Anda di halaman 1dari 13

MAKALAH

BAB 8 SIMPANAN DANA TABUNGAN


BAB 9 SIMPANAN DANA DEPOSITO
BAB 10 KREDIT BANK

NAMA NICHA NURCAHYA MOKODOMPIT


KELAS X AKUNTANSI 2
MATA PELAJARAN PERBANKAN DASAR
GURU BIDANG STUDI RASIDA KAWULUSAN
SMK NEGERI 1 KOTAMOBAGU
BAB 8 SIMPANAN DANA TABUNGAN
A.DANA TABUNGAN
1.PENGERTIAN DANA TUJUAN MENABUNG
Menurut undnag undnag No 10 tahun 1998 tentnag perbankan "
tabungan adalah simapanan yang penarikannya hanya dapat ditarik
dengan cek, bilyet giro, dan atau alat lainnya yang dipersamakan
dengan itu.
Menurut undnag undang no 10 tahun 1998 tentang perbankan atas
undang undang no 7 tahun 1992 tentnag perbankan pasla 1 ayat 9
"tabungan merupakan simpanan yang penarikkannya dapat dilakuka
menurut syarat yang disepakati , tetapi tidak dapat ditarik dengan cek
atau alat yang dipersamakan dengan itu.
a.penyisihan sebagian hasil pendapat nasabah untuk dikumpulkan
sebagai cadangan hari depan.
b.sebagai untuk melakukan transaksi bisnis atau usaha individu
kelompok.
2.PERBEDAAN TABUNGAN BANK KONVENSIONAL DAN BANK
SYARIAH.
A.Tabungan konvensional
Tabungan konvensional merupakan simpanan pada bank yang
penarikannya sesuai dengan persyaratan dengan yang ditetapkan oleh
bank.penarikkan tabungan dilakukan dengan buku tabungan slip
penarikkan kuitansi atau kartu anjungan tunai mandiri( ATM)
B.Tabungan syariah
Bank syariah merupakan dua akad tabungan, yaitu wadi'ah dan
mudharabah.Tabungan yang menerapkan akad wadi'ah mengikuti
prinsip wadi'ah yad adh dhamanah.Artinya , tabungan ini tidak
mendapatkan keuntungan karena ia titipan dan dapat diambil sewaktu
waktu dengan menggunakan buku tabungan atau media lain seperti
kartu ATM.Tabungan yang menerapkan akad mudharabah diantaranya
seperti berikut:
1).keuntungan dari dana yang digunakan harus dibagi antara shahibul
maal(dalam hal ini nasabah) dan mudharib (dalam hal ini bank).
2).Adanya tenggang waktu antara dana yang diberikan dan pembagian
keuntungan karena untuk melakukan investasi dengan menutar dana
itu diperlukan waktu yang cukup.
1
3.MACAM MACAM TABUNGAN
A.sumber Tabungan Dalam Negeri.
Jumlah tabungan yang tersedia disuatu negara secara sederhana
merupakan hasil akumulasi atas jumlah tabungan domestik dan
tabungan luar negeri. Tabungan domestik dapat dibagi menjadi dua
komponen yaitu tabungan pemerintah dan tabungan swasta.
Tabungan luar negeri juga berasal dari dua sumber utama, yaitu
tabungan pemerintah asing atau bantuan luar negeri dan tabungan
swasta asing,terutama oleh perusahaan perusahaan transasional dan
pinjaman komersial eksternal.
B.TABUNGAN DOMESTIK.
Kebijakan "pemerintah juga mempunyai dampak yang cukup besar
bagi kemampuan NSB dalam memobilisasii tabungan domestik mereka.
Dibeberapa negara, pemerintahannya secara aktif berusaha
menetapkan kebijakan fisikal dan moneter untuk mendorong
perusahaan tabungan dengan menggunakan instrumen kebijakan yang
cocok untuk mencapai tujuan tersebut,
C.TABUNGAN PEMERINTAH.
Tabungan pemerintah merupakan kelebihan pendapatan pemerintah
dari sektor pajak dan sumber sumber lainnya. Dengan dua langka
mencari sumber penerimaan pajak yang baru dan memperbaiki
administrasi pemungutan pajak
1).sumber penerimaan pajak baru
1).memperbaiki administrasi pemungutan pajak
D.TABUNGAN SWASTA
Tabungan swasta adalah jumlah pendapat yang tersisa setelah rumah
tangga membayar pajak dan konsumsi mereka.
E.TABUNGAN PERUSAHAAN
Tabungan perusahaan adalah laba yang ditahan oleh perusahaan
perusahaan( pendapatan perusahaan setelah pajak dikurangi deviden
yang dibayarkan kepada pemegang saham)
F.TABUNGAN RUMAH TANGGA
Tabungan rumah tangga adalah bagian dari pendapatan rumah
tangga yang tidak dibelanjakan.

