Anda di halaman 1dari 17

CONTACTABOUTTOSDISCLAIMERPRIVACYSITEMAP

Cari artikel

Makalah

Berisi Berbagai Makalah

MENU

Home › olahraga

Makalah Tenis Meja

Diterbitkan September 23, 2017

Dalam tulisan kali ini saya akan membahas tentang makalah tenis meja. Makalah ini tentu sangat cocok
bagi teman-teman yang sedang mencari tugas khususnya berkaitan dengan pelajaran olahraga. Berikut
contoh makalahnya.

KATA PENGANTAR

Segala Puji dan Syukur saya Ucapkan Kepada Tuhan Yang Maha Esa. Bahwasanya saya telah dapat
membuat Makalah Tentang Tenis Meja walaupun banyak sekali hambatan dan kesulitan yang saya
hadapi dalam menyusun makalah ini, dan mungkin makalah ini masih terdapat kekurangan dan belum
bisa dikatakan sempurna dikarenakan keterbatasan kemampuan saya.

Oleh karena itu saya sangat mengharapkan ktitik dan saran yang bersifat membangun dari semua pihak
terutama dari Bapak/Ibu Guru supaya saya dapat lebih baik lagi dalam menyusun sebuah makalah di
kemudian hari, dan semoga makalah ini berguna bagi siapa saja terutama bagi teman-teman yang hobi
atau ingin lebih tahu lebih banyak tentang olahraga Tenis Meja.

DAFTAR ISI

Kata Pengantar

Daftar Isi
BAB I PENDAHULUAN

A. Sejarah Tenis Meja

B. Kejuaraan Yang Pernah di Ikuti Indonesia

BAB II TEHNIK DAN PERATURAN TENIS MEJA

A. Tehnik Tenis Meja

B. Peraturan Tenis Meja

C. Peraturan Pertandingan Tenis Meja AAUI CUP

BAB III LAPANGAN TENIS MEJA

A. Ukuran Meja Tenis Meja

B. Tiang Net dan Jaring Net

BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan

B. Saran

BAB V PENUTUP

BAB VI DAFTAR PUSTAKA

BAB I

PENDAHULUAN

A. Sejarah Tenis Meja

Asal muasal tenis meja belum pernah ada sumber yang tepat, walaupun itu olahraga yang relatif muda,
lebih muda dari tennis lapangan dan tidak jauh lebih tua dari bola basket. Paling awal dikenal dalam
bentuk olahraga, dipanggil tenis indoor, telah dimainkan pada awal tahun 1880-an oleh para tentara
Inggris di India dan Afrika Selatan, menggunakan papan dari kotak cerutu sebagai paddles dan gabus
bulat dari botol anggur sebagai bola, dengan deretan buku menetapkan atas di bagian tengah meja
untuk membentuk jarring atau net. Versi lain dikembangkan di Inggris pada 1890, berbagai cara yang
dikenal sebagai " whiff whaff " dan "gossima," dan Parker Brothers mulai manufaktur yang tenis indoor
kit yang menyertakan portable bersih yang dapat diset up pada meja, bola kecil yang ditutup dengan
kasa , dan miniatur paddles. James Gibb, adalah orang Inggris yang berkunjung ke Amerika Serikat pada
1900, membawa beberapa seluloida bola berongga dan mulai bermain dengan tenis indoor teman-
teman, menggunakan bola baru. Gibb ternyata datang dengan nama "pingpong," mengacu pada suara
benturan paddle dgn bola di atas meja. Namun, produsen alat-alat olahraga Inggris, John Jacques,
mendaftarkan nama "Ping Pong" sebagai nama dagang 1901 dan dijual di Amerika hak Parker Brothers,
yang datang di bawah nama itu. EC Goode, kebangsaan Inggris lainnya pada 1902 melapisi kayu dengan
paddle karet, yang membuat dia bisa memberikan efek spin pada bola.

