Anda di halaman 1dari 7

LAPORAN PRAKTIKUM FISIKA

MENENTUKAN TITIK BERAT BENDA


 Nama Kelompok:

1.

2.

3.

A. Judul

Menemukan titik bearat benda tidak teratur dengan menggunakan kertas karton

B. Tujuan

Menentukan titik berat benda tidak teratur

C. Dasar teori            

Sebuah benda terdiri atas banyak patikel. Setiap partikel mempunyai massa oleh karena
itu, tiap partikel mempunyai berat dan titik berat yang berbeda-beda. Partikel-partikel
tersebut masing-masing mempunyai gaya berat w₁,w₂,w₃,……..,wn dengan resultan
gaya berat w. Resultan dari seluruh gaya berat benda yang terdiri atas bagian-bagian
kecil benda dinamakan gaya berat. Titik tangkap gaya berat inilah yang disebut titik
berat.

Titik berat suatu benda ialah suatu titik pada benda tersebut atau disekitar benda
tersebut dimana berat semua bagian terpusat pada titik tersebut. Apabila suatu benda
homogen (kerapatan sebagian benda sama atau benda tersusun dari bahan sejenis ) dan
bentuk benda simetris (misalnya persegi,persegi panjang,lingkaran) maka titik berat
benda berhimpit dengan pusat massa benda yang terletak di tengah-tengah benda
tersebut.

Untuk segitiga pusat massa terletak pada 1/3 h ,dimana h =tinggi segitiga . Semua
benda di dunia ini mempunyai berat. Berat suatu benda dapat dianggap terkonsentrasi
pada satu titik yang disebut pusat grafitasi atau titik berat. Pada titik berat ini gaya-gaya
yang bekerja menghasilkan momen resultan sama dengan nol.

D. Alat dan bahan

Karton, gunting, isolasi, benang, paku, kardus, kertas, beban/pemberat

E. Cara kerja
1. Memotong karton/kertas tebal/kardus bekas dengan bentuk tidak teratur,
pembagiannya sbb:
a. Pulau Jawa No absen 1 -4
b. Pulau Sumatera No absen 5 -8
c. Pulau Sulawesi No absen 9 -12
d. Pulau Kalimantan No absen 13 -16
e. Pulau Papua No absen 17 -20
f. Benua Australia No absen 21 -24
g. Benua Afrika No absen 25 -28
h. Benua Amerika selatan No absen 29 -32
i. Benua Eropa No absen 33 -36
2. Membuat beberapa lubang ( pilih tempat lubang bebas) pada pinggir potong
karton dan berilah nama A,B,C
3. Menggantungkan potongan karton pada papan kardus dengan memasukkan
paku pada lubang A.
4. Menggantungkan benang yang telah diberi paku (beban),pada paku lubang A.
5. Jika benang sudah setimbang (tenang,diam,tidak bergerak),membuat garis yang
berimpit dengan benang tersebut.
6. Mengulang langkah 3-5 untuk lubang B dan C
7. Dari garis garis yang telah saya buat akan ditemukan satu titik yang merupakan
perpotongan dari garis-garis tersebut. Memberi nama titik z (titik berat).
F. Data hasil percobaan (contoh)

No Nama Siswa Panjang titik potong dari atas Panjang titik potong dari bawah

1 A= 4 cm, B=… cm, C=... cm A= 2 cm, B=… cm, C=... cm

G. Fotokan hasilkan titik pertemuan tiga titik tersebut

Siswa 1 : … (contoh)

A
B
4cm
C
2 cm
Siswa 2 : …………

Siswa 3 : …………

Siswa 4 : …………
H. Menganalisis data

Dari percobaan data diatas dapat disimpulkan bahwa :

Siswa 1 : ……

1. titik A dengan panjang 4 cm dari titik berat berpotongan dengan B,C dengan
panjang dari titik berat ke bawah adalah 2 cm (contoh)
2. titik B dengan panjang …. cm dari titik berat berpotongan dengan A,C denga
panjang dari titik berat ke bawah adalah …. cm
3. titik C dengan panjang …. cm dari titik berat berpotongan dengan A,B dengan
panjang titik berat ke bawah adalah …. Cm

Siswa 2: ……

1. titik A dengan panjang …. cm dari titik berat berpotongan dengan B,C dengan
panjang dari titik berat ke bawah adalah …. cm
2. titik B dengan panjang …. cm dari titik berat berpotongan dengan A,C denga
panjang dari titik berat ke bawah adalah …. cm
3. titik C dengan panjang …. cm dari titik berat berpotongan dengan A,B dengan
panjang titik berat ke bawah adalah …. Cm
Siswa 3 : ……

1. titik A dengan panjang …. cm dari titik berat berpotongan dengan B,C dengan
panjang dari titik berat ke bawah adalah …. cm
2. titik B dengan panjang …. cm dari titik berat berpotongan dengan A,C denga
panjang dari titik berat ke bawah adalah …. cm
3. titik C dengan panjang …. cm dari titik berat berpotongan dengan A,B dengan
panjang titik berat ke bawah adalah …. Cm

Siswa 4 : ……

1. titik A dengan panjang …. cm dari titik berat berpotongan dengan B,C dengan
panjang dari titik berat ke bawah adalah …. cm
2. titik B dengan panjang …. cm dari titik berat berpotongan dengan A,C denga
panjang dari titik berat ke bawah adalah …. cm
3. titik C dengan panjang …. cm dari titik berat berpotongan dengan A,B dengan
panjang titik berat ke bawah adalah …. Cm

I.  Soal

 Apakah yang dimaksud titik berat?


 Bagaimanakah jumlah momen gaya terhadap titik Z dan resultan gayanya ketika
dalam keadaan setimbang?
 Setelah ketemu titik beratnya, letakkkan potongan karton pada kertas dan
tentukan koordinat titik Z tersebut?
J. Kesimpulan

K. Saran

Anda mungkin juga menyukai