METODE PENELITIAN
Penelitian ini menggunakan Cross Sectional dimana dalam desain ini variabel
independen dan dependen pengukurannya dilakukan hanya satu kali atau satu saat
(Nursalam, 2008). Dalam penelitian ini variabel yang akan diteliti yaitu Hubungan
Depresi dengan Gangguan Tidur Pada Lansia Di UPT Pelayanan Sosial Tresna
penelitian yang akan di lakukan, meliputi siapa yang akan di teliti (subyek
penelitian), variabel yang akan di teliti, dan variabel yang mempengaruhi dalam
Teknik Sampling
Purposive Sampling
Sample
Sebagian lansia yang ada di UPT Pelayanan sosial Tresna Werdha
Banyuwangi
Desain penelitian
Crossectional
Pengumpulan Data
Kuesioner
Pengolahan Data
Editing, Coding, Scoring dan Tabulating
Analisa Data
Uji Rank Spearman
Hasil Penelitian
Tidur Pada Lansia Di UPT Pelayanan Sosial Tresna Werdha Banyuwangi Tahun
2021
4.3 Populasi, Sampel, dan Teknik Sampling
4.3.1 Populasi
yang diteliti. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh lansia yang ada di UPT
4.3.2 Sampel
Sampel adalah bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh
populasi tersebut (Sugiyono, 2010). Sampel dalam penelitian ini adalah sebagian
lansia yang ada di UPT Pelayanan Sosial Tresna Werdha Banyuwangi Tahun
2021 .
Kriteria ini diperlukan dalam upaya mengendalikan variabel penelitian yang tidak
penelitian yang tidak memenuhi syarat sebagai sampel (Hidayat, 2009). Dengan
1) Kriteria inklusi
b. Kooperatif.
purposive sampling.
N
n=
1+ N (e) ²
Keterangan :
n : jumlah sampel
N : jumlah populasi
Dengan jumlah populasi yang sama, semakin kecil toleransi kesalahan, semakin
100
n=
1+100( 0,05)²
100 100
n= n=
1+100(0,0025) 1+0,25
100
n=
1.25
100
n=
25
n=¿ 40
dengan pertimbangan tertentu sesuai yang peneliti kehendaki yaitu sampel yang
Variabel dalam penelitian adalah segala sesuatu yang akan menjadi objek
pengamatan penelitian. Sugiyono (2011) menyatakan bahwa variabel penelitian
pada dasarnya adalah segala sesuatu yang berbentuk apa saja yang di tetapkan
oleh peneliti untuk di pelajari sehingga di peroleh informasi tentang hal tersebut,
Tabel 4.1 Definisi Operasional Hubungan Depresi Dengan Gangguan Tidur Pada
memperoleh informasi dari responden dalam arti laporan tentang hal-hal yang dia
1. Editing
keseragaman data, apakah sudah sesuai seperti yang diharapkan atau tidak.
keserasian, dan kejelasan data yang diperoleh dari responden agar seluruh
data yang diterima dapat diolah dan dianalisa dengan baik dan mudah.
sudah diisi dan bila ada ketidak cocokkan meminta kembali mengisi yang
masih kosong.
2. Coding
Pernyataan positif :
Ya 1
Tidak 0
Pernyataan negatif :
Ya 0
Tidak 1
Sangat baik 0
Baik 1
Kurang 2
Sangat kurang 3
3. Scoring
4. Tabulating
Sosial Tresna Werdha Banyuwangi tahun 2021 saat menyusun tugas akhir,
1. Data Umum
a. Distribusi frekuensi
Pengolahan data untuk karakteristik responden berdasarkan
menggunakan rumus :
Ʃf x 100 %
p=
SN
Keterangan :
P = angka persentase
SN = banyaknya responden
2. Data Khusus
a. Variabel Independent
b. Variabel Dependent
Pada Lansia Di UPT Pelayanan Sosial Tresna Werdha Banyuwangi tahun 2021
saat menyusun tugas akhir. Pengolahan analisa data bivariat ini dengan
keputusan hasil uji statistik dengan membandingkan nilai P (p-value) dan nilai α
menggunakan spss.
atau menolak menjadi responden. Pada informed consent juga perlu dicantumkan
bahwa data yang diperoleh hanya akan dipergunakan untuk pengembangan ilmu
(Nursalam, 2016).
data cukup menulis nomor atau kode saja untuk menjamin kerahasiaan
(Wasis, 2008).
nya oleh peneliti. Pengujian data dari hasil penelitian hanya akan ditampilkan di
akademik.
Suatu bentuk terapi adil terhadap orang lain yang menjunjung tinggi
prinsip moral, legal, dan kemanusiaan. Prinsip keadilan juga ditetapkan dalam
pancasila Negara Indonesia pad sila ke 5 yaitu keadilan sosial bagi seluruh rakyat
kesalahan penelitian. Dalam hal ini penelitian harus dilakukan dengan tepat dan