Asosiasi Ping Pong didirikan di Inggris tahun itu, namun hanya berumur kurang dari tiga tahun, terutama
karena Parker Brothers' membuat peralatan dgn harga yang mahal. Walaupun demikian, olah raga ini
dengan pasti menyebar di Inggris dan Eropa, terutama dengan peralatan dipasarkan oleh produsen lain
dengan menggunakan nama generik tenis meja. Asosiasi Tenis Meja Baru didirikan di Inggris pada 1921,
diikuti oleh pendirian Fédération Internationale de Tennis de Table (International Federation Tenis Meja)
pada 1926 oleh pertemuan Inggris, Swedia, Hungaria, India, Denmark, Jerman, Cekoslovakia, Austria,
dan Wales di Berlin.Turnamen kejuaraan dunia pertama diadakan di London pada tahun 1927. Hingga
perang Dunia II, Hungaria mendominasi dunia tennis meja. Dua Hungarian pemain top papan atas awal
periode adalah Maria Mednyanszky, yang memenangkan tujuh kali women world championship, dan
Viktor Barna, lima kali world champion.. Dua organisasi saingan, the US Amateur Table Tennis
Association and the National Table Tennis Tiga kelompok digabung dalam 1935 menjadi the US Table
Tennis Association, yang telah diubah namanya USA Table Tennis pada tahun 1994. Eropa Tengah
mendominasi terus untuk waktu yang lama setelah Perang Dunia II, tetapi pemain Asia mengambil alih
olahraga yang dimulai pada 1953. Salah satu faktor di Asia banyak bermunculan bintang tennis meja
adalah pengenalan dari karet yang menggunakan sponge oleh pemain Jepang, Horoi Satoh pada
tahun1952. Tenis meja menjadi olahraga resmi di Olimpiade 1988, dengan katagori single dan doubles
untuk pria dan wanita.

Sejarah Tenis Meja Indonesia

Permainan tenis meja di Indonesia baru dikenal pada tahun 1930. Pada masa itu hanya dilakukan di
balai-balai pertemuan orang-orang Belanda sebagi suatu permainan rekreasi.Hanya golongan tertentu
saja dari golongan pribumi yang boleh ikut latihan, antara lain keluarga pamong yang menjadi anggota
dari balai pertemuan tersebut.Sebelum perang dunia ke II pecah, tepatnya tahun 1939, tokoh-tokoh
pertenismejaan mendirikan PPPSI (Persatuan Ping Pong Seluruh Indonesia).Pada tahun 1958 dalam
kongresnya di Surakarta PPPSI mengalami perubahan nama menjadi PTMSI (Persatuan Tenis Meja
Seluruh Indonesia).
Tahun 1960 PTMSI elah menjadi anggota federasi tenis meja Asia, yaitu TTFA (Table Tennis Federation of
Asia).Perkembangan tenis meja di Indonesia sejak berdirinya PPPSI hingga sekarang bisa dikatakan
cukup pesati. Hal ini dapat dilihat dari banyaknya perkumpulan-perkumpulan tenis meja yang berdiri,
serta banyaknya pertandingan tenis meja yang dilakukan, misalnya dalam arena : PORDA, PON, POMDA,
POSENI di tingkat SD, SLTP, SLTA serta pertandingan-pertandingan yang diselenggarakan oleh
perkumpulan-perkumpulan tenis meja, instansi pemerintah atau swasta atau karang taruna
dll.Indonesia selalu di undang dalam kejuaraan-kejuaraan dunia resmi setelah Indonesia terdaftar
sebagai anggota ITTF pada tahun 1961.Selain kegiatan-kegiatan pertandingan tersebut, hal lain yang
patut dicatat dalam perkembangan pertenismejaan nasional adalah berdirinya Silatama (Sirkuit Laga
Tenis Meja Utama) yang dimulai pada awal tahun 1983, yang diiselenggarakan setiap 3 bulan sekali serta
Silataruna yang kegiatannya dimulai sejak 1986 setiap 6 bulan sekali.

