Anda di halaman 1dari 4

1.

Sistem adalah sekelompok dari dua atau lebih komponen atau subsistem yang saling
terkait yang melayani tujuan yang sama. Serta sekumpulan elemen, himpunan dari suatu
unsur, komponen fungsional yang saling berhubungan dan berinteraksi satu sama lain
untuk mencapai tujuan yang diharapkan.

sistem Informasi adalah seperangkat prosedur formal dimana data dikumpulkan,


diproses menjadi informasi, dan didistribusikan kepada pengguna. Sistem Informasi
adalah kombinasi dari teknologi informasi dan aktivitas orang yang menggunakan
teknologi itu untuk mendukung operasi dan manajemen. Dalam arti yang sangat luas,
istilah sistem informasi yang sering digunakan merujuk kepada interaksi antara orang,
proses algoritmik, data, dan teknologi.

Informasi adalah : sekumpulan data atau fakta yang telah diproses dan diolah
sedemikian rupa sehingga menghasilkan sesuatu yang bisa dipahami dan memberikan
manfaat bagi penerimanya.
SIA merupakan suatu sistem yang terdiri dari berbagai formulir, catatan dan laporan yang
telah disusun dan menghasilkan suatu informasi keuangan yang dibutuhkan oleh
perusahaan. Hubungan antara masalah dan pengambilan keputusan dalam Sistem
Informasi Akuntansi, SIA merupakan alat bantu untuk mempermudah manajemen dalam
pengambilan suatu keputusan karena dalam SIA ada Decision suopprt system (DSS)
adalah alat untuk membantu manager meningkatkan kinerjanya dalam pengambilan
keputusan.
2. Batch Processing adalah Transaksi yang sejenis dibuat satu group dan diproses
berkelompok ada urutan dan waktunya. Tiap batch ditandai dengan identitas tertentu,
serta informasi mengenai data-data yang terdapat dalam batch tersebut. Setelah data-data
tersebut terkumpul dalam jumlah tertentu, data-data tersebut akan langsung diproses.
Contoh dari penggunaan batch processing adalah e-mail.

Online Processing Adalah sebuah sistem yang mengaktifkan semua periferal sebagai
pemasok data, dalam kendali komputer induk. Informasi-informasi yang muncul
merupakan refleksi dari kondisi data yang paling mutakhir, karena setiap perkembangan
data baru akan terus diupdatekan ke data induk. Salah satu contoh penggunaan online
processing adalah transaksi online. Dalam sistem pengolahan online, transaksi secara
individual dientri melalui peralatan terminal, divalidasi dan digunakan untuk meng-
update dengan segera file komputer. Hasil pengolahan ini kemudian tersedia segera untuk
permintaan keterangan atau laporan.
Real Time Processing adalah memproses transaksi secara individual pada saat kejadian
ekonomi, tidak ada jeda waktu dan membutuhkan lebih banyak sumber daya manusia.
mekanisme pengontrolan, perekaman data, pemrosesan yang sangat cepat sehinga output
yang dihasilkan dapat diterima dalam waktu yang relatif sama. Contoh penggunaan real
time processing ATM
3. Pengendalian Internal merupakan struktur organisasi yang meliputi metode dan ukuran-
ukuran yang dikoordinasikan untuk menjaga kekayaan organisasi, mengecek ketelitian
dan keandalan data akuntansi serta mendorong efisiensi mendorong dipatuhinya
kebijakan manajemen. meliputi seluruh aturan, kebijakan dan prosedur kegiatan
perusahaan, untuk memberikan arahan yang jelas dan meningkatkan efisiensi dalam
kegiatan perusahaan. Supaya setiap anggota perusahaan bisa lebih patuh terhadap
kebijakan perusahaan.
Tujuan :
- Menjaga aset perusahaan
- Menjamin akurasi dan relibilitas catatan akuntansiperusahaan
- Mempromosikan efesiensi operasi perusahaan
- Mengukur kepatuhan manajemen
Unsur2 pengendalian internal
1. Kontrol lingkungan ; menetapkan dasar untuk organisasi dan mempengaruhi kesadaran
dari pengendalian manajemen dan para karyawan.
2. Tugas beresiko ; Organisasi melakukan penilaian risiko untuk mengidentifikasi,
menganalisis, dan mengelola risiko yang terkait dengan keuangan pelaporan.
3. Informasi dan Komunikasi ; SIA terdiri dari catatan dan metode yang digunakan untuk
memulai, mengidentifikasi, menganalisis,mengklasifikasikan, dan mencatat transaksi
organisasi dan untuk memperhitungkan aset dan kewajiban terkait kualitas informasi.
4. Pemantauan ; kualitas desain pengendalian internal dan operasi dapat dinilai.
Mengintegrasikan modul komputer khusus ke dalam sistem informasi yang mengandung
data kunci dan / atau tes izin kontrol yang akan dilakukan sebagai bagian dari operasi
rutin.
5. Pengendalian ; memastikan bahwa tindakan diambil adalah tepat untuk menangani
dengan risiko organisasi yang telah diidentifikasi.
4. Benar, karena menurut saya informasi yang relevan akan memberikan nilai ( value) yang
tinggi hal ini disebabkan karena Suatu informasi akuntansi dikatakan relevan ketika
informasi tersebut mampumemberikan pengaruh pada suatu pengambilan keputusan.
Informasi relevan memiliki nilai prediktif, yang artinya akan membantu pemakai
membuat prediksi tentang hasil akhir dari kejadian masa lalu, masa kini, dan masa depan.
Selain itu, informasi yang relevan memiliki nilai umpan balik yaitu membantu untuk
mengoreksi harapan masa lalu. Pada laporan keuangan, laba dan nilai buku merupakan
alat yang memiliki peran sebagai alat untuk menginformasikan kinerja suatu perusahaan.
Laba memiliki nilai relevansi bila secara statistik berhubungan dengan harga saham
karena penurunan dan peningkatan laba berhubungan dengan penurunan atau kenaikan
harga saham.
5. Jurnal penerimaan kas adalah jurnal khusus yang dipakai untuk mencatat semua
transaksi keuangan yang mengakibatkan bertambahnya kas atau uang tunai perusahaan.
6. DataBase: kumpulan informasi yang disimpan di dalam komputer secara sistematik
sehingga dapat diperiksa menggunakan suatu program komputer untuk memperoleh
informasi dari basis data tersebut.
File: Sekumpulan record yang sejenis
Record: Sejumlah field yang dikelompokan dan membentuk sebuah satuan data, yang
sekaligus menguraikan atribut khusus dari sebuah entry
Field: kumpulan elemen data terkecil yang disimpan dalam sebuah spasi ( ruang fisik)
7. Dokumentasi merupakan narasi, bagan alir, diagram dan penjelasan tertulis lainnya yang
menjelaskan tentang cara kerja sebuah system. Dokumentasi menjelaskan bagaimana
system informasi akuntansi beroperasi dan karena itu adalah bagian penting dari
akuntansi setiapsistem. Misalnya, dokumentasi menjelaskan tugas untuk merekam data
akuntansi,prosedur yang pengguna harus melakukan untuk mengoperasikan aplikasi
komputer, langkah-langkah pengolahanyang AISs ikuti, dan arus logis dan fisik dari data
akuntansi melalui sistem.Ada beberapa alasan mengapa sistem perlu didokumentasikan.
Kegunaan Untuk merancang atau membuat sebuah sistem. Dokumentasi sistem berguna
sebagai media diskusi dan komunikasi antar perancang, analis, maupun programer.
Selain itu, dokumentasi juga berguna untuk mengevaluasi kelemahan dan keunggulan
sebuah sistem maupun pengendalian dalam sebuah sistem. Pihak yang berkepentingan
dengan evaluasi sistem adalah (1) analis sistem (pada saat si analis sedang menegvaluasi
sistem lama yang sudah berjalan) dan (2) auditor (baik auditor internal maupun auditor
eksternal). Auditor laporan keuangan hanya dapat melakukan audit jika data laporan
keuangan sebuah perusahaan dapat dipercaya (yang berarti dihasilkan dari sistem
informasi akuntansi yang memang andal).
Dua teknik dokumentasi
- Diagram Arus Data (Data Flow Diagram / DFD)
Diagram aliran data (DFD) adalah representasi grafis dari sistem. DFD menggambarkan
komponen sistem, aliran data antara komponen dan sumber, tujuan dan penyimpanan
data. Gambar berikut menunjukkan empat simbol digunakan dalam sebuah DFD :
Teknik ini digunakan untuk mendokumentasikan sistem yang digunakan sekarang dan
untuk merencanakan serta mendesain sistem yang baru. Tidak ada cara standar dalam
penyusunan DFD karena persoalan yang berbeda memerlukan metode yang berbeda pula.
Sebagai contoh untuk system akuntansi penerimaan kas suatu perusahaan –
- Bagan Alir (Flowcharts)
Merupakan teknik analitis yang digunakan untuk menjelaskan aspek-aspek sistem
informasi secara jelas, tepat, dan logis.Menggunakan serangkaian simbol standar untuk
menguraikan prosedur pengolahan transaksi.

Anda mungkin juga menyukai