Anda di halaman 1dari 2

BAB III

PERMASALAHAN

A. Identifikasi masalah

1. Tingginya angka kematian ibu.

penyabab : kematian yang terkait gangguan kehamilan atau penanganannya (tidak termasuk
kecelakaan atau kasus insidentil) selama kehamilan, melahirkan dan masa nifas (42 hari setelah
melahirkan) tanpa memperhitungkan lama kehamilan per 100.000 kelahiran hidup

2. Pencapaian visi misi belum optimal

3. Masih kurangnya tenaga kesehatan seperti analisis kes, sanitarian, ahli gizi dan apoteker.

Penyebab : kurang nya SDM

3. Penyakit TB Paru merupakan penyakit re-emerging masih terus ditemukan di Provinsi Bali.
Secara nasional TB Paru merupakan penyakit tropis yang sangat erat kaitannya dengan
kemiskinan. TB Paru merupakan penyakit yang masih tinggi angka kejadiannya bahkan
merupakan yang tertinggi ketiga di dunia. MDGs menetapkan penyakit TB Paru sebagai salah
satu target penyakit yang harus diturunkan selain HIV AIDS dan Malaria.

4. Diare dapat didefinisikan sebagai kejadian buang air besar berair lebih dari tiga kali namun
tidak berdarah dalam 24 jam, bila disertai dengan darah disebut disentri. Penyakit gastroenteritis
lain seperti diare berdarah dan tifus perut klinis juga termasuk ke dalam sepuluh besar penyakit
baik di Puskesmas maupun catatan rawat inap di rumah sakit. Meskipun jumlah kasus diare
cukup tinggi, namun angka kematiannya relatif rendah.

B. Prioritas Masalah

Menurut kelompok kami prioirtas masalah di Puskesmas Selemadeg adalah :

Belum tercapainya visi dan misi secara optimal

C. Penyebab Masalah
Belum tercapainya visi dan misi secara optimal di Puskesmas Selemadeg dikarenakan masih
kurangnya tenaga kesehatan di puskesmas tersebut

D. Alternatif Pemecahan Masalah

Anda mungkin juga menyukai