Anda di halaman 1dari 2

Penggolongan obat

1. Obat Bebas (OB)


Obat bebas adalah obat OTC (over the counter) atau obat yang dijual secara bebas di
pasaran. Artinya, Kamu bisa sangat mudah dan bebas menemukan dan membeli obat ini,
tanpa harus menggunakan resep dokter. Obat yang tergolong dalam kategori bebas adalah
obat yang memiliki efek samping rendah serta kandungan bahan-bahan yang relatif aman.
Namun meski tidak memerlukan pengawasan dokter, Kamu tetap harus memenuhi petunjuk
dan dosis yang tertera di kemasan ketika mengonsumsinya.
2. Obat Bebas Terbatas (OBT)
Obat bebas terbatas memiliki kesamaan dengan obat bebas, yaitu keduanya dijual bebas di
pasaran. Namun, obat bebas terbatas termasuk obat yang lebih keras ketimbang obat bebas,
meski obat dalam golongan ini juga bisa dikonsumsi tanpa resep dari dokter. Dalam jumlah
tertentu, obat ini masih bisa dijual di apotek mana saja.
3. Obat Keras
Obat keras sudah termasuk obat yang tidak bisa dibeli bebas di apotek tanpa resep dokter,
meski dijual legal di apotek. Tanpa resep dokter dan jika pemakaiannya tidak sesuai,
dikhawatirkan obat ini bisa memperparah penyakit, meracuni tubuh, bahkan menyebabkan
kematian. Simbol obat keras yang ada di kemasan obat adalah lingkaran merah bergaris tepi
hitam dan terdapat huruf K di dalamnya.
4. Obat Narkotika
Narkotika adalah obat-obatan yang bisa berasal dari tanaman maupun tidak. Narkotika juga
bisa berupa sintesis atau semi sintesis. Sama seperti psikotropika, narkotika menimbulkan
efek ketergantungan, khususnya jenis yang bisa mengurangi rasa sakit, nyeri, dan tingkat
kesadaran. Obat narkotika hanya boleh dijual di apotek, namun harus di bawah resep
dokter. Obat narkotika memiliki simbol lambang palang merah yang tertera di kemasannya. 

Mekanisme kerja obat


1.Absorpsi atau Penyerapan
Obat diserap ketika melakukan perjalanan dari mulut, tenggorokan, ke sirkulasi tubuh. Obat
yang dikonsumsi dikirim melalui pembuluh darah khusus yang mengarah dari saluran
pencernaan ke hati, di mana obat dipecah. Kemudian dari hati, memasuki aliran darah secara
langsung atau melalui kulit atau paru-paru.
2. Distribusi
aliran darah adalah 'kendaraan' untuk membawa obat-obatan ke seluruh tubuh. Pada tahap ini,
efek samping dapat terjadi, saat obat berefek di tempat lain selain anggota tubuh yang
ditargetkan
3.Metabolisme
Segala sesuatu yang memasuki aliran darah, baik ditelan, disuntikkan, dihirup atau diserap
melalui kulit, dibawa ke hati. Di sini, zat-zat secara kimiawi diolah dan diubah oleh protein yang
disebut enzim. Banyak produk dari penguraian enzimatik, atau metabolit, kurang aktif secara
kimia daripada molekul asli.

4. Pengeluaran atau Ekskresi


Obat yang sekarang tidak aktif menjalani tahap akhir dari waktu dalam tubuh, ekskresi. Proses
ini terjadi melalui urin atau feses. Dengan mengukur jumlah obat dalam urin (dan dalam darah),
farmakolog klinis dapat menghitung bagaimana seseorang memproses suatu obat, mungkin
mengakibatkan perubahan pada dosis atau bahkan obat yang harus dikonsumsi.

efek samping obat


ESO atau Efek Samping Obat adalah kondisi yang muncul diluar efek dari pengobatan yang
diharapkan. Kondisi ini mungkin terjadi pada kebanyakan obat, baik yang memiliki resep
ataupun tidak memiliki resep. Muncul tidaknya efek samping itu bergantung pada kondisi
masing-masing personal. Kondisi atau faktor yang mampu memunculkan ESO antara lain:
1.Polifarmasi atau mengkonsumsi obat dalam jumlah yang banyak
2.Jenis Kelamin Penyakit yang diidap oleh pasien
3.Usia misal Lansia atau Bayi
4.Ras dan genetic
5.Pengunaan obat yang digunakan secara bersamaan.

Regulasi obat
Regulasi obat merupakan tugas kompleks yang melibatkan beberapa pemangku kepentingan
(stakehorders). Oleh karena ituterdapat beberapa persyaratan yangharus dipenuhi, antara lain
daasar hokum, sumber daya manusia dan sumber daya keuangan yang memadai, independen,
dan tranparansi. Regulasi hanya dapat berfungsi dengan baik apabila ditunjang oleh sumber
daya manusia yang kompeten, serta berintegritas tinggi. Anggaran yang memadai dan
berkesinambungan, akses terhadap ahli, hubunganinternasional, laboratorium pemeriksaaan
mutu,dan system penegakan hokum di pegadilan yang dapat diandalkan.

Anda mungkin juga menyukai