Oleh KERUB DION SN

27227019152

Sumber jurnal tidak dapat di coppy maka saya cantumkan sumbernya https://www.google.com/url?
sa=t&source=web&rct=j&url=http://ijens.org/Vol_18_I_03/183603-5959-IJMME-
IJENS.pdf&ved=2ahUKEwizsf_zg8vtAhWEheYKHd_GCxcQFjAFegQIBhAB&usg=AOvVaw33F2yMiD3R-
VtIGzWjgES3

RESUME

Tiga jenis material komposit laminasi digunakan untuk studi eksperimental untuk mengetahui sifat tarik
dan kelelahan dari soket prostetik kaki parsial yang dibuat dengan menggunakan sistem tekanan vakum
Estimasi tekanan internal antara stump pasien dan soket prostetik diukur dengan menggunakan sensor
Mat scan (Fsocket) dan nilai tekanan tinggi (112Kpa) dan (108Kpa) dicatat masing-masing untuk bagian
lateral dan posterior
Kemudian, pada makalah ini akan dipaparkan pengaruh multi jenis komposit laminasi terhadap sifat
mekanik dan karakterisasi kelelahan kaki prostetik sebagian, dengan menggunakan teknik numerik dan
eksperimental dengan menggunakan sistem tekanan vakum
Tungkai prostetik adalah alat buatan yang digunakan untuk menggantikan bagian tubuh yang terlewat
(anggota badan) dari orang yang diamputasi karena valetudinarianisme, perang atau insiden kehidupan
Kaki palsu dianggap sebagai perawatan yang hebat dan efektif bagi penderita amputasi untuk memenuhi
kebutuhan alami mereka untuk menjalani hidup dengan nyaman
Amputasi kaki parsial merupakan bagian penting dari amputasi ekstremitas bawah
Masalah utama pembuatan prostetik ini adalah jarak yang rendah di daerah di bawah sendi pergelangan
kaki yang menghambat mereka untuk menggunakan mekanisme yang lebih baik dan mensimulasikan
fungsionalitas pergelangan kaki yang sebenarnya, [2]
Amputasi Pirogoff dideskripsikan oleh Pirogoff pada tahun 1854 antara plafon tibialis dan kalkaneus yang
diputar yang disajikan untuk amputasi dengan stump yang menahan beban dan sensasi agar mudah
dipasang dengan prostetik seperti yang ditunjukkan pada Gambar 1,

Bahan Material parsial foot socket yang digunakan dalam laminasi untuk penelitian ini
Mempersiapkan Sampel untuk Uji Tarik dan Kelelahan Sebuaah cetakan persegi panjang di dudukan
sistem tekanan vakum
Gunakan stockinet Perlon, Perlon dan stockinet fiber glass dan Perlon dan stockinet serat karbon Perlon
dan stockinet n-glass seperti yang ditunjukkan oleh overlay lay-up
Pasien ini menderita amputasi parsial pada kaki kirinya (amputasi Gbr
Pembuatan Prostetik Kaki Parsial measurement, pembuatan, dan assembling protosis kaki parsial untuk
pasien yang diamputasi melalui kaki dilakukan di pusat al ibtisam untuk prostetik dan ortotikKetebalan
rata-rata untuk Sampel yang diukur dengan Vernier digital adalah, laminasi yang disiapkan ditunjukkan
pada Tabel I.Tabel I Laminasi Diproduksi dengan Metode lapisan Yang Berbeda Jumlah Laminasi
Laminasi-1 Laminasi-2 Jumlah Tidak lapisan 99 Ketebalan (mm) 3.5 3 lapisan laminasi Prosedur (Perlon)
lapisan (3Perlon + 3 serat kaca + 3perlon) lapisan (hybridCFGF) Laminasi-3 6 3.3 Sifat mekanik untuk
semua model tercantum dalam Tabel II dan Gambar 10Ada perbedaan yang jelas di properti (σ y, σ ult
dan E) ketika GF dan CF digunakan dalam spesimen komposit Hyper dan menyebabkan peningkatan
sekitar (kekuatan luluh Ϭ y 70%, kekuatan tarik ultimat Ϭ ult 76% dan modulus elastisitas E 38%)
dibandingkan dengan laminasi1 (9P) dan peningkatan sekitar (kekuatan luluh σ y 51%, kekuatan tarik
ultimat σ ult 63% dan E 6%) dibandingkan dengan laminasi 2 (3Perlon + 3 serat kaca + 3perlon).
disebabkan karena masuknya sampel dan sifat mekanik serat gelas dan serat karbon yang lebih tinggi
akibat keluarnya perlon Kurva S -N untuk setiap sampel dari semua laminasi seperti yang ditunjukkan
pada Gambar 12 dan 13 Hasil Tekanan Antarmuka Tekanan antarmuka stump pasien dan soket diukur
dengan menggunakan perangkat F-Socket yang ditunjukkan pada gambar tersebut
KESIMPULAN
1.Ada perbedaan yang jelas dalam sifat (∑, σultand E) bila GF dan CF sre digunakan dalam Hyper komposit
spesimen dan mengarah ke peningkatan sekitar (yield strength Ϭy70% , kekuatan tarik utama Ϭult76%
dan modulus elastisitas E 38%) dibandingkan dengan lamination1(9P) dan peningkatan (yield strength
σy51% , kekuatan tarik utama σult63% dan E 6% ) dibandingkan dengan laminasi 2
(3Perlon+3fiberglass+3perlon).
2.Seumur hidup prosthesis bergantung pada nilai stres dan jenis material komposit. Lambaian yang terdiri
dari (gabungan CF-GF)lapisan Daya Tahan memiliki batas stressur daya tahan (σhe) sama lebih lama dari
pada Ratapan lain. Peningkatan ini seumur hidup untuk pasien mengenakan kaki palsu sebagian
.3.Tekanan antarmuka yang lebih tinggi di daerah lateral adalah 112 KPa dan daerah posterior is108 KPa
dari socket karena itu otot lateral dan posterior lebih aktif pada gerakan pasien yang menghindari
tekanan di daerah tibia (anterior dan medial)
s