Analisis hasil laboratorium cairan serebrospinal menunjukkan jumlah sel lekositnya 120/µL,
dominan limfosit, kadar glukosa 60 mg/dL, protein 40 mg/dL. Untuk mengetahui penyebab
penyakit di atas, tes terbaik yang dapat diperiksakan adalah: meningitis karena virus
a. Pemeriksaan BTA, Kultur Mycobacterium
b. Pemeriksaan Gram kultur Bakteri, Sensitivitas antibiotik
c. PCR =glukosa normal
d. Kultur jamur
e. ESR
2. Jaras manakah berikut ini yang membawa sensasi nyeri dan suhu ?
a. Tractus spinocerebellaris anterior=taktil (raba,tekan)
b. Tractus spinocerebellaris posterior
c. Tractus spinothalamicus anterior
d. Tractus spinothalamicus lateralis
e. Fasciculus gracilis
3. Seorang laki-laki berusia 17 tahun, diantar oleh keluarganya ke UGD RS dengan keluhan kelemahan
lunglai tiba-tiba pada tungkai kirinya, dialami sudah 4 hari. Setelah dilakukan pemeriksaan dokter
mendiagnosis pasien ini mengalami Poliomielitis. Apa etiologi kasus ini ?
a. Autoimun
b. Infeksi campylobacter jejuni
c. Infeksi enterovirus
d. Infeksi cytomegalo virus
e. Gangguan elektrolit K
4. Seorang anak laki-laki, 6 tahun, diantar oleh ibunya ke poliklinik saraf dengan keluhan kesulitan
berjalan sejak usia 4 tahun. Ibu pasien mengatakan pasien sering terjatuh, sulit untuk berdiri,
menaiki tangga dan berjalan. Kakak laki-laki pasien juga mengalami keluhan yang sama dan
meninggal pada usia 12 tahun. Pada pemeriksaan fisik neurologik ditemukan, kelemahan pada
extremitas inferior, Gower’ sign positif, hipertrofi betis. Apa penyebab kasus ini? Kasus Duschene
Muscular
a. Infeksi
b. Mutasi genetik
c. Keganasan
d. Emboli
e. Trauma
5. Seorang perempuan berusia 37 tahun diantar ke IGD rumah sakit setelah mengalami kecelakaan
lalu lintas. Ditemukan kesadaran up and down, pasien tampak berbicara dengan seseorang yang
tidak dilihat oleh keluarga yang menjaganya. Terdapat disorientasi waktu namun orientasi tempat
dan orang masih baik, dan terdapat gangguan siklus bangun-tidur. Onset gangguannya sangat
cepat. Apakah daerah utama neuroanatomi yang terkena?delirium
a. Prefrontal korteks
b. Formatio retikularis
c. Cerebri kanan
d. Hipokampus
e. Hipothalamus
6. Seorang perempuan berusia 34 tahun melihat suaminya meninggal ditikam oleh perampok di
depan supermarket kurang lebih 3 minggu yang lalu. Sejak saat itu, dia mengalami gangguan tidur,
sulit berkonsentrasi, menjadi mudah tersinggung, mudah marah, sering merasa bersalah, dan tidak
bersemangat. Pasien tidak bisa mengingat kejadian tersebut secara detil. Apakah diagnosis yang
paling tepat?
a. Post traumatic stress disorder
b. Reaksi stress akut
c. Gangguan Penyesuaian
d. Gangguan Depresi
e. Gangguan Cemas
7. Salah satu tanda gangguan spectrum autism adalah :
a. Komunikasi baik
b. Kontak mata baik
c. Pada masa remaja
d. Minat yang banyak
e. Perilaku stereotipik = perilaku berulang2
8. Seorang Perempuan, berumur 19 tahun, diantar oleh ibunya ke Poliklinik Umum RSUD, dengan
keluhan kurang tidur. Keadaan ini dialami kurang lebih seminggu terakhir ini. Ibunya menyampaikan
bahwa anaknya nampak berbeda dari sebelumnya. Sering berbicara lebih banyak dan cepat,
mengatakan bisa membantu adek-adeknya mengerjakan PRnya untuk mata pelajaran apa saja.
Nampak gembira sambil bersenandung, serta menyampaikan bahwa ada beberapa teman lelakinya
yg menyukainya, padahal sebelumnya anaknya ini pemalu dan enggan berbicara tentang lawan
jenisnya karena menganggap hal itu tabu. Pasien masih rajin kuliah, walaupun kadang-kadang
merasa kurang konsentrasi dalam perkuliahan dibanding sebelumnya. Tidak ada riwayat gangguan
jiwa sebelumnya. Apakah farmakoterapi yang tepat pada pasien tersebut ?
a. Sertraline
b. Fluoxetine=antidepresant
c. Depakote
d. Alprazolam
e. Clozapin (Lini ketiga)
9. Seorang bayi usia 5 bulan dibawa ke IGD dengan keluhan kejang di rumah selama 3 menit, kejang
berulang sebanyak 2 kali dalam satu hari. Didahului riwayat demam dan batuk pilek sejak 2
minggu ini dan tidak kunjung sembuh meskipun sudah dibawa periksa ke dokter. Sejak 2 hari ini
pasien tampak lemas dan malas minum. Saat di IGD didapatkam pasien kejang seluruh tubuh dan
setelah kejang pasien tidak sadar. Pemeriksaan fisik GCS apatis, nadi 150x/m, RR 40x/m, Tax 39OC,
tanda meningeal (+), lain-lain dalam batas normal. Hasil lumbal pungsi keruh, neutrofil meningkat,
protein meningkat, glukosa turun. Apakah tatalaksana yang tepat ? kasus meningitis
a. Diazepam bila kejang, antibiotik, kortikosteroid
b. Diazepam bila kejang, kortikosteroid,
c. Diazepam bila kejang, koreksi gangguan elektrolit
d. Fenobarbital bila kejang, antibiotik
e. Fenobarbital bila kejang, antibiotik, kortikosteroid
10. Seorang laki-laki berusia 35 tahun datang ke dokter praktek swasta dengan keluhan sangat cemas
dalam mempersiapkan pidato yang harus dibawakannya. Pasien harus berbicara di depan kurang
lebih 100 orang peserta. Pasien mengaku dirinya cemas sehingga tidurnya terganggu. Dia
menyadari kalau ketakutannya ini tidak tepat, tetapi dia tidak bisa mengendalikan ketakutan
tersebut. Pasien mengaku ketakutannya berbicara di depan umum disebabkan karena dia takut
melakukan sesuatu yang akan mempermalukan dirinya. Apakah penanganan yang terbaik untuk
pasien ini?fobia sosial
a. Fluoxetin
b. Alprazolam
c. Haloperidol
d. Haloperidol dan psikoterapi
e. Alprazolam dan psikoterapi
11. Seorang anak laki-laki, usia 10 tahun, kelas 5 SD, dibawa oleh ibunya ke Poliklinik Tumbuh
Kembang. Ibu pasien mengatakan perkembangan pasien terlambat dibandingkan anak seusianya.
Pasien belum lancar berhitung dan masih dibantu mempersiapkan diri ke sekolah (berpakaian,
menyelesaikan tugas rumah). Pasien sulit memahami pelajaran di sekolah, namun ramah dan dapat
bermain bersama teman-temannya tanpa kendala yang bermakna. Hasil pemeriksaan Binet scale
diperoleh nilai IQ = 69. Pasien juga sejak kelas 1 SD sulit konsentrasi dalam pelajaran, sering terlihat
tidak mendengarkan bila diajar, tidak dapat mengikuti instruksi, perhatian mudah teralihkan dan
sering kehilangan pensil atau barang yang lain. Hal-hal di bawah ini ditemukan pada retardasi
mental berat :
a. IQ 50-70
b. Dapat dideteksi sejak usia dini (RAGU2)
c. Educable
d. Dapat hidup mandiri dan berkeluarga
e. Orang tua dengan sosial ekonomi rendah
12. Seorang perempuan, berusia 53 tahun, belum menikah, datang ke dokter praktek umum dengan
keluhan nafsu makan menurun, selalu merasa kurang percaya diri dan tidur kadang-kadang
terganggu. Keluhan ini sudah dirasakan sejak 3 tahun yang lalu. Menurut pasien selama ini tetap
dapat melaksanakan pekerjaannya sebagai seorang guru SD walaupun sering mengeluh
konsentrasinya kadang-kadang terganggu. Apakah diagnosis yang paling tepat pada kasus diatas?
a. Gangguan Distimia
b. Gangguan Siklotimia
c. Gangguan Depresi Ringan
d. Gangguan Depresif Berulang
e. Gangguan Bipolar episode depresi
13. Seorang laki-laki berusia 58 tahun datang ke IGD dengan keluhan pusing berputar berlangsung
sekitar 10-15 detik, dialami tiba-tiba saat hendak bangun dari posisi baring dengan badan miring ke
kiri. Pasien mengalami mual saat serangan. Pasien menyangkal ada gangguan pendengaran,
tinnitus, nyeri kepala, demam, dan riwa yat trauma. Tidak ada riwayat hipertentensi, DM dan
penyakit jantung. Pemeriksaan fisik umum dan Neurologi umum normal. Dix-Hallpike Manuver
positif. Manuver manakah yang dapat digunakan untuk rehabilitasi pasien pada kasus tersebut ?
bppv
a. Manuver Epley
b. Manuver Brandt Daroff
c. Manuver Dix Hallpike
d. Manuver Semont
e. Manuver Valsava
14. Seorang anak berumur 10 tahun diantar oleh ibunya kedokter praktek swasta karena gangguan
berbicara atau berbahasa, walaupun dia dapat berbicara, namun ia sulit menyampaikan maksud
keinginannya. Apa diagnosis yang paling tepat dari pasien ini ?
a. Gangguan Bahasa Isyarat
b. Gangguan Bahasa Verbal
c. Gangguan Bahasa Expresif
d. Gangguan Bahasa Non-verbal
e. Gangguan Bahasa Reseptif
15. Jika hasil urin narkoba morfin menunjukkan hasil positif dan pemeriksaan dengan teknik
spektroskopi massa pada sampel darah menunjukkan hasil negatif, maka kesimpulan yang bisa
diambil adalah:
a. Pasti menggunakan morfin baru-baru ini
b. Tidak menggunakan morfin saat ini tetapi ada riwayat menggunakan morfin
c. Tidak menggunakan morfin, hasil skrining positif palsu
d. Ada riwayat menggunakan morfin jauh di waktu yang lampau
e. Hasil belum dapat disimpulkan, harus dilakukan tes konfirmasi lanjutan
16. Seorang perempuan berusia 64 tahun dibawa ke UGD dengan kesadaran menurun sejak 2 jam
sebelum masuk rumah sakit. Pada pemeriksaan fisik, pasien tampak koma dengan lateralisasi ke
sebelah kiri. Pemeriksaan CT-scan kepala dilakukan dengan hasil seperti dibawah.