Abstrak – Penelitian ini merupakan hasil penelitian kualitatif deskriptif yang bertujuan menjawab tentang bagaimana
strategi marketing mix pada usaha pandai besi di Dusun Batu Alang, tujuan dari penerapan startegi ini adalah untuk
menentukan langkah-langkah penerapan strategi marketing mix pada usaha pandai besi di Dusun Batu Alang. Metode
pendekatan melalui teknik random sampling dalam menentukan informan pada penelitian ini. Pengumpulan data
dilakukan dengan metode wawancara dengan informan dan observasi, pengamatan dalam penelitian ini yaitu marketing
mix dengan konsep 4p. Teknik analisis data pada peneitian ini yaitu pengumpulan data, kondensasi data, penyajian data,
dan verifikasi data. Strategi marketing mix yang dilakukan pada usaha pandai besi adalah untuk mempermudah proses
produksi hingga ke pemasarannya. Dari hasil penelitian diharapkan mampu melakukan penerapan strategi marketing mix
4P dengan baik dan benar, tidak hanya berfokus pada strategi yang mereka pelajari dari pelaku usaha terdahulunya karena
pemanfaatan startegi yang baik akan membawa usahanya ke tingkat yang lebih produktif lagi.
Abstract – The study is the product of purposeful, descriptive qualitative research Sort of explains how selling mix
strategies in carpentry in Hamlet Stone reeds, the purpose of the startegi's application is to determine a step.
Implementing strategies of marketing mix in a blacksmith's business in rock country Reeds. Methods of approach through
a random sampling technique in determining informants on this research. Data collection is done using methods of
interviews with informants and observations, observations in this research which is marketing mix with concept 4p. The
data analysis techniques of this retention are data collecting, data condensing, data presentation, and data verification.
The marketing mix strategy done in the blacksmith business is to facilitate production processes down to the market.
Research is expected to make good and correct use of the 4p marketing strategy, not only will they focus on strategies they
learned from previous attempts because good startegi use will take their efforts to more productive levelsI
1
Jurnal Manajemen Ekonomi Dan Bisnis
“PENERAPAN STRATEGI MARKETING MIX PADA
USAHA PANDAI BESI DI DUSUN BATU ALANG ”
2
Jurnal Manajemen Ekonomi Dan Bisnis
“PENERAPAN STRATEGI MARKETING MIX PADA
USAHA PANDAI BESI DI DUSUN BATU ALANG ”
3
Jurnal Manajemen Ekonomi Dan Bisnis
“PENERAPAN STRATEGI MARKETING MIX PADA
USAHA PANDAI BESI DI DUSUN BATU ALANG ”
tambahan yang disiapkan oleh pemasar yang membangun hubungan dengan konsumen
melebihi harapan dari konsumen. dalam jangka waktu yang panjang.
e. Potential Product, mencakup semua Tempat
kemungkinan penambahan produk yang Menurut Suryana (2013), Merupakan tempat
mungkin akan dialami di masa depan. Produk yang menrik bagi konsumen adalah tempat yang strategis,
yang ditawarkan oleh perusahaan harus menyenangkan, dan efisien. Uantuk mencapai sasaran
memiliki keunikan tersendiri dibandingkan tempat yang baik terdapat langkah-langkah yang harus
dengan produk lain, sehingga dapat membuat dijalankan antara lain:
para calon konsumen tertarik dan melakukan a. Perbanyak saluran distribusi
pembelian ulang. b. Memperluas segmntasi atau cakupannya
c. Menata penampilan tempat usaha
d. Menggunakan penyampaian barang seefesien
mungkin
Promosi e. Mengubah-ubah persediaan dari gudang yang satu
Pengertian Promosi ke gudang yang lainnya. Hal ini penting dilakukan
Promosi merupakan salah satu cara yang dapat untuk mengendalikan persediaan dan penawaran.
dilakukan oleh perusahaan selain untuk Harga
mengkomunikasikan produk, juga untuk menarik calon Pengertian Harga
konsumen agar membeli produk yang ditawarkan, baik Dalam dunia bisnis, harga menjadi salah satu
berupa barang ataupun jasa. Promosi juga dilakukan bagian terpenting, karena harga adalah alat tukar dalam
perusahaan untuk menawarkan serta menginformasikan transaksi.Harga merupakan salah satu faktor persaingan
produkyang mereka miliki. Menurut Kotler dan dalam memasarkan produk.Menurut Kotler dan
Armstrong, (2018) promosi merupakan suatu proses Armstrong (2018), Harga merupakan sejumlah uang yang
untuk mengembangkan dan menyebarkan persuasi harus dibayar pelanggan untuk mndapatkan
komunikasi tentang penawaran. Sedangkan pengertian produk.Sejalan dengan yang dikemukakan oleh Buchari
promosi menurut Gitosudarmo (2014), Promosi Alma (2014) yang mengemukakan bahwa harga adalah
merupakan suatu kegiatan yang ditujukan untuk nilai suatu barang yang dinyatakan dengan
mempengaruhi konsumen agar mereka dapat menjadi uang.Sedangkan menurut Herry dan Saladin (2010)
kenal akan produk yang ditawarkan oleh perusahaan mengemukakan bahwa harga adalah komponen yang
kepada mereka yang kemudian mereka menjadi senang menghasilkan pendapatan sedangkan yang lainnya
lalu membeli produk tersebut. Definisi lain terkait menghasilkan biaya.
pengertian promosi yakni menurut Peter dan Olson Berdasarkan dari beberapa definisi di atas maka
(2014), menyatakan bahwa promosi adalah suatu peneliti sampai pada pemahaman bahwa harga adalah
kegiatan yang dilakukan pemasar untuk menyampaikan nilai dari suatu produk yang berbentuk sejumlah uang
informasi mengenai produknya dan membujuk konsumen yang harus dikorbankan konsumen guna mendapatkan
agar mau membelinya. produk.
Berdasarkan definisi-definisi yang telah
dikemukakan tersebut, dapat disimpulkan bahwa promosi Metode Penetapan Harga
adalah kegiatan yang dilakukan perusahaan sebagai suatu Metode penetapan harga secara garis besar dapat
bentuk usaha perusahaan dalam menginformasikan dikelompokan menjadi empat kategori utama, yaitu
produknya kepada para konsumen. metode pentapan harga berbasi permintaan, berbasis
Bauran Promosi biaya, berbasis laba, dan berbasis persaingan. Menurut
Bauran promosi merupakan seperangkat alat Tjiptono (2016) yang menjelaskan metode-metode
komunikasi yang digunakan oleh perusahaan untuk penetapan harga sebagai berikut:
menginformasikan kepada para calon konsumen 1. Metode Penetapan Harga Berbasis Permintaan
mengenai produk yang ditawarkan. Menurut Kotler dan Adalah suatu metode yang menekankan pada
Armstrong (2018), bauran promosi terdiri dari: faktor-faktor yang mempengaruhi selera dan
a. Personal selling, merupakan interaksi pribadi referensi pelanggan dari faktor-faktor seperti
antara konsumen dan pihak penjualan dari biaya, laba, dan persaingan. Permintaan pelanggan
suatu perusahaan dengan tujuan menarik sendiri didasarkan pada berbagai pertimbangan,
konsumen, membuat penjualan, dan diantaranya yaitu:
membangun hubungan yang baik dengan a. Kemampuan para pelanggan untuk membeli
konsumen. (daya beli).
b. Public relations (PR), merupakan usaha untuk b. Kemauan pelanggan untuk membeli.
membangun hubungan baik dengan public, c. Suatu produk dalamgaya hidup pelanggan,
dengan mendapatkan publisitas yang yakni menyangkut apakah produk tersebut
menguntungkan, membangun citra merupakan simbol status atau hanya produk
perusahaan yang baik, dan menangani rumor- yang digunakan sehari-hari.
rumor yang tidak baik. d. Manfaat yang dapat diberikan produk tersebut
c. Direct and digital marketing, adalah terlibat pada pelanggan.
langsung dengan konsumen yang ditargetkan e. Harga produk-produk substitusi.
untuk mendapatkan tanggapan langsung dan
4
Jurnal Manajemen Ekonomi Dan Bisnis
“PENERAPAN STRATEGI MARKETING MIX PADA
USAHA PANDAI BESI DI DUSUN BATU ALANG ”
f. Pasar potensial bagi produk tersebut. hasil penelitian tidak untuk dihitungkan.
g. Karakteristik persaingan non harga Dengan digunakannya metode kualitatif, maka
h. Perilaku konsumen secara umum. data yang didapat lebih lebih lengkap, lebih mendalam,
i. Segmen-segmen dalam pasar kredibel, dan bermakna sehinga tujuan penelitian dapat
2. Metode Penetapan Harga Berbasis Biaya dicapai (Sugiyono, 2012). Oleh karena itu, metode ini
Pada metode penetapan harga, faktor penentu dianggap paling tepat untuk menjelaskan dan
harga dalam metode ini yang utama adalah aspek menggambarkan permasalahan maupun data yang ada
penawaran atau biaya, bukan aspek dengan lebih mendalam sesuai dengan tujuan yang ingin
permintaan.Harga ditentukan berdasarkan biaya dicapai. Dalam penelitian ini peneliti ingin mengungkap
produksi dan pemasaran yang ditambah dengan penerapan strategi pemasaran kerjinan Pande besi di
jumlah tertentu sehingga dapat menutupi biaya- Dusun Batu Alang Desa Leseng Kecamatan Moyo Hulu.
biaya langsung, biaya overhead dan laba. Objek dan Lokasi Penelitian
3. Metode Penetapan Harga Berbasis Laba Sumber data ini diambil dari objek penelitian
Metode ini berusaha menyeimbangkan pada usaha pandai besi di Dusun Batu Alang.
pendapatan dan biaya dalam penetapan harganya.
Upaya ini dapat dilakukan atas dasar target Jenis dan Sumber Data
volume laba spesifik atau dinyatakan dalam Menurut Moleong (2014) mengatakan bahwa
bentuk persentase terhadap penjualan atau sumber data utama dalam penelitian kualitatif adalah kata-
investasi. Metode penatapan harga berbasis laba kata, dan tindakan selebihnya adalah data tambahan seperti
ini terdiri dari target profit pricing, target return dokumen dan lain-lain. Sumber data yang digunakan
on sales pricing, dan target return on investment dalam peneltian ini adalah data primer.
pricing. Data primer merupakan sumber data yang
4. Metode Penetapan Harga Berbasis Persaingan lansung memberikan data kepada pengumpul data
Selain berdasarkan pada pertimbangan biaya, (Sugiyono, 2010).Data primer ini berupa kata-kata dan
permintaan atau laba, harga juga dapat ditetapkan tindakan yang diperoleh dari hasil observasi dan
atas dasar persaingan, yaitu apa yang dilakukan wawancara yang dilakukan penelitian secara lansung
pesaing. Metode penetapan harga ini berbasis kepada objek penelitian.Data primer dalam penelitian ini
pada persaingan yang terdiri dari customary diperoleh dari wawancara secara lansung yang dilakukan
pricing; above at, or below market pricing; loss pada pengrajin pandai besi di Dusun Batu Alang.
leader pricingdan sealed bid pricing. Metode Pengumpulan Data
Metode pengumpulan data adalah teknik atau
METODE PENELITIAN cara-cara yang dapat digunakan peneliti dalam
Dalam penelitian ini rancangan penelitian yang mengumpulkan data, ada beberapa metode pengumpulan
digunakan adalah penelitian deskriptif dengan pendekatan data yang biasanya dilakukan oleh peneliti, peneliti dapat
kualitatif. Menurut Arikunto (2013), Penelitian deskriptif menggunakan salah satu atau gabungan dari metode yang
adalah Metode yang digunakan untuk menganalisis data ada tergantung masalah yang dihadapi (Sugiyono, 2010).
dengan cara mendeskripsikan atau menggambarkan data Metode pengumpulan data dalam penelitian ini
yang telah terkumpul sebagai mana adanya tanpa menggunakan metode wawancara, observasi dan
bermaksud membuat kesimpulan yang berlaku untuk dokomentasi:
umum atau generalisasi. a. Metode Wawancara
Penelitian kualitatif adalah metode penelitian Metode yang digunakan dalam pengumpulan data
yang digunakan pada kondisi obyek yang alamiah, dalam penelitian ini menggunakan wawancara terbuka.
(sebagai lawannya adalah eksperimen) dimana peneliti Percakapan itu dilakukan oleh dua pihak, yaitu
adalah sebagai instrumen kunci, teknik pengumpulan data pewawancara (interviewer) yang mengajukan pertanyaan
dilakukan yang tidak terbatas (tidak terikat) yang memberikan
Secara trianggulasi (gabungan), analisis data jawaban atas pertanyaan itu. Maksud mengadakan
bersifat induktif, dan hasil penelitian kualitatif lebih wawancara, seperti antara lain: mengkonstruksi mengenai
menekankan makna daripada generalisasi (Sugiyono, orang, kejadian, organisasi, perasaan, motivasi, tuntunan,
2012). Kemudian Nasution dalam Sugiyono (2012) kepedulian, dan lain-lain.
meyebutkan penelitian kualitatif pada hakekatnya ialah b. Metode Observasi
mengamati orang dalam lingkungan hidupnya, Metode pengamatan/observasi (Sugiyono, 2010),
berinteraksi dengan mereka tentang dunia sekitarnya. mengemukakan bahwa. “observasi merupakan suatu
Sedangkan menurut Afrizal (2016) menyebutkan bahwa proses yang kompleks, suatu proses yang tersusun dari
penelitian kualitatif adalah metode penelitian ilmu-ilmu berbagai proses biologis dan psikologis”. Dalam penelitian
sosial yang mengumpulkan dan menganalisis data berupa ini menggunakan Metode pengamatan partisipasi karena
kata-kata (lisan maupun tulisan) dan perbuatan-perbuatan peneliti ingin terlibat langsung dalam objek yang diteliti.
manusia, dimana hal tersebut tidak berusaha untuk c. Metode Studi Dokumentasi
dihitung atau dikuantifikasikan. Dapat diambil Menurut Sugiyono (2010), dokumen merupakan
kesimpulan bahwa penelitian kualitatif adalah sebuah merupakan catatan peristiwa yang yang telah berlalu.
metode penelitian sosial dengan melakukan pengamatan Metode pengumpulan data dengan cara pengambilan data
terhadap fenomena sosial secara aktual, menempatkan yang diperoleh melalui dokumen-dokumen. Pada
peneliti sebagai instrumen kunci dan kemudian data-data
5
Jurnal Manajemen Ekonomi Dan Bisnis
“PENERAPAN STRATEGI MARKETING MIX PADA
USAHA PANDAI BESI DI DUSUN BATU ALANG ”
6
Jurnal Manajemen Ekonomi Dan Bisnis
“PENERAPAN STRATEGI MARKETING MIX PADA
USAHA PANDAI BESI DI DUSUN BATU ALANG ”
7
Jurnal Manajemen Ekonomi Dan Bisnis
“PENERAPAN STRATEGI MARKETING MIX PADA
USAHA PANDAI BESI DI DUSUN BATU ALANG ”
Dalam melakukan pembuatan produk pada usaha Tenaga karyawan yang setiap hari bekerja
pandai besi tersebut antara lain:
Susah dalam mendapatkan besi dengan baja yang Promosi
berkualitas Usaha pandai besi pak Ahmad M. Karim
Pengadaan arang sebagai bahan bakar a. Media promosi
Tenaga karyawan yang setiap hari bekerja Adapun penerapan media promosi yang digunakan
pada pemasaran produk pandai besi milik pak Ahmad M
Usaha pandai besi pak Sanapiah Karim yaitu pemanfaatan aplikasi facebook sebagai media
Jenis Usaha promosi dalam melakukan pemasaran produknya.Adapun
Pada usaha pandai besi pak Sanapiah ada penerapan strategi promosi lainya yaitu dari mulut
beberapa produk yang diproduksi yaitu parang, pisau, kemulut, dimana yang dimaksut melalui percakapan
arit, kapak, tembilang, celurit, cangkul. pelaku usaha kepada konsumen langsung dan dari
Keunggulan Produk konsumen kekonsumen lainya.
a)Segi Kualitas Produk b. Penggunaan media promosi dalam menarik minat
Pada usaha pandai besi ini menjadikan kualitas konsumen
sebagai keunggulan dari hasil produksinya, karena Media promosi yang digunakan bisa menarik
menurut mereka kualitas dari produksi harus diperhatikan minat beli konsumen dimana konsumen sudah banyak
karena konsumen sangat teliti dalam melakukan yang mengenali, dari segi kualitas maupun desain dari
pemilihan produk yang disesuaikan dengan produk hasil produksi dari usaha pandai besi tersebut.
kebutuhannya. c. Hambatan promosi
b) Segi Desain Produk Pada usaha pandai besi tersebut memiliki beberapa
Produk pada usaha pandai besi disusun batu hambatan seperti, kurangnya pengetahuan dalam
alang, menjadikan desain sebagai keunggulan dari pemanfaatan pemasaran digitalmulai pengguaan aplikasi
produknya dikarenakan menurut mereka produk dengan media sosial seperti facebook, Instagram, blog dll.
desain yang kreatif tidak akan membuat konsumen bosan Usaha pandai besi pak H. Sidiq
dengan hasil produksi sehingga akan menambah loyalitas a.Media promosi
dari konsumen untuk melakukan pembelian produk. Adapun penerapan media promosi yang digunakan
c). Hambatan dalam pembuatan produk pada pemasaran produk pandai besi milik pak H. Sidiq
Dalam melakukan pembuatan produk pada usaha yaitu pemanfaatan aplikasi facebook sebagai media
pandai besi tersebut antara lain: promosi dalam melakukan pemasaran produknya.Adapun
Susah dalam mendapatkan besi dengan baja penerapan strategi promosi lainya yaitu dari mulut
yang berkualitas kemulut, dimana yang dimaksut melalui percakapan
Pengadaan arang sebagai bahan bakar pelaku usaha kepada konsumen langsung dan dari
Tenaga karyawan yang setiap hari bekerja konsumen kekonsumen lainya.
b.Penggunaan media promosi dalam menarik minat
Usaha pandai besi pak Mahmut konsumen
Jenis Usaha Media promosi yang digunakan bisa menarik
Pada usaha pandai besi pak Mahmut ada minat beli konsumen dimana konsumen sudah banyak
beberapa produk yang diproduksi yaitu parang, pisau, yang mengenali, dari segi kualitas maupun desain dari
arit, kapak, tembilang, celurit, cangkul. produk hasil produksi dari usaha pandai besi tersebut.
Keunggulan Produk c. Hambatan promosi
a) Segi Kualitas Produk Pada usaha pandai besi tersebut memiliki beberapa
Pada usaha pandai besi ini menjadikan kualitas hambatan seperti, kurangnya pengetahuan dalam
sebagai keunggulan dari hasil produksinya, karena pemanfaatan pemasaran digitalmulai pengguaan aplikasi
menurut mereka kualitas dari produksi harus diperhatikan media sosial seperti facebook, Instagram, blog dll.
karena konsumen sangat teliti dalam melakukan
pemilihan produk yang disesuaikan dengan Usaha pandai besi pak H. M. Amin
kebutuhannya. a.Media promosi
b) Segi Desain Produk Adapun penerapan media promosi yang digunakan
Produk pada usaha pandai besi disusun batu pada pemasaran produk pandai besi milik pak H. M. Amin
alang, menjadikan desain sebagai keunggulan dari yaitu pemanfaatan aplikasi facebook sebagai media
produknya dikarenakan menurut mereka produk dengan promosi dalam melakukan pemasaran produknya.Adapun
desain yang kreatif tidak akan membuat konsumen bosan penerapan strategi promosi lainya yaitu dari mulut
dengan hasil produksi sehingga akan menambah loyalitas kemulut, dimana yang dimaksut melalui percakapan
dari konsumen untuk melakukan pembelian produk. pelaku usaha kepada konsumen langsung dan dari
c). Hambatan dalam pembuatan produk konsumen kekonsumen lainya.
Dalam melakukan pembuatan produk pada usaha b. Penggunaan media promosi dalam menarik minat
pandai besi tersebut antara lain: konsumen
Susah dalam mendapatkan besi dengan baja Media promosi yang digunakan bisa menarik
yang berkualitas minat beli konsumen dimana konsumen sudah banyak
Pengadaan arang sebagai bahan bakar yang mengenali, dari segi kualitas maupun desain dari
produk hasil produksi dari usaha pandai besi tersebut.
8
Jurnal Manajemen Ekonomi Dan Bisnis
“PENERAPAN STRATEGI MARKETING MIX PADA
USAHA PANDAI BESI DI DUSUN BATU ALANG ”
9
Jurnal Manajemen Ekonomi Dan Bisnis
“PENERAPAN STRATEGI MARKETING MIX PADA
USAHA PANDAI BESI DI DUSUN BATU ALANG ”
konsumen dalam menjangkau produk dari hasil usahanya. identitas dari tempat pendistribusian
b. Kendala Lokasi Usaha pandai besi pak Jemat
Lokasi pembuatan produk pada usaha tersebut a. Pemilihan lokasi produksi
adalah letak dari usaha berada diantara pemukiman Dalam penentuan lokasi usaha pandai besi Pak
masyarakat, sementara proses produksi menghasilkan Jemat, beliau memanfaatkan halaman depan rumahnya
hentakan suara yang saangat keras. Hal tersebut akan sebagai tempat produksi yang akan mempermudah
sagat mengganggu ketenangan masyarakat disekitar konsumen dalam menjangkau produk dari hasil usahanya.
lokasi pembuatan dan jika ada masyarakat yang tengah b. Kendala Lokasi
sakit maka proses pendistribusian produk tidak akan Lokasi pembuatan produk pada usaha tersebut
dilaksanakan. adalah letak dari usaha berada diantara pemukiman
c. Identitas kepemilikan usaha masyarakat, sementara proses produksi menghasilkan
Pada lokasi pembuatan produk milik pak H. hentakan suara yang saangat keras. Hal tersebut akan sagat
SIdiq tidak memiliki identitas tempat usaha seperti mengganggu ketenangan masyarakat disekitar lokasi
penggunaan nama toko atau UD. Tetapi pada usaha pembuatan dan jika ada masyarakat yang tengah sakit
tersebut menggunakan nama pemilik atau pendiri usaha maka proses pendistribusian produk tidak akan
sebagai identitas dari tempat pendistribusian. dilaksanakan.
c. Identitas kepemilikan usaha
Pada lokasi pembuatan produk milik pak Jemat
tidak memiliki identitas tempat usaha seperti penggunaan
Usaha pandai besi pak H. M. Amin nama toko atau UD. Tetapi pada usaha tersebut
a. Pemilihan lokasi produksi menggunakan nama pemilik atau pendiri usaha sebagai
Dalam penentuan lokasi usaha pandai besi Pak identitas dari tempat pendistribusian.
H. M. Amin, beliau memanfaatkan halaman depan
rumahnya sebagai tempat produksi yang akan Usaha pandai besi pak Sanapiah
mempermudah konsumen dalam menjangkau produk dari a. Pemilihan lokasi produksi
hasil usahanya. Dalam penentuan lokasi usaha pandai besi Pak
b. Kendala Lokasi Sanapiah, beliau memanfaatkan halaman depan rumahnya
Lokasi pembuatan produk pada usaha tersebut sebagai tempat produksi yang akan mempermudah
adalah letak dari usaha berada diantara pemukiman konsumen dalam menjangkau produk dari hasil usahanya.
masyarakat, sementara proses produksi menghasilkan b. Kendala Lokasi
hentakan suara yang saangat keras. Hal tersebut akan Lokasi pembuatan produk pada usaha tersebut
sagat mengganggu ketenangan masyarakat disekitar adalah letak dari usaha berada diantara pemukiman
lokasi pembuatan dan jika ada masyarakat yang tengah masyarakat, sementara proses produksi menghasilkan
sakit maka proses pendistribusian produk tidak akan hentakan suara yang saangat keras. Hal tersebut akan sagat
dilaksanakan. mengganggu ketenangan masyarakat disekitar lokasi
c. Identitas kepemilikan usaha pembuatan dan jika ada masyarakat yang tengah sakit
Pada lokasi pembuatan produk milik pak H. M. maka proses pendistribusian produk tidak akan
Amin tidak memiliki identitas tempat usaha seperti dilaksanakan.
penggunaan nama toko atau UD. Tetapi pada usaha c. Identitas kepemilikan usaha
tersebut menggunakan nama pemilik atau pendiri usaha Pada lokasi pembuatan produk milik pak
sebagai identitas dari tempat pendistribusian Sanapiah tidak memiliki identitas tempat usaha seperti
penggunaan nama toko atau UD. Tetapi pada usaha
Usaha pandai besi pak Arsyad tersebut menggunakan nama pemilik atau pendiri usaha
a.Pemilihan lokasi produksi sebagai identitas dari tempat pendistribusian.
Dalam penentuan lokasi usaha pandai besi Pak
Arsyad, beliau memanfaatkan halaman depan rumahnya Usaha pandai besi pak Mahmut
sebagai tempat produksi yang akan mempermudah a. Pemilihan lokasi produksi
konsumen dalam menjangkau produk dari hasil usahanya. Dalam penentuan lokasi usaha pandai besi Pak
b. Kendala Lokasi Mahmut, beliau memanfaatkan halaman depan rumahnya
Lokasi pembuatan produk pada usaha tersebut sebagai tempat produksi yang akan mempermudah
adalah letak dari usaha berada diantara pemukiman konsumen dalam menjangkau produk dari hasil usahanya.
masyarakat, sementara proses produksi menghasilkan b. Kendala Lokasi
hentakan suara yang saangat keras. Hal tersebut akan Lokasi pembuatan produk pada usaha tersebut
sagat mengganggu ketenangan masyarakat disekitar adalah letak dari usaha berada diantara pemukiman
lokasi pembuatan dan jika ada masyarakat yang tengah masyarakat, sementara proses produksi menghasilkan
sakit maka proses pendistribusian produk tidak akan hentakan suara yang saangat keras. Hal tersebut akan sagat
dilaksanakan. mengganggu ketenangan masyarakat disekitar lokasi
c. Identitas kepemilikan usaha pembuatan dan jika ada masyarakat yang tengah sakit
Pada lokasi pembuatan produk milik pak Arsyad maka proses pendistribusian produk tidak akan
tidak memiliki identitas tempat usaha seperti penggunaan dilaksanakan.
nama toko atau UD. Tetapi pada usaha tersebut c. Identitas kepemilikan usaha
menggunakan nama pemilik atau pendiri usaha sebagai Pada lokasi pembuatan produk milik pak Mahmut
10
Jurnal Manajemen Ekonomi Dan Bisnis
“PENERAPAN STRATEGI MARKETING MIX PADA
USAHA PANDAI BESI DI DUSUN BATU ALANG ”
11
Jurnal Manajemen Ekonomi Dan Bisnis
“PENERAPAN STRATEGI MARKETING MIX PADA
USAHA PANDAI BESI DI DUSUN BATU ALANG ”
12
Jurnal Manajemen Ekonomi Dan Bisnis
“PENERAPAN STRATEGI MARKETING MIX PADA
USAHA PANDAI BESI DI DUSUN BATU ALANG ”
13
Jurnal Manajemen Ekonomi Dan Bisnis
“PENERAPAN STRATEGI MARKETING MIX PADA
USAHA PANDAI BESI DI DUSUN BATU ALANG ”
14