Anda di halaman 1dari 14

MAKALAH

SEPAK TAKRAW
(Makalah ini disusun untuk memenuhi tugas
Mata kuliah Sepak Takraw)

Dosen pembimbing :

Arifai, S.Pd., M.Pd.

Disusun oleh :
Maya Theresia Sitompul (19114061)

PENDIDIKAN OLAHRAGA
FAKULTAS SASTRA DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS TEKNOKRAT INDONESIA
2021
KATA PENGANTAR

Segala puji dan syukur saya panjatkan kepada tuhan yang


maha esa, karena atas berkat dan limpahan rahmat nya lah
maka saya boleh menyelesaikan sebuah makalah dengan
tepat waktu. Berikut ini penulis mempersembah kan sebuah
makalah dengan judul “Perkembangan Sepak Takraw di
Indonesia dan Dunia, yang menurut saya dapat memberikan
manfaat yang besar bagi kita untuk mempelajari sejarah
Sepak Takraw. Penulis menyadari bahwa masih sangat
banyak kekurangan yang mendasar pada makalah ini. Oleh
karna itu saya mengundang pembaca untuk memberikan
kritik dan saran yang bersifat membangun untuk kemajuan
ilmu pengetahuan ini. Dengan ini penulis mempersembahkan
makalah ini dengan penuh rasa terimakasih dan semoga allah
SWT memberkahi makalah ini sehingga dapat memberikan
manfaat.
II
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ...........................................................................……... i

DAFTAR ISI .................................................................................................... ii

BAB I PENDAHULUAN ..........................................................…………….. iii

1.1. Latar Belakang ...............................................................................


……... iii

1.2. Rumusan
Masalah ..............................................................................…... iii

1. Sejarah Sepak Takraw

2. Perkembangan Sepak Takraw di Dunia

3. Perkembangan Sepak Takraw di Indonesia

4. Gambar Lapangan beserta ukurannya lengkap

5. Teknik dasar dalam Sepak Takraw

Bab II PEMBAHASAN .................................................................................... 1

1. Sejarah Sepak Takraw……………………………………………………….1

2. Perkembangan Sepak Takraw di Dunia……………………………………...2

3. Perkembangan Sepak Takraw di Indonesia…………………………………..3

4. Gambar Lapangan beserta ukurannya lengkap………………………………4

5. Teknik dasar dalam Sepak Takraw …………………………………………..5

Bab III PENUTUP .........................................................................................…..7

1. Kesimpulan .........................................................................................…...…..7

2. Daftar pustaka………………………………………………………………..8
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang

Setiap cabang olahraga yang ada didunia pada umumnya dan di


Indonesia khususnya mempunyai sejarah berdirinya olahraga tersebut
secaraa sendiri-sendiri. Begitu juga dengan sepak takraw, olahraga sepak
takraw yang pada awalnya bermula dari permainan yang sangan
sederhana dan sering disebut sebagai bola rotan tidak mempunyai
peraturan permainan dan pertandingan yang sekomplit peraturan seperti
sekarang.
Negara asia terutama di wilayah asia Tenggara telah mengenal
permainan ini dengan sebuah sepak raga yang menggunakan bola rotan
sudah sejak lama, akan tetapi di setiap negara-negara nama perminannya
berbeda-beda, seperti Malaysia dengn nama Sepak Raga Jaring, Thailand
dengan nama Takraw, di Philipina dengan nama Sipak.
Sepak takraw adalah suatu permainan yang menggunakan bola yang
terbuat dari rotan atau fiber. Dimainkan diatas lapangan yang berukuran
panjang 13,42 m dan lebar 6.10 m. Di tengah-tengah dibatasi oleh jarring
seperti permainan badminton. Permainan ini dimainkan oleh 3 orang
peregu , yang terdiri dari 2 regu. Dalam permainan ini banyak
menggunakan kaki . Pada masa sekarang ini bola yang digunakan terbuat
dari fiber yang dahulunya orang banyak menggunakan bola dari rotan.

1.2 Rumusan Masalah


Dalam makalah ini penulis mengidentifikasi masalah sebagai berikut :

1. Sejarah Sepak Takraw


2. Perkembangan Sepak Takraw di Dunia
3. Perkembangan Sepak Takraw di Indonesia
4. Gambar Lapangan beserta ukurannya lengkap
5. Teknik dasar dalam Sepak Takraw

1.3 Batasan Masalah


Agar masalah pembahasan tidak terlalu luas dan lebih terfokus pada
masalah dan tujuan dalam hal ini pembuatan makalah ini, maka dengan
ini penyusun membatasi masalah hanya pada ruang lingkup Sepak
takraw.

1. Sejarah Sepak Takraw


2. Perkembangan Sepak Takraw di Dunia
3. Perkembangan Sepak Takraw di Indonesia
4. Gambar Lapangan beserta ukurannya lengkap
5. Teknik dasar dalam Sepak Takraw
BAB II
PEMBAHASAN

Sejarah sepak takraw

Kejuaraan paling bergengsi dalam sepak takraw adalah King’s Cup


World Champions yang terakhir diadakan di Bangkok, Thailand.
Permainan ini berasal dari zaman kesultanan melayu (634-713) dan
dikenal sebagai sepak raga dalam bahasa melayu. Bola terbuat dari
anyaman rotan dan pemain berdiri membentuk lingkaran .
Sepak takraw berasal dari dua kata yaitu sepak dan takraw. Sepak
berarti gerakan menyepak sesuatu dan takraw berarti bola atau barang
bulat yang terbuat dari anyaman rotan. Catatan sejarah terawal tentang
sepak raga terdapat dalam sejarah melayu. Ketika pemerintahan Sultan
Mansur Shah Ibni Almarhum Sultan Muzzaffar Shah (1459-1477).
Seorang putranya bernama raja ahmad telah dibuang negeri Karena sudah
membunuh anak bendahara, akibat persengketaan ketika bermain sepak
raga. Raja ahmad kemudian diangkat menjadi sultan di pahang, bergelar
Sultan Muhammad Syah I Ibni Almarhum Sultan Mansur
Shah.Permainan sepak takraw berkembang pesat mulai tahun 1983,
seluruh daerah di Indonesia sudah memiliki pengurus daerah (pengda)
atau sekarang bernama pengurus provinsi (pengprov) persatuan sepak
takraw seluruh Indonesia (PSTI).
Permainan sepak takraw internasional telah membentuk induk
organisasi tingkat asia sejak 1982, yang perkembangannya secara
internasional sekarang ini sangat hebat . tidak hanya Negara-negara asia
tenggara yang mengembangkan olahraga ini , tapi hamper seluruh bangsa
di dunia ini mengembangkan permainan sepak takraw , seperti Amerika ,
Australia dsb.
A. Perkembangan Sepak Takraw di Dunia

Perkembangan sepak takraw di dunia dapat dilihat dari tahun 1965 ketika
Sepak Takraw dijadikan sebagai salah satu cabang olahraga yang dipertandingkan
pada Pesta Olahraga South East Asia Peninsulars Games (SEAP GAMES) yang
diadakan setiap 2 tahun sekali yang diikuti oleh : Malaysia, Singapura, Thailand dan
Laos. Pada tahun 1977 jumlah negara yang mengikuti SEAP Games diperluas
dengan negara Asia lainnya, yaitu : Philipina, Brunei dan Indonesia.
Pada tahun 1982 dibentuk organisasi Sepak takraw negara-negara Asia :
ASTAF (Asian Sepak Takraw Federation) yang awalnya terdiri dari 14 negara,
yaitu : Vietnam, Thailand, Sri langka, Singapura, Myanmar, Malaysia, Laos, Korea,
Jepang, Indonesia, India, Philipina, Cina dan Brunei darussalam.
Pada tanggal 5 Maret 1992 diresmikan konstitusi organisasi Sepak takraw
Internasional dengan nama Internasional Sepak Takraw federation (ISTAF) awalnya
terdiri dari 16 negara anggota, yaitu : 14 negara anggota ASTAF ditambah
Finlandia dan Amerika Serikat. sehingga ASTAF menjadi organisasi dibawah
naungan ISTAF. Sepak takraw diberi nama yang beraneka ragam oleh negara-
negara yang mengembangkannya, berikut penamaan sepak takraw di berbagai
negara:
Indonesia disebut dengan : Rago (Sulawesi Selatan).
Thailand disebut dengan : Takraw.
Philipina disebut dengan : Sipa.
Laos disebut dengan : Kator.
Burma atau Myanmar disebut dengan : Ching Loong.
China disebut dengan : Teng Chew.
Brunei disebut dengan : Sepak Raga Jala.
Malaysia disebut dengan : Sepak Raga Jarring atau SEPRAJA.
Singapura disebut dengan :Bola Sepak Raga atau Sepakraga.
ASTAF disebut dengan : SEPAK TAKRAW.

Pada tingkat internasional Sepak takraw dipertandingkan pada kejuaraan :


ASIAN Games, SEA Games, Arafura games, Merdeka Games, King’s Cup
Thailand, World Sepak takraw Championship, World Youth Sepak takraw
Championship, World Women Sepak Takraw Championship, POM Asia tenggara
dan lain sebagainya.
B. Perkembangan Sepak Takraw di Indonesia

Selain berkembang di Malaysia dan Thailand, Olahraga Sepak Takaw juga


berkembang di Indonesia. Menurut beberapa sejarah menyebutkan Sepak Takraw di
Indonesia berasal dari sebuah olahraga tradisional yang dulunya banyak di mainkan
rakyat dan memiliki banyak sebutan.
Menurut Susi Dunsmore yang mempelajari manuskrip Sulalatus Salatin atau
Sejarah Melayu, sepak takraw disebarkan para saudagar ke seluruh wilayah Sumatra
dan pulau lain Nusantara hingga Sulawesi pada awal abad ke-16. Di Sulawesi,
sepak takraw dikembangkan lagi sehingga dikenal menjadi olahraga tradisional
masyarakat Bugis dengan nama Ma’Raga sedangkan di Sumatera Barat, olahraga ini
dikenal dengan sebutan Sipak Rago.
Pada mulanya permainan sepak raga / sepak takraw banyak di mainkan oleh
sekelompok bangsawan yang berada di daerah tersebut. Kemudian terus mengalami
perkembangan menjadi sebuah permainan rakyat, pada awalnya permainan ini
dimainkan dalam bentuk kelompok sekitar 6 - 9 orang dengan melingkar dan berada
di tempat terbuka.
Induk olahraga sepak takraw di Indonesia terlahir pada 16 Maret 1971. Pada
Awal berdirinya, Nama Persatuan Sepak takraw Seluruh Indonesia di singkat
dengan PERSERASI (sekarang disingkat dengan PSTI / Persatuan Sepak Takraw
Indonesia). Saat awal berdiri hanya ada 4 pengurus Daerah (Pengda) sebagai Pilar
pendukung yaitu : Sumatera utara, Sumatera barat, Riau dan Sulawesi Selatan
dengan Ketua Umum Pertama Bapak Drs. H.M. Junus Akbar.
Pada tahun 1980, kejuaran nasional sepak takraw untuk pertama kalinya ada
di Indonesia, Pada PON XI/1981 sepak takraw untuk pertama kalinya di
pertandingkan sebagai cabang olahraga di PON. Setelah sepak takraw di
pertandingkan di PON, daerah semakin terdorong untuk mengelola pertandingan
ini. Sampai pada PON XI 1985, ada dua puluhan daerah yang mengikutinya.
Karena semakin bergairahnya daerah dalam mengelola sepak takraw, Maka
pada bulan Oktober 1986, setahun setelah PON XI, diadakan kejuaraan Nasional
sebagai seleksi pemain untuk sea games XIV/1987 di jakarta, yang di ikuti oleh 23
daerah.

Lapangan sepak takraw


Ukuran lapangan :
Ukuran lapangan : P : 13.4 m , L : 6,1 m
Bebas rintangan setinggi 7,32 m
Baris batas tebal >3,8cm
Garis tengah tebalnya 3,8 cm
Garis seperempat lingkaran dengan jari jari 90 cm
Tempat servis dengan jarak 2,45 m dari garis belakang dan 3,05 m dari garis
sampingan.

 Lapangan Sepaktakraw seukuran dengan lapangan Badminton yaitu :13,4 m


x 6,10 m
 Sepaktakraw dapat dimainkan dalam gedung atau diluar gedung (apabila
dimainkan didalam gedung maka tinggi loteng minimal 8 m dari lantai).
 Keempat isi lapangan ditandai dengan cet atau lakban yang lebarnya 4 cm,
diukur dari pinggir sebelah luar.
 Areal bebas minimal 3 m dari garis luar lapangan bebas dari rintangan
 Centre cirle yaitu garis tengah dengan lebar 2 cm.
 Quarter circle yaitu garis seperempat lingkaran  dipojok garis tengah radius
90 cm diikur dari garis sebelah dalam.
 The service circle adalah lingkaran service dengan radius 30 cm berada
ditengah lapangan, jarak dari garis belakang 2,45 m dan jarak dari titik
tengah garis lingkaran  kegaris tengah (Centre Line) 4,25m, jarak titik
tengah lingkaran adalah 3,05m dari kiri dan kanan garis pinggir lapangan. 

Teknik dasar permainan sepak takraw.

Sepak sila
Sepak sila adalah sepakan dengan menggunakan kaki bagian dalam, berguna
untuk  mengontrol bola dan member umpan kepada teman.
Cara melakukan sepak sila adalah:
 Berdiri dengan satu kaki
 Kaki tendang diangkat dengan setinggi paha dengan lutut dibengkokkan ke
samping.
 Bola ditendang dengan kaki bagian dalam
 Pada waktu menendang, tungkai kaki dikeraskan dan digerakkan dari bawah
ke atas
 Pandangan kea rah bola dan sasaran

Sepak Kuda
Sepak kuda adalah sepakan dengan menggunakan punggung kaki, berguna
untuk mengontrol bola rendah dan melakukan serangan
Cara melakukannya adalah sebagai berikut.
 Berdiri dengan satu kaki dengan sedikit kaki tumpuan di
tekuk/dibengkokkan
 Kaki tendangan diangkat lurus di depan badan setinggi pinggul
 Bola ditendang dengan punggung kaki
 Pada saat menendang kaki diluruskan
 Pada saat menendang,punggung kaki di luruskan dengan gerakan
mendorong kearah  depan.

Sepak Telapak Kaki


Sepak telapak kaki adalah sepakan dengan menggunakan telapak kaki yang
berporos pada kekuatan pergelangan kaki, sepak telapak kaki berguna untuk
menjangkau bola tinggi di dekat net dan menahan serangan lawan.
Cara melakukan sepak telapak kaki adalah:
 Berdiri dengan satu kaki dan kaki yang satunya diluruskan di depan badan
dengan telapa kaki mengarah ke bola.
 Pada saat menendang bola, telapak kaki dengan mendorong kea rah depan.
Pandangan diarahkan kea rah bola dan sasara

Teknik Menyundul Bola


Menyundul bola dengan kepala bagian depan, yang berguna untuk
mengumpan bola kepada teman dan melakukan serangan.
Cara melakukan sundulan kepala adalah sebagai berikut:
 Berdiri dengan sikap kuda-kuda
 Badan dicondongkan ke belakang dengan kedua tangan di tempatkan  di
samping badan dengan siku bengkok.
 Sundul bola dengan kepala bagian depan
 Pada waktu menyundul bola, badan digerakkan ke depan sambil
mengeraskan leher.
 Pandangan kea rah bola dan sasaran

Teknik Menahan Bola


Menahan bola yang datang dari lawan dapat dilakukan dengan dada dan
paha.

Menahan Bola dengan dada


Teknik ini dilakukan bila bola datang setinggi dada. Caranya adalah sebagai
berikut:
 Berdiri dengan sikap kuda-kuda
 Badan dicondongkan ke belakang sambil membusungkan dada
 Pada saat badan menyentuh bola, badan di keraskan dan didorong ke depan
hingga bola memantul dengan baik.
 Pandangan diarahkan ke bola dan sasaran

Menahan Bola Dengan Paha


Bola dapat ditahan dengan paha apabila datangnya bola setinggi pinggang
atau perut. Cara melakukan adalah sebagai berikut:
 Berdiri dengan satu kaki dengan lutut sedikit ditekuk
 Kaki yang lain diangkat dengan paha naik ke atas
 Menahan bola dengan paha bagian atas
 Pandangan kea rah bola dan sasaran
BAB III
PENUTUP

Kesimpulan

1. Sepak takraw adalah suatu permainan yang menggunakan bola terbuat dari rotan
atau fiber. Dimainkan diatas lapangan yang berukuran panjang 13,42 m dan lebar 6.10
m

2. Memperhatikan perkembangan olahraga sepak takraw sekarang ini , besar harapan


prestasi cabang olahraga sepak takraw dimasa mendatang cukup cerah , karena
olahraga ini sudah mulai diperhatikan oleh berbagai pihak walaupun belum seperti
cabang olahraga lainnya.

3. Semoga prestasi dibidang olahraga sepak takraw ini  sudah bisa ditingkatkan lebih
baik lagi dan untuk itu semua pihak harus mendukung olahraga ini agar bisa
berkembang dan banyak generasi muda yang bisa mengukir prestasinya dibidang
olahraga ini maupun yang lainnya. 
DAFTAR PUSATAKA

https://arham892.blogspot.com/2016/05/sepak-takraw_2.html

https://www.academia.edu/19345725/Makalah_sepak_takraw

xnewspro.blogspot.com/2013/02/makalah-sepak-takraw.html

http://nanoardhianto.blogspot.com/2016/06/metode-pembelajaran-sepak-
takraw-teknik.html

Syahban, Arham. "KONTRIBUSI KEKUATAN OTOT TUNGKAI DAN


KOORDINASI MATA-KAKI TERHADAP KEMAMPUAN SEPAK SILA
PERMAINAN SEPAK TAKRAW PADA MAHASISWA PUTRA STKIP PARIS
BARANTAI KOTABARU." CENDEKIA: JURNAL ILMIAH PENDIDIKAN 6.2
(2018): 8-14.

Anda mungkin juga menyukai