Anda di halaman 1dari 9

JOBSHEET SPA JEPANG

(SHAIATSU MASSAGE)
(Disusun untuk memenuhi tugas harian mata kuliah SPA ASIA 2021)

Disusun Oleh :

HELEN ANGGA SEPTIANTI

19519334041

Dosen Pengampu :

Elok Novita, M. Pd.

Nolis Marliati, M. Pd.

Ika Pranita Siregar, M. Pd.

D-IV TATA RIAS DAN KECANTIKAN


FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAR NEGERI YOGYAKARTA
PENDAHULUAN

A. Pengertian
Shiatsu adalah bentuk bodywork terapi dari Jepang. Teknik menekan,
menenangkan, dan teknik peregangan dan dilakukan tanpa minyak dan memakai
pakaian yang nyaman."Shiatsu" diterjemahkan sebagai "tekanan jari." Ada gaya yang
berbeda dari Shiatsu, yang semuanya memiliki akar dalam salah satu dari tiga sistem
yang dikembangkan di Jepang pada awal 1900-an sebagai akibat dari kebangkitan
terapi medis tradisional Jepang, termasuk akupunktur.
Shiatsu yang berkembang saat ini dari integrasi terapi manual tradisional
Jepang dengan pengetahuan medis barat modern. Di AS, Shiatsu adalah salah satu
terapi utama dalam profesi yang lebih besar dari Asia Bodywork Terapi.
Definisi ‘Shiatsu’ adalah sebuah kata yang berasal dari bahasa Jepang yang
terdiri atas dua unsur yang berarti ‘jari’ (Shi) dan ‘tekanan’ (atsu). Istilah ini
digunakan untuk menjelaskan suatu bentuk terapi yang diakui oleh pemerintah jepang.
Salah satu ciri dari terapi ini adalah banyaknya penggunaan tekanan statis pada
titik accupoint yang tepat, dimana titik dan garis accupoint tersebut di dalam bahasa
jepang ini disebut ‘tsubo’, juga digunakan dalam pengobatan akupunktur atau tusuk
jarum dan dalam bahasa Inggris tsubo ini juga disebut accupoints’ (titik-titik pijat).

B. Sejarah
Shiatsu sudah ada di China paling tidak sejak 2000 tahun yang lalu. Shiatsu
bermula dari pijat tradisional China kuno yang dikenal sebagai ‘anma’. Anma
kemudian diadopsi dan diadaptasi oleh masyarakat Jepang.
Pijat modalitas Jepang yang dikembangkan pada 1320 oleh Akashi Kan Ichi.
Anma dipopulerkan pada abad ketujuh belas oleh ahli akupunktur yang bernama
Sugiyama Waichi. Sejak saat Sugiyama ini, pijat di Jepang telah sangat terkait dengan
buta. Sugiyama mendirikan sejumlah sekolah kedokteran untuk orang buta yang
diajarkan praktek ini.

C. Tujuan
1. Menjaga keseimbangan tubuh
2. Mengilangkan stress
3. Relaksasi otot
4. Mengurangi rasa letih, lelah, dan pegal pada tubuh

D. Manfaat
1. Terapi Shiatsu banyak digunakan untuk mengatasi keluhan seperti; kelelahan,
nyeri punggung, sakit kepala, kecemasan, depresi, sembelit, dan bahkan untuk
mengatasi permasalahan premenstrual syndrome.
2. Pulihkan energi dan vitalitas dengan membuka chi Anda seperti halnya
akupunktur
3. Mengurangi rasa sakit akibat cedera atau kecelakaan fisik serupa
4. Pengobatan dan pencegahan depresi
5. Pengobatan dan pengurangan gejala yang disebabkan oleh masalah pencernaan,
PMS, mual umum, migrain, dan banyak lagi
6. Relaksasi otot untuk menghilangkan stres dan kecemasan
7. Memperbaiki postur tubuh dan memanjangkan tulang belakang
8. Meredakan nyeri yang berhubungan dengan saraf terjepit
9. Pijat shiatsu membantu dalam pencernaan makanan dan ekskresi limbah tubuh
dan racun.
10. Meningkatkan stamina dengan menyimpan energi dan bahkan meningkatkan
metabolisme.
11. Pijat shiatsu bermanfaat bagi ibu hamil karena dapat membantu dalam
menghasilkan lingkungan yang nyaman bagi bayi.

E. Kontra indikasi
1. Sakit punggung
2. Sakit kepala Sakit punggung
3. Sakit kepala
4. Pra Menstruasi Syndrom
5. Insomnia (susah tidur)
6. Nyeri leher dan bahu
7. Pemulihan dari cedera
8. Rematik
9. Masalah pencernaan
10. Stress
PERSIAPAN

A. Persiapan beutician

No. Nama & Gambar Spesifikasi Fungsi Jumlah


Jas Kerja
Digunakan saat
1. Berwarna Putih melakukan 1 buah
pemangkasan rambut

Sepatu
Sebagai alas kaki 1
2. Flat Shoes
Beautycian pasang

Celana kain hitam Kain bersih, 1 buah


hitam Seragam, penutup
3.
badan Beautician

Hijab Hitam Kain bersih 1 bua


4. Penutup kepala h
Beautician dengan rapi

B. Persiapan alat dan bahan

No. Nama & Gambar Spesifikasi Fungsi Jumlah


Matras Busa

Tempat Massage
1. 1
Client
Tempat sampah

Untuk meletakkan
2. Plastik 1
kotoran

Kresek

Melapisi tempat
3. Plastik 1
sampah

C. Persiapan klien

No. Nama & Gambar Spesifikasi Fungsi Jumlah


Legging
Penutup Badan
1. Kain 1
Setelah
Perawatan

2. Sandal Hotel Busa Alas kaki sebelum dan 1


sesudah klien masssage

Manset

3. Kain Bermotif Untuk Alas 2


Klient

D. Persiapan kosmetik

No. Nama & Gambar Spesifikasi Fungsi Jumlah


Hand Sanitizer

1. Cair Membersihkan Tangan 1 Buah


2. Body lotion cair 1buah

E. Persiapan
Persiapan area kerja adalah suatu hal yang mutlak dalam melakukan
pekerjaan. Suatu pekerjaan tidak akan berhasil bila tidak dengan persiapam yang
benar dan matang. Area kerja yang baik dapat terwujud apabila dalam persiapan
memenuhi standar kesehatan dan kenyamanan kerja (K3).
1. Menata Bed SPA
2. Menata kursi berlubang dan tikar
3. Menyiapkan kompor portable dan kuali
4. Menyiapkan kain pel
5. Menyiapkan Troley
PROSEDUR PERAWATAN

A. Prosedur pertama
No. Keterangan Waktu
1. Perkenalan dengan client
2. Jelaskan kepada klien mengenai apa yang akan
anda lakukan
3. Cuci tangan dan gunakan handsanitizer
15 menit
4. Gunakan lotion khusus
5. Posisi yang di kontraindikasikan untuk klien
6. Atur lingkungan yang tenang tanpa tnterupsi
untuk meningkatkan efek pijat punggung

B. Prosedur kedua
1. Bantu klien untuk berpindah ke dekat sisi tempat tidur agar terjangkau oleh anda
dan sesuaikan tinggi tempat tidur agar nyaman untuk bekerja guna mencegah
ketegangan punggung.
2. Tentukan posisi mana yang lebih disukai klien. Posisi pronasi atau tengkurap
direkomendasikan untuk menggosok punggung. Posisi miring dapat dilakukan jika
klien tidak bisa tengkurap.
3. Buka bagian punggung dari bahu sampai area sakralis inferior. Tutup bagian
tubuh yang lain untuk mencegah kedinginandan meminimalkan pemajanan.
4. Tuangkan sedikit losion ke telapak tangan anda dan biarkan selama satu menit.
Botol lotion juga dapat ditaruh dalam waskom mandi yang berisi air hangat.
Preparat gosokan punggung yang dingin cenderung dirasa tidak nyaman bagi
individu. Menghangatkan larutan dapat memfalisitasi kenyamanan klien.
5. Dengan menggunakan telapak tangan anda mulai di area sakralis dengan
menggunakan pijatan lembut yang memutar.
6. Gerakan tangan anda keatas menuju ke pusat punggung dan kemudian ke kedus
skapula.
7. Pijat dengan gerakan memutar pada kapula.
8. Gerakan tangan anda menuruni bagian sisi punggung.
9. Pijat area pada krista iliaka kanan dan kiri.
10. Berikan tekanan berkelanjutan yang mantap tanpa memutuskankontak dengan
kulit klien.
11. Ulangi gerakan di atas selama 3 sampai 5 menit dengan lebih banyak lotion sesuai
kebutuhan.
12. Saat memijat punggung, kaji kemeraha pada kulit dan area penurunan sirkulasi
pada kulit klien.
13. Keringkan losion yang berlebih dengan menggunakan sebuah handuk
LEMBAR PENILAIAN KEPUASAN
PELANGGAN

Nilai
No. Aspek Penilaian Saran
1 2 3 4
1. Keramahan
2. Pembersihan Kaki
3. Tekanan Massage
4. Teknis Scrub
5. Aroma Scrub
6. Rasa Di kulit
7. Teknis Lulur
8. Aroma Lulur
9. Rasa di Kulit
10. Suhu hot stone
11. Massage Hot Stone
12. Durasi
13. Pelayanan
Total Score

Anda mungkin juga menyukai