Anda di halaman 1dari 9

MAKALAH

MEDIA TRANSMISI

Disusun untuk memenuhi tugas mata kuliah

Pengantar Teknologi Informasi

Dosen Pengampu : Sinta Tridian Galih,S,T.,M.Kom

KEVIN NANDA ARISTYA

Progam Studi Sistem Informasi

Fakultas Teknologi Informatika

Universitas AKI Semarang

2021
KATA PENGANTAR

Puji dan Syukur kita panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena
atas berkat dan hidayah Nya kami bisa menyelesaikan tugas ini dengan sangat
baik. Tugas ini dikerjakan untuk memenuhi salah satu tugas mata kuliah
Komunikasi Data dan Jaringan Komputer dengan judul Media Transmisi

Dalam tugas ini terdapat banyak kekurangan, untuk itu kami ingin
mengucapkan permohonan maaf yang sebesar-besarnya. Kritik dan saran akan
kami terima sebagai suatu masukan yang baik untuk kami kedepannya. Tidak lupa
kami sampaikan terimkasih yang sebesar-besarnya kepada semua pihak yang telah
membantu terselesaikannya tugas ini, mudah-mudahan semua bantuannya
diberikan balasan yang terbaik oleh Tuhan Yang Maha Esa..

Untuk itu, sekali lagi kami ucapkan maaf yang sebesar-besarnya,mudah-


mudahan tugas ini bermanfaat bagi semua. Terima kasih.
BAB 1

PENDAHULUAN

1. Latar Belakang

komunikasi data adalah proses pengiriman dan penerimaan data atau informasi
dari dua atau lebih alat. Media transmisi Merupakan perangkat yang digunakan
untuk menghubungkan antara satu komputer dengan komputer yang lainnya.
Media ini juga berfungsi sebagai infrastruktur transmisi data dari workstation
menuju ke server atau sebagai media distribusi informasi.

media transmisi merupakan bagian dari lapisan paling bawah dari lapisan
lapisan OSI yaitu fisika. media transmisi merupakan bagian dasar yang paling
diutamakan sebelum memulai transmisi data.

2. Rumusan Masalah
a. Pengertian media transmisi
b. Jenis jenis media transmisi
c. Gangguan transmisi data dalam media transmisi
BAB II

PEMBAHASAN

1. Apa itu media transmisi


Media transmisi adalah media yang digunakan untuk mengirimkan data sehingga dapat
menghubungkan antara pengirim dan penerima

2. Jenis-jenis media transmisi


a. Media transmisi guided/wired
Merupakan media transmisi menggunakan kabel yang memerlukan
ruang dalam pemasangannya

i. Twisted Pair Cable


Kabel dengan 2 konduktor yang dihubungkan untuk mengurangi
atau menghilangkan gangguan Medan listrik maupun Medan
magnet dari luar. Ada 2 macam tipe kabel Twister Pair yaitu :

1. STP(Shielded Twisted Pair) kabel ini berisi 2 pasang


kabel yang dipilin setiap pasangnya. Kabel STP lebih
tahan terhadap gangguan yang disebabkan posisi kabel
yang tertekuk. Kabel STP attenuasi akan meningkat pada
frekuensi tinggi sehingga menimbulkan cross talk.
2. UTP(Unshielded Twisted Pair) kabel ini biasa ditemui
pada jaringan komputer. Kabel ini tidak dilengkapi
dengan pelindung. Mudah dipasang, ukurannya kecil,
dan harganya murah. Kabel UTP sangat rentan dengan
efek interferensi elektrik yang berasal dari benda
disekelilingnya.
ii. Kabel Coaxial
Kabel yang tersusun oleh 2 konduktor dan isolator dengan
konduktor pertama dibuat dari tembaga dan berada di bagian
inti serta dilapisi oleh struktur isolator. Konduktor kedua
melingkar di luar isolator tepat di bawah selubung luarnya.
iii. Serat optik
Kabel yang dibuat dari gelas silica dan dilapisi pelindung luar.
sinyal listrik konversi menjadi gelombang cahaya untuk
mentransmisikan informasi kabel serat optik memiliki
kemampuan mentransmisikan sinyal dengan jarak yang lebih
jauh dibandingkan kabel manapun

b. Media transmisi Nirkabel


Media transmisi data tanpa menggunakan kabel tetapi gelombang
elektromagnetik sebagai media transmisi datanya.

i. Gelombang radio
gelombang elektromagnetik yang memiliki rentang frekuensi
sekitar 0,1 Mhz hingga 1000 GHz dan rentang panjang
gelombang sekitar 0,3m hingga 600m. Biasa digunakan pada
walkie-talkie, perangkat berbasis wi-fi dan bluetooth.

ii. Gelombang mikro


Gelombang elektromagnetik yang memiliki rentang frekuensi
sekitar 0,3 GHz sampai 300 GHz dan rentang panjang gelombang
sekitar 1nm hingga 1m. Biasanya digunakan dalam sistem radar.
sistem gelombang mikro tidak boleh terhalang objek apapun
karena dapat mempengaruhi proses pengiriman dan
penerimaan informasi maka dari itu diperlukan menara-menara
yang tinggi dalam proses transmisi informasi.

iii. Gelombang inframerah


gelombang elektromagnetik yang memiliki rentang frekuensi
sekitar 300 GHz sampai 30.000 GHz dan rentang panjang
gelombang sekitar 8 x 10-⁷ sampai 10-³. dalam kehidupan sehari-
hari teknologi inframerah digunakan pada sistem remote TV

iv. Satelit
Satelit sebagai penerima sinyal dari stasiun bumi dan
memancarnya ke stasiun bumi lainnya. Satelit mengorbit di
ketinggian 36.000km diatas permukaan bumi. Setiap satelit yang
mengorbit akan beroperasi pada sejumlah band frekuensi yang
disebut dengan channel transponder.

3. Gangguan transmisi data dalam komunikasi


a. Attenuasi / redaman
i. Peristiwa dimana sinyal mengalami kelemahan saat
melewati kabel. Karena gelombang sinyal berubah bentuk
saat mengalir melalui kabel. Attenuasi dipengaruhi oleh
fungsi dan panjang kabel.

b. Delay
i. Keterlambatan datangnya sinyal sehingga memperlambat
pemrosesan. Apabila perbedaan frekuensi terlalu tajam
maka delay akan makin besar.

c. Thermal noise
i. Salah satu jenis noise yaitu internal noise. Merupakan
gangguan elektrik yang disebabkan alai atau sirkuit dalam
sistem komunikasi data. Thermal noise adalah perpindahan
elektron yang cepat dan acak dalam konduktor yang
diakibatkan oleh digitasi thermal.
d. Intermodulasi noise
i. Dapat terjadi apabila 2 sinyal memiliki frekuensi yang
berbeda secara bersamaan menggunakan media transmisi
yang sama.
e. Cross talk
i. Disebabkan kopel elektrik antara kabel-kabel yang
diletakkan berdekatan.

f. Impuls noise
i. Gangguan yang berupa pulsa pulsa tak beraturan,
terputusnya bunyi dalam durasi yang pendek dan amplitudo
yang relatif tinggi.
g. Fading
i. dapat terjadi karena penyimpangan attenuasi dimana sinyal
mengalami carrier termodukasi telekomunikasi terhadap
suatu media propagasi
h. Gema (echo)
i. Gangguan berupa pemantulan sinyal yang disebabkan oleh
impedansi dalam suatu rangkaian listrik.
BAB III

PENUTUP

1. Kesimpulan

Media transmisi adalah media yang digunakan untuk mengirimkan data


sehingga dapat menghubungkan antara pengirim dan penerima dan memiliki
beberapa gangguan antara lain; attenuasi, delay, thermal noise, intermodulasi
noise, cross talk, impuls noise, fading, dan gema.
Daftar Pustaka

http://deyusufakbar.blogspot.com/2017/06/media-transmisi-komunikasi-
data.html

https://teknikelektronika.com/pengertian-media-transmisi-jenis-jenis-media-
transmisi

https://www.google.com/amp/s/pakarkomunikasi.com/gangguan-transmisi-
data-dalam-komunikasi/amp

Anda mungkin juga menyukai