Anda di halaman 1dari 10

ANALISA DATA, PERHITUNGAN

STATISTIK, SERTA
MENGINTERPRETASIKAN HASIL
PENELITIAN DALAM NARASI

Kelompok 6 :
• Birul Walid (1807025110)
• Abier Salmah Hidayah (1907025045)
• Elsa Fujianti (1907025052)
• Fajar Setiawan (1907029002)
• Kanya Dharmmesthi (1907025061)
Analisis Data
Analisis data merupakan kegiatan yang berkenaan
dengan pengolahan data dengan bantuan teknik
statistik untuk memecahkan masalah dan melibatkan
pertimbangan dalam mengambil keputusan.
MACAM-MACAM ANALISIS DATA

• Analisis Data Kualitiatif


Menutut Bogdan & Biklen analisa data kualitatif merupakan upaya yang
dilakukan untuk bekerja dengan data, mengatur data, mengaturnya ke dalam unit
yang dapat dikelola, mensintesis, menemukan pola, menemukan apa yang
penting dan apa yang telah mereka pelajari, dan memutuskan apa yang harus
dikatakan kepada orang lain.

Macam-macam analisis data penelitian kualitatif :


1. Metode Perbandingan Tetap
2. Model Spradley
3. Model Miles dan Huberman
MACAM-MACAM ANALISIS DATA
• Analisis Data Kuantitatif
Data penelitian kuantitatif yang dikumpulkan dari kegiatan lapangan pada hakekatnya
masih berupa data mentah untuk dapat menggunakan data sebagai dasar empiris untuk
menjawab rumusan masalah atau menguji asumsi penelitian, maka perlu dilakukan proses
pengolahan dan analisis data selanjutnya.

Jenis-jenis analisis data penelitian kuantitatif :


1. Metode Deskriptif
2. Metode perbandingan
3. Metode korelasi
4. Metode investigasi
5. Metode Ex Post Facto
6. Metode Eksperimen Nyata
7. Metode Kuasi-Eksperimental
8. Pendekatan Tematik
PERHITUNGAN DATA STATISTIK

Statistik merupakan kumpulan data yang berupa


bilangan atau bukan bilangan disusun dalam bentuk
tabel, diagram atau grafik yang menggambarkan
sebuah persoalan.​Data yang berupa angka
merupakan komponen atau bahan baku utama dalam
statistika, tanpa data maka statistika tidak akan
berfungsi apa-apa. Hal ini disebabkan analisis data
kuantitatif dan teknik statistik merupakan dua
persoalan yang berbeda tetapi saling berkaitan satu Statistik tidak akan terlepas dari data, tanpa data
sama lainnya. kuantitatif statistik tidak dapat menjalankan fungsinya
sebagai alat pengolah dan penyaji data. Pengukuran dan
data merupakan satu kesatuan melalui kegiatan
pengukuran diperoleh data. Pengukuran dapat dilakukan
pada semua subjek (populasi) atau dilakukan hanya pada
sebagian dari subjek yang diteliti (sampel).
Jenis Data Yang Termasuk Golongan Dari Sudut Mana Memandangnya

1. Bentuk Skor 3. Sumber Data


Data berdasarkan sifat angka atau skor yang terbagi menjadi data diskrit
dan data kontinu. Data diskrit memiliki ciri-ciri yang terpisah antara • Data intern
angka yang satu dengan angka yang lainnya. Data kontinu adalah data Data Intern adalah data yang diperoleh dari sumbernya secara
statistika yang angkanya merupakan deretan angka yang saling langsung. Misalnya hasil pengetesan atau ujian terhadap siswa dalam
menyambung dari satu data ke data yang lain. mata pelajaran matematika suatu kelas, diperoleh skor 15,20,32,22,
Contoh data diskrit, skor hasil ujian yaitu 3 – 4 – 5 – 6 – 7 – 8 10,26, 25, dan sebagainya
Contoh data kontinu : berat badan siswa SD adalah 34,0 34,5 35,5 35,9. • Data ekstern
Data Ekstern adalah data yang diperoleh dari sumber lain. Misalnya
untuk mengetahui kemampuan siswa dalam mata pelajaran matematika,
dilakukan pengetesan atau ujian oleh pihak luar selain guru yang
2. Bentuk Data mengajar dan diperoleh skor 20, 22, 27, 30, 3l, 29, dan sebagainya

Pembahasan bentuk data ini dapat membaca keterangan yang berupa


kategori.
Contoh keterangan yang berupa kategori: baik, cantik, sehat, berhasil
dinamakan data kualitatif. Sedangkan keterangan yang berupa angka,
15, 18, 10, 25 merupakan contoh data kuantitatif
Berdasarkan Data Yang Digunakan Dalam Statistik Dilihat Dari Nilainya

1) Nilai Besaran Konstanta 2) Nilai Besaran Variabel

Data nilai besaran konstanta adalah data yang memiliki Data yang berupa nilai besaran variabel adalah data yang
nilai tertentu yang tetap atau konstan. Data yang berupa mempunyai nilai besaran berubah-ubah atau bervariasi. Data yang
nilai besaran konstan terbagi menjadi konstanta umum atau nilai besarannya berubah-ubah atau bervariasi dibedakan menjadi
universal dan konstanta khusus. variabel tak acak atau matemati dan variabel acak atau probabilitsik.

Data yang memiliki nilai konstanta umum nilai Data variabel tak acak merupakan data yang nilai besarannya
besarannya berlaku secara umum atau general, misalnya ditentukan sepenuhnya oleh keadaan yang sudah diketahui.
besarnya nilai π = 3,14159 dan nilai e = 2,71828. Contohnya X = banyaknya buku yang sudah dikirim pada suatu
Sedangkan data yang memiliki nilai konstanta khusus distributor, dan Y = kecepatan putaran jam tangan. Data Variabel
nilainya berlaku hanya pada situasi tertentu, misalnya harga acak merupakan data yang nilai besarannyya ditentukan sepenuhnya
y = a + bx. Nilai a dan b adalah nilai konstanta yang oleh keadaan yang tidak diketahui, contohnya X = keluarnya mata
memikili nilai atau mewakili satuan teftentu dan tidak dadu, Y = angka yang keluar dari suatu undian, dan Z = skor
berlaku secara umum. kemungkinan yang diperoleh siswa dalam mengikuti ujian.
MENGINTERPRETASIKAN HASIL
PENELITIAN DALAM NARASI

Menurut K Abror, interpretasi data merupakan suatu tahapan yang dilakukan dengan tujuan
mengaitkan hubungan antara berbagai variabel penelitian dengan hipotesis penelitian,
antara diterima atau ditolak. Sehingga dalam hal ini mampu menjelaskan terkait dengan
fenomena penelitian secara mendalam berdasarkan data dan informasi yang tersedia.

Interpretasi data juga dapat disebut sebagai proses terjadinya data yang dianalisis dan
dilihat dari sisi yang dapat memberikan sebuah makna terhadap data tersebut, yang mana
data tersebut memungkinkan untuk ditarik arti dari kesimpulan yang relevan dan juga
bermanfaat.
CARA MELAKUKAN INTERPRETASI DATA

01 MENGUMPULKAN DATA 03 MEMBUAT KESIMPULAN


Hal ini bisa dilakukan dengan Setelah data yang dikumpulkan
melakukan visualisasi terlebih dikembangkan dalam dan deduksi
dahulu, bisa dalam bentuk diagram yang didapatkan sudah dibandingkan,
batang, grafik, lingkaran, atau lain maka Anda dapat mulai membuat
sebagainya kesimpulan atau menarik kesimpulan.

02 PRODUCTION 04 MEMBERIKAN
REKOMENDASI
Rekomendasi ini dibuat sebagai
Langkah kedua ini dapat dilakukan
dengan mengamati data secara langkah terakhir dalam interpretasi
menyeluruh. Hal ini dilakukan agar data, karena rekomendasi merupakan
Anda dapat menemukan tren, pola, proses meringkas temuan dan
atau perilaku di dalam data tersebut kesimpulan pada penelitian yang telah
dilakukan
THANK YOU!

Anda mungkin juga menyukai