2. PESERTA
Peserta Rapat Kerja pada tingkat Desa/Kelurahan terdiri dari :
a. Semua Pengurus Desa/Kelurahan
b. Undangan dari Kecamatan, Kabupaten dan Pusat
3. HAK PESERTA
a. Memberikan Masukan, ide kepada Stering Committee yang telah di SK kan oleh
Pengurus Kabupaten dalam rangka Pembuatan dan Penetapan Program Kerja pada
Karang Taruna Tingkat Desa/Kelurahan
b. Mengajukan Pertanyaan , Pendapat baik lisan maupun tertulis
Sidang Pleno 2
1. Pembacaan dan Penetapan Tata Tertip Rapat Kerja Karang Taruna tingkat
Desa/Kelurahan
2. Pembagian 3 Kelompok Tugas/Komisi
Sidang Pleno 3
Sidang Pleno 4
BAB I
NAMA, WAKTU DAN TEMPAT
Pasal 1
Nama
Musayawarah ini dinamakan Rapat Karang Taruna Desa/Kelurahan
Pasal 2
Waktu
RAKER Karang Taruna Desa/Kelurahan DILAKSANAKAN PADA :
Pasal 3
Tempat
RAKER Karang Taruna Desa/Kelurahan dilaksanakan.di …………..
BAB II
KEDUDUKAN, FUNGSI DAN WEWENANG
Pasal 4
Kedudukan
BAB III
PESERTA, HAK DAN KEWAJIBAN
Pasal 6
Peserta
Pasal 7
Hak Peserta
Kewaiiban Peserta
1. RAKER dianggap quorum jika dihadiri oleh 2/3 dari pengurus Karang Taruna
Desa/Kelurahan
2. Apabila ayat 1 tidak terpenuhi, maka forum RAKER Karang Taruna
Desa/Kelurahan
ditunda 30 menit dan selanjutnya dianggap quorum.
BAB V
PERSIDANGAN
Pasal 10
Pimpinan Sidang
3. Pimpinan Sidang berhak menegur baik diminta ataupun tidak diminta dan atau
mengeluarkan peserta apabila dianggap dapat mengganggu kelancaran sidang
RAKER Karang Taruna Desa/Kelurahan
Pasal 11
Pengambilan Keputusan
BAB VII
PENUTUP
Pasal 13
Tata Tertib ini adalah sebagai acuan dalam pelaksanaan RAKER Karang Taruna
Desa/Kelurahan
PANITIA PELAKSANA KEGIATAN RAPAT KERJA
KARANG TARUNA DESA DAN KELURAHAN
No : /SC/Panpel/XII/2021
KONSEDERAN
Mengesahkan : ………………………………………………………………………………………
Dengan Mengharap Rahmat dan Ridho dari Allah SWT dan dengan mengucapkan
Bismillahirrahmanirahim, Setelah :
Menimbang : Bahwa untuk Memperlancar dan Mensuseskan Rapat Kerja
Karang Taruna Desa/Kelurahan , maka dipandang perlu untuk
pengesahan Peserta Rapat Kerja.
Mengingat : Hasil Musyawarah Pengurus Karang Taruna Desa/Kelurahan
Tentang Pembentukan Panitia Raker dan Stering Committee
Memperhatikan : dan seterusnya
Memutuskan :
1. Mengesahkan : ………………………………………………………………………………………………………
2. Keputusan ini Berlaku sejak Tanggal………………………………………
3. Apabila dikemudian Hari terdapat kekeliruan akan ditinjau kembali.
Di Tetapkan di :
Hari/Tanggal :
Waktu :
1.
2.
3.
DRAF POKOK-POKOK PIKIRAN
PETUNJUK TEKHNIS PELKSANAAN
TEMU KARYA KARANG TARUNA PADA TINGKAT DESA/KELURAHAN
8. PESERTA
Peserta TKKT pada tingkat t Desa/Kelurahan erdiri dari :
c. Peserta Penuh , Yakni Pengurus karang taruna pada tingkat DUSUN
d. Peserta Peninjau , yakni utusan dari Aparat Desa, Pembina Umum dan Pembina Tekhnis
Sidang Pleno 1
Sidang Pleno 2
4. Pembacaan dan Penetapan Tata Tertip Pemilihan Ketua Umum Karang Taruna tingkat
Desa/Kelurahan
5. Pendaftaran dan pengesahan Bakal Calon
6. Penetapan calon Ketua umum Karang Taruna
7. Penyampaian Visi dan Misi Calon Ketua Umum
8. Selanjutnya Stering Comite Meminta kepada Peserta TKKT apakah pimpinan sidang
pemiloihan ketua Umum di teruskan oleh Stering Comite atau di Pilih Pimpinan sidang
yang Baru
9. Pemilihan Calon Ketua Umum Karang Taruna
10. Pengesahan Ketua Umum yang Terpilih
Sidang Pleno 3
4. Pembentukan dan Pengesahan Team Formatur untuk penyusunan Pengurus Inti yang
dipimpin oleh ketua Terpilih
- Ketua Umum
- Wakil Ketua
- Sekretaris Umum
- Wakil Sekretaris
- Bendahara Umum
- Wakil Bendahara
Sidang Pleno 4
8. Stering Comite Menyerahkan Hasil-hasil Keputusan Kepada Ketua Umum yang terpilih
dan selanjutnya mengembalikani Pimpinan Sidang Kepada Ketua Panitia
9. Ketua Panitia mempersiapkan acara Penutupan Temu Karya Tingkat Desa/Kelurahan
secara Resmi.