Anda di halaman 1dari 7

INTEGRASI NUMERIK

Bentuk umum integral :


b
I = ∫a f(x) dx

Merupakan integral suatu fungsi f (x) terhadap variabel x yang


dihitung antara batas x = a sampai x = b
Integral numerik dilakukan jika :
1. Integral sulit diselesaikan secara analitis.
2. Fungsi yang diintegralkan tidak diberikan dalam bentuk
persamaan, tetapi secara numerik dalam bentuk angka (tabel)
b
I = ∫a f(x) dx

Adalah luasan antara kurva f (x) dan sumbu x serta antara x = a


dan x=b. Apabila nilai f(a) dan f(b) diketahui maka dapat dibentuk
fungsi polinomial order satu f 1 (x).

Metode Trapesium.

f (b)
f(x)

f (a)

a b
Perhitungan luasan dibawah kurva didekati dengan luasan
trapezium (bag. yg diarsir)
Luas trapezium = lebar x (jumlah garis sejajar)/2

f (a )+ f (b)
I =(b–a)
2

Contoh :
Tentukan integral berikut dengan menggunakan metode
trapesium satu pias dan berapa kesalahan yang terjadi
dibandingkan dengan penyelesaian eksaknya.
4
I = ∫0 ex dx

Penyelesaian :
Penyelesaian eksak : I = e4 – e0 = 53,598
Penyelesaian dengan metode trapesium :
e4+ e0
I = (4 – 0 ) = 111,196
2

Sehingga kesalahan yang terjadi :


53,598−111,196
ɛ= 53,98
x 100% = - 107,46 %
Metode Trapesium Dengan Banyak Pias.
Untuk mengurangi kesalahan yang terjadi maka kurva fungsi
yang lengkung didekati dengan sejumlah garis lurus sehingga
berbentuk banyak pias, dengan panjang pias ∆x.

Semakin kecil pias yang digunakan maka hasilnya akan semakin


teliti.

y
f (x)
∆x

I1 I2 In-1 In

X0 =a x1 x2 ……… xn xn=b x

b−a
∆x = ; ∆x = panjang masing-masing pias
n

Batas pias diberi notasi :


X 0 = a, x 1 , x 2 , x 3 , … , x n-1, x n = b
Integrasi total :
I = I1 + I2 + I3 + … + In
X X X X
I = ∫X 1 f(x)dx + ∫X 2 f(x)dx + ∫X 3 f(x)dx +…. + ∫X n f(x)dx
0 1 2 n −1
∆x n−1
I= [ f (x 0 ) + 2 ∑i=1 f(xi ) + f(xn ) ]
2

Atau
∆x n−1
I= [ f (a ) +f (b) + 2 ∑i=1 f(xi ) ]
2

Besarnya kesalahan dengan penggunaan banyak pias :


∆𝑥𝑥 2
Et = - ( b – a ) f″ (x i )
12

Bentuk persamaan trapezium dengan memperhitungkan


koreksi adalah :
∆𝑥𝑥 ∆x 2
I= [ f(a) + f (b) + 2 ∑n−1
i=1 f(x i )] - (b – a) f″(ε) − O(∆x 4
)
2 12

Bentuk f″(ε) didekati dengan :


f ′ (b )− f ′ (a)
f″(ε) = b−a

Sehingga didapat Persamaan Trapesium dengan koreksi ujung


pada ujung interval a dan b :
∆𝑥𝑥 ∆x 2
I = [ f(a) + f (b) + 2 ∑n−1
i=1 f(x i )] - [ f’ (b) - f’ (a) ]
2 12
Contoh :
Hitunglah menggunakan Metode trapesium 4 pias dengan
lebar pias adalah ∆ x = 1.
4
I = ∫0 ex dx

Penyelesaian :
Metode trapesium dgn 4 pias, sehingga panjang pias adalah :
(b−a) (4 −0)
∆x = n
= 4
=1

Luas bidang :
∆x
I= [ f (a ) +f (b) + 2 ∑n−1
i=1 f(xi ) ]
2
1
I = [ e0 + e4 + 2 ( e1 + e2 + e3 ) ] = 57,991950
2

Kesalahan relative terhadap nilai eksak :


53,598150 −57,991950
∈= x 100% = - 8,2 %
53,598150

Bila digunakan Metode Trapesium dengan koreksi Ujung :


∆𝑥𝑥 ∆x 2
I = 2
[ f(a) + f (b) + 2 ∑n−1
i=1 f(x i )] - [ f’ (b) - f’ (a) ]
12
1 1
I = 2 [ e0 + e4 + 2 ( e1 + e2 + e3 ) ] - 12 ( e4 – e0 )

= 57,991950 - 4,466513 = 53,525437


Kesalahan relative terhadap nilai eksak :
53,598150 − 53,525437
∈= 53,598150
x 100% = 0,14%

Contoh :
Diberikan data dalam bentuk tabel :
x 0 1 2 3 4
f(x) 1 3 9 19 33

Hitung luasan dibawah fungsi f(x) dan diantara x = 0 dan x = 4

Penyelesaian :
Integral numerik dengan metode trapesium :
∆x n−1
I= [ f (a ) +f (b) + 2 ∑i=1 f(xi ) ]
2
1
I = [ 1 + 33 + 2 ( 3 + 9 + 19 )] = 48
2

Integral numerik metode trapesium dengan koreksi ujung :


∆𝑥𝑥 ∆x 2
I = 2
[ f(a) + f (b) + 2 ∑n−1
i=1 f(x i )] - [ f’ (b) - f’ (a) ]
12
f(x 2 )−f (x 1 ) f(1)− f(0) 3−1
f’ (x 1 = a = 0 ) = = = =2
x2− x1 1−0 1

f(x n )−f (n−1) f(4)− f(3) 33−19


f’ (x n = b = 4) = = = = 14
x n − x n −1 4 −3 1

1 1
I = [ 1 + 33 + 2 ( 3 + 9 + 19 )] - (14 – 2 ) = 48 – 1 = 47
2 12

Anda mungkin juga menyukai