1. Data Kuantitatif
a. Pengertian Data Kuantitatif
Apa itu data kuantitatif? Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia Kemdikbud,
penelitian adalah kegiatan pengumpulan, pengolahan, analisis, dan penyajian data
yang dilakukan secara sistematis dan objektif untuk memecahkan suatu persoalan
atau menguji suatu hipotesis untuk mengembangkan prinsip-prinsip umum.
Sedangkan arti dari kuantitatif sendiri yaitu berdasarkan jumlah atau banyaknya.
Maka bisa disimpulkan bahwa data kuantitatif adalah informasi yang didapatkan dari
hasil penelitian bersifat terstruktur atau berpola dari suatu riset sehingga dapat
dibaca lebih mudah oleh peneliti.
Selain itu, data kuantitatif adalah jenis penelitian yang menyajikan informasi dalam
bentuk angka atau data kualitatif diubah menjadi skoring (baik sekali = 4, baik = 3,
kurang baik =2 dan tidak baik = 1).
Statistik Deskriptif
Statistik deskriptif adalah statistik yang digunakan untuk menganalisis data dengan
cara mendeskripsikan atau menggambarkan data yang telah terkumpul sebagaimana
adanya tanpa bermaksud membuat kesimpulan yang berlaku untuk umum atau
generalisasi (Sugiyono, 2018, hlm. 207).
Penelitian yang dilakukan pada populasi (seluruh kelompok bukan hanya sampel)
jelas akan menggunakan statistik deskriptif dalam analisisnya. Tetapi bila penelitian
dilakukan pada sampel, maka analisisnya dapat menggunakan statistik deskriptif
maupun inferensial.
Statistik deskriptif dapat digunakan jika peneliti hanya ingin mendeskripsikan data
sampel dan tidak membuat kesimpulan yang berlaku untuk populasi. Tetapi jika
peneliti ingin membuat kesimpulan yang berlaku bagi populasi, maka teknik yang
digunakan adalah statistik inferensial.
Statistik Inferensial
Statistik inferensial atau sering juga disebut dengan statistik induktif atau
probabilitas adalah teknik statistik yang digunakan untuk menganalisis data sampel
dan hasilnya diberlakukan untuk populasi (Sugiyono, 2018, hlm. 209).
Statistik ini sering disebut statistik probabilitas karena kesimpulan yang
diberlakukan untuk populasi berdasarkan data sampel itu kebenarannya bersifat
peluang (probable). Statistik ini memiliki peluang kesalahan dan kebenaran
(kepercayaan) yang dinyatakan dalam bentuk persentase. Contohnya, jika peluang
kesalahan 5% maka taraf kepercayaan 95%. Peluang kepercayaan tersebut disebut
dengan taraf signifikansi.
Terdapat dua macam statistik inferensial, yakni statistik parametris dan
nonparametris.
Univariat
Teknik ini bisa diterapkan saat melakukan penelitian yang mengandung satu
variabel.
Bivariat
Teknik ini bisa digunakan untuk melihat hubungan pada dua variabel yakni
dependen dan independen.
Multivariat
Biasanya mirip dengan bivariat namun dengan variabel yang dianalisis dari dua yang
mana variabel independen memiliki sub-subnya. Adapun tekniknya dengan analisis
faktor, diskriminan, konikal, MANOVA, dan MANCOVA.
Multivariat Gen-2
Ada beberapa pilihan yaitu LISREL (Linear Structural Relationship), PLS (Partial
Least Square), dan AMOS (Analysis of Moment Structure).
2. Data Kualitatif
a. Pengertian data Kualitatif
Data kualitatif adalah suatu informasi tentang objek atau subjek yang tidak dapat
dihitung dengan angka, namun bisa dilihat atau dirasakan. Data ini biasanya
dikumpulkan melalui teks, gambar, audio, hingga video. Data kualitatif biasa juga
disebut “data kategorikal”. Artinya, data ini digunakan untuk mengkategorikan
sesuatu berdasarkan keterangan dan kata sifat.
Tekstual
Pengkajian data tekstual juga dikenal sebagai text mining, dimana dalam analisis ini
terjadi proses seleksi dan data teks dalam jumlah besar. Jika menerapkan dalam
dunia bisnis, maka pola teks yang ditemukan dari penelitian berfungsi sebagai acuan
dari putusan perusahaan yang diambil.
Wacana
Teknik pengkajian data wacana digunakan untuk menganalisis interaksi manusia.
Fokus penelitian dari teknik ini adalah konteks sosial di sekitar responden dan
peneliti itu sendiri.
Naratif
Tidak jauh dari namanya, teknik pengkajian data naratif dipakai ketika peneliti ingin
mengetahui budaya sebuah organisasi. Peneliti harus berfokus pada cara suatu
gagasan disampaikan kepada para objek penelitian.
Teknik analisis data kualitatif menurut Sugiyono (2018, hlm. 335) adalah bersifat
induktif, yakni suatu analisis berdasarkan data yang diperoleh, selanjutnya
dikembangkan pola hubungan tertentu atau menjadi hipotesis, kemudian
berdasarkan hipotesis tersebut maka dicarikan data lagi secara berulang-ulang
hingga dapat disimpulkan apakah hipotesis tersebut dapat diterima atau ditolak.