Disusun Oleh :
NPM : 22013010302
2023
BAB 1 Sistem Informasi Akuntansi : Suatu Tinjauan
Nilai informasi adalah manfaat yang dihasilkan oleh informasi tersebut dikurangi biaya
untuk memproduksi. Manfaat informasi mencakup berkurangnya ketidakpastian, peningkatan
keputusan, dan peningkatan kemampuan untuk merencanakan dan menjadwalkan kegiatan.
Biaya tersebut mencakup waktu dan sumber daya yang dikeluarkan untuk memproduksi dan
mendistribusikan informasi.
Proses Bisnis
Transaksi adalah perjanjian antara dua entitas untuk bertukar barang atau jasa atau
peristiwa lain apa pun yang dapat diukur dalam istilah ekonomi oleh suatu organisasi. Lima
proses bisnis atau siklus transaksi utama :
• Siklus pendapatan, dimana barang dan jasa dijual untuk mendapatkan uang tunai
• Siklus pengeluaran, dimana perusahaan membeli untuk dijual kembali atau bahan baku
yang digunakan untuk memproduksi dengan imbalan uang tunai
• Siklus produksi/siklus konversi, dimana bahan mentah diubah menjadi barang jadi
• Siklus sumber daya manusia/penggajian, dimana karyawan dipekerjakan
• Siklus pembiayaan, dimana perusahaan menjual saham kepada investor dan meminjam
uang, dan dimana investor menerima dividen dan membayar bunga pinjaman
Menurut definisi, akuntansi adalah sistem informasi, karena SIA mengumpulkan, mencatat,
menyimpan, dan memproses akuntansi dan data lainnya untuk menghasilkan informasi bagi
pengambil keputusan. SIA dapat berupa sistem manual kertas dan pensil, sebuah sistem
kompleks yang menggunakan teknologi terkini IT, atau sesuatu di antaranya. Terlepas dari
pendekatan yang diambil, prosesnya sama. Ada 6 komponen SIA :
Analisis data adalah penggunaan perangkat lunak dan algoritme untuk menemukan,
mendeskripsikan, menafsirkan, mengkomunikasikan, dan menerapkan pola bermakna dalam
data untuk meningkatkan kinerja bisnis. Bagian penting dari sebagian besar alat analitik adalah
dasboard data yang menampilkan titik data penting, metrik, dan indikator kinerja utama dalam
bentuk diagram garis atau batang, tabel, atau pengukur. Dashboard terhubung dengan sumber
data internal dan eksternal, menganalisis data, dan menampilkannya secara visual dalam format
yang mudah dipahami.
Salah satu fungsi penting SIA adalah memproses transaksi perusahaan secara efisien
dan efektif. Dalam sistem manual (berbasis non-komputer), data dimasukkan ke dalam jurnal
dan buku besar disimpan di atas kertas. Dalam sistem berbasis komputer, data dimasukkan ke
dalam komputer dan disimpan dalam file dan database. Operasi yang dilakukan pada data untuk
menghasilkan informasi yang bermakna dan relevan secara kolektif disebut sebagai siklus
pemrosesan data.
Penyimpanan Data
Informasi akuntansi kumulatif disimpan dalam buku besar umum dan buku besar
pembantu. Buku besar umum berisi data tingkat ringkasan untuk setiap akun aset, kewajiban,
ekuitas, pendapatan, dan beban. Buku besar pembantu berisi data rinci untuk setiap akun buku
besar dengan banyak sub-akun individual. Akun buku besar yang berhubungan dengan buku
besar pembantu disebut akun kendali. Hubungan antara akun kendali buku besar dan total saldo
akun buku besar pembantu membantu menjaga keakuratan data AIS. Secara khusus, jumlah
seluruh saldo akun buku besar pembantu harus sama dengan jumlah akun pengendali buku
besar yang bersangkutan. Perbedaan apa pun di antara keduanya menunjukkan bahwa telah
terjadi kesalahan pencatatan.
Data transaksi seringkali dicatat dalam jurnal sebelum dimasukkan ke dalam buku
besar. Entri jurnal menunjukkan akun dan jumlah yang harus didebit dan dikredit. Jurnal umum
digunakan untuk mencatat transaksi yang jarang atau tidak rutin, seperti pembayaran pinjaman
dan jurnal penyesuaian dan penutupan akhir periode. Jurnal khusus mencatat sejumlah besar
transaksi berulang seperti penjualan, penerimaan kas, dan pengeluaran kas.
Pengolahan Data
Setelah data aktivitas bisnis dimasukkan ke dalam sistem, data tersebut harus diproses agar
database tetap terkini. Empat jenis aktivitas pemrosesan data yang berbeda, yang disebut
CRUD, adalah sebagai berikut :
1. Creating
2. Reading
3. Updating
4. Deleting data
Secara tradisional, SIA disebut sebagai sistem pemrosesan transaksi karena satu-
satunya perhatiannya adalah data keuangan dan transaksi akuntansi. Sistem perencanaan
sumber daya perusahaan (PSD) mereka mengintegrasikan seluruh aspek operasi perusahaan
dengan SIA tradisional. Sebagian besar organisasi besar dan menengah menggunakan sistem
PSD untuk mengoordinasikan dan mengelola data, proses bisnis, dan sumber daya mereka.
Sistem PSD mengumpulkan, memproses, dan menyimpan data serta menyediakan informasi
yang dibutuhkan manajer dan pihak eksternal untuk menilai perusahaan.
Sistem PSD yang dirancang dengan baik memberikan manajemen akses yang mudah
informasi terkini tentang semua kegiatan ini untuk merencanakan, mengendalikan, dan
mengevaluasi proses bisnis organisasi secara lebih efektif. Sistem PSD bersifat modular,
dengan setiap modul menggunakan praktik bisnis terbaik untuk mengotomatisasi proses bisnis
standar. Desain modular ini memungkinkan bisnis untuk menambah atau menghapus modul
sesuai kebutuhan. Modul PSD yang umum meliputi :
• Keuangan (buku besar dan sistem pelaporan) - buku besar, piutang, hutang, aset tetap,
penganggaran, pengelolaan kas, dan penyusunan laporan manajerial dan laporan
keuangan
• Sumber daya manusia dan penggajian
• Uang tunai (siklus pendapatan)
• Pembelian untuk membayar (siklus pencairan)
• Manufaktur (siklus produksi)
• Manajemen proyek
• Manajemen hubungan pelanggan