B. Kejuaraan Yang Pernah Diikuti Indonesia

Negara-negara Asia sebagai peserta di dalam kejuaraan dunia tersebut memutuskan untuk membentuk
federasi tenis meja asia yang dalam bahasa inggris lebih dikenal dangan The Table Tennis Federation of
Asia. Federasi ini telah menyelenggarakan dangan sukses 10 kejuaraan Asia, yaitu :

Ke 1 di Singapura tahun 1952.

Ke 2 di Tokyo tahun 1953.

Ke 3 di Singapura tahun 1954.

Ke 4 di Manila tahun 1957.

Ke 5 di Bombay tahun 1960.

Ke 6 di Manila tahun 1963.

Ke 7 di Seoul tahun 1964.

Ke 8 di Singapura tahun 1967.

Ke 9 di Jakarta tahun 1969.

Ke 10 di Nagoya tahun 1970.

Beberapa negara Asia kemudian merasa kurang puas dengan TTFA, karena ternyata belum menghimpun
seluruh kekuatan di Asia, sebagaimana termaksud di dalam anggaran dasar TTFA.Pada bulan Maret
1972, perwakilan dari asosiasi tenis meja Cina, DPR Korea, dan Jepang bertemu khusus untuk mengambil
inisiatif mengadakan pertemuan pendahuluan di Beijing, Cina. Pada bulan Mei tahun itu juga pertemuan
pendahuluan dilakukan dan dihadiri oleh delegasi dari 16 negara yaitu masing-masing : Camboja, Cina,
DPR Korea, Iran, Irak, Jepang, Kuwait, Lebanon, Malasyia, Nepal, Pakistan, Palestina, Singapura,
Srilangka, Siria, dan Vietnam. Sejalan dengan keinginan keras dari para delegasi, maka pertemuan
pendahuluan di ubah statusnya menjadi pertemuan pembukaan untuk membentuk Asian Table Tennis
Union (ATTU) pada tanggal 7 Mei 1972.

Kejuaraan Asian masa ke pengurusan ATTU ke I dan kongres ATTU ke I di selenggarakan di Beijing pada
bulan September 1972.

Enam kongres ATTU dan kejuaraan Asia telah diselenggarakan dengan sukses di :

Beijing, Yokohama., Pyong-Yang., Kuala Lumpur, Calcuta, Jakarta, sejak tahun 1972 hingga tahun 1982.

Kejuaraan Tenis Meja di Indonesia

Para pemain unggulan asal lima negara telah memastikan ikut ambil bagian dalam Kejuaraan Tenis Meja
Internasional Solo Open, 16-19 Pebruari 2006 di GOR Bhinneka Solo. Mempertanding kelas pemula,
kadet, yunior, senior dan kelas veteran usia 50 tahun keatas. Pemain Indonesia yang telah mendaftarkan
diantaranya Hadi Yudho, pemegang juara tiga kali berturut-turut Silatama. Mengenai lima negara yang
sudah mendaftar, memastikan mengirimkan pemain terbaiknya, hanya saja belum disertai nama-nama
pemainnya, begitu juga dari klub-klub kenamaan yang ada di tanah air, katanya dan menambahkan
kelima negara itu adalah China, Korea, Singapura, Thailand, Malaysia dan Indonesia sendiri sebagai tuan
rumah.

BAB II

TEHNIK DAN PERATURAN TENIS MEJA

A. Tehnik Tenis Meja

Sepuluh Perintah Tennis Meja

1. Gaya bermain apa saja yang Anda inginkan. Jangan biarkan orang lain mendikte bagaimana anda
harus bermain, tetapi dengarkan nasihat untuk memperbaikinya. Gaya anda bisa menjadi perpanjangan
dari kepribadian Anda. Semakin banyak memiliki gaya permainan, semakin kaya akan variasi, bawa
sesuatu ke permainan. Jadilah diri sendiri.
2. Bermain dengan peralatan apapun yang anda inginkan, tetapi seharusnya tidak membatasi pilihan
taktis anda atau pilihan lainnya. Gunakan peralatan yang anda bisa dan harus bisa dgn cara memainkan
peralatan lainnya. Eksperimentasi adalah kunci.

3. Mengembangkan taktik-taktik dari counter, serve, poin, pertandingan, peralatan lawan, gaya dari
lawan, perilaku lawan, taktik lawan, apapun. Berpikirlah sebelum, selama dan setelah bermain. Be
smart.

4. Menghormati orang lain.Adalah cara untuk menjadi dihormati. Jangan menggunakan taktik untuk
kecewa, ketakutan atau mengganggu lawan, disetiap point. bermainlah jika seseorang meminta anda
untuk bermain. Cobalah untuk bersenang-senang dan biarkan orang lain yang memiliki rasa senang juga.
Memberikan nasihat dan membantu pemain lain. dan memberikan respect. Be a Gentle

5. Belajar untuk menang dan belajar untuk kalah, biasakan diri anda menerima kesalahan dan
keterbatasan dan kekurangan tehnik anda, jangan mengeluh ketika anda kalah. Anda kalah karena anda
tidak menerima kekalahan tersebut. Be modest..!!

6. Tidak ada keberuntungan, coba tempatkan bola anda persis jatuh didepan net atau diujung2
meja..maka anda akan terbiasa dengan pukulan2 itu…begitu pula dengan lawan anda, jika pukulan
mereka menyentuh net atau ditepi meja..coba lah untuk tetap focus mengembalikan bola dari mereka…
tetap focus..!!

7. Meningkatkan gaya dan teknik. Memperbaiki kelemahan anda lebih mudah daripada meningkatkan
kekuatan Anda, dan ingat bahwa lawan yang pintar akan melihat pada tiap2 kelemahan. Pertama
memutuskan untuk melatih apa, mengapa dan bagaimana Anda akan melakukannya, kemudian latihlah.
Belajar untuk rally.

8. Aturan dan peralatan akan berubah, sehingga gaya tertentu atau peralatan dapat diistimewakan. Jika
anda bisa berubah kapan saja, anda juga dapat menerima perubahan dan mereka yang bermain di
beberapa kekurangan, seperti Gaya yang kurang disukai, atau bahkan dirugikan oleh peraturan yakinlah
masih bisa menang. Hanya diperlukan usaha yang lebih keras. Jangan pernah merajuk..!!!.

9. Tidak ada peralatan yang tidak adil. Tidak ada gaya yang buruk dengan olahraga. Tidak ada pemain
yang inferior atau superior dengan cara apapun, dan tentu saja anda tidak berhak untuk menghakimi
seseorang. Tinggalkan semua olahraga jika Anda berpikir berbeda dari ini. Don't be a fuckin 'nazi.

10. Satu-satunya hukum yg harus dihormati adalah peraturan ( the rules of the game ). Hal ini berarti
bahwa satu-satunya cara menunjukkan permainan seharusnya mainkan. Bacalah, patuhi semua
peraturan, dan lalu tegakkan. Cobalah untuk memanfaatkan aturan untuk keuntungan Anda. But be
legal.

Berikut langkah-langkah Dasar menuju keberhasilan Bermain Tenis Meja :


1. Menentukan Peralatan Tenis Meja

2. Lakukanlah Pemanahasan dan Pelemasan

3. Cara Memegang Bet dan Mengontrtol Bet

4. Posisi Siap Pukulan Porhand dan Backhand

5. Penepatan Kaki (bagaimana cara bergerak)

6. Permainan Spin

7. Dasar Pukulan (Chooping, pushing ; backspin, Bloking, Looping,Lobbing)

8. Servis dan kemudian ketingkatan selanjutnya

9. Tipe Permainan, Taktik Bermain dan Strategi

Peralatan Tenis Meja

Saya hanya membahas peralatan bet dan yang digunakan untuk permainan dengan Tipe Shakehands
Grip, pilih lah Bet dengan mempertimbangkan cara memegang, tipe permainan, harga dan yang terasa
enak dipakai. Sering pemula berpikir menggunakan Bet yang dapat memukul bola dengan cepat
kelihatan Keren dan Hebat. Pendapat ini adalah Salah. Bet dengan bahan tertentu memiliki kecepatan
yang tinggi memang keren namun sangat sulit untuk di Kontrol terlebih bagi pemain pemula. Pilih lah
yang sedang speed and control nya dan biasanya bet standar ittf tertera ukuran kecepatan dan control
dan pilih lah sebagaimana diatas tadi.

