk sukses.

3. Kembangkan kelebihan yang kurang adil,


➢ Entrepreneur memiliki semangat dan dorongan internal untuk
mencapai puncak. Mereka ingin sekali menjadi yang terbaik di
bidangnya.
➢ Dengan menaklukkan tantangan, kepercayaan diri akan tumbuh
perlahan-lahan dan terus menguat.

TEKNIK PERTAMBANGAN
TKP 270214 – KEWIRAUSAHAAN FAK TEKNIK UNSRI

Anda mungkin juga menyukai