Anda di halaman 1dari 9

Data Statistik : Pembagian, Pengumpulan,

dan Penyajian Data ( Materi Statistik )


DATA STATISTIK

 Pembagian data

 Pengumpulan data

 Penyajian Data

1. PEMBAGIAN DATA

1.1 Berdasarkan Sifatnya

 Data Kualitatif

 Data Kuantitatif

1.2 Berdasarkan Waktu Pengumpulannya

 Data Berkala

 Data cross section

1.3 Berdasarkan Sumber Pengambilan Data

 Data Primer

 Data Skunder

1.4 Berdasarkan Susunannya

 Data Acak atau Tunggal


 Data Berkelompok

1.5 Berdasarkan Skala Pengukuran

 Data Nominal

 Data Ordinal

 Data Interval

 Data Rasio

1.1 Berdasarkan Sifat

 Data Kualitatif

Hasil pengamatan yang outputnya hanya bisa dimasukan dalam suatu


kategori.
Contoh : sikap seseorang terhadap hasil pemilihan DPRD

 Data Kuantitatif

Hasil observasi atas suatu hal yang bisa dinyatakan dalam angka
atau data kualitatif yang diangkakan.

Contoh : tinggi badan, umur siswa, berat badan dll 

1.2 Berdasarkan sumber Data

 Data Primer

Data primer adalah secara langsung diambil dari objek / obyek


penelitian oleh peneliti perorangan maupun organisasi
 Contoh: wawancara langsung, praktek lapangan, observasi lapangan
  Data Sekunder

Data sekunder adalah data yang diperoleh atau dikumpulkan dari


sumber-sumber yang telah ada. Data itu biasanya diperoleh dari
perpustakaan atau laporan-laporan/dokumen peneliti yang terdahulu.
Data sekunder disebut juga data tersedia.
Contoh : data yang diperoleh dari sumber yang telah ada : buku,surat
kabar dll.

1.3 Berdasarkan Waktu Pengumpulan Data

 Data Berkala

Data berkala adalah data yang terkumpul dari waktu ke waktu


untuk memberikan gambaran perkembangan suatu kegiatan/fenomena.
 Contoh: Data perkembangan akademik siswa selama 1 semester yang
dikumpulkan setiap bulan

 Data Cross Section

Data cross section adalah data yang terkumpul pada suatu waktu
tertentu untuk memberikan gambaran perkembangan keadaan atau
kegiatan pada waktu itu.
Contoh:
Data sensus penduduk tahun 2000, data hasil UN
siswa SMA tahun 2012, dsb.

1.4 Berdasarkan Susunannya

 Data Acak/Tunggal

Data acak atau tunggal adalah data yang belum tersusun atau
dikelompokkkan kedala kelas-kelas  interval
 Contoh: data nila Statistik Mahasiswa Jurusan TI
89 70 80 78 60
50 55 67 86 10
66 88 55 65 60

 Data Berkelompok

Data berkelompok adalah data yang sudah tersusun atau


dikelompokkan kedalam kelas-kelas interval. Data kelompok disusun
dalam bentuk distribusi frekuensi atau tabel frekuensi
 contoh :
Data nilai ujian statistik dan jumlah mahasiswa yang mendapatkannya

Nilai               Frekuensi


50-55                   3
56-60                 5
61-65                10
66-70           15
71-80                   7 

1.5 Berdasarkan Skala Pengukuran


1.5.1 Data Nominal
Data nominal adalah data yang diberikan pada objek atau
kategori yang tidak menggambarkan kedudukan objek atau kategori
tersebut terhadap objek atau kategori lainnya, tetapi hanya sekedar
label atau
Contoh
kode saja. Contoh data berskala nominal:
Jenis kelamin (Laki-laki Æ 1, Perempuan Æ 2), etnis/suku, agama
dan lain-lain.
1.5.2 Data Ordinal
Data ordinal adalah data yang penomoran objek atau kategorinya
disusun menurut besarnya, yaitu dari tingkat terendah ke tingkat tertinggi
atau sebaliknya dengan jarak/rentang yang tidak harus sama. Data ini
memiliki ciri seperti ciri data nominal ditambah satu ciri lagi, yaitu
kategori data dapat disusun/diurutkan berdasarkan urutan logis dan
sesuai dengan besarnya karakteristik yang dimiliki 

CONTOH DATA ORDINAL


Contoh :
Mengubah nilai ujian ke nilai prestasi, yaitu :
1. nilai A adalah dari 80-100
2. nilai B adalah dari 65-79
3. nilai C adalah dari 55-64
4. nilai D adalah dari 45-54
5. nilai E adalah dari 0-44

1.5.3 Data Interval


Data interval adalah data di mana objek/kategori dapat diurutkan
berdasarkan suatu atribut yang memberikan informasi tentang interval
antara tiap objek/kategori sama. Besarnya interval dapat ditambah atau
dikurangi. Data ini memeiliki ciri sama dengan ciri pada data ordinal
ditambah satu ciri lagi, yaitu urutan kategori data mempunyai jarak yang
sama 
CONTOH DATA INTERVAL
Contoh :
Penilaian Angket
Jawaban A =1 ; B =2 ; C=3 ; D = 4; E = 5
A B C D E
1 2 3 4 5

1.5.4 Data Rasio


Data rasio adalah data yang memiliki sifat-sifat data nominal, data
ordinal, dan data interval, dilengkapi dengan kepemilikan nilai atau titik
nol absolut/mutlak dengan makna empirik. Data rasio memiliki sifat;
dapat dibedakan, diurutkan, punya jarak, dan punya nol mutlak.
Contoh : A dan B adalah dua mahasiswa Universitas “T” yang nilai mata
kuliah statistik masing-masing 45 dan 90. Ukuran rasionya dapat
dinyatakan bahwa nilai B adalah nilai 2 kali nilai A.

2. PENGUMPULAN DATA
2.1 Berdasarkan Jenis dan Cara Pengumpulan
-Observasi
adalah cara pengumpulan data dengan tujuan dan melihat
langsung ke lapangan terhadap objek yang diteliti.
-Literarur
Cara pengumpulan data berdasarkan data yang telah ada dari
peneliti sebelumnya atau berdasarkan sumber lain, misal buku, media
elektronik dll
2.2 Berdasarkan Jenis dan Cara Pengumpulan
-Angket ( Kuisioner)
adalah cara pengumpulan data dengan menggunakan daftar
pertanyaan (angket) terhadap objek yang diteliti.
-Wawancara
cara pengumpulan data dengan langsung mengadakan tanya
jawab kepada objek yang diteliti.
2.3 Berdasarkan Banyaknya Data Yang Diambil
-Sensus
pengambilan data secara keseluruhan dari obyek yang akan di
teliti
-Sampling
pengambilan data dari sebagian populasi yang akan diteliti

3. Penyajian Data
3.1 Tabel
3.2 Diagram
3.3 Grafik

Tabel adalah daftar yang berisi ikhtisar sejumlah data-data informasi


yang biasanya berupa kata-kata maupun bilangan yang tersusun
dengan garis pembatas

3.1.1 Tabel Data Tunggal


Tabel Nama siswa dan Nilai Statistik Jurusan TI Kampus Teknokrat

3.1.2. Tabel Data Berkelompok


Jarak Tempuh Siswa ke Sekolah
(dalam kilo meter)

 
 

CONTOH 4 “DIAGRAM LINGKARAN”


Banyak siswa di Kecamatan X menurut tingkat sekolah pada tahun 2006
adalah sebagai berikut. SD sebanyak 10.000 siswa, SMP sebanyak
7.500 siswa, SMA sebanyak 5.000 siswa, dan SMK sebanyak 2.500
siswa.
Buatlah diagram lingkaran dari data tersebut.
Jawab:
Perbandingan banyak siswa SD, SMP, SMA, dan SMK adalah
10.000 : 7.500 : 5.000 : 2.500 = 4 : 3 : 2 : 1.
Jumlah perbandingan = 4 + 3 + 2 + 1 = 10.
Ukuran sudut pusat juring dari setiap kategori adalah sebagai berikut.
Jika kamu ingin mengetahui persentase dari setiap kategori, caranya
sebagai berikut.

Dengan menggunakan ukuran sudut pusat yang diperoleh dan


berdasarkan presentase, diagram lingkaran yang dihasilkan tampak
pada Gambar berikut.

 Tabel adalah kumpulan data yang disusun berdasarkan baris dan


kolom. Baris dan kolom ini berfungsi untuk menunjukkan data
terkait keduanya. Dimana titik temu antara baris dan kolom adalah
data yang dimaksud

 Grafik adalah gambaran dinamika data yang ada (bisa naik,


turun, atau naik turun. Awal yang harus kita lakukan dalam
membaca data pada grafik adalah dengan melihat judul grafik
kemudian baru melihat data yang ada. Ada banyak macam grafik
diantaranya adalah grafik batang dan grafik garis.

 Diagram adalah gambaran tentang suatu data yang lebih


memntingkan hasil penelitian. Biasanya diagram diurutkan dari
data sedikit ke banyak atau sebaliknya. Berbeda dengan grafik
yang lebih mementingkan dinamika pada data yang disajikan.
Diagram ini dapat berupa diagram lingkaran ataupun diagram
batang

http://kurniadi-addi.blogspot.co.id/2015/07/data-statistik-pembagian-pengumpulan.html

Anda mungkin juga menyukai