Pemanasan dan Pelemasan

Sebegitu pentingkah pemanasan dalam Permainan tennis meja..? jawabnya tentu sangat penting dan
menentukan pada tingkatan tertentu. Pemanasan dilakukan agar dapat bermain dengan baik dan otot
tida terasa sakit. Anda tidak akan bermain dengan baik bila otot masih dingin dan rapat. Ada 4 Bagian
penting dalam pemanasan yang harus dilakukan :

1. Pemasan Otot

Dengan berlari kecil atau dengan berjalan cepat agar darah mengalir ke dalam otot. Ini dapat
menyiapkan otot untuk aktivitas dan memanaskannya agar otot siap untuk dilemaskan.

2. Pelemasan
Sekarang otot sudah anda sudah agak panas, maka lemaskanlah otot yang akan paling sering digunakan.
Lakukan pelemasan dengan perlahan-lahan dan santai. Tahanlah setiap bagian yang dilemaskan selama
6 hingga 8 detik. Untuk menghindari kecelakaan pada otot, jangan melompat lompat saat pelemasan
dan jangan lemaskan otot yang masih dingin.

3. Pemanasan dengan Gerakan Permainan

Lakukan gerakan rutin yang sama dengan setiap pukulan yang akan anda gunakan. Sekarang anda telah
siap untuk bermain.

4. Pendinginan

Setelah selesai berimain otot anda dalam keadaan panas dan fleksibel. Ini adalah saat yang tepat untuk
melemaskan dan meingkatkan fleksibelitas otot anda.

Cara Memegang Bet dan Mengontrtol Bet

Ketiaka cara memegang Bet anda tidak sempurna akan membuat pukulan anda tidak sempurnna pula.
Contohnya anda bisa melakukan pukulan forhand yang sempurna dengan cara memegang bet yang
tidak sempurna, tapi karena gerakan tubuh anda tidak akan mampu melakukan pukulan backhand
dengan sempurna. Cara memegang yang buruk akan mengatasi perkembangan dan permainan anda.
Lihat gambar cara pegangan yang sempurna :

Gambar 1: Cara pegang yang sempurna.

Gambar 2: Kesalahan yang sering terjadi akibat pegang Bet yang tidak sempurna.

B. Peraturan Tenis Meja

Peraturan atau aturan di dalam olah raga Tenis Meja

Meja

Permukaan atas meja yang secara umum diistilahkan sebagai ” Playing surface” harus berbentuk segi
empat dengan ukuran panjang 2,74 meter dan lebar 15,25 meter. Permukaan ini harus terletak
horisontal pada ketinggian 760 mm di atas lantai.Permukaan atas meja dapat terbuat dari material
apapun juga, asalkan kemungkinan pantulan bola setinggi 220 sampai 250 mm dengan menggunakan
bola standar (sebaiknya yang jenis medium) dan dijatuhkan dari ketinggian 305 mm dari atas permukaan
meja.Permukaan meja ini harus berwarna gelap, kalau mungkin hijau tua. Permukaan meja ini tidak
boleh berkilat dan dibatasi dengan garis putih sebesar 20 mm di semua sisinya.

1. Garis putih yang membatasi lebar permukaan meja sepanjang 1,525 meter akan diberi nama ”
batas akhir” (endlines)

2. Garis putih yang membatasi panjang permukaan meja sepanjang 2,74 meter akan diberi nama ”
batas sisi” ( side lines).

Bagi permainan ganda, permukaan meja ini akan dibagi menjadi dua bagian dengan garis putih selebar 3
mm. Garis tengah ini pararel dengan batas sisi dan akan diberi nama ” batas tengah” ( centre line). Batas
tengah yang sudah digambarkan secara permanen ini tak perlu dihapus apabila meja hendak dipakai
untuk permainan tunggal.

