Anda di halaman 1dari 34

Pertemuan III

TRANSMISI DATA
Pengertian Transmisi Data

Transmisi data adalah proses untuk melakukan


pengiriman data dari salah satu sumber data
(transmitter) ke penerima data (receiver)
menggunakan media transmisi.
Pengiriman data dilakukan dengan mengubah data
menjadi kode atau sinyal dan ketika sampai di
tempat tujuan sinyal tersebut diubah kembali
menjadi data seperti semula.
3.1. Metode Transmisi
Metode transmisi yg dikenal terdiri dr 2 macam, yaitu :

1. Transmisi Serial
Data dikirimkan 1 bit demi 1 bit melalui kanal komunikasi data
yg telah dipilih, misalnya data dikirimkan dlm bentuk kode ASCII
dg 8 Bit utk tiap karakter (1 byte).

2. Transmisi Pararel
Data dikirimkan sekaligus melalui (misalnya) 8 kanal
komunikasi. Transmisi pararel ini digunakan apabila diinginkan
transmisi dg kecepatan yg tinggi. Kanal (jalur) komunikasi
penerimaan hrs memiliki karakteristik yg baik.
Pengiriman data secara serial hrs ada sinkronisasi atau
penyesuaian antara pengirim & penerima, agar data yg
dikirimkan dpt ditafsirkan (dimengerti) oleh penerima dg tepat &
benar.

Fungsi sinyal sinkronisasi adalah utk :


1. Agar penerima mengetahui dengan tepat & benar apakah
sinyal yg diterima mrpkn bit dari suatu data (sinkronisasi bit).
2. Agar penerima mengetahui dg tepat bit data (data bit) yg
membentuk sebuah karakter (sinkronisasi karakter).
Berdasarkan cara sinkronisasinya, transmisi serial dibedakan
menjadi 3 (tiga) macam, yaitu :

1. Asinkron (Asynchronous)
Transmisi asinkron digunakan apabila pengiriman data dilakukan 1
karakter setiap kali pengiriman. Transmisinya dilakukan dg cara
memberikan bit awal (start bit) pd tiap awal pengiriman karakter & diakhiri
dg bit akhir (stop bit).
2. Sinkron (Synchronous)
Digunakan utk transmisi data dg kecepatan yg tinggi. Data yg
dikirimkan berupa 1 blok data. Sinkroniasi terjadi dg cara
mengirimkan pola data tertentu antara pengirim & penerima.
Pola data ini disebut dg karakter sinkronisasi (synchronization
character).

3. Isokron (Isochronous)
Mrpkn kombinasi dr transmisi asinkron & sinkron. Tiap karakter
diawali dg bit awal (start bit) & diakhiri dg bit akhir (stop bit),
tetapi antara pengirim & penerima akan disinkronisasi.
3.2. Metode Hubungan
Dilihat dr cara bagaimana antara pengirim (transceiver) &
penerima (receiver) saling berhubungan metode hubungan
dalam komunikasi data terbagi atas 3 macam, yaitu :

1. Simplex
Data dikirimkan hanya kesatu arah saja. Pengirim & penerima
tugasnya tetap. Metode ini paling jarang digunakan dlm sistem
komunikasi data.
Pengirim Penerima

Contoh : Komunikasi siaran radio (radio broadcasting),


Komunikasi siaran televisi, radio panggil (pager)
2. Half Duflex (HDX)
Data dpt dikirimkan ke-2 arah secara bergantian. Pd metode ini trdpt turn
around time, yaitu : waktu yg diperlukan mengganti arah transfer data.

Pengirim Penerima
Penerima Pengirim

Contoh : Chatting, Sort Massage Service (SMS), komunikasi


pada radio dua arah (H/T, radio panggil polisi, dll)
3. Full Duflex (FDX)
Data kirimkan dan diterima secara bersamaan.

Pengirim Penerima
Penerima Pengirim

Contoh : Komunikasi menggunakan : telepon, hand phone


(mobile phone)
3.3. Bentuk Fisik Saluran Transmisi

Faktor yg menentukan pilihan media komunikasi data, adalah :

1. Harga

2. Unjuk kerja (Performance) jaringan yang dikehendaki.

3. Ada atau tidaknya medium tersebut.


Ditinjau dari sudut teknik, faktor yang harus dipertimbangkan :

1. Kemampuan menghadapi gangguan elektris maupun magnetis dari luar.

2. Lebar jalur (bandwidth) yg sebaliknya juga tergantung pd jarak yg hrs


dilayani.

3. Kemampuan dlm melayani multiple access, yaitu : apakah mudah


mengambil data dari padanya.