2
B.SISTEM PENARIKKAN TABUNGAN DAN PERSYARATAN
UNTUK MENABUNG
1.SISTEM PENARIKKAN
a.buku tabungan
b.slip penarikan
c.kuitansi
d.kartu yang terbuat dari plastik
2.PERSYARATAN UNTUK MENABUNG BAGI PENABUNG
a.bank penyelenggara
b.persyaratan penabung
c.jumlah setoran
d.pengambilan tabungan
e.bunga dan insentif
f.penutup tabungan

C.MENGHITUNG BUNGA TABUNGAN


Kegiatan menabung yang dilakukan oleh nasabah akan mendapatkan
imbalan jasa, yaitu beberapa bunga. Transaksi yang terjadi direkening
tabungan Tn.Dandy selama bulan desember 2017 diuraikan.
Sedangkan untuk saldo harian diasumsikan dengan suku bunga sbb:
Dari tanggal 1/sd 10 bunga 18%
Dari tanggal 11/sd 20 bunga 15%
Dari tanggal 21/sd 31 bunga 17%
Soal:
a.susulan laporan rekening tabungan nasabah tn.dandy
b.hitunglah jumlah bunga bersih yg diterima tn.dandy dengan
menggunakan saldo terendah, saldo rata" dan saldo harian bunga
tabungan dikenakkan sebesar 17%
Jawaban:
a.laporan buku tabungan
b.perhitungan bunga tabungan
1).saldo terendah bunga =18%rp6.000.000.00
=Rp 1.080.000.00
3
12 bulan
Pajak=17%Rp90.000.00 =Rp 90.000.00
Bunga bersih bulan desember=Rp 15.300.00

Rp 150.300.00
2).saldo rata rata
3).saldo Harian( dalam rupiah)

4
BAB 9 SIMPANAN DANA DEPOSITO
A.RUANG LINGKUP SIMPANAN DEPOSITO
1.PENGERTIAN DAN JENIS DEPOSITO
Deposito merupakan salah satu wadah bagi nasabah untuk
melakukan transaksi dalam bentuk surat surat berharga. Pemilik
deposito disebut deposan. Setiap deposan akan diberikan kepada para
deposan merupakan bunga tertinggi jika dibandingkan dengan simpanan
giro atau tabungan.
a.Deposito berjangka
Deposito berjangka merupakan deposito yang diterbitkan menurut
jangka waktu yang tertentu . Jangka waktu deposito biasanya bervariasi
mulai dari 1,2,3,6,1,2,18 sampai dengan 24 bulan.
b.Sertifikat deposito
Sertifikat deposito merupakan deposito yang diterbitkan dengan
jangka waktu 2,3,6 dan 12 bulan.
c.Deposito on call
Deposito ini merupakan deposito yang berjangka waktu minimal 7 hari
dan paling lama kurang dari 1 bulan.
2.PROSEDUR PEMBUKAAN PENARIKKAN DAN
PENETAPAN REKENING DEPOSITO
Setelah mempunyai nomor rekening, dibank nasabah dapat menyetor
dananya ( booking transaksi ) dengan jangka waktu penyimpanan
sesuai dengan pemohonnya.
a.syarat syarat pembukaan deposito
1. Jumlah minimal untuk nominal yang didepositokan Rp 1 juta (uss
5000 ) atau dengan kebijaksanaan setiap bank.
2. Besarnya bunga yang diberikan
3. Cara pembayaran bunga
4. Cara pencairan deposito
5. Perpanjangan deposito secara otomatis
b.alur proses penarikkan deposito
1. Melalui petugas dinas luar
2. Melalui kantor bank
c.prosedur penutupan atau pencairan
5
a. Petugas
b. Bagian deposito
c. Nasabah akan membubuhkan
d. Tanda tangan
e. Pembuatan tiket
3.KEUNTUNGAN DEPOSITO BANK
A.keamanan terjamin
Menyimpan uang di deposito sama hanya menabung, yaitu
keamananya dijamin oleh ips ( lembaga pinjaman simpanan)
B.bank yang tinggi
Deposito memiliki kelebihan dibandingkan dengan menabung, yaitu
bunga bank yang cukup tinggi, bahkan zok lipat dari menabung.
C.bunga deposito mudah diakses atau diambil
Dalam ketentuannya ,deposito memang tidak diperbolehkan
untuk diambil sewaktu waktu.
D.deposito merupakan sarana investasi yang tepat
E.deposito memiliki resiko kerugian yang kecil
F jangka waktu yang singkat
4.RISIKO DEPOSITO DIBANK
A.Deposito memiliki hasil yang lebih yang lebih sedikit dibanding dengan
produk investasi lainnya.
B.Deposito memiliki kekurangan
C.Tabungan depsito tidak dapat diambil sewaktu waktu
D.Adanya potongan administrasi dari bunga deposito anda
5.FUNGSI DEPOSITO
A.fungsi intern
Artinya fungsi deposito ini sangat srategis dengan membantu kegiatan
operasional bank, khususnya ruang lingkap bank itu sendiri.
B.fungsi ekstren
Fungsi ekstren ini dikaitkan dengan fungsi yang ada diluar perusahaan
bank.
B.PERHITUNGAN DEPOSITO
1.DEPOSITO BERJANGKA
Deposito berjangka merupakan deposito yang diterbitkan menurut
jangka waktu yang tertentu. Jangka waktu deposito biasanya bervariasi
6
mulai dari 1,2,3,612,18 sampai dengan 24 bulan.
Penyelesaia
Bunga = 18%× Rp 80.000.000.00 = Rp 1.200.000.00
12 bulan
Pajak = 17%× Rp 1.200.000.00 = Rp 204.000.00
Bunga bersih perbulan Rp 996.000.00
2.BUNGA SERTIFIKAT DEPOSITO
Deposito yang diterbitkan dengan jangka waktu 2,3,6 atau 12 bulan
sertifikat depsito yang diterbitkan atau unjuk dalam bentuk sertifikat.
Penyelesaian
Total nominal (sd) 15× Rp 25.000.00 = Rp 375.000.000.00
= 18% Rp 375.000 × 12 = Rp 67.500.000.00
12 bulan
Pajak = 17% × Rp 67.500.000.00 = Rp 11.475.000.00
Bunga yang harus dibayar = Rp 296.025.000.00
3.DEPOSITO ON CALL
Deposito on call adalah deposito yang berjangka waktu minimal 7 hari
dan paling kurang 1 bulan.
Penyelesaian
Lama deposito on call 3-19 hari, dengan catatan pada saat banyak tak
dihitung
Bunga= 5%. × Rp400.000.000.0012 hari =Rp 8.000.000.00
30 hari
Pajak = 17% Rp 8.000.000.00 Rp 1.360.000.00
Rp 6.640.000.00