Net

a. Permukaan meja akan dibagi menjadi dua sisi dengan ukuran yang sama dengan perantaraan
sebuah ” jaring” (net) yang pararel dengan batas akhir meja tersebut.

b. Net ini akan ditegangkan oleh tali yang diikat pada kedua belah sisi pada sebuah tiang penyangga
setinggi 152,5 mm, sedangkan batas sisi dari kedua tiang penyangga harus berjarak 152,5 mm dari batas
sisi permukaan meja.

c. Panjang net itu, beserta perpanjangnya di sisi kanan dan kiri harus berukuran : panjang 1.83 m
sedangkan seluruh panjang tersebut, terhitung dari ujung atas net, harus berjarak 152,2 mm di atas
permukaan meja.

Bola

a. Bola harus berbentuk bulat, dengan diameter minimum 37,2 mm dan maksimum 28.2 mm.

b. Berat bola minimum harus 240 gram dan maksimum 2.54 gram.

c. Bola ini harus terbuat dari selulosa atau plastik lainnya yang sejenis dan harus berwarna putih atau
king tanpa ada efek berkilat ( harus suram).

Bet atau raket

a. Ukuran raket bebas, demikian juga bentuk dan beratnya.

b. Blade” ( bagian raket yang bundar, dengan maka kita memukul bola) harus terbuat dari kayu
seluruhnya, rata tebalnya , datar dan kaku.
c. Bagian permukaan dari setiap sisi black tersebut, dipakai ataupun tidak dipakai untuk memukul
bola, harus berwarna gelap suram setiap pinggiran atas hiasan dipinggir blade tidak berwarna putih atau
berrefleksi.

C. Peraturan Pertandingan Tenis Meja AAUI CUP (TGL 23 – 24 Agustus 2008)

1. Pertandingan tenis meja dibagi 2 katagori yaitu single dan double, tanpa menbedakan jenis kelamin
peserta

2. Setiap Perusahaan asuransi hanya boleh mengirimkan 1 pemain tenis meja single dan 1 pasang
pemain tenis meja Double

3. Peserta tenis meja dapat mengikuti pertandingan single dan double

Peserta olahraga tenis meja adalah karyawan/karyawati dari perusahaan asuransi umum anggota AAUI
dengan menunjukkan bukti Identitas Karyawan atau Surat Keterangan tertulis dari HRD.

Peserta olahraga tenis meja diharuskan membawa perlengkapan olahraganya masing-masing (seperti
bats, pakaian olahraga, sepatu)

Panitia menyediakan 03 (tiga) buah meja tenis, bola dan snack box khusus untuk peserta pertandingan

Panitia akan menyediakan Piala Tetap & Hadiah berupa uang pembinaan untuk Juara 1, 2, 3 single dan
Juara 1,2, 3 double

Pertandingan akan dilakukan di Bross Futsal Blok M Lt 01 pada Hari/tgl. Sabtu 23 Jam 09.00 – 18.00, WIB
(untuk pertandingan single) dan Minggu 24 Agustus 2008 Jam 09.00 – 18.00, WIB untuk double

Panitia akan menentukan jadwal pertandingan dengan mengundinya pada saat tehnical meeting tgl 20
Agustus 2008, dan apabila peserta pertandingan atau yang mewakilinya tidak datang, maka panitia
berhak untuk mewakilinya untuk mengambil undiannya.

Peserta wajib melakukan register ulang pada saat hari ”H” pertandingan dengan menunjukkan bukti
identitas karyawan dan atau menyerahkan surat keterangan dari perusahaan masing-masing yang
menyatakan bahwa peserta adalah benar karyawan/karyawati dari perusahaan tersebut

System pertandingan menggunakan system gugur

Selama turnament berlangsung tidak diperbolehkan dilakukan pergantian pemain

Peserta wajib hadir paling lambat 15 menit sebelum pertandingan dimulai.

