Buka file .env pada project kalian meggunakan text editor ,lalu rubah pada bagian:
DB_DATABASE = nama database yang digunakan
DB_USERNAME = nama username mysql kalian
DB_PASSWORD = password mysql kalian
Disini database yang saya gunakan bernama hr, dan username mysql saya
“root”,sedangkan password mysql saya tidak ada jadi saya kosongin
4.2 Buat Model
Buat file model untuk tabel yang akan digunakan, disini saya akan menggunakan
tabel locations, countries, dan regions. Berikut cara pembuatan model menggunakan
artisan. Ketikan perintah php artisan make:model Locations di folder project anda, maka
file model Locatios akan terbuat
Setelah file model terbentuk kita harus mengkonfigurasinya agar sesuai dengan tabel
kita. File model ada di folder app / Models
1. Konfigurasi file model Locations.php
2. Konfigurasi file model Regions.php
Buat folder locations, regions, dan countries di dalam folder resources / views
Lalu buat file index.blade.php, add.blade.php dan edit.blade.php pada setiap folder
1. Folder Locations
a. File index
b. File add
c. File edit
2. Folder Regions
a. File Index
b. File add
c. File Edit
3. Folder Countries
a. File index
b. File add
c. File Edit
4.6 Konfigurasi File Controller
Kita akan mengkonfigurasi file controller agar bisa menghandle proses CRUD
1. Konfigurasi file LocationsController.php
2. Konfigurasi file RegionsController.php
3. Kofigurasi file CoutriesController