Tujuan : Membedakan morfologi dan anatomi secara secara literatur filum Platyhelminthes
D..Pertanyaan
1. Berdasarkan pengamatan di atas, Bagaimanakah ciri dan struktur tubuh Platyhelminthes , reproduksi
dan peranannya bagi kehidupan!
2. Berdasarkan pengamatan di atas, Bagaimanakah ciri dan struktur tubuh Nematheminthes , reproduksi
dan peranannya bagi kehidupan!
3. Berdasarkan pengamatan di atas, Bagaimanakah ciri dan struktur tubuh Annelida , reproduksi dan
peranannya bagi kehidupan!
Jawab :
* Struktur Plathyhelminthes :
Tubuh terdiri atas 3 lapisan jaringan, yaitu ektoderm (lapisan luar), mesoderm (lapisan tengah),
dan endoderm (lapisan dalam) serta tidak memiliki rongga tubuh atau bersifat tripoblastik
aselomata.
* Reproduksi Plathyhelminthes :
Aseksual : dilakukan dengan pembelahan tubuh. Tiap hasil pembelahan akan meregenerasi
bagian yang hilang.
Seksual : dilakukan dengan perkawinan silang. Zigot dan kuning telur yang terbungkus kapsul
akan menempel pada batu/tumbuhan. Kemudian menetas menjadi embrio yang mirip induknya.
* Peranan Plathyhelminthes :
Umumnya platyhelminthes merupakan cacing yang merugikan karena bersifat parasit pada
manusia dan hewan, namun terdapat spesies platyhelminthes (cacing pipih) yang tidak merugikan
manusia atau hewan yaitu planaria. Planaria memiliki peranan yang dimanfaatkan sebagai makanan
ikan.
* Struktur Nemathelminthes :
Memiliki susunan tripoblastik pseudoselomata. Tubuhnya terdiri atas 3 lapisan (tripoblastik), yaitu
1. Ektoderm (lapisan luar) : tubuhnya dilapisi oleh lapisan lilin atau kutikula.
2. Mesoderm (lapisan tengah)
3. Endoderm (lapisan dalam)
* Reproduksi Nemathelminthes :
* Peranan Nemathelminthes :
Banyak cacing Nemathelminthes yang merugikan, karena parasit pada manusia dan hewan dapat
menyebabkan ascariasis, filiriaris, trichinosis, dan anemia.
Bentuk gilig dan bersegmen. Tiap segmen yang sama disebut metameri.
Tiap segmen mengandung alat pengeluaran, reproduksi, dan saraf.
Sistem sirkulasi terbuka .
Sistem saraf tangga tali.
* Reproduksi Annelida :
Reproduksi Annelida terjadi secara seksual atau aseksual. Reproduksi secara aseksual dengan cara
fragmentasi (pemutusan sebagian tubuhnya).namun sebagian besar Annelida bereproduksi secara
seksual. Meskipun cacing tanah bersifat hermafrodit, tetapi individu tetap melakukan perkawinan silang
dengan cara saling mempertukarkan spermanya untuk membuahi sel telur pasangan.
* Peranan Annelida :