4. Keamanan data.
Bentuk fisik media transmisi :
1. Kabel Kawat Telanjang (Open Wire Cable)
Terbuat dari kawat tembaga yang tidak diberi isolasi.

Keuntungannya :
• Harganya murah.
• Pemasangannya mudah, tdk diperlukan keahlian & peralatan
khusus.

Kerugiannya :
- Mudah terpengaruh gangguan.
- Kualitas data kurang dapat dipertanggung jawabkan.
2. Kabel Pasangan Terpilin (Twised Pair)
Terbuat dari kawat tembaga yg diberi isolasi, shg sering
beberapa pasang kabel dijadikan 1 tanpa saling menggangu.

Keuntungannya :
•Harganya murah.
•Cara penggunaannya sederhana, tdk diperlukan keahlian &
peralatan khusus.
Kerugiannya :
•Tdk dpt dipergunakan utk pengiriman data dg kecepatan tinggi.
3. Kabel Koaksial (Coaxial Cable)
Terbuat dr tembaga & dikelilingi oleh anyaman halus kabel
tembaga lain & diantaranya terdapat isolasi.
Keuntungannya :
•Dpt mentransfer data dg kecepatan tinggi.
•Harganya murah
•Mempunyai bandwitdh yg cukup tinggi utk data berkecepatan
tinggi & video.
•Peka thd gangguan (derau), kalau pelindungnya ditanahkan
(ground) terlebih dahulu.

Kerugiannya :
•Pemasangan lebih sulit dibandingkan dengan kabel twisted.
•Mudah disadap.
•Diperlukan peralatan khusus utk menggunakan seluruh
bandwith yg tersedia.
4. Kabel Serat Optik (Fiber Optic Cable)
Menggunakan cahaya sebagai media utk komunikasi data.
Keuntungannya :
 Kualitas pengiriman data sangat baik & dg kecepatan sangat tinggi.
 Dpt digunakan utk komunikai data, suara & gambar.
 Data dpt dikirimkan dlm jml yg besar.
 Ukuran fisiknya kabelnya kecil.
 Tdk terganggu oleh sinyal elektromagnetik dr luar (tdk terganggu oleh
derau)
 Bandwidth-nya sangat lebar. Jarak terminal dpt sampai dg 10 KM (multi
mode) atau 40 KM (singgle mode) tanpa penguat (repeater).
 Tdk dpt disadap.
Kerugian:

- Harganya masih sangat mahal.

- Pemasangannya sangat sulit & dibutuhkan peralatan khusus serta orang2 yg


terlatih (berpengalaman)
5. Gelombang Mikro (Microwave)
Komunikasi data melalui gelombang elektromagnet (udara) yg
paling banyak digunakan adalah dg menggunakan microwave.
Keuntungannya :
Dpt dipergunakan utk komunikasi data dg jarak yg jauh sekali.
Kerugiannya :
•Sulit diperoleh karena spektrum frekuensi terbatas.
•Biaya instalasinya, operasional & pemeliharaan sangat mahal.
•Keamanan data kurang terjamin.
•Pengaruh gangguan (derau) cukup besar.
6. Radio
Radio adalah teknologi yg membolehkan pengiriman sinyal oleh
modulasi gelombang elektromagnetik yg melalui udara & juga
kevakuman angkasa, gelombang ini tdk memerlukan medium
pengangkutan.
Gelombang radio adalah bentuk dari radiasi elektromagnetik, &
terbentuk ketika objek bermuatan listrik dipercepat dg frekuensi
yg tdpt dlm frekuensi radio (RF) dlm spektrum elektromagnetik.
Gelombang ini dlm jangkauan 10 hertz sampai beberapa
gigahertz.
Ketika gelombang radio melalui kabel, osilasi dari medan listrik &
magnetik dpt mempengaruhi arus bolak-balik & voltasi di kabel.
Ini dpt diubah menjadi signal audio atau lainnya yg dpt
membawa informasi.
3.4. Macam2 Gangguan Saluran Transmisi

Gangguan pd saluran telepon yg juga digunakan utk


menyalurkan data ada 2 macam, yaitu :

1. Random

Tdk dpt diramalkan terjadinya. Yg termasuk dlm jenis gangguan


jenis ini adalah :
a. Derau Panas (Thermal Noise)

Disebabkan krn pergerakan acak elektron bebas dlm rangkaian.


Berada pd seluruh spektrum frekuensi yg tersedia. Disebut juga
dg Derau Putih (White Noise) atau Derau Gausian. Kejadiannya
tdk dpt dihindarkan & biasanya tdk terlalu mengganggu
transmisi data, kecuali jika lebih besar dr pd sinyal yg
ditransmisikan.
b. Derau Impulse (Impulse Noise)

Disebut juga dg Spikes, yaitu tegangan yg tingginya lebih besar


dibandingkan dg tegangan derau rata2 (Steady State).
Beberapa sumbernya antara lain yaitu :

• Perubahan tegangan pd saluran listrik yg berdekatan dg


saluran komunikasi data.

• Perubahan tegangan pada motor.

• Switch untuk penerangan, dll.


c. Bicara Silang (Cross Talk)
Disebabkan oleh masuknya sinyal dr kanal lain yg letaknya
berdekatan. Bisanya terjadi pd saluran telpon yg berdekatan
atau di multipleks. Bicara Silang (Cross Talk) akan semakin jelas
atau bertambah bila jarak yg ditempuh semakin jauh, sinyal yg
ditransmisikan semakin kuat/besar atau semakin besar
frekuensinya.
d. Gema (Echo)

Sinyal yg dipantulkan kembali, hal ini disebabkan krn perubahan


impedansi dlm sebuah rangkaian listrik.

Misalnya : Sambungan antara 2 potong kawat yg diameternya


berbeda.

e. Perubahan Sudut (Phasa)

Sudut (Phasa) sinyal kadang2 dat berubah oleh Impulse Noise.


Sudut (Phasa) dpt berubah, kemudian kembali menjadi normal.
f. Derau Intermodulasi (Intermodulation Noise)

Dua sinyal dari saluran yang berbeda (Intermodulasi)


membentuk sinyal baru yg menduduki frekuensi sinyal lain.
Intermodulasi dpt terjadi pd transmisi data bila modem
menggunakan 1 frekuensi utk menjaga agar saluran sinkron
selama data tidak dikirim. Frekuensi ini dpt memodulasi sinyal
yg ada pd saluran lain.
g. Phase Jitter
Jitter timbul oleh sistem pembawa yg di-multipleks yg
menghasilkan perubahan frekuensi. Sudut (Phasa) sinyal
berubah2 shg menyebebkan kesukaran dlm mendeteksi bentuk
sinyal tsb.

h. Fading
Terjadi terutama pd sistem microwave antara lain selective
fading, yaitu yg disebabkan oleh atmosfir.
Sinyal disalurkan mencapai penerima melalui berbagai jalur.
Sinyal2 ini kemudian kalau bergabung hasilnya akan terganggu.
2. Tak Random
Terjadinya dpt diramalkan & diperhitungkan. Termasuk dlm jenis
gangguan tak random ini adalah :

a. Redaman
Tegangan suatu sinyal berkurang ketika melalui saluran
transmisi, hal ini disebabkan krn daya yg diserap oleh saluran
transmisi. Redaman tergantung pd frekuensi sinyal, jenis media
transmisi & panjang (jarak) saluran transmisi. Redaman tdk
sama besarnya utk semua frekuensi.
b. Tundaan
Sinyal umumnya terdiri atas banyak frekuensi. Masing2
frekuensi tdk berjalan dg kecepatan yg sama, shg tiba
dipenerima pd waktu yg berlainan. Tundaan yg terlalu besar shg
menimbulkan kesalahan pd waktu transmisi data. Pd transmisi
suara tundaan ini tdk mrpkn gangguan yg serius, tapi pd
transmisi data, tundaan ini akan menyebabkan kesalahan pada
transmisi data.
SOAL-SOAL LATIHAN
Kerjakan soal-soal berikut ini
tanpa melihat buku
( Close Book )
01.Jarak maksimal antar terminal pada jaringan yang
menggunakan media transmisi Fiber Optic jenis single mode
adalah :
a. 10 KM c. 40 KM
b. 20 KM d. 80 KM

02.Berikut ini merupakan bentuk transmisi serial, kecuali :


a. Asynchronous
b. Isochronous
c. Synchronous
d. Desynchronous
04.Jenis kabel berikut yang memiliki kecepatan transmisi
datanya paling tinggi adalah :
a.Twisted Pair Cable
b.Coaxial Cable
c.Open Wire Cable
d.Fiber Optic Cable

05.Yang termasuk gangguan yang dapat diramalkan dalam


saluran transmisi adalah :
a. Cross Talk c.Echo
b. Redaman d.Fading
05.Derau yang memiliki tegangan lebih tinggi dibandingkan
steady, disebut :
a.Thermal Noise c.Spikes
b.Impilse Noise d.Cross Talk

06.Berikut ini adalah gambar dari jenis media transimisi berupa

a.Fiber Optic c.Twisted pair


b.Koaksial d.Open wire cable
THE END

Anda mungkin juga menyukai