Anda di halaman 1dari 4

Sejarah sepak takraw

Permainan ini berasal dari zaman kesultanan melayu (634-713) dan dikenal sebagai sepak raga dalam
bahasa melayu. Bola terbuat dari anyaman rotan dan pemain berdiri membentuk lingkaran. Sepak
takraw berasal dari dua kata yaitu sepak dan takraw. Sepak berarti gerakan menyepak sesuatu dan
takraw berarti bola atau barang bulat yang terbuat dari anyaman rotan.

Catatan sejarah terawal tentang sepak raga terdapat dalam sejarah melayu. Ketika pemerintahan Sultan
Mansur Shah Ibni Almarhum Sultan Muzzaffar Shah (1459-1477). Seorang putranya bernama raja ahmad
telah dibuang negeri Karena sudah membunuh anak bendahara, akibat persengketaan ketika bermain
sepak raga. Raja ahmad kemudian diangkat menjadi sultan di pahang , bergelar Sultan Muhammad Syah
I Ibni Almarhum Sultan Mansur Shah.

Permainan sepak takraw internasional telah membentuk induk organisasi tingkat asia sejak 1982, yang
perkembangannya secara internasional sekarang ini sangat hebat . tidak hanya Negara-negara asia
tenggara yang mengembangkan olahraga ini , tapi hamper seluruh bangsa di dunia ini mengembangkan
permainan sepak takraw , seperti Amerika , Australia dsb.

Perkembangan Sepak Takraw di Dunia

Perkembangan sepak takraw di dunia dapat dilihat dari tahun 1965 ketika Sepak Takraw dijadikan
sebagai salah satu cabang olahraga yang dipertandingkan pada Pesta Olahraga South East Asia
Peninsulars Games (SEAP GAMES) yang diadakan setiap 2 tahun sekali yang diikuti oleh : Malaysia,
Singapura, Thailand dan Laos. Pada tahun 1977 jumlah negara yang mengikuti SEAP Games diperluas
dengan negara Asia lainnya, yaitu : Philipina, Brunei dan Indonesia.

Pada tahun 1982 dibentuk organisasi Sepak takraw negara-negara Asia : ASTAF (Asian Sepak Takraw
Federation) yang awalnya terdiri dari 14 negara, yaitu : Vietnam, Thailand, Sri langka, Singapura,
Myanmar, Malaysia, Laos, Korea, Jepang, Indonesia, India, Philipina, Cina dan Brunei darussalam.

Pada tanggal 5 Maret 1992 diresmikan konstitusi organisasi Sepak takraw Internasional dengan nama
Internasional Sepak Takraw federation (ISTAF) awalnya terdiri dari 16 negara anggota, yaitu : 14 negara
anggota ASTAF ditambah Finlandia dan Amerika Serikat. sehingga ASTAF menjadi organisasi dibawah
naungan ISTAF. Sepak takraw diberi nama yang beraneka ragam oleh negara-negara yang
mengembangkannya, berikut penamaan sepak takraw di berbagai negara:

Indonesia disebut dengan : “Rago (Sulawesi Selatan)”.

Thailand disebut dengan : “Takraw”


Philipina disebut dengan : “Sipa”.

Laos disebut dengan : “Kator”.

Burma atau Myanmar disebut dengan : “Ching Loong”.

China disebut dengan : “Teng Chew”.

Brunei disebut dengan : “Sepak Raga Jala”.

Malaysia disebut dengan : “Sepak Raga Jarring atau SEPRAJA”.

Singapura disebut dengan :“Bola Sepak Raga atau Sepakraga”.

ASTAF disebut dengan : "SEPAK TAKRAW".

Pada tingkat internasional Sepak takraw dipertandingkan pada kejuaraan : ASIAN Games, SEA Games,
Arafura games, Merdeka Games, King’s Cup Thailand, World Sepak takraw Championship, World Youth
Sepak takraw Championship, World Women Sepak Takraw Championship, POM Asia tenggara dan lain
sebagainya.

Dalam permainan sepak takraw ada empat nomor yang kini

dipertandingkan, seperti: nomor tim yang beranggotakan 12 orang terdiri

dari tiga regu dan masing-masing regu mempunyai cadangan 1 orang,

nomor regu yang beranggotakan 5 orang terdiri dari 3 orang pemain utama

dan 2 orang cadangan, nomor double event yang beranggotakan 3 orang

terdiri dari 2 orang pemain utama dan 1 cadangan, dan nomor quadrant

yang beranggotakan 6 orang terdiri dari 4 orang pemain utama dan 2 orang

cadangan. Untuk menciptakan poin demi poin ke daerah lawan, setiap regu

harus berjuang menyerang dan bertahan dalam permainan sepak takraw.


d. Peraturan Sepak Takraw

Peraturan dalam permainan sepak takraw sebagai berikut:

1) Servis

Servis dilakukan oleh tekong yang berada diposisi tengah di area

lapangan paling belakang. Ketika melakukan servis, salah satu kaki

tekong harus tetap berada dalam lingkaran (Hananto, 2015: 20).

2) Pemain

Permainan dimainkan oleh dua regu, masing-masing regu terdiri

dari 3 orang pemain dan setiap regu dilengkapi satu atau dua pemain

cadangan. Satu dari tiga pemain di posisi belakang disebut Tekong (yang

melakukan sepak mula atau servis awal). Dua pemain berada di depan,

yang sebelah kiri disebut apit kiri dan di sebelah kanan disebut apit kanan

(Hananto, 2015: 23).

3) Permulaan Permainan

Regu yang memilih sepak mula (servis) pada saat undian akan

memulai permainan pada set 1. Pemenang set 1 akan memulai permainan


pada set 2. Saat wasit penyebutkan posisi angka, pelambung harus segera

melambung bola, jika pemain mendahuluinya makan akan diulang dan

pemain mendapatkan peringatan. Bola harus disepak ketika pelambung

melambung bola kepada tekong. Sepak mula dinyatakan sah jika bola

telah melewati net, baik menyentuh ataupun tidak dan jatuh dilapangan

lawan (Hananto, 2015: 26).

Anda mungkin juga menyukai