perusahaan adalah 01.234.567.8-035.000, beralamatkan di Jl. Kebon Jeruk No. 53, Jakarta Barat. No.
Telp 021-556 7789 / fax 021-556 7788, KLU 00023, periode pembukuan dari Januari 2020 -
Desember 2020 (tidak diaudit). Metode penyusutan yang digunakan, baik secara komersial maupun
fiskal adalah metode garis lurus :
Susunan pemegang saham terdiri dari :
Berikut adalah laporan keuangan (laba/rugi) PT Sarana Sari untuk periode yang berakhir 31
Desember 2020 :
Deskripsi Jumlah
10.000.0
Penjualan 00.000
200.0
Retur Penjualan 00.000
300.0
Diskon Penjualan 00.000
9.500.0
Penjualan bersih 00.000
7.000.0
Pembelian 00.000
150.0
Retur pembelian 00.000
50.0
Diskon pembelian 00.000
1.000.0
Saldo awal persediaan barang dagangan 00.000
500.0
Saldo akhir persediaan barang dagangan 00.000
7.300.0
Harga Pokok Penjualan 00.000
2.200.0
Laba bruto 00.000
Biaya operasional :
450.0
Gaji, THR, bonus 00.000
50.0
Premi asuransi karyawan 00.000
35.0
Perjalanan dinas 00.000
15.0
Alat tulis kantor 00.000
74.0
Listrik 00.000
65.0
Telepon / teleks 00.000
100.0
Penghapusan piutang 00.000
48.0
Bunga pinjaman dari BCA 00.000
24.0
Sewa Mesin 00.000
20.0
Reparasi 00.000
40.0
Royalti 00.000
15.0
Pengangkutan 00.000
165.0
Penyusutan (sesuai fiskal) 00.000
85.0
Pemasaran 00.000
45.0
Lain-lain 00.000
1.231.0
Total biaya operasional : 00.000
(Biaya) / pendapatan lain-lain :
32.00
Pendapatan bunga deposito - net of tax 0.000
18.0
Pendapatan bunga bank - net of tax 00.000
78.4
Pendapatan sewa kendaraan 00.000
56.0
Laba rugi selisih kurs 00.000
42.5
Deviden dari PT Sumber Kimia 00.000
50.0
Laba cabang di Malaysia 00.000
276.9
Total (Biaya) / pendapatan lain-lain : 00.000
1.507.9
Laba bersih sebelum pajak 00.000
1. Pada Perkiraan pembelian, terdapat pembelian impor dari luar negeri, dalam hal ini
dari Singapore, dan antara Indonesia dan Singapore terdapat perjanjian
Penghindaran Pajak Berganda / Tax Treaty). Pembelian ini sebesar USD 42.000 (kurs
menurut Menteri Keuangan adalah sebesar 14.450 ). Bea masuk sebesar 10% .PT
Sarana Sukses sudah memiliki API (Angka Pengenal Import).
2. Dalam akun biaya gaji termasuk pembayaran PPh pasal 21 untuk para Direktur
sebesar Rp 10.000.000,-
3. Dalam perjalanan dinas karyawan termasuk biaya oleh-oleh sebesar Rp 3.000.000
4. Dalam biaya telepon/teleks, termasuk pembayaran biaya pulsa HP Direktur Rp
20.000.000
5. Dalam biaya penghapusan piutang terdapat Rp 70.000.000 yang telah memenuhi 4
syarat penghapusan piutang menurut Undang-Undang Pajak Penghasilan
6. Rincian Biaya lain-lain terdiri dari :
- Sumbangan ke PMI untuk bencana nasional 5.000.000
- Jamuan tamu (ada daftar nominatif) 10.000.000
- PPh pasal 23 10.000.000
- PBB kantor 5.000.000
- Sisanya tidak ada bukti pendukung 15.000.000
Total 45.000.000
a. PPh 22 atas impor yang keterangannya dapat dilihat di keterangan no. 1 diatas
b. PPh 23 atas penghasilan dari sewa kendaraan yang keterangannya dapat dilihat dari
keterangan no. 7 diatas.
c. Laba atas cabang di Malaysia telah dilakukan pemotongan pajak di Malaysia sebesar
Rp 7.500.000
d. Angsuran PPh 25 untuk masa Januari & Februari 2020 sebesar Rp 12.000.000 / bulan,
sedangkan dari masa Maret – November 2020 sebesar Rp 10.000.000 / bulan.
Kemudian untuk masa Desember 2020 telah dikeluarkan STP sebesar Rp 11.000.000
(pokok 10.000.000 dan denda 1.000.000 yang pembayarannya telah dilunasi.
Anda diminta :
1. Membuat Perhitungan PPh badan yang harus dibayar oleh perusahaan tahun 2020
2. Membuat SPT PPh Badan Formulir 1771