No.
: SOP/UKP/ /2019
Dokumen
No. Revisi : 01
SOP
Tanggal
: 7 Februari 2019
Terbit
Halaman : 1/3
KABUH NIP.196309271992031004
1
7. Petugas melakukan pemeriksaan fisik.
Pasien mukotaneus pucat-sianotik, atrofi papil lidah ( anemia
defesiensi besi dan anemia pernisiosa), alopesia (anemia
defesiensi besi ), ikterik ( anemia hemolitik), koilonikia ( anemia
defesiensi besi ), glossitis (anemia pernisiosa), rambut kusam,
vitiligo ( anemia pernisiosa ).
Kardiovaskuler : takikardi, bising jantung.
Respirasi : frekuensi nafas cepat ( takipneu).
Mata konjungtiva pucat.
8. Petugas melakukan pemeriksaan penunjang yaitu : pemeriksaan
kadar hemoglobin.
9. Petugas mendiagnosa anemia
10. Petugas memberikan terapi
a) Anemia ringan ( kadar hb 9-10 gr%) :
Memberikan pendidikan kesehatan, mengenai makanan
yang mengandung protein, zat besi, asam folat dan vitamin
C, menganjurkan pasien meningkatkan kualitas dan
kuantitas makanan.
Memberikan suplemen zat besi 1 atau 2x sehari.
b) Anemia sedang ( kadar Hb 7-9 gr%)
Memberikan pendidikan kesehatan, mengenai makanan
yang mengandung protein, zat besi, asam folat dan vitamin
C, Bila memungkinkan libatkan anggota keluarga saat
pendidikan kesehatan.
Memberikan ferum sulfat 320 mg per oral 3x sehari.
11. Anemia berat (kadar hb < 7 gr%)
Transfusi darah
Merujuk segera ketempat pelayanan yang lebih lengkap.
12. Petugas melepas sarung tangan.
13. Petugas mencuci tangan.
14. Petugas mendokumentasikan kedalam rekam medis.
15. Petugas memasukkan data rekam medis kedalam simpus.
6.Bagan Alur
Panggil identitas pasien
Sapa pasien sesuai rekam medis
cuci tangan
2
Lakukan pemeriksaan fisik
terutama auskultasi paru
Tegakkan diagnosa
Berikan resep
Masukkan
dalam simpus