PERANCANGAN SISTEM INFORMASI

AKADEMIK BERBASIS WEB

PADA SD NEGERI 1 WAY KANDIS

Disusun oleh :
Nama : Putri Oktaria Maylanda
NPM : 19312197
Kelas : IF GAB 3

PROGRAM STUDI S1 INFORMATIKA

UNIVERSITAS TEKNOKRAT INDONESIA
TAHUN AJARAN 2020/2021
 ABSTRAK
Dalam pelaksanaannya, sistem akademik yang berjalan di SD Negeri 1 Way kandis dirasa belum
berjalan secara optimal, dikarenakan system yang digunakan masih secara manual. Sekolah
merupakan salah satu sarana pendidikan formal yang harus dapat memberikan pelayanan atau
fasilitas terbaik baik untuk siswa/i maupun untuk orang tua. Salah satu cara yang tepat adalah
dengan memanfaatkan teknologi informasi yaitu mengakases nilai akademik, jadwal, maupun
pengumuman melalui website. Metode pengembangan yang digunakan untuk mengembangkan
perangkat lunak ini yaitu metode Waterfall. Dengan perancangan system akademik berbasis web
ini dapat memberikan pelayanan yang optimal kepada siswa dan orang tua sehingga tidak perlu
datang kesekolah untuk mendapatkan informasi akademik, dan informasi yang dihasilkan cepat
dan akurat.
Kata Kunci : Website, Sistem Informasi Akademik
 DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL..................................................................................1
ABSTRAK..................................................................................................2
DAFTAR ISI...............................................................................................3
1. PENDAHULUAN
1.1......................................................................................... Latar Belakang 4
1.2................................................................................. Perumusan Masalah 5
1.3....................................................................................... Batasan Masalah 5
1.4........................................................................................ Tujuan Manfaat 5
1.4.1. Tujuan Penelitian.................................................................5
1.4.2. Manfaat Penelitian...............................................................5
2. PEMBAHASAN
2.1......................................................................................... Landasan Teori 6
2.1.1. Analisis.................................................................................7
2.1.2. Perancangan.........................................................................8
2.1.3. Basis Data.............................................................................8
2.1.4. Akademik.............................................................................8
2.1.5. Unifed Modeling Language (UML).....................................8
2.1.6. MYSQL................................................................................8
2.2..............................................................................Penelitian Sebelumnya 8
3. PENUTUP
DAFTAR PUSTAKA.................................................................................9
1. PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
Dengan Perancangan System Informasi Akademik berbasis WEB mempermudah
siswa atau orang tua untuk mendapatkan Informasi Akademik dan memungkinkan
masyarakat yang ingin mengetahui informasi tentang sekolah. Tidak perlu datang
kesekolah siswa, orang tua, ataupun masyarakat cukup mengakses internet ke website
sekolah yang dituju.
Hal ini lebih praktis dibandingkan harus datang ke sekolah hanya untuk mencari
informasi, mau tidak mau harus meluangkan waktu, menyisihkan ongkos perjalanan dan
tidak praktis dalam jaman yang serba cepat sekarang ini. Berdasarkan uraian di atas
maka dapat diambil kesimpulan bahwa sistem informasi sangat diperlukan dalam dunia
pendidikan khususnya yang menyangkut akademik kesiswaan.
Sistem berita akademik berbasis web dibutuhkan bisa membantu pihak pengajar dn
pihak anak didik pada memperoleh berita yg berkaitan menggunakan nilai & dibutuhkan
pula akan menarik minat calon anak didik-siswi baru. Oleh karenanya penulis mencoba
merancang sebuah website yg bertujuan buat membantu memperlancar berita antara
pihak sekolah, siswa siswi & masyarakat.
Dengan perkembangan teknologi informasi saat ini, guru dapat memberikan
layanan tanpa berhadapan langsung dengan siswa. Demikian pula, siswa dapat
memperoleh informasi dalam skala yang lebih luas dari berbagai sumber melalui
penggunaan Internet. Virtual Learning, yaitu proses pembelajaran yang dilakukan
melalui Internet. Umumnya dikenal sebagai e-learning. E-learning adalah model
pembelajaran yang menggunakan media teknologi informasi dan komunikasi
khususnya internet.
Sistem Informasi Berbasis WEB diharapkan dapat membantu pihak guru dan
pihak siswa, penggunaan teknologi informasi dan komunikasi dalam pendidikan
semakin dirasakan manfaatnya dan menjadi pelengkap penting bagi siswa dan
manajemen sekolah. Ini belum banyak digunakan di Indonesia. perubahan begitu cepat
berdasarkan penggunaan dan Penggunaan teknologi informasi dan komunikasi (TIK)
yang berkelanjutan mendorong daya saing yang luar biasa . Dalam penggunaan
informasi TIK, sekolah universitas di Indonesia belum menggunakan terlalu banyak.
masih menggunakan sistem manual untuk memberikan informasi akademik , dimulai
dengan menentukan jam mengajar untuk guru, jadwal kelas untuk siswa. Terdapat
media untuk menyampaikan pesan perkembangan siswa kepada tutornya secara rutin
atau bahkan setiap hari.
Selama ini pengolahan data Akademik pada Sekolah Menengah Pertama (Sekolah
Menengah pertama) Negeri tiga Pringkuku masih dilakukan secara konvensional, yaitu
data diolah menggunakan pencatatan pada kitab induk. Pengolahan ini tidak sanggup
mencegah terjadinya pengulangan data yg dibukukan. Pengulangan data mengakibatkan
kurang efesien dalam pembukuan & tak jarang terjadi kesalahan dalam interaksi data
satu menggunakan data lainya. Dan pengarsipannya pada simpan dalam lemari hal ini
mempersulit pencarian data bila diperlukan sewaktu-waktu. Untuk itu, dalam penelitian
ini penulis menciptakan Sistem Informasi Akademik Berbasis Web dalam Sekolah
Menengah pertama Negeri tiga Pringkuku, diperlukan sanggup menaruh kecepatan,
kemudahan & ketepatan dan dapat meminimalisir terjadinya kesalahan dalam
 pengolahan data, lantaran pengajar mampu pribadi menginputkan nilai mata pelajaran yg
diampu, & anak didik mampu pribadi mengetahui output belajarnya.

1.2. Perumusan Masalah

1. Pencatatan data akademik pada SD Negeri 1 Way kandis masih menggunakan cara
konvensional. Sehingga pengolahan data menjadi lambat.
2. Bagaimana membuat sistem informasi akademik yang efektif dan efisien?

1.3. Batasan Masalah

1. Objek penelitian dilakukan pada Sekolah Dasar Negeri 1 Way kandis.
2. Untuk Pengolahan data nilai akhir semester.
3. Bahasa pemrograman yang digunakan adalah bahasa pemrograman PHP.
4. Sistem dibangun berbasis web.

1.4. Tujuan dan Manfaat

1.4.1. Tujuan
1. Menghasilkan Sistem Informasi Akademik Berbasis Web pada Sekolah Dasar Negeri 1
Way kandis. yang mampu mengatasi kelemahan-kelemahan dari sistem yang sedang
dipakai saat ini.

1.4.2. Manfaat
1. Untuk membantu pihak Sekolah Dasar Negeri 1 Way kandis. dalam penggolahan data
dalam waktu yang relatif lebih singkat.
2. Menggantikan sistem yang selama ini masih menggunakan cara konvensional.

2. TINJAUAN PUSTAKA
2.1. Landasan Teori
1.1 Website
Situs web (bahasa Inggris: web site) atau sering disingkat dengan istilah situs adalah sejumlah
halaman web yang memiliki topik saling terkait, terkadang disertai pula dengan berkas-berkas
gambar, video, atau jenis-jenis berkas lainnya. Aplikasi web adalah aplikasi yang disimpan dan
dieksekusi dilingkungan web server. Setiap permintaan yang dilakukan oleh user melalui aplikasi
klien (web browser) akan direspon oleh aplikasi web dan hasilnya akan dikembalikan lagi ke
hadapan user. Dengan aplikasi web, halaman yang tampil di layar web” (Raharjo, 2010)

1.2 Domain
Menurut wikipedia, nama domain berarti “nama unik yang diberikan untuk mengidentifikasi
nama
server komputer seperti web server atau email server di jaringan komputer ataupun internet.”

1.3 Web Hosting

Web Hosting adalah salah satu bentuk layanan jasa penyewaan tempat di Internet yang
memungkinkan perorangan ataupun organisasi menampilkan layanan jasa atau produknya di web
/ situs Internet. (http://id.wikipedia.org/wiki/Webhosting, 2013).
1.4 Internet
Internet adalah singkatan dari International Network yang secara harfiah berarti hubungan antar
jaringan komputer (network). Sedangkan network sendiri diartikan sebagai suatu sistem
komunikasi data antar komputer. Contoh jaringan

2.1.1. Analisis
Tahapan ini adalah tahap pertama dalam membuat sistem, dengan melakukan analisis
fitur aplikasi sejenis dan analisis kebutuhan hardware dan software dalam pembuatan aplikasi.
Tahap analisis dipakai untuk identifikasi dan evaluasi permasalahan yang ada, hambatan dan
semua kebutuhan dalam pembuatan sistem guna memudahkan programmer dalam pembuatan
sebuah aplikasi.

2.1.2. Perancangan
Data/Informasi yang didapat kemudian dianalisa guna mengembangkan sistem yang
sudah ada yang bertujuan untuk mendapatkan hasil baik. System Development Life Cycle
(SDLC) di dalam rekayasa perangkat lunak dan sistem ialah proses untuk membuat atau
mengubah model serta sistem atau metode yang dipakai untuk meng-upgrade sistem tersebut.
SDLC yaitu rangkaian prosedur pengerjaannya dilakukan oleh para analis sistem atau juga
programmer dalam merancang dan membangun sebuah sistem. Tahapannya sebagai berikut :

1. Analisa Sistem (System Analysis)

Tahap ini peneliti melakukan analisis sistem yang hendak dibuat, meliputi: menentukan objek,
menganalis kebutuhan input, menganalis kebutuhan output, dan evaluasi kefektifan sistem.
2. Perancangan Sistem (System Design)
Dalam merancang sistem ini peneliti memakai diagram konteks dan DFD level 1 untuk
menyelesaikan permasalahan yang dihadapi pada objek yang diteliti yang meliputi perancangan
databases, perencanaan interfaces, kebutuhan hardware, perencanaan jaringan, dan kebutuhan
software.
3. Coding
Pada tahap ini sistem yang telah dibuat sesuai dengan prosedur SDLC, kemudian aristektur
disempurnakan dan selanjutnya melakukan pengimplementasian dengan membuat suatu
program.
4. Testing
Tahapan ini untuk mengetahui kefektifan dari sistem yang dibangun berdasarkan prosedur yang
telah dirancang dan tau kelemahan sistem sebagai bahan evaluasi peningkatan sistem.
5. Implementation
Tahap ini untuk menerapkan sistem terhadap objek yang diteliti untuk dapat memecahkan
permasalahan yang dihadapi peneliti.

2.1.3. Basis Data

Menurut Ariesto Hadi Sutopo (2012) “Basis data (database) adalah kumpulan informasi yang
disimpan di dalam computer secara sistematik sehingga dapat diperiksa menggunakan suatu
program komputer untuk memperoleh informasi dari basis data tersebut (Silberscatz, 1998).
Perangkat lunak yang digunakan untuk mengelola basis data disebut system manajemen basis
data (Database Management Sistem = DBMS). Ada beberapa pengertian basis data, yaitu :
1. Himpunan Kelompok Data (Arsip) yang saling berhubungan dan diorganisasikan sedemikian
rupa agar kelak dapat dimanfaatkan kembali dengan cepat dan mudah.
2. Kumpulan data yang saling berhubungan yang disimpan secara bersama sedemikian rupa dan
tanpa pengulangan (Redundensi) yang tidak perlu.
3. Kumpulan File/Table/Arsip yang saling berhubungan yang disimpan dalam media penyimpan
Elektronik.

2.1.4. Akademik
Akademik adalah kegiatan yang dilakukan didalam lingkungan dunia pendidikan yang
berhubungan dengan proses belajar mengajar. (Rahayu, Purnama dan Sukadi:2012). Sedangkan
sistem informasi akademik adalah suatu sistem yang dirancang untuk keperluan pengeloaan data-
data Akademik dengan penerapan teknologi komputer baik hardware maupun software”.
Hardware (perangkat keras) adalah peralatanperalatan seperti komputer (PC maupun Laptop),
Printer, CD ROM, HardDisk, Handphone dan sebagainya. Sedangkan ‘Software’ (perangkat
lunak) merupakan program komputer yang memfungsikan ‘hardware’ tersebut, sehingga seluruh
proses kegiatan akademik dapat terkelola menjadi informasi yang bermanfaat. (Kurniawan :
2010).

2.1.5. Unifed Modeling Language (UML)

Unified Modeling Language (UML) adalah keluarga notasi grafis yang didukung oleh
meta-model tunggal, yang membantu pendeskripsian dan desain sistem perangkat lunak,
khususnya sistem yang dibangun menggunakan pemrograman berorientasi objek (OO) (Fowler :
2005). Yang termasuk dalam diagram UML diantaranya (Fowler:2005):
1. Activity Diagram
Activity diagram adalah teknik untuk menggambarkan logika prosedural, proses bisnis dan
jalur kerja. Dalam beberapa hal, diagram ini memainkan peran mirip sebuah diagram alir,
tetapi perbedaan prinsip antara diagram ini dan notasi diagram alir adalah diagram ini
mendukung behaviour paralel.
2. Use Case Diagram
Use Case adalah teknik untuk merekam persyaratan fungsional sebuah sistem. Use case
mendeskripsikan interaksi repikal antara para pengguna sistem dengan sistem itu sendiri,
dengan memberi sebuah narasi tentang bagaimana sistem tersebut digunakan.
3. Sequence Diagram
 Sequence diagram menunjukkan bagaimana kelompok-kelompok objek saling berkolaborasi
dalam beberapa behaviour. Sebuah sequence diagram secara khusus menggambarkan
behaviour sebuah skenario tunggal. Diagram ini menunjukkan sejumlah obyek contoh dan
pesanpesan yang melewati objek-objek ini didalam use case.
4. Deployment Diagram
Deployment diagram menunjukkan susunan fisik sebuah sistem, menunjukkan bagian
perangkat lunak mana yang berjalan pada perangkat keras mana. Hal utama dalam diagram
ini adalah pusat-pusat yang dihubungkan oleh jalur komunikasi.

2.1.6. MYSQL
Menururt Bunafit Nugroho (2008) MySQL merupakan program yang menghasilkan
database, MySQL tidak akan bekerja tanpa adanya interface untuk mengakses database yang
dibuat. MySQL mendapat dukungan oleh hampir seluruh program aplikasi seperti delphi, visual
basic dan lainnya[14]. Kemudian Menurut Sulhan (2007) MySQL ialah software untuk
membangun database di lingkungan linuk. MySQL bersifat open source yang artinya free untuk
digunakan. Selain di lingkungan linuk, MySQL tersedia di lingkungan window[15].
Dapat disimpulkan, MySQL adalah sistem database server yang di pakai untuk membangun
aplikasi yang bersifat open source dan bisa dijalankan diberbagai platfom.
DAFTAR PUSTAKA
Anam, K., & Muharram, A. T. (2018). Analisa Dan Perancangan Sistem Informasi Akademik Berbasis
Web Pada Mi Al-Mursyidiyyah Al-‘Asyirotussyafi’Iyyah. Jurnal Teknik Informatika, 11(2), 207-217.

Imelda, I., & Erik, M. (2012). Perancangan Sistem Informasi Akademik Pada Sekolah Dasar Negeri
Sukajadi 9 Bandung. Jurnal Teknologi dan Informasi, 2(1), 39-53.

Maharani, D. (2017). Perancangan Sistem Informasi Akademik Berbasis Web Pada Sekolah Islam
Modern Amanah. Jurnal Manajemen Informatika dan Teknik Komputer, 2(1), 27-32.

Saraswati, E. (2013). Sistem Informasi Akademik Berbasis Web Pada Sekolah Menengah Pertama
Negeri 3 Pringkuku. IJNS-Indonesian Journal on Networking and Security, 2(4).Benteng terhadap
Peningkatan Kesegaran Jasmani dan Vital Kapasitas Paru-Paru Murid SD Kecamatan
Bacukiki Kota Pare-pare. COMPETITOR: Jurnal Pendidikan Kepelatihan Olahraga, 3(2).
Susanti, M. (2016). Perancangan sistem informasi akademik berbasis web pada SMK Pasar Minggu
Jakarta. Jurnal informatika, 3(1).