Anda di halaman 1dari 13

ANIMASI BIANGLALA

PROGRESS 3 : VINCENT

LAPORAN PRIBADI
KOMPUTER GRAFIS

Sebagai Salah Satu Syarat Penilaian


UAS KOMGRAF

Oleh:

Vincent 32180020

Program Studi Teknik Informatika


Fakultas Teknologi dan Desain
Universitas Bunda Mulia
Jakarta
2020
I. Pembahasan
Bianglala yang dibuat akan berputar sesuai arah yang ditentukan, dimana untuk
bianglala ini sendiri dibuat dengan metode menggambar :
 Penggunaan MoveTo dan LineTo Image.Canvas
 Ellipse
Dan dalam pembuatan animasi Bianglala ini menggunakan :
 Rotation
 Pivot Point Rotation
II. Spesifikasi
Aplikasi animasi bianglala ini terdiri dari beberapa fitur yaitu :
 Animasi Bianglala yang berputar (Mikhael)
Merupakan Animasi Bianglala yang berputar pada umumnya dengan kursi
bianglala digambarkan dengan simbol oval bewarna. TIMER digunakan
untuk memutarkan Bianglala dan menerbangkan Animasi Balon.

 Animasi Balon Terbang (Mikhael)


Penggunaan Timer untuk membuat animasi tambahan yaitu balon terbang.
 Animasi Kembang Api (Vincent)
Sama Seperti Animasi pada balon, animasi kembang api merupakan
animasi bergerak untuk mengisi background bianglala.
 Animasi Kereta Bianglala yang membersar dan mengecil. (Vincent)
Bertujuan untuk menampilkan ukuran bianglala yang dapat di perbesar dan
di perkecil menggunakan Button Zoom Out dan Zooom In.
 On Click Event dimana bianglala dapat berubah warna.
Merupakan tampilan kursi bianglala yang digambarkan dalam bentuk oval
berwarna, dan pada saat di klik maka warna pada Kursi Bianglala akan
berubah secara Random.
 On Click Event dimana dapat merubah arah berputar bianglala
Merupakan fungsi yang dapat menetukan arah perputaran bianglala,
dimana bila sebelumnya bianglala berputar kerah kiri, maka setelah di
click bianglala akan berputar ke arah sebaliknya.
 Play Audio MP3
Merupakan fungsi untuk memainkan musik sebagai backgroud saat
bianglala berputar.
TAMPILAN SAAT ANIMASI BIANGLALA DI RUN

III. Pembagian Pengerjaan Sesuai Spesifikasi


Berdasarkan spesifikasi aplikasi diatas, maka pengerjaan aplikasi dibagi menjadi 3
dimana :
1. Mikhael Wijaya:

 On click event bianglala dimana bianglala dapat berubah warna


Dibuat sebauh variabel penampung dengan tipe data TColor dengan nama rand_color
dengan cara merandom nilai pada ketiga channelnya, channel RGB (Red, Green, dan
Blue) dimana ketiga channel tersebut memiliki nilai yang dapat diisi berkisar dari 0
sampai 255. Nilai dari ketiga channel tersebut akan dirandom.
Ada juga kode yang digunakan untuk menggambar kursi biang lalanya dengan
menggunakan bentuk eclipse atau oval. Kursi memiliki ukuran panjang 50 pixel dan
lebar 50 pixel, digambar dengan mendapatkan atas kanan dari eclipse dan titik bawah
kanan dari eclipse. Warna untuk menggambar eclipse diambil dari variabel
penampung warna acak rand_color.

Pada awalnya roda pada biang lala bewarna kuning seperti yang terlihat pada gambar
di bawah.

Namun setelah menekan tombol “Change Color” warna pada biang lala akan
digambarkan ulang dan diacak warnanya seperti pada gambar di bawah.
 On Click Event dimana dapat merubah arah berputar bianglala
Pada awalnya, variabel speed_rot di beri nilai 5 yang menandakan jika biang lala akan
berputar dengan kecepatan sudut rotasi sebesar 5. Ada juga variabel direction yang
memiliki tipe data boolean. Nilai False pada direction akan digunakan untuk
membiarkan nilai dari variabel speed_rot tetap positif dan biang lala berputar ke kiri
sementara jika nilai direction positif maka nilai sudut akan dibuat menjadi negatif dan
biang lala berputar ke kanan.

Jika menekan button “Change Direction” maka nilai dari direction dari True akan
berubah menjadi False dan begitu juga sebaliknya, membuat menjadi True jika nilai
dari variabel direction adalah False.

Pada bagian animasi yang dilakukan timer, besar dari variabel sudut yang digunakan
sebagai untuk merotasikan biang lala akan diatur berdasarkan speed_rot sebagai besar
rotasi yang akan dilakukan dan direction yang mengatur arahnya ke kiri atau ke
kanan.

Setelahnya biang lala akan digambar ulang secara terus menerus sehingga tercipta
animasinya.

 Animasi Balon Terbang


Animasi balon menggunakan tiga buah variabel, yaitu variabel balon yang digunakan
sebagai titik pusat dari balon dan mengatur arah terbangnya, balon_is_fly sebagai
penanda jika balon terbang atau tidak, dan balon_color untuk menyimpan warna
balon. Jumlah balon yang diijinkan untuk terbang adalah 10.

Saat program dimulai, semua status balon dinyatakan tidak sedang terbang.

Apabila button “Balloon” ditekan, maka program mencari apakah ada slot kosong
untuk balon baru yang diijinkan untuk terbang. Jika ternyata ada, hal pertama yang
dilakukan adalah menentukan terlebih dahulu titik x nya yang ditentukan secara
random. Setelahnya ditentukan ketinggian awal balon terbang yang berasal dari 25
pixel dari batas bawah bingkai image. Warna dari balon akan dirandom dan disimpan
dalam indeks array balon yang bersangkutan kemudian memberikan tanda jika indeks
array balon tersebut sedang terbang.
Dan terakhir adalah menganimasikan balon agar terlihat terbang. Setiap frame
digambar ulang maka ketinggian balon akan berubah sebesar 10 pixel ke atas. Bentuk
balon juga digambar disini. Fungsi LineTo digunakan untuk menggambar tangkai
balon dan fungsi eclipse untuk menggambar balonnya. Gambar ini terus diulang
sampai ketinggian balon 100 pixel diatas batas atas canvas Image. Jika ketinggian
balon telah melebihi batas tersebut maka balon yang bersangkutan akan dihapus dan
dinyatakan kembali sebagai tidak terbang dengan memberikan nilai pada balon_is_fly
dengan nilai false.
2. Vincent
A. Animasi Kereta Bianglala yang membersar dan mengecil.
(Vincent)
Bertujuan untuk menampilkan ukuran bianglala yang dapat di perbesar
dan di perkecil menggunakan Button Zoom Out dan Zooom In.
Jalankan programnya maka animasinya akan terlihat seperti gambar di bawah ini.

Anda mungkin juga menyukai