Anda di halaman 1dari 5

PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA

FAKULTAS ILMU KOMPUTER UNIVERSITAS


ESA UNGGUL JAKARTA
Mata Kuliah : CSA312 / APLIKASI SISTEM ENTERPRISE
Dosen : Yulhendri
Nama/Nim : Stephen Andreas/20180803001

SOAL :

1. Jelaskan dengan lengkap kenapa perusahaan perlu mengimplementasikan


Sistem Aplikasi Enterprise yang sifatnya “terintegrasi”.

Perusahan perlu mengimplementasikan Sistem Aplikasi Enterprise karena


Pada organisasi atau perusahaan yang tidak menerapkan sistem Sistem Aplikasi
Enterprise, umumnya menggunakan sistem database yang terpisah.

Di mana setiap unit kerja memiliki database tersendiri, seperti pemasaran yang
memiliki database pemasaran, sumber daya manusia atau HRD dengan database HRD
tersendiri, purchashing memiliki database pembeliannya tersendiri, dan bagian
keuangan memiliki database keuangan tersendiri.

Sistem terpisah demikian memiliki database yang berbeda dan sering terjadi
ketidaksesuaian sehingga sulit untuk pengelolaannya. Dengan adanya Sistem Aplikasi
Enterprise untuk menggantikan sistem-sistem yang terpisah tersebut menjadi
terintegrasi sehingga pengelolaannya lebih efektif dan efisien.
2. Jelaskan kenapa Proses Bisnis menjadi bagian penting dalam
pengimplementasian Sistem Enterprise.

Proses Bisnis menjadi bagian penting dalam pengimplementasian system


informasi karena dapat meningkatkan kinerja dari sebuah system pada perusahaan
secara dratis. Keberadaan proses bisnis akan membantu perusahaan untuk berjalan
dengan lebih baik. Karena didalamnya setiap orang telah mengetahui peran dan
tanggung jawabnya

Proses dapat diharapkan berjalan sebagaimana yang dirancang, keberadaan


proses bisnis yang telah berjalan dengan baik akan memberikan sebuah interaksi yang
saling tergantung satu dengan lainnya. Sehingga ukuran kinerja dari setiap menit pun
dapat dilakukan secara langsung.
3. Jelaskan dengan lengkap proses seleksi ERP yang merupakan bagian dari
proses implementasi ERP.

Proses seleksi yang sebaiknya dilakukan untuk memenuhi kebutuhan perusahaan


dalam memilih ERP. Proses seleksi tidak harus selalu rumit agar efektif. Yang penting
organized, focused dan simple. Proses seleksi ini biasanya berkisar antara 5-6 bulan
sejak dimulai hingga penandatanganan order pembelian ERP.

Berikut ini adalah akivitas yg sebaiknya dilakukan sebagai bagian dari proses
pemilihan software ERP: analisa strategi bisnis, analisa sumber daya manusia, analisa
infrastruktur dan analisa software.

Proses seleksi ERP

1) Buat daftar / check list dari tantangan operasional yang saat ini dihadapi perusahaan,
dari tingkat manajemen dan check list dari tiap-tiap bagian atau divisi.
2) Buat daftar / check list dari kebutuhan perusahaan akan penggantian sistem. Bisa saja
perusahan saat ini tidak mengalami kendala operasional, namun sesuai visi
perusahaan akan berkembang pada tahun-tahun mendatang, dan sistem yang ada saat
ini tidak dapat lagi mendukung perkembangan tersebut.
3) Beri Bobot kedua check list diatas agar kita dapat mengetahui kepentingan dari tiap
kendala operasional yang terjadi dan kebutuhan, sehingga memudahkan untuk
menetukan prioritas.
4) Proses seleksi vendor apakah untuk pembuatan (custom made) atau membeli produk
ERP yang sudah jadi menjadi lebih mudah dengan check list di atas, dimana kita
dapat membandingkan suatu produk ERP dengan yang lainnya bukan karena
banyaknya fungsi yang tersedia pada suatu sistem ERP, melainkan kepada apakah
cocok dengan kebutuhan kita.
5) Proses seleksi merupakan suatu aktifitas yang harus melibatkan seluruh lini
manajemen dan setiap bagian/departemen/divisi. Hal ini dikarenakan pengguna dari
sistem ERP nantinya adalah setiap divisi yang ada
4. Gambarkan dan jelaskan tentang “General Model” dari Sistem ERP.

Manajamen
Keuangan

Customer Supply
Relation Chain
Manajemen Manajemen
SISTEM
ERP

Human Manufacturing
Resource Resource
Planning
Manajemen

General Model Sistem ERP

Menurut jurnal yang saya baca suatu ERP yang ideal biasanya memiliki beberapa
modul fungsi yang terintegrasi didalamnya. Berikut penjelasan dari General Model
dari Sistem ERP yang saya gambar

1. Manufaktur

Beberapa fungsi didalamnya mencakup engineering, capacity, alur kerja, quality


control, tagihan material, proses manufaktur, dan lain sebagainya.

2. Finansial

Beberapa fungsi didalamnya mencakup accounts payable, accounts receivable, fixed


assets, general ledger, cash management, dan lain sebagainya.

3. Human Resource

Beberapa fungsi didalamnya mencakup benefit, training, payroll, waktu dan


kehadiran, dan lain sebagainya.
4. Manajemen Supply Chain

Beberapa fungsi didalamnya mencakup inventori, perencanaan supply chain,


penjadwalan supplier, pemrosesan klaim, input order, purchasing, dan lain
sebagainya.

5. Manajemen Customer Relationship

Beberapa fungsi didalamnya mencakup sales and marketing, service, komisi,


customer contact, calls center, dan lain sebagainya.

Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai