Anda di halaman 1dari 26

KIMIA ORGANIK

UNIVERSITAS BHAYANGKARA
TATA TERTIB
• Penilaian :
üUAS : 40%
üUTS : 30%
üTugas dan kuis : 20%
üKehadiran : 10% (minimal kehadiran 80%)
• Jumlah perkuliahan dalam 1 semester : 16 kali,
termasuk UTS dan UAS
• Berpakaian sopan dan rapi
PERTEMUAN 1
• STRUKTUR ATOM
• IKATAN KIMIA
• MENGGAMBAR STRUKTUR KIMIA
ATOM
• ATOM adalah suatu partikel yang tidak bisa dibagi lagi
• Partikel penyusun atom adalah proton dan neutron (menyusun inti),
sedangkan disekitar inti adalah electron.
• Elektron akan menempati lintasan disekeliling inti atom
• Proton bermuatan positif, electron bermuatan negatif, dan neutron
netral
• A = nomor massa (dalam inti) = jumlah proton + jumlah
neutron
• Z = Nomor atom = jumlah electron
• Sehingga jika jumlah proton dan jumlah electron sama
besar maka atom adalah netral
STRUKTUR ATOM
• Elektron di dalam atom terdistribusi
dengan menempati lintasan/orbital.
• Lintasan yang paling dekat dengan
inti atom adalah lintasan yang
memiliki tingkat energi rendah,
sedangkan lintasan yang paling jauh
memiliki tingkat energi yang tinggi
TIPE ORBITAL
• ORBITAL adalah tempat
singgahnya electron
• Tipe orbital : s p d f
• Orbital s = atom hanya memiliki 1
orbital
• Orbital p = atom memiliki 3 orbital
(Px, Py, Pz) dengan tingkat energi
yang sama
• Orbital d = atom memiliki 5 orbital
dengan tingkat energi yang sama
• Orbital f = atom memiliki 7 orbital
dengan tingkat energi yang sama
Struktur atom
Ada 3 aturan dalam penggambaran konfigurasi elektron dalam suatu
atom, yaitu:

1 s adalah kulit yang terendah dan dekat dari inti


1s 2s 2p 3s 3p 4s 3d 4p 5s 4d 5p 6s 4f 5d 6p 7s 5f 6d 7p
Contoh soal
• Tuliskan konfigurasi elektron keadaan dasar dan jumlah elektron
valendi unsur dari:

Carbon memiliki nomor atom 6


IKATAN KIMIA
• Dari contoh soal sebelumnya, dapat dilihat ada elektron yang berpasangan dan
elektron yang tidak berpasangan (tidak stabil)
• tidak berpasangannya elektron, membuat atom tidak stabil
• Untuk menstabilkannya, atom-atom akan berusaha mencari pasangan dengan
membentuk suatu ikatan kimia
• Ikatan kimia adalah ikatan antara inti dengan inti
• Jadi mengapa atom-atom itu berikatan?
• Karena tujuannya untuk mencapai stabilitas
• Stabilisasi adalah?
• senyawa yang dihasilkan lebih rendah energinya dari pada atom-atom terpisah
• contoh H2 energinya lebih kecil dibandingkan atom H à namun tetap ada jarak
antar inti optimumnya, yaitu 74 pm. Jika atom-atom H dipaksakan lebih
mendekat tidak akan bisa, karena akan timbul pentalan sehingga energi pada
atom H akan lebih besar dari pada saat mereka akan bertemu/ berdekatan
• Syarat Ikatan kimia: kondisià jarak nyaman/optimum, kestabilan optimum
• Bagaimana atom-atom berikatan?
• Konsep lewis menggambarkan suatu atom stabil, dimana disekitarnya
tergambarkan semua elektronnya dan berpasangan disekitar inti
• Lewis dikenal dengan konsep 8 elektron valensi/ oktet
• Oktet (8) elektron pada kulit terluar atom (kulit valensi) memberi
kestabilan pada unsur-unsur gas mulia (golongan 18)
• Unsur golongan utama lazim mengadopsi konfigurasi elektron unsur
golongan 18 terdekat
Ikatan kimia dibagi menjadi 2 yaitu: Ikatan ionik dan Ikatan kovalen
Ikatan ionik biasanya terjadi
pada golongan IA IIA (logam)
dengan golongan VIA dan VIIA
(non logam).

Golongan IA dan IIA


cenderung melepaskan
elektron, sedangkan VIA dan
VIIA menerima elektron untuk
mencapai konfigurasi gas mulia
Cl-Cl à terbentuk satu ikatan tunggal kovalen

Ikatan tergantung pada elektron valensinya; Ct: O2 adalah ikatan rangkap


dua kovalen; dan N2 adalah ikatan rangkap 3 elektron

Kovalen ada 2: kovalen polar dan kovalen non polar


IKATAN KOVALEN
• Kovalen non polar
• Sepasang electron ikatan terbagi secara sama
• Ct: H2, Cl2, N2

• Kovalen polar
• Elektron ikatan tertarik lebih kuat ke salah satu atom
• Ct: HCl, HBr, HO
N atau golongan halogen à memiliki 3 elektron bebas yang dapat berikatan dengan atom lainnya dan memiliki 1 PEB
(pasangan elektron bebas) yang dapat membentuk ikatan tambahan yang dikenal dengan nama kovalen koordinat
Contoh Soal muatan formal
Ikatan kovalen polar: Elektronegativitas
Selisih elektronegativitas menentukan jenis
ikatan kovalen
Contoh:
Metilitium

C – Li

C=2,5; Li = 1,0

Maka:
elektronegativita
snya adalah 1,5
(kovalen polar)
MOMEN DIPOL
MENGGAMBAR STRUKTUR KIMIA
(1) Gambarkan struktur semua senyawa dengan rumus molekul C5H12 dengan struktur kekule’:
(2) Gambarkan struktur singkat/mampat ikatan dari molekul C5H12
(3) Gambarkan struktur garus/kerangka ikatan dari molekul C5H12

Gambarkan
C5H6
C7H14
C6H6O
C10H14O

Anda mungkin juga menyukai