Anda di halaman 1dari 3

PELAKSANAAN TAK

Tanggal : Kamis, 22 Oktober 2020


Waktu : Pk. 08.00-08.45
Tempat : Ruang 22 Universitas Kusuma Husada
Jumlah peserta : 8 Orang dengan masalah GHS : Gangguan Harga Diri Rendah.
Metode : Diskusi dan Permainan.

Pembagian tugas anggota :


Leader : Maharani A
Co-Leader : Berliana A
Observer : Alrisna
Linda Lidyana
Fasilitator : Layli K
Rodiah Nur
Iis Alfia
Perawat Ruangan : Wiwik, Zaky, Nur Khasanah, Yudhatama

Jalannya Acara :
1.    FASE PERKENALAN.
a.    Mengumpulkan anggota diruang kelas VI-A Keperawatan.
Perawat melakukan kontrak ulang untuk mengikuti TAK, perawat berhasil mengumpulkan
sepuluh orang klien sesuai dengan rencana semula.
b.    Leader memperkenalkan diri dan menjelaskan tujuan kegiatan TAK kepada klien kemudian
co leader menjelaskan aturan permainan.

2.    FASE KERJA


a.    Leader memberikan lembaran kertas yang bergambar pasangan dari alat-yang setiap hari
digunakan : piring dengan sendok, sapu dengan tempat sampah, pensil dengan buku, sepatu
dengan kaus kaki, meja dengan kursi, dan membagikan pada setiap peserta secara acak,
selanjutnya peserta mencari pasangannya yang sesuai dengan gambar yang dipegang.
b.    Selanjutnya berkenalan dan menanyakan identitas selengkapnya : Nama, alamat, hobby,
yang disukai tentang dirinya, serta ketrampilan yang dimiliki.
c.    Selanjutnya masing-masing peserta menerangkan pada kelompok identitas dirinya dan
pasangannya selengkap-lengkapnya.
d.   Kemudian co leader memutar kaset lagu dangdut untuk berjoget bersama masing-masing
pasangan dengan berpegangan tangan.
e.    Musik dihentikan selanjutnya masing-masing pasangan harus menampilkan suatu
keterampilan didepan kelompok.
f.     Co leader menyiapkan gitar, dan masing-masing pasangan menyanyikan lagu dengan diiringi
gitar.
g.    Setelah berhenti menyanyi Leader , Co leader dan motifator memotifasi klien lain untuk
menanyakan sesuatu kepada klien yang sedang didepan.
h.    Kemudian klien yang didepan menjawab pertanyaan tersebut , setelah klien menjawab
pertanyaan dan selesai bernyanyi perawat memberikan reinforcement positip dan
memperjelas apa yang dibicarakan /dijawab oleh klien.
i.      Kemudian dilemparkan kepada klien lagi ,sehingga klien memiliki persepsi yang positip /
baik tampa dipengaruhi oleh perawat.
j.      Selama kegiatan berlangsung observer mengamati jalanya acara .

3.    FASE TERMINASI.


a.    Melakukan sharing perasaan antara klien dan perawat tentang terapi aktifitas kelompok yang
dilakukan.
Klien : Merasa senang karena tidak melamun ,dapat mengurangi setress, terjalin keakraban,
tidak membosankan, mengisi waktu luang dan klien menanyakan kapan ada acara seperti ini
lagi.?
Perawat : Merasa senang karena klien dapat kooperatif mengikuti kegiatan TAK. Merasa
dibutuhkan oleh klien.
b.    Melakukan evaluasi :
1.    Proses
90 % klien berpartisipasi aktif.
90 % Klien dapat memberikan respon verbal dan non verbal yang sesuai dengan Stimulus
external.
90 % Klien mampu bekerja sama dalam kelompok.
100 %Klien mengikuti kegiatan TAK sampai dengan selesai.
2.    Hasil
90 % Klien mampu memperkenalkan diri /menyebutkan nama, alamt serta mampu menjawab
pertanyaan yang diajukan oleh klien lain.
80 % Klien mampu menyanyikan sebuah lagu.
50 % Klien mampu mengungkapkan manfaat kegiatan TAK.
c.    Terakhir leader menyimpulkan manfaat seluruh kegiatan dan memotifasi kepada klien untuk
melakukan kegiatan serupa/yang lain bersama klien lain.

Anda mungkin juga menyukai