7
BAB 10 KREDIT PERBANKAN
A.RUANG LINGKUP KREDIT BANK
1.Pengertian kredit bank
Kata kredit berasal dari bahasa latin creditur yang merupakan bentuk
past participle dari kata credere ( lihat pula credo dan creditiun yang
berarti to turst atau faith). Kata trust berarti "kepercayaan" . Dalat
dikatakan dalam hubungan ini bahwa kreditur ( yang memberi kredit )
lazimnya bank dalam hubungan pengkreditan dengandebitur ( nasabah
penerimaan kredit) mempunyai kepercayaan bahwa debitur dalam
bentukdan dengan syarat syarat yang telah disetuju dan dapat
mengembalikan ( membayar kembali) kredit yang bersangkutan.
Adapun unsur unsur yang terkandung dalam makna kredit yaitu:
a. Kepercayaan
b. Waktu
c. Risiko
2.Tujuan dan fungsi kredit
a. Mencari keuntungan
Hasil yang diperoleh dalam bentuk bunga
b. Membantu usaha nasabah
Membantu nasabah yang memerlukan dana
c. Membantu pemerintah
Bagi pemerintah,semakin banyak kredit yang disalurkan
Berbagai sektor terutama yaitu:
1. Untuk meningkatkan daya guna uang
2. Untuk meningkatkan daya guna uang
3. Untuk meningkatkan daya guna uang
4. Meningkatkan peredaran uang
3.Prinsip pemberian kredit
A. Character(watak)
B. Capacity ( kapasitas)
C. Capital(modal)
D. Collateral( jaminan)
E. Condition(kondisi)
4.Risiko kredit
Risiko kredit timbul dari beberapa melunasi utangnya:
a. Debitur
8
b. Obligasi
c. Terjadinya non-performance
Berdasarkan counterparty risiko dapat dibagi menjadi:
a. Risiko kredit pemerintah (corporato credit risk)
b. Risiko kredit korporat (carporate credit risk)
c. Risiko kredit konsumen (Retail customer credit risk)
5.Perjanjian kredit
Perjanjian Kredit menurut Hukum perdeta indonesia merupakan salah
sayu bentuk perjanjian pinjam meminjam yang diatur dalam buku ketiga
KUHperdeta pasal 17541769. Akan tetapi , dalam praktik perbankan
pada dasarnya bentuk dan pelaksanaan suatu perjanjian pinjam
meminjam yang ada dalam KUHpedeta tidaklah sepenuhnya identik
dengan bentuk dan pelaksanaan suatu perjanjian kredit perbankan.
6.jenis jenis kredit
A.jenis krefit menurut kelembagaan
B.jenis kredit menurut jangka waktu
C.jenis kredit menurut penggunaannya
D.jenis kredit menurut keterikatannya
E.jenis kredit menurut aktivitas perputaran usaha
F.jenis kredit menurut jaminannya

B.MENYUSUN LAPORAN KEUANGAN


Salah satunya adalah komponen komponen yang harus ada pada
laporan keuangan itu sendiri :
1. Neraca aporan posisi keuangan dari entitas yang harus ada pada
suatu tanggal tertentu biasanya pada akhir tahun
2. Laporan rugi laba laporan hasil operasi sebuah entitas selama
periode tertentu , misalnya satu bulan atau satu tahun
3. Laporan ekuitas (modal) pemilik laporan yang menyajikan ikhtisar
perubahan yang terjadi dalam sekitar untuk suatu periode tertentu
misalnya satu bulan atau satu tahun
4. Laporan arus kas laporan yang menggambarkan jumlah kas
masuk(penerimaan kas) dan jumlah kas keluar ( pengeluaran kas )
dalam suatu periode tertentu
9
Langkah Langkah tersebut secara sederhana dapat dilakukan sebagai
berikut:
1. Menyusun neraca saldo neraca saldo adalah suatu daftar rekening
rekening buku besar dengan saldo debet atau kredit.penyusun ini
dilakukan kalau semua jurnal sudah dibukukan kedalam masing
masing rekeningnya dibuku besar
2. Mengumpulkan data yang diperlukan untuk membantu jurnal
penyesuaian beberapa transaksi mungkin belum tercatat dan
masih tidak sesuai dengan keadaan diakhir periode sehingga data
tersebut dikumpulkan untuk membuat jurnal penyesuaian.
3. Menyusun neraca jalur (worksheet) neraca lajur atau kertas kerja
merupakan suatu cara yang memudahkan penyusunan laporan
keuangan yang dimulai dari neraca saldo dan disesuaikan dengan
data yang diperoleh dari jurnal penyesuaian.
4. Menyusun laporan keuangan yang terdiri atas laoporan rugi laba
dan laporan laporan lainnya. Laporan laporan tersebut dapat
disusun langsung dineraca lajur karena dalam neraca lajur sudah
dipisahkan jumlah jumlah yang dilaporkan dalam neraca atau
laporan rugi laba.
5. Menyusun sesuai dan menutupi rekening rekening.
6. Menyusun neraca saldo setelah penutupan.

10
DAFTAR ISI

DAFTAR ISI……………………………………………………………..………i

BAB 8 SIMPANAN DANA TABUNGAN


A.Dana Tabungan……………………………………………….…………….1
1.Pengertian dan tujuan menabung…………………………….……...…1
2.Perbedaan tabungan bank konvensial dan bank syariah…………….1
3.Macam macam tabungan…………………………………………….….2
B.Sistem penarikkan tabungan dan persyaratan……………………….....2
1.Sistem penarikkan ………………………………………………………3
2.Persyaratan untuk menabung………………………………...…….….3
C.Menghitung Bunga Tabungan…………………………………….……….3

BAB 9 SIMAPANAN DANA DEPOSITO


A.Ruang lingkup simpanan deposito…………………………………...…...5
1.Pengertian deposito……………………………………………………...5
2.Prosedur pembukaan,pemarikkan dan penetapan……………...…...5
3.Keuntungan deposito…………………………………...……………….6
4.Risiko deposito dibank………………………………...………………...6
5.Fungsi deposito………………………………………...………………...6
B.Perhitungan deposito…………………………………………..…………..6
1.Deposito berjangka……………………………………………………….6
2.Bunga sertifikat deposito……………….………………………………..7
3.Deposito on call…………………………………………………………..7

BAB 10 KREDIT PERBANKAN


A.Ruang Lingkup kredit bank……..………………………………………….8
1.Pengertian kredit bank…………………………………………………..8
2.Tujuan dan fungsi kredit..……………………………………………….8
3.prinsip pemberian kredit………………………………………………...8
4.risiko kredit………………………………………………………………..8
5.perjanjian kredit…………………………………………………………..9
B.Menyusun laporan keuangan……………………………………………...9

Anda mungkin juga menyukai