Anda di halaman 1dari 2

Ghiyas Akhtar Razi Ramadhan

XI MIPA 4

Menghitung Denyut Nadi


Tujuan

Tujuan menghitung denyut nadi adalah untuk mengetahui kerja jantung, untuk menentukan diagnosa,
Untuk segera mengetahui adanya kelainan-kelainan pada seseorang.

Langkah Kerja

1) Duduklah dengan santai, biarkan tangan dalam keadaan lemas.

2) Peganglah pergelangan tangan kananmu. Tempelkan jari telunjuk dan jari tengah tepat pada
pergelangan tangan tersebut.

3) Tekanlah sedikit sampai terasa denyutan nadi di pergelangan tangan.

4) Hitunglah banyak denyut nadimu selama 1 menit dan catathasilnya.

5) Kemudian berdiri dan hitunglah denyut nadi selama 1 menit serta catat hasilnya.

6) Bandingkan hasil

Hasil Pengamatan

Saat melakukan langkah-langkah seperti diatas ini dengan keadaan posisi duduk dan berdiri, hasilnya
pengamatan saya dan kelompok saya adalah
Omar D : 89 B : 103 D : Duduk
Damar D : 60 B : 88 B : Berdiri
Ghiyas D : 94 B : 108

Pembahasan

Jantung adalah rongga organ berotot yang memompa darah melalui pembuluh darah oleh kontraksi
berirama yang berulang. Sarana jantung istilah yang terkait dengan jantung, dari kata Yunani cardia
untuk jantung. Jantung adalah salah satu organ tubuh manusia yang berperan dalam sistem peredaran
darah.

Cara Kerja Jantung pada saat berdenyut, setiap ruang jantung mengendur dan terisi darah (disebut
diastol).Selanjutnya jantung berkontraksi dan memompa darah keluar dari ruang jantung (disebut
sistol). Kedua serambi mengendur dan berkontraksi secara bersamaan, dan kedua bilik juga mengendur
dan berkontraksi secara bersamaan.Darah yang kehabisan oksigen dan mengandung banyak
karbondioksida (darah kotor) dari seluruh tubuh mengalir melalui dua vena berbesar (vena kava)
menuju ke dalam serambi kanan.

Setelah atrium kanan terisi darah, dia akan mendorong darah ke dalam bilik kanan. Darah dari bilik
kanan akan dipompa melalui katup pulmoner ke dalam arteri pulmonalis, menuju ke paru-paru. Darah
akan mengalir melalui pembuluh yang sangat kecil (kapiler) yang mengelilingi kantong udara di paru-
paru, menyerap oksigen dan melepaskan karbondioksida yang selanjutnya dihembuskan. Darah yang
kaya akan oksigen (darah bersih) mengalir di dalam vena pulmonalis menuju ke serambi kiri. Peredaran
darah di antara bagian kanan jantung, paru-paru dan atrium kiri disebut sirkulasi pulmoner.

Frekuensi Jantung
1. Frekuensi jantung normal berkisar antara 60 samapi 100 denyut per menit, dengan rata-rata
denyutan 75 kali per menit. Dengan kecepatan seperti itu, siklus jantung berlangsung selama 0,8 detik:
sistole 0,5 detik, dan diastole 0,3 detik.

2. Takikardia adalah peningkatan frekuensi jantung sampai melebihi 100 denyut per menit.

3. Bradikardia ditujukan untuk frekuensi jantung yang kurang dari 60 denyut per menit

4. Pengaturan Frekuensi Jantung

Kesimpulan

Kesimpulannya adalah Detak jantung atau denyut nadi sering digunakan untuk mendiagnosa berbagai
penyakit. Jika tubuh terkena infeksi seperti demam, denyut nadi mereka tendensi lebih tinggi. Karena
itu, para ahli menganjurkan orang untuk rutin memeriksa detak jantung setiap minggu.

Anda mungkin juga menyukai