Anda di halaman 1dari 6

Tugas Personal ke-2

Week 7

ESSAY

1. Jelaskan pengertian petty cash dan contoh transaksi yang termasuk ke dalam petty cash!

JAWABAN

Petty Cash adalah dana yang dikeluarkan perusahaan dengan jumlah yang relatif
kecil. Ketika akan melakukan transaksi bisnis, pebisnis tidak selalu mengeluarkan biaya
besar. Bahkan sekalipun nominal uang yang dibayarkan tidak seberapa tetapi jumlah
produk yang dibeli kadang sangat banyak, dan transaksi tersebut harus dicatat dengan
benar. Bahkan pembukuan yang dipersiapkan juga harus detail agar akuntan dapat
melakukan analisis tanpa kesalahan.
Ciri khas dari petty cash adalah jumlah nominalnya yang sudah ditetapkan sebelumnya
oleh manajemen perusahaan dalam jumlah tertentu atau terbatas. contohnya untuk
membeli keperluan ATK yang rumit jika harus melalui prosedur.

Contoh Transaksi Petty Cash atau Kas Kecil.


Pada tanggal 1 Maret 2016, PT JARWO membentuk dana kas kecil sebesar Rp 300.000.
Pada tanggal 31 Maret 2016, dana kas kecil terdiri dari uang tunai dan bukti-bukti
pengeluaran kas kecil sebagai berikut ini :

Buatlah Jurnal untuk mencatat :


a. pembentukkan dana Kas Kecil

ACCT6363 – Accounting for Business


b. Mengisi kembali dana kas kecil yang sekaligus dinaikkan menjadi Rp 400.000,-

Pembahasan :

https://accurate.id/akuntansi/pengertian-lengkap-kas-kecil/
https://sevenaccounting.net/contoh-soal-kas-kecil/
https://accurate.id/akuntansi/petty-cash-adalah/#:~:text=Ciri%20khas%20dari
%20petty%20cash,tertentu%20disesuaikan%20dengan%20skala%20operasional.
2. Sebutkan dan jelaskan jenis investasi yang dapat menjadi pilihan perusahaan untuk
memperoleh keuntungan.
JAWABAN
Berikut ada 5 jenis investasi yang dapat dipilih perusahaan untuk memperoleh
keuntungan :

1) Saham
Saham adalah suatu bukti kepemilikan suatu perusahaan.  Semakin besar saham yang
dimiliki maka semakin besar kekuasaannya di perusahaan tersebut. Ada beberapa tipe
saham, yaitu saham biasa (common stock) dan saham preferen (preferren stock).
Dengan membeli saham suatu perusahaan sebutlah Bank Mandiri maka secara sah

ACCT6363 – Accounting for Business


kita menjadi pemilik saham bank tersebut, tentu saja dengan porsi yang sangat kecil
apabila kita membelinya dalam jumlah satu lot (jumlah satuan dalam saham).
Pembelian saham suatu perusahaan hanyalah perusahaan yang tercatat di Bursa Efek
Indonesia (BEI).
2) Reksadana
Reksadana adalah wadah yang digunakan untuk menghimpun uang milik masyarakat
pemilik modal yang akan dikelola untuk menghasilkan keuntungan. Reksadana ada
bermacam-macam jenisnya. Di Indonesia reksadana konvesional yang biasanya
dijadikan instrumen investasi oleh masyarakat awam.
3) P2P Lending
P2P lending atau peer to peer lending adalah sebuah platform/penyelenggara yang
mempertemukan penanam modal/investor dengan si peminjam modal biasanya
pemilik usaha. Tujuannya adalah memperoleh keuntungan bagi si pemodal dan
memperoleh modal bagi si pemilik usaha entah untuk cashflow perusahaan atau
ekspansi bisnis.
4) Deposito
Deposito adalah produk simpanan yang dimiliki bank yang penyetoran maupun
penarikan uangnnya hanya bisa dilakukan dalam waktu tertentu. Tujuannya adalah
memperoleh keuntungan dari bunga yang diberikan dari beberapa persen yang telah
disesuaikan dengan jumlah uang yang disetorkan.
5) Obligasi
Obligasi adalah jenis investasi dalam bentuk surat utang. Surat utang yang
dikeluarkan oleh negara biasa disingkat SUN. Kemudian surat utang yang
dikeluarkan oleh swasta biasa digunakan sebagai dasar jaminan kepada pemilik
modal dengan janji pengembalian uang yang telah dipinjamkan dan bunganya dalam
tempo yang telah ditentukan.

https://www.wartaekonomi.co.id/read286963/mengenal-5-jenis-investasi-keuangan

3. Terdapat 2 metode akuntansi untuk mencatat piutang tak tertagih, sebutkan dan jelaskan.
JAWABAN
Terdapat 2 metode pencatatan piutang tak tertagih dalam akuntansi, yang pertama adalah
metode Write-Off  yang kedