Anda di halaman 1dari 4

Nama : Tesya Regina Putri

Nim : 18063065

Matkul : Statiska

Uji Normalitas Data

a. Pengertian uji normalitas


Uji normalitas data adalah uji untuk mengukur apakah data yang didapatkan
memiliki distribusi normal sehingga dapat dipakai dalam statistic. Dengan kata lain uji
normalitas adalah uji untuk mengetahui data empiric yang didapatkan dari lapangan itu
sesuai dengan distribusi teori tertentu, dalam kasus ini distribusi normal.
Pengujian normalitas data berfungsi untuk mengetahui apakah distribusi data
yang didapatkan dari penyebaran kuesioner kepada responden penelitian yang terdiri dari
beberapa stratum (unsur) yang mewakili beberapa pihak (sub populasi) berdistribusi
normal atau tidak normal. Berdistribusi normal artinya jumlah kuesioner yang diberikan
kepada masing-masing stratum berlaku secara proporsional menurut jumlah subyek pada
masing-masing stratum.
Banyak sekali teknik pengujian normalitas suatu distribusi data yang telah
dikembangkan oleh para ahli, beberapa teknik yang bisa kita gunakan untuk menguji
normalitas secara analitis yaitu melalui rumus Kolmogorof-Smirnov dan Shapiro-wilk.
Sedangkan secara deskriptif uji normalitas data dilakukan melalui Q-Q Plot, Box Plot,
Histogram, Kurtosis, dan Skweness.
Uji kolmogrov-smirnov merupakan pengujian normalitas yang banyak dipakai,
terutama setelah adanya banyak program statistic yang beredar.
Pada penelitian kuantitatif uji normalitas data dapat dilakukan dengan dua cara yaitu:
1. Deskriptif
Secara deskriptif uji normalitas data dilakukan dengan cara melalui perhitungan:
1) Koefisien varian
standar deviasi
Rumus: x 100 %
mean
Kriteria normal: nilai koefisien harian <30%
2) Rasio skewness
Skewness
Rumus: x 100 %
SE Skewness
Kriterian normal: nilai rasio skewness-2 s/d 2
3) Rasio Kurtosis
Kurtosis
Rumus:
SE Kurtosis
Kriteria normal: nilai rasio kurtosis -2 s/d 2
b. Definisi penelitian kuantitatif
Penelitian kuantitatif adalah penelitian ilmiah yang sistematis terhadap bagian-
bagian dan fenomena serta hubungan-hubungannya. Tujuan penelitian kuantitatif adalah
mengembangkan dan menggunakan model-model matematis, teori-teori dan/atau
hipotesis yang berkaitan dengan fenomena alam.
Penelitian kuantitad adalah defines, pengukuran data kuantitatif dan statistic
objektif melalui perhitungan ilmiah berasal dari sampel orang-orang atau penduduk yang
diminta menjawab ata sejumlah pertanyaan tentang survey untuk menentukan frekuensi
dan persentase tanggapan mereka. Ukuran dan sampel untuk survey oleh statistic dihitung
dengan menggunakan rumusan untuk menentukan seberapa besar ukuran sampel yang
diperlukan dari suatu populasi untuk mencapai hasil dengan tingkat akurasi yang dapat
diterima. Pada umunya, para peneliti mencari ukuran sampel yang akan menghasilkan
temuan dengan minimal 95% tingkat keyakinan (yang berarti bahwa jika anda survey
diulang 100 kali, maka 95 kali dari seratus anda kan mendapatkan respon yang sama) dan
plus/minus 5 persentase poin margin dari kesalahan.
Beberapa surevi dengan melalui pertanyaan tertulis dan tes, kriteria yang sesuai
untuk memilih metode dan teknologi untuk mengumpulkan informasi dari berbagai
macam responden survey, survey dan administrasi statistic analisis dan pelaporan semua
layanan yang diberikan oleh pengantar komunikasi.
c. Contoh uji normalitas data dengan chi kuadrat
Soal :
Berikut adalah data banyaknya mahasiswa dalam pengumpulan tugas 3 matkul teknik
elektro di 3 kelas. Apakah proporsi pengumpulan matkul Fistek, Rangkaian Listrik, dan
Instalasi Penerangan listrik di 3 kelas tersebut sama? Lakukan pengujian proporsi dengan
taraf nyata 5%.

Jenis matkul/ Kelas LA Kelas LB Kelas LC Jumlah


kelas
Fisika teknik 20 10 15 45
Rangkaian listrik 15 25 5 45
Instalasi 5 15 15 35
penerangan listrik
Jumlah 40 50 35 125

Penyelesaiaan:

a. Perumusan hipotesis
Ho = Proporsi pengumpulan matkul Fistek, Rangkaian Listrik, dan Instalasi Penerangan
Listrik di 3 kelas adalah sama.
H1 = Ada proporsi pengumpulan matkul Fistek, Rangkaian Listrik, dan Instalasi
Penerangan Listrik di 3 kelas yang tidak sama.
b. Hitung nilai yang diharapkan untuk terjadi:
40 x 45
E11 = =14 , 4
125
50 x 45
E12 = =18,0
125
35 x 45
E13 = =12,6
125

40 x 45
E21 = =14,4
125
50 x 45
E22 = =18,0
123
35 x 45
E23 = =12,6
125

40 x 45
E31 = =14,4
125
50 x 45
E32 = =18,0
123

35 x 45
E33 = =12 ,6
125

Anda mungkin juga menyukai