I f ( x)dx [ F ( x)] F (a) F (b)
b
a
a
I f ( x)dx...........(1)
a
Gambar 1 Gambar 2
y a b x
f(x)
I f(a) f(x)
0 a b x f(x) f(b)
Metode T R A P E S I U M
Contoh 1
Gunakan metode trapesium satu pias untuk menghitung
4
x
I e dx
penyelesaian
0
I
e dx e
x
x 4
0 (e4
e0 ) 53,598150
0
f (a) f (b) e0 e4
I (b a) 2 (4 0) 2 111,1963
53,598150 111,1963
x
terbentuk
adalah banyak
jumlah daripias
luasseperti gambar
be berapa
beberapa 3. Luas bidang
pias tersebut. Semakin
kecil pias yang digunakan, hasil yg di dapat menjadi
semakin teliti.
Dari gambar panjang tiap pias adalah x. Apabila
terdapat n pias maka panjang masing-masing pias adalah
b a
x
n
y f(x)
x
x0= a x1 x2 x3 xn-3 xn-2 xn-1 x0=b
∆x
Gambar 3
Dalam gambar 3 panjang tiap pias adalah sama
I f ( x)dx f ( x)dx ...... f ( x)dx.....(4)
x0 x1 xn1
I 2 f (a) f (b) 2 f ( xi
i 1
x i) 12 (b a) f " ( ) o( x )......(8)
Contoh 2
Gunakan metode trapesium empat pias dengan lebar pias
adalah x=1 untuk menghitung 4
x
I e dx
penyelesaian 0
metode trapesium dengan empat pias sehingga panjang pias
adalah
x b a 4 0 1
n 4
2
f ( a) f (b) 2
i 1
f ( x
1 0 4
e e 2 (e1 e 2 e
3
) 57
,991950
2
2 i 1 12
x
I f (a) f (b) 2 f ( xi ) f ' (b) f ' (a)
x
1 1
e
0
e
4
2( 1 2
e e e
3
) (e 4 e 0 )
2 12
57,991950 4,466513 53,525437
Kesalahan relatif terhadap nilai eksak
53,598150 53,525437 x100%
0,14%
53,598150
Contoh 3
x 0 1 2 3 4
f(x) 1 3 9 19 33
48 12 (14 2) 47
Metode S I M P S O N
Metode ini digunakan untuk polinomial order yang lebih
tinggi.
Aturan Simpson 1/3
Aturan ini digunakan untuk polinomial order dua (pers.
parabola) yg melalui titik f(xi-1), f(x), dan f(xi+1) untuk
mendekati fungsi.
Rumus simpson diturunkan berdasarkan deret Taylor.
x
I ( x) f ( x)dx...........(11)
a
x 2 x 3
I ( xi
x i 1) I ( xi
x i x) I ( x
xii) x f ( x
xf xii) f ' ( x
xii) f " ( x
xii)
2 3!
4
x
x i) O( x 5 )............(14)
f ' ' ' ( xi
4!
Luasan dibawah fungsi antara (xi-1) dan (xi+1) yaitu Ai
atau dapat dicari dari pers. (13) di kurangi pers. (14).
3
x
Ai 2 xf
x f ( xi
x i)
x i) O( x 5 )......(15)
" ( xi
f
3
f(x)
f(x)
I (xi + 1) I (xi - 1)
a (xi - 1) xi (xi + 1) x
Gambar 4
ba
Ai f ( a) 4 f (c) f (b).........(
17)
6
Contoh 4
4
x
Hitung I e dx Dengan aturan Simpson 1/3
0
Penyelesaian
Dengan menggunakan Persamaan (17) maka luas bidang
adalah :
ba 40
Ai = [ f (a) 4 f (c) f (b)] (e 0 4e 2 e 4 ) 56,7696
6 6
53,598150 56,7696
E t x100% 5,917%
53,598150
Pemakaian
hasil lebihsatu
baik pias
dariaturan
rumus Simpson
trapesium1/3 memberikan
b
f ( x)dx x ( f 0 4 f 1 f 2) x ( f 1 4 f 2 f 3) ...........
a
3 3
x
..................... ( f n 2 4 f n 1 f n)
3
Atau :
b n 1 n 2
f ( x)dx x f (a) f (b) 4 f ( x
xii) 2 f ( x i)........(19)
a
3 i 1
i 2
xi
Dalam gambar 5 penggunaan aturan Simpson dengan
banyak pias ini jumlah pias adalah genap
f(x) f(x)
x
a 1 2 3 4 5 n-1 b
Gambar 5
Contoh 5
4
x
e dx
Hitung I=
0
Penyelesaian
Dengan menggunakan Persamaan (19) maka luas bidang
adalah :
1
I [e 0 e 4 4 ( e1 e 3 ) 2e 2 ] 53,863846
3
53,598150 53,863846
E x10
100
0% 0,5%
t
53,598150
Contoh 6
4
Penyelesaian
a.Metode Simpson dengan satu pias.
Integral dihitung dengan menggunakan Persamaan (21) :
0 1, 3333 2, 6667 4
e e e e
I (4 0) ( 3 3 ) 55,07798
8
Besarnya kesalahan adalah :
53,598150 55,07798 x100% 2,761%
53,59815
f (0) e 1 f (2,4)
e
11,02318
f (0,8) e0,8
2,22554 f (3,2) e3, 2
24,53253
f (1,6) e1, 6
4,95303 f (4) e 4
54,59815
Metode KUADRATUR
Dalam hal ini akan dibahas metode Gauss Kuadratur dan
data berupa fungsi.
Untuk menghitung luasan secara umum :
f (a) f (b)
I (b a) ...........(23)
2
dimana a dan b adalah batas integrasi dan (b-a) adalah
lebar dari interval integrasi.
Jika
sbb: digunakan metoda trapesium pers. (23) dapat di tulis
(a)
I c1 f c2 f (b).............((24)
Dalam hal ini x 1 dan x 2 tidak tetap dan masih
mengandung empat bilangan yang tidak diketahui, yaitu
c 1, c 2 ,2 x 1, dan x 2 . 3 Untuk itu pers. (25) f(x)=x,
f(x)=x dan f(x)=x . Fungsi tersebut dapat di harus
memenuhi integral dari empat fungsi yaitu f(x)=1, cari
dengan cara sbb:
f ( x) x 3 : c1 f ( x1 ) c 2 f ( x 2 ) x 3 dx 0 c1 x13 c 2 x 23 ..........(26)
1
1
2
f ( x) x
: c1 f ( x1 ) c 2 f ( x 2 ) x dx c1 x12 c 2 x 22 ...........(27)
2 2
1 3
1
f ( x) x
: c1 f ( x1 ) c2 f ( x 2 ) x dx 0 c1 x1 c 2 x 2 .........( 28)
1
f ( x) 1
: c1 f ( x1 ) c 2 f ( x 2 ) 1 dx 2 c1 c 2 ...........(29)
1
2 2 2
c x
1 1
c2 x2
3
c x
1 1
c2 x2 0
c
1
c2 2
x
1
1 0,577350269
3
1 1 2 2
I c f ( x ) c f ( x ) ... cn f ( xn )............(38)
Nilai c dan x sampai Jumlah titik Koefisien c Variabel x
2 c = 1,000000000 x = -0,577350269
untuk rumus dg enam 1
c = 1,000000000
2
1
x = 0,577350269
2
c2 =
c = 0,568888889
0,478628670 x2 =
x = -0,538469310
0,000000000
3 3
c4 = 0,478628670 x4= 0,538469310
c5 = 0,236926885 x5= 0,906179846
Contoh 7 4
x
Hitung e dx
0
( 4 0) ( 4 0)
x xd 2 2 xd
2
dx 2dx
d
Turunan dari pers. tersebut adalah :
Harga-harga tsb dimasukkan ke dalam pers.asli akan
didapat 4 1
x 2 2 xd
e dx
e 2dx
0 1
d
Ruas kanan dihitung dengan metode Gauss Kuadratur untuk
menghitung luasan dengan memasukkan nilai xd=x1=
53,598150 53,5303486
100% 3,82%
Presen kesalahan : 53,598150
Contoh 8
Dari con
Dari contoh
toh 7 hitu
hitung
ng de
denga
ngann menggun
menggunaka akann metode Gauss
Kuadratur 3 titik
penyelesaian
Dengan menggunakan pers.(38)
I c1 f ( x1 ) c2 f ( x2 ) c3 f ( x3 )
e dx e
x 2 2 xd
2dxd
0 1
Untuk x1 = -0,774596669
( 2
2 x1 )
2e 3,13915546
( 2 2 x2 )
Untuk x2 = 0,0 2 e 14,7781122
Untuk x3 = 0,774596669
( 2 2 x3 )
e
2 69,5704925
Dengan memasukkan harga-harga tersebut kedalam
pers.(38) akan didapat