DISUSUN OLEH :
UNIT KERJA
SDN WONOKROMO III/392
1
DINAS PENDIDIKAN KOTA SURABAYA
2020
2
3
HALAMAN PENGESAHAN
Oleh:
4
KATA PENGANTAR
Dengan memanjatkan puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, yang
telah memberikan rahmat dan hidayah, sehingga penulis dapat menyelesaikan
penulisan laporan kegiatan Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan (PKB)
Realistic dan Joyful Learning Mathematic.
Penulis
5
DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN JUDUL ....................................................................................... 1
LEMBAR IDENTITAS ................................................................................... 2
LEMBAR PENGESAHAN ............................................................................. 3
KATA PENGANTAR ..................................................................................... 4
DAFTAR ISI .................................................................................................... 5
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang ............................................................................... 6
B. Tujuan Umum ................................................................................ 6
6
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Dalam Kegiatan Belajar mengajar hal yang terpenting adalah proses, karena proses
inilah yang menentukan tujuan belajar akan tercapai atau tidak. Ketercapaian dalam
proses belajar mengajar ditandai dengan adanya perubahan tingkah laku. Perubahan
tingkah laku yang menyangkut pengetahuan (kognitif), keterampilan (psikomotor),
maupun sikap (afektif).
Menurut PP no 19 tahun 2017 tugas guru adalah merencanakan pembelajaran,
melaksanakan pembelajaran, mengevaluasi pembelajaran, melaksanakan penilaan, dan
memberikan tindak lanjut. Selain hal tersebut diatas, agar pembelajaran yang dilakukan
berhasil guru harus melaksanakan kegiatan pembelajaran yang menyenangkan bagi
siswa, salah satunya dengan menggunakan media pembelajaran yang tepat. Usia anak
sekolah dasar membutuhkan contoh kongkrit dalam memahami suatu konsep, utamanya
dalam pembelajaran matematika guru harus cerdas dalam menggunakan alat peraga
murah yang mudah diperoleh dan dekat dengan dunia peserta didik. Dengan harapan
tujuan pembelajaran dapat tercapai tetapi suasana belajar menyenangkan karena dekat
dengan dunia anak dan kehidupan sehari-hari.
Demikian besar peranan guru sehingga jabatan guru bukan hanya sebagai suatu
pekerjaan, namun sebagai sebuah profesi yang menuntut penguasaan berbagai
kompetensi. Untuk meningkatkan kompetensi dan profesionalisme guru dilaksanakan
Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan (PKB). Menurut Permeneg PAN dan RB no
16 tahun 2009, seorang guru dapat melakukan kegiatan pengembangan keprofesian
berkelanjutan melalui tiga komponen yaitu: 1) melaksanakan pengembangan diri, 2)
melakukan publikasi ilmiah 3) menemukan dan menciptakan karya-karya inovatif.
B. Tujuan Umum
7
BAB II
B. Jenis Kegiatan
Kegiatan pengembangan diri yang dilakukan adalah menjadi peserta pada acara
Kegiatan Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan (PKB) dengan materi Realistic dan
Joyful Learning Mathematic yang diselenggarakan oleh Dinas Pendidikan Kota
Surabaya.
8
memberikan gambaran pada guru-guru SD bahwa matematika itu pelajaran yang
menyenangkan, instruktur tidak perlu didatangkan dari luar kota karena potensi guru-
guru Surabaya luar biasa, banyak guru Surabaya yang sudah melanglang buana ke
negara-negara Asia Tenggara, Korea Selatan, China, bahkan ke Jepang. Pendidikan dan
Latihan ini gratis bahkan nantinya peserta dan instruktur mendapatkan sertifikat yang
sangat bermanfaat bagi guru.
9
diklat 150 guru sehingga ide inovatif dan kreatif yang dihasilkan juga 150, hal inilah
nantinya yang akan memajukan pendidikan di Surabaya.
Materi pertemuan hari kedua guru-guru diajarkan tentang microsoft 365 oleh Bu
Atiko dari IGI cara membuat media pembelajaran yang mudah menggunakan microsoft
365. Media pembelajaran dengan sway bisa memuat materi pelajaran, gambar, video, dan
suara yang bisa direkam ke media tersebut.
Materi pertemuan hari ketiga guru-guru memaparkan ide inovatif dan kreatif yang
sudah dihasilkan masing-masing peserta di kelompoknya, kemudian dipilih beberapa ide
untuk memaparkan di depan seluruh peserta diklat, diantaranya menggunakan jaring-
0jaring bangun datar berperekat untuk mengajarkan jaring-jaring bangun datar, yang
kedua menggunakan track hotwheels untuk mengajarkan hubungan jarak, waktu, dan
kecepatan, permainan engklek untuk menghitung luas bangun datar.
Materi pertemuan hari keempat semua peserta dibagi menjadi 15 kelompok tiap
kelompok terdiri dari 10 orang dari gelombang I dan 10 orang dari gelombang II total
tiap kelompok berjumlah 20 orang. Tiap-tiap kelompok menempati ruangan-ruangan
untuk mempresentasikan ide terbaiknya yang dituangkan dalam laporan best practice
untuk saling berbagi ide dengan guru-guru dalam kelompok tersebut.
E. Tindak Lanjut
Tindak lanjut yang dilakukan setelah mengikuti kegiatan ini adalah sebagai berikut.
10
Setelah mengikuti kegiatan Kegiatan Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan (PKB)
Realistic dan Joyful Learning Mathematic, penulis mendapatkan banyak ilmu yang harus
sangat berguna dan tentunya harus ditularkan kepada rekan kerja yang ada di sekolah.
11
BAB III
PENUTUP
Kegiatan pengembangan diri yang terstruktur dan berkelanjutan sangat dibutuhkan oleh
guru. Adapun manfaat yang diperoleh dari kegiatan diklat/ workshop antara lain:
1. Menambah ilmu pengetahuan dan wawasan
2. Meningkatkan kompetensi dalam menghadapi era
globalisasi
3. Meningkatkan kemampuan para guru menyelesaikan
berbagai masalah yang dihadapinya
4. Meningkatkan profesionalisme guru
Oleh karena itu, kami mengharapkan Pemerintah/ Dinas Pendidikan/ pihak terkait
untuk menyelenggarakan kegiatan pengembangan diri secara rutin dan berkelanjutan yang
dapat diikuti oleh semua guru.
12
FOTO-FOTO KEGIATAN
13
14