Apabila peserta belum hadir pada saat pertandingan akan dimulai, maka panitia akan memanggil
peserta dengan maksimal 03 (tiga) x panggilan dengan toleransi waktu 05 menit, apabila melewati batas
waktu tersebut maka peserta akan dinyatakan gugur (WO)
Peraturan tehnis pertandingan tenis meja :

Single

a. Pertandingan menggunakan hitungan 11 point dengan dua kali service bergantian

b. Game finish/menang 03 set

c. Service bola dilambungkan

d. Service menyentuh net diulang tanpa batas

e. Service bola tidak mengenai bats maka point buat lawan

f. Bats menyentuh meja dinyatakan boleh/tidak dis

g. Disaat bola berjalan tidak boleh bersuara

h. Disaat bola berjalan tangan memegang meja dinyatakan point buat lawan

i. Bola menyentuh pinggir/samping meja dinyatakan masuk

j. Apabila bola basah maka service diulang

k. Disaat bola berjalan bola mengenai jari tangan yang memegang bat dinyatakan sah/boleh

Double

a. Sama dengan peraturan singe diatas

b. Service dikotak sebelah kanan kearah sebelah kanan lawan dan jika masuk kesebelah kiri lawan
point buat lawan

Setiap selesai perandingan peserta wajib menandatangi formulir hasil pertandingan yang disediakan
oleh panitia

Setiap peserta wajib mematuhi Tata Tertib pertandingan & Aturan yang berlaku.

BAB III

LAPANGAN TENIS MEJA

A. Ukuran Meja Tenis Meja


· Panjang = 274 cm

· Lebar = 152,5 cm

· Tebal garis sisi = 2 cm

· Tinggi meja dari lantai lapangan = 76 cm

· Luas = 4,1785 meter persegi

B. Tiang Net dan Jaring Net

· Panjang Net = 183 cm

· Lebar / Tinggi Net = 15,25 cm

· Jarak Meja Ke Tiang = 15,25 cm

· Luas Net = 0,279075 meter persegi

Di pinggir dan di tengah meja diberi garis. Umumnya warna dasar meja tenis meja adalah warna hijau
dan untuk garis adalah putih. Tenis Meja = Table Tennis (internasional).

BAB IV

KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan

Berdasarkan uraian diatas bahwa olahraga Tenis Meja di tingkat Nasional telah melakukan fungsinya.
Namun demikian agar olahraga Tenis Meja ini arif dan bijaksana, maka perlu ada peningkatan sistem
penyelenggaraan yaitu selain memberikan layanan dalam bentuk ekstra kulikuler juga memberikan
layanan dalam pertandingan. Hal ini merupakan bentuk kepedulian Nasional untuk ikut menyehatkan
kehidupan bangsa melalui olahraga basket yang tepat, cepat, akurat dan relatif dapat dijangkau oleh
kebutuhan masyarakat dan diharapkan mampu menciptakan atlit basket professional khususnya pada
cabang olahraga Tenis Meja yang dapat mengharumkan nama bangsa Indonesia.
B. Saran

Supaya pertumbuhan dan perkembangan olahraga Tenis Meja berjalan dengan normal, maka sebagai
olahragawan, harus memotivasi dan merangsang masyarakat umum ( masyarakat/siswa ) dalam
pertumbuhan dan perkembangan untuk mencintai olahraga supaya keingintahuan tentang dunia
olahraga bertambah. Supaya generasi yang akan datang lebih optimal dalam bidang olahraga sehingga
dalam era globalisasi ini bangsa kita tidak tertinggal perkembangannya dalam berbagai bidang terutama
dalam bidang olahraga.

BAB IV

PENUTUP

Segala sesuatu tidak akan menjadi kenyataan sebelum kita mengalami sendiri, demikian juga kreasi dan
inovasi hanya akan menjadi Tulisan tidak bermakna diatas kertas sebelum direalisasikan didunia nyata,
marilah kita bangun indonesia yang sehat dengan olahraga salah satunya dalam bidang olahraga basket
ini.

DAFTAR PUSTAKA

Agus, Mahendra (2006). Teori Belajar Motorik. FPOK UPI. Modul Pembelajaran Prodi PJKR. Tidak
diterbitkan

Giriwijoyo, Santosa. (1991) Ilmu Faal Olahraga. Bandung : Ikip Bandung.

Giriwijoyo, Santosa. (2003). Olahraga dan Kesehatan. Bandung : FPOK – UPI.


Giriwijoyo, Santosa. (2004). Ilmu Faal Olahraga. Bandung : FPOK – UPI.

Harrison & Balkemore, 1989. Instructional Strategis, second edition WM. C.Brown Publisher All Rights

Harsono. (1988). Coaching dan Aspek-Aspek Pskologis dalam Coaching. Jakarta: CV. Tambak Kusuma

Hurlock. E. B. (1980). Psikologi Perkembangan. Jakarta: Erlangga

Kusmaedi, Nurlan. (2002). Pembelajaran Hidup Sehat Terpadu Berbasis Masyarakat. Bandung : FPOK -
UPI

Kusmaedi, Nurlan (2002) Olahraga rekreasi dan olahraga tradisional. Bandung :FPOK UPI

Kusmaedi, Nurlan (2005). Teori-Teori Perkembangan. FPOK UPI. Modul Pembelajaran Prodi PJKR. Tidak
diterbitkan

Demikianlah materi tentang Makalah Tenis Meja yang sempat kami berikan. semoga materi yang kami
berikan dan jangan lupa juga untuk menyimak materi seputar Makalah Atletik yang telah kami posting
sebelumnya. Semoga dapat membantu menambah wawasan anda semikian dan terimah kasih.

Anda dapat mendownload Makalah diatas dalam Bentuk Document Word (.doc) melalui link berikut.

Download

Google Facebook Twitter

Artikel Terkait

Makalah Olahraga Bulu Tangkis

Makalah Senam Lantai

Makalah Tenis Meja


Makalah Tentang Sepak Bola

Makalah Futsal

Makalah Renang

By Fariz Gobel

Makalah Etika Bisnis

Makalah Atletik

Emoticon

Cari artikel...

ADS BY RAJATRAFFIC Hijab Printing Paling Hit Saat Ini, Pilihan Artis Indonesia

Hijab Printing Paling Hit Saat Ini, Pilihan Artis Indonesia

Nonton Youtube, Dapat Uang

Hijab Printing Kekinian, Tampil Percaya Diri dan Modis

Artikel Lain
Makalah Pola Hidup Sehat

Makalah Pola Hidup Sehat adalah sumber rujukan dalam menjaga ...

Makalah Kebugaran Jasmani

Makalah Kebugaran Jasmani sebagian besar menjelaskan tentang ...

Makalah Tenis Meja

Dalam tulisan kali ini saya akan membahas tentang makalah ten...

Makalah Agama Islam

Rujukan kali ini adalah pembahasan dengan tema makalah agama ...

Makalah Senam Lantai

Dalam tulisan ini saya akan membagikan tentang Makalah Senam...

Makalah Flora dan Fauna

Dalam kesempatan kali ini saya akan membahasa tentang Makalah...

Kategori

agama akuntansi astronomi Bahasa biologi Definisi Ekonomi filsafat fisika geografi Hukum Internet
Kesehatan kimia lingkungan olahraga pendidikan Pengembangan Diri Pertanian pkn psikologi sejarah
seni Sosial

About

Blog ini berisi berbagai macam kumpulan Makalah yang berasal darti berbagai sumber. Silahkan
dipergunakan sebagaimana mestinya dan disebarkan sebagaimana seharusnya.

Copyright © 2020 Makalah All Right Reserved


Arlina Designn Blogger

Anda mungkin juga menyukai