Anda di halaman 1dari 17

ANALISIS SWOT DAN MANAJEMEN RESIKO

BIRO ADMINISTRASI KEMAHASISWAAN


Jalan Tamansari No. 6-8 Bandung

Drs. H. Dadang Jatnika


Kepala Biro Administrasi Kemahasiswaan
Pendahuluan
SWOT adalah metode perencanaan strategis yang digunakan untuk mengevaluasi kekuatan (strengths), kelemahan (weaknesses), peluang
(opportunities), dan ancaman (threats) dalam suatu proyek atau suatu spekulasi bisnis. Keempat faktor itulah yang membentuk akronim SWOT
(strengths, weaknesses, opportunities, dan threats).
1. Latar Belakang Analisis SWOT
Biro Administrasi dalam menyusun rencana kerjanya terlebih dahulu mengkaji berbagai faktor baik faktor internal maupun faktor eksternal, hal
itu dimaksudkan untuk mengetahui posisi Biro Administrasi Kemahasiswaan baik dari segi kekuatan, kelemahan, peluang dan ancaman yang
biasa disebut analisis SWOT.
2. Tujuan Analisis SWOT
Tujuan analisis SWOT untuk mengetahui faktor-faktor baik faktor internal maupun faktor eksternal yang meliputi kekuatan, kelemahan, peluang
dan ancaman yang dihadapi program studi saat ini maupun yang akan datang, kemudian dapat dirumuskan strategi program yang sesuai dengan
kondisi hasil analisis SWOT.

Tabel 1. Analisis SWOT Tentang Pencapaian Prestasi Mahasiswa di Tingkat Provinsi/wilayah, Nasional & Internasional
Kekuatan Kelemahan

1) Semakin meningkatnya kualitas pelayanan biro 1) Ketersediaan sarana dan prasarana yang belum memadai
kemahasiswaan kepada para mahasiswa. untuk menunjang prestasi mahasiswa
2) Adanya Pemberian Penghargaan bagi mahasiswa berprestasi. 2) Tidak semua mahasiswa aktif terlibat kegiatan
3) Banyaknya kegiatan Perlombaan yang di ikuti mahasiswa ekstrakulikuler untuk menambah pengalaman
shingga membuka kesempatan bagi mahasiswa untuk kepemimpinan, organisasi, jaringan dan kerjasama.
berprestasi. 3) Masih adanya mahasiswa yang cenderung hanya
memprioritaskan studi dan keinginan menyelesaikan
kuliah secepatnya, sehingga pengembangan prestasi
nonakademik terhambat
4) Belum adanya bagian khusus yang menelusuri pencapain
prestasi mahasiswa.

Kesempatan/Peluang Ancaman

1) Banyaknya kegiatan yang bisa diikuti oleh mahasiswa baik 1) Semakin banyaknya universitas negeri dan swasta
ditingkat lokal, nasional maupun internasional Pembinaan dan sehingga membuat persaingan mahasiswa untuk
penyegaran SDM bidang akademik melalui penguatan dan berprestasi semakin ketat.
refresh
2) Optimalisasi penggunaan media social untu mengrtahui
berbagai kegiatan yang akan di ikuti mahasiswa.
3) Sumber daya mahasiswa yang unggul sehingga menjadikan
prospek untuk berprestasi semakin banyak.

Strategi, Pemecahan Masalah, Perbaikan dan Pengembangan

1) Meningkat kan keterlibatan mahasiswa dalam berbagia bentuk kegiatan.


2) Memberikan pelatihan dan bimbingan sehingga mahasiswa banyak yang berprestasi.
3) Menyediakan saran & prasarana yang memdai untuk menunjang pretai mahasiswa

Tabel 2. Analisis SWOT Terhadap Rasio Alumni dalam 1 tahun terakhir yang memberikan repons terhadap studi pelacakan.
Kekuatan Kelemahan

1) Memiliki bagian khusus yang menangani penelusuran 1) Lulusan yang kurang paham tentang adanya penelusuran
alumni yang berada di bawah biro kemahasiswaan. alumni.
2) Adanya website khusus pelacakan alumni. 2) Lulusan yang kontak/database nya berubah.
3) SDM yang menangani masih kurang.
Kesempatan/Peluang Ancaman
1) Setelah mahasiswa lulus dapat memanfaatkan pusat karir 1) Persaingan lulusan yang sangat ketat pada era yang
untuk info pekerjaan. modern sat ini.
2) Prospek kerja lulusan yang semakin luas seiring 2) Metode penelusuran alumni yang selalu berkembang.
banyaknya lemabaga /instansi yang menggunakan lulusan
unpas sebagai pekerja

Strategi, Pemecahan Masalah, Perbaikan dan Pengembangan

1) Memberikan pemahaman kepada lulusan tentang pentingnya penelusuran alumni bagi dirinya dan perguruan tinggi.
2) Pemilihan metode penelusuran alumni yang lebih efektif dan inofatif.
3) Membuat kerjasama dengan lembaga yang menyediakan lowongan pekerjaan.
4) Memanfaatkan website dalam meberikan informasi tentanag penelusuran alumni.

Tabel 3. Analisis SWOT Terhadap adanya aktifitas layanan konseling untuk masalah non akademik yang berat.
Kekuatan Kelemahan

1) Sudah ada lembaga Layanan konseling sesuai dengan SK 1) Mahasiswa masih belum sepenuhnya memanfaatkan layanan
rector. konseling.
2) Memiliki ruangan khusus dan SDM yang sesuai dengan 2) Masih adanya ketakutan mahasiswa untuk mengikuti layanan
bidangnya. konseling.
3) Mempermudah dalam melakukan kegiatan profesi bimbingan 3) Informasi yang diterima dan diberitakan sangat terbatas.
dan konseling

Kesempatan/Peluang Ancaman

1) Didukung penuh pelaksanaannya oleh Rektorat dan Fakultas Banyaknya Konselor yang memiliki inovasi baru dalam pelayanan
2) Pelayanan melalui teknologi informasi yang ditampilkan di bimbingan konseling, tentunya ditunjang oleh kompetensi yang
web harus memfasilitasi konseling yang proaktif memadai mengenai teknologi informasi.
Strategi, Pemecahan Masalah, Perbaikan dan Pengembangan

1) Di perlukan sosialisai yang maksimal agar mahasiswa memanfaatkan layanan bimbingan konseling.
2) Dibutkan sintem informasi melalui medi social.
3) Mencari konselor yang mengerti teknologi informasi.

Tabel 4. Analisis SWOT Jumlah Alumni yang memanfaatkan layanan Bimbingan Karir
Kekuatan Kelemahan

1) Adanya Pusat Karir Universitas Pasundan. 1) Belum adanya kegiatan rutin seperti recruitment kampus dll.
2) Adanya website bagi lulusan untuk mencari lowongan 2) Belum semua alumni tahu adanya pusat karir unpas
pekerjaan. 3) SDM yang masih terbatas.
3) Adanya pelatihan bimbingan karir dan kewirausahaan.

Kesempatan/Peluang Ancaman

1) Pelaksanaan Job Fair utuk satu tahun sekali 1) Pencarian kerja yang semakin susah dan ketat dengan lulusan
2) Lulusan /alumni yang memiliki posisi strategis dalam universitas lain
pemerintahan. 2) Kurangnya minat lulusan dalam berwirausaha.
3) Pelatihan atau workshop Bimbingan Karir
4) Optimalisasi Informasi lowongan pekerjaan melalui website

Strategi, Pemecahan Masalah, Perbaikan dan Pengembangan

1) Membuat informasi yang luas kepada para lulusan untuk memanfaatkan Pusat Karir
2) Melakukan pelatihan dan bimbingan kepada para lulusan
3) Menjalin kejasama dengan instansi & lembaga penyedia lowongan pekerjaan.
Tabel 5. Analisis SWOT Terhadap Kepuasan mahasiswa terhadap layanan kesehatan yang disediakan kampus
Kekuatan Kelemahan

1) Tersedianya Klinik di setiap Kampus. 1) Penyediaan sarana dan prasarana yang masih kurang sesui
2) Adanya Dokter piket setiap hari. dengan kebutuhan.
3) Tenaga medis yang kompeten. 2) Lokasi Klinik yang masih belum diketahui mahasiswa.
4) Memiliki mobil ambulance
5) Memberikan pelayanan gratis bagi warga sekitar kampus.

Kesempatan/Peluang Ancaman

1) Dapat bekerjasama dengan Rumah Sakit sebagai rujukan. 1) Banyaknya Klinik di sekitar Kampus
2) Menjadi Klinik yang menjadikan anternatif pertama dalam 2) Peralatan medis yang semakin modern dan propesional
berobat bagi mahasiswa & karyawan

Strategi, Pemecahan Masalah, Perbaikan dan Pengembangan

1) Penataan kembali lokasi Klinik sehingga dapat dengan mudah dijangkau mahaiswa dan masyarkatluas.
2) Menyediakan sarana & prasarana yang memadai sesui dengan kebutuhan.
3) Menjalin kerjasama dengan rumah sakit terdekat sebagai rujukan.

Tabel 6. Analisis SWOT Terhadap Kontibusi Alumni Kampus


Kekuatan Kelemahan

1) Alumni yang berkualitas sehingga menduduki berbagai 1) Peranan IKA yang belum optimal dalam mewadahi alumni
jabatan penting di instansi pemerintah & Swasta. 2) Belum memiliki gedung alimni tersendiri
2) Ketersediaan Ikatan Alumni Unpas 3) Kegiatan yang jarang diketahui alumni
3) Jaringan komunikasi antar alumni yang terjalin dengan baik. 4) Masih ada alumni yang kurang Responsip
4) Alumni sumber informasi dunia kerja dan usaha bagi lulusan
baru.
Kesempatan/Peluang Ancaman

1) Menjadikan Alumni supaya dapat berperan dalam 1) Karakteristik alumni yang berdeda - beda
memberikan masukan dan program nyata bagi kemajuan
Perguruan Tinggi
2) Alumni sebagai produk Perguruan Tinggi dapat menjadi relasi
penting dalam memperluas jaringan Perguruan
Tinggi/Mahasiswa dengan institusi di luar Perguruan Tinggi

Strategi, Pemecahan Masalah, Perbaikan dan Pengembangan

1) Perlu adanya pertemuan alumni secara rutin.


2) Memanfaatkan alumni yang sudah dianggap sukses untuk berkontibusi terhadap perguruan tinggi
3) Membangun komunikasi yang optimal dengan sesama alumni.
4) Keberadaan IKA Unpas harus bisa mewadahi semua Alumni yang ada.

Tabel 7. Analisis SWOT Keterkaitan dengan Survey Kepuasan Peserta Wisuda


Kekuatan Kelemahan

1) Dapat mengetahui kepuasan peserta wisduawan/wati melalui 1) Dari seluruh total wisudawan/wati yang mengikuti wsuda,
14 indikator survey kepuasan tidak seluruhnya mengisi sruvey kepuasan pelaksanaan
2) Survey kepuasan wisudawan/wati dapat segera diketahui, 2 wisuda
hari setelah pelaksanan wisuda berakhir 2) Indikator dalam survey kepuasan belum mencakup seluruh
unsur yang ada dalam pelaksanaan wisuda

Kesempatan/Peluang Ancaman
Menambah indikator survey kepuasan wisuda dari yang sudah 1) Pengisian survey kepuasan dilakukan asal-asalah oleh
ada wisudawan-wati
2) Bisa terjadi tidak muncul survey kepuasan ketika di akses oleh
wisudawan/wati karena faktor system eror

Strategi, Pemecahan Masalah, Perbaikan dan Pengembangan


1) Nilai dari hasil survey kepuasan wisudawan/wati pada saat pelaksanaan wisuda dapat dijadikan evaluasi untuk pelaksanaan
wisuda berikutnya
2) Ditambah indikator kuisioner dari 14 survey kepuasan yang sudah ada
Manajemen Resiko:

 
: Biro
Departeme Administrasi Disetujui
  Dibuat oleh, Diperiksa oleh,
  n Kemahasiswaa oleh,
n
No. ANALISA RISIKO DAN PELUANG PROSES-PROSES SISTEM MANAJEMEN MUTU
: 1.0
Dokumen  
Drs. H. Dadang
Revisi : 1.0   Djatnika
 
Tanggal : 29/12/2020    
Risiko Dampak pada Targe Hasil setelah tindakan
Isu internal (I) & external (E), Pengendalia
Int/ R/ (R) / organisasi dan Kemungkina Tingka Penanggung t Tingka Keteranga
No. Proses Pihak terkait dan n yang telah Konsekuensi Rencana tindakan
Ext P Peluang penerapan n t R/P jawab selesa Konsekuens Kemungkina t R/P n
persyaratannya dilakukan
(P) SMM i i n
Memberikan
surat melalui
Risiko (R) : Setiap mahasiswa yang mengikuti
Proses Kurangnya Wakil Dekan III
Distribusi kegiatan/perlombaan harus Biro
Pencapaian Informasi yang kurang dari fakultas informasi Fakultas untuk
  1 Int R Informasi 2 2 R dengan rekomendasi dari Administrasi  
Prestasi tentang mahasiswa berprestasi mahasiswa Unpas mengumpulkan
Mahasisw Universitas sehingga dapat Kemahasiswaan
Mahasiswa yang berprestasi data
a diketahui hasilnya
mahasiswa
berprestasi
Unpas kurang
Risiko (R) : mengetahui Melakukan
Informasi bagaimana tracer study
Merumuskan metode tracer study
Proses Data Base yang kurang lengkap & serapan serapan alumni secara online Biro
yang efektif dan efesien sehingga
  2 Pembuatan Int Alumni yang sudah berganti R alumni dalam bekerja dan dengan 1 2 R Administrasi  
tidak memerlukan waktu yang
Tracer Study domisili menjadi masa tunggu menggunakan Kemahasiswaan
lama
tidak alumni dalam website tracer
diketahui mencari study
pekerjaan.
Peluang
(P) : Pusat
karir Melakukan
Proses menjadi Pusat Karir Unpas sosialisasi
Pengadaan sarana menjadi pelopor kepada alumni Membentuk Pusat Karir UNPAS Biro
Masih Kurangnya mahasiswa yang
  3 Carier Int p untuk bagi kenerhasil dan mahasiswa 2 2 p yang memiliki karakteristik Administrasi  
menggunakan layanan tersebut
Development tracer alumni dalam tentang tersendiri. Kemahasiswaan
Center studi dan mencari pekerjaan kegiatan pusat
daya karir
serap
lulusan
Melakukan
Risiko (R) : Layanan
Proses sosialisasi dan
fasilitas Kesehatan belum Biro
Penyediaan Fasilitas untuk pelayana yang belum pemberitahuan Memberikan pelayan yang
  4 Int R Klinik di gunakan 2 2 R Administrasi  
Layanan lengkap tentang maksimal dan melengkapi Fasilitas
tidak sepenuhnya oleh Kemahasiswaan
Kesehatan layanan kiln
terserap mahasiswa
unpas
proses
Menelusuri
Keikutsertaan Risiko (R) :
Kurangnya Alumni alumni yang
Alumni dalam animo Biro
Komunikasi dengan alumni yang yang berkontibusi dianggap sudah Mewadahi alumni mekalui IKA
  5 Kegiatan Int R mahasisw 2 2 R Administrasi  
belum optimal dalam kegiatan sukses untuk Unpas dengan lebih baik
Kemahasiswaa a Kemahasiswaan
UNPAS berkontribusi
n Perguruan berkurang
pada kegaiatan
Tinggi

 
                                     

                                     

                                     

                                     

                                     

                                     

KEMUNGKINA Unac Unac Unac


No KONSEKUENSI NEGATIF 5 Supp Issue KETERANGAN PENGENDALIAN TINGKAT RISIKO
N NEGATIF c c c
Tingkat
Unac Unac ACC
1 Tidak ada dampak atau pengaruh pada operasional perusahaan kejadian < 10 4 Acc Supp Issue Tidak perlu dilakukan tindakan
c c (Acceptable)

KEMUNGKINAN
%
Tingkat Supp
Dampak mempengaruhi operasional pada bagian atau departemen Unac Perlu dilakukan tindakan tambahan jika tindakan yang yang
2 kejadian 10 - 3 Acc Supp Issue Issue (Supplementary
terkait c digunakan tidak efektif
<40 % )
Tingkat
Dampak mempengaruhi operasional pada bagian atau departemen Harus dilakukan tindakan untuk pengendalian resiko (risk
3 kejadian 40- 2 Acc Acc Supp Supp Issue Issue
terkait dan departemen lain transfer, mitigate)
<60 %
Tingkat Unacc
Dampak mempengaruhi operasional pada seluruh bagian atau seluruh Kegiatan ditinjau dan hindari resiko atau segera dilakukan
4 kejadian 60 - 1 Acc Acc Acc Acc Supp (Unaccetable
departemen di perusahaan tindakan tambahan untuk mengendalikan risiko
<80 % )
Tingkat
Dampak mempengaruhi penurunan citra perusahaan di pelanggan atau
5 kejadian 80 - 1 2 3 4 5
terputusnya kerjasama dengan pelanggan
100 %

  KONSEKUENSI
 
KEMUNGKINA
No KONSEKUENSI POSITIF KETERANGAN PENGENDALIAN TINGKAT PELUANG
N POSITIF
Tingkat
Meningkatkan citra perusahaan di pelanggan atau meningkatnya ACC
1 kejadian 80 - Tidak perlu dilakukan tindakan
kerjasama dengan pelanggan (Acceptable)
100 %
Tingkat Supp
Meningkatkan kinerja operasional pada seluruh bagian atau seluruh Explorasi sumber daya yang dimiliki untuk memastikan
2 kejadian 60 - (Supplementary
departemen di perusahaan peluang menjadi realisasi
<80 % )
Tingkat
Meningkatkan kinerja operasional pada bagian atau departemen terkait
3 kejadian 40- Issue Melakukan kerjasama dengan pihak lain (join venture)
dan departemen lain
<60 %
Tingkat
Unacc Kegiatan ditinjau dan hindari resiko atau segera dilakukan
4 Meningkatkan kinerja operasional pada bagian atau departemen terkait kejadian 10 -
(Unaccetable) tindakan tambahan untuk mengendalikan risiko
<40 %
Tingkat
5 Tidak ada peningkatan kinerja operasional perusahaan kejadian < 10
%
Cara Pengisian:
D 1
e
:
p
a
Diperik Diset
r Dibuat
  sa ujui
t oleh,
oleh, oleh,
e
m
e
n
N 2
o : 23 24 25
.
D ANALISA RISIKO DAN
o
k PELUANG PROSES-PROSES
u
m
SISTEM MANAJEMEN
e MUTU
n  
R 3
e :
v
is
i  
T  
4
a
:
n
g Nama Nama Nama
g
a
l
P Hasil
R e setelah
i n tindak
s g an
i e
k n
o d P
al e
T
Isu ( ia K K n
Damp i
I internal R n o e a
ak n Ta
P n (I) & ) y n m n Ti
pada g rg
r t external a s u g ng
N organ k et K Ke Keter
o / (E), / n e n Rencana g ka
o R isasi a se o m anga
s Pihak g k g tindakan u t
. dan t le ns u n
e E terkait P t u ki n R/
pener sa ek ng
s x dan e el e n g P
apan R i ue ki
t persyarat l a n a ja
SMM / ns na
annya u h si n w
P i n
a d a
n il b
g a
k
( u
P k
) a
n

      5     6   9  7 8 10
11 12 13  14 15 17 1816 19   20   21 22

                                     

                                     
                                     

                                     

KEMU
I U U U
S
NGKI s n n n
N KONSEKUENSI u KETERANGAN PENGENDALIAN
o NEGATIF
NAN 5 s a a a TINGKAT RISIKO
NEGA p
u c c c
TIF p
e c c c
AC
Tingk
U U C
Tidak ada dampak S Is
at A n n (Ac
atau pengaruh pada u s Tidak perlu dilakukan
1
operasional
kejadi 4 c a a ce
tindakan
an < p u pt
perusahaan c c c
10 % p e abl
c c e)
Su
Dampak
Tingk U pp
at S Is Is (Su Perlu dilakukan tindakan
mempengaruhi A n
kejadi u s s ppl tambahan jika tindakan
2 operasional pada
an 10
3 c a em yang yang digunakan
bagian atau p u u
- <40 c c en tidak efektif
KEMUNGKINAN

departemen terkait p e e
% c tar
y)
Dampak Tingk
mempengaruhi at S S Is Harus dilakukan tindakan
A A
operasional pada kejadi u u s Iss untuk pengendalian
3
bagian atau an
2 c c ue resiko (risk transfer,
p p u
departemen terkait 40- c c mitigate)
dan departemen lain <60 %
p p e
U
n
a
c
c
(
Dampak Tingk
S U Kegiatan ditinjau dan
mempengaruhi at A AA A n hindari resiko atau segera
operasional pada kejadi u
4
seluruh bagian atau an 60
1 c c c c a dilakukan tindakan
p c tambahan untuk
seluruh departemen - <80 c c c c
di perusahaan %
p c mengendalikan risiko
e
t
a
bl
e
)
Dampak
mempengaruhi Tingk
penurunan citra at
perusahaan di kejadi
5
pelanggan atau an 80
1 2 3 4 5
terputusnya - 100
kerjasama dengan %
pelanggan

  KONSEKUENSI
 
KEMU
NGKI KETERANGAN
N KONSEKUENSI
NAN PENGENDALIAN TINGKAT
o POSITIF
POSIT PELUANG
IF
AC
Meningkatkan citra Tingk C
perusahaan di at (A
pelanggan atau kejadi cc Tidak perlu dilakukan
1
meningkatnya an 80 ep tindakan
kerjasama dengan - 100 ta
pelanggan % bl
e)
Su
pp
Tingk (S
Meningkatkan kinerja up Explorasi sumber daya
at
operasional pada
kejadi pl yang dimiliki untuk
2 seluruh bagian atau
an 60 e memastikan peluang
seluruh departemen
- <80 m menjadi realisasi
di perusahaan
% en
tar
y)
Tingk
Meningkatkan kinerja
at
operasional pada Melakukan kerjasama
kejadi Iss
3 bagian atau dengan pihak lain (join
an ue
departemen terkait venture)
40-
dan departemen lain
<60 %
Un
ac
Tingk Kegiatan ditinjau dan
c
Meningkatkan kinerja at hindari resiko atau
(U
operasional pada kejadi segera dilakukan
4 na
bagian atau an 10 tindakan tambahan
departemen terkait - <40 cc
untuk mengendalikan
% et
risiko
ab
le)
Tingk
Tidak ada
at
peningkatan kinerja
5 kejadi
operasional
an <
perusahaan
10 %

Ket
era
nga
n:
C
a
r
a
P
e
N
n
o
g
i
s
i
a
n
Diisi
dengan
1 nama
departe
men
Diisi
dengan
2 nomor
dokum
en
Diisi
dengan
3
nomor
revisi
Diisi
dengan
4
tanggal
update
Diisi
den
gan
5 no
mor
uru
t
Diisi dengan
proses yang
6 ada di
departemen
terkait
Diisi dengan inisial isu
Internal (I) atau isu
7 eksternal (E) sesuai dengan
isu yang ada pada masing-
masing proses
Diisi dengan isu
internal dan isu
8 eksternal yang ada
pada masing-
masing proses
Diisi dengan inisial Risiko
(R) atau Peluang (P)
berdasarkan dari isu
9
internal dan eksternal yang
didapat pada masing-
masing proses
Diisi dengan risiko atau
peluang berdasarkan dari
1
isu internal dan eksternal
0
yang didapat pada masing-
masing proses
Diisi dengan
dampak yang
1 terjadi bagi
1 perusahaan akibat
dari isu internal dan
eksternal
Diisi dengan pengendalian yang
telah dilakukan untuk
1 mencegah dampak yang
2 berkepanjangan bagi
perusahaan akibat dari isu
internal dan eksternal
1 Diisi dengan nilai
3 konsekuensi negatif atau
positif yang timbul akibat
isu internal atau eksternal
berdasarkan data
Diisi dengan nilai
kemungkinan negatif atau
1
positif yang timbul akibat
4
isu internal atau eksternal
berdasarkan data
Diisi dengan tingkat
risiko atau peluang
1 berdasarkan hasil
5 dari nilai
konsekuensi dan
kemungkinan
Diisi dengan
rencana tindakan
yang akan
1
dilakukan untuk
6
menghilangkan
risiko dan dampak
bagi perusahaan
Diisi dengan
departemen yang
1
bertanggung jawab
7
untuk melakukan
rencana tindakan
Diisi dengan
tanggal target
1
penyelesaian
8
rencana
tindakan
Diisi dengan nilai
konsekuensi negatif
1 atau positif yang
9 timbul setelah
melakukan
tindakan
Diisi dengan nilai
kemungkinan
2 negatif atau positif
0 yang timbul setelah
melakukan
tindakan
Diisi dengan tingkat risiko
atau peluang berdasarkan
2
hasil dari nilai konsekuensi
1
dan kemungkinan setelah
melakukan tindakan
Diisi
dengan
2 inform
2 asi
tambah
an
Diisi dengan tanda
tangan yang
2 membuat analisa
3 risiko dan peluang
dengan disertakan
nama dan tanggal
Diisi dengan tanda
tangan yang
2 memeriksa analisa
4 risiko dan peluang
dengan disertakan
nama dan tanggal
Diisi dengan tanda
tangan yang
2 menyetujui analisa
5 risiko dan peluang
dengan disertakan
nama dan tanggal

Anda mungkin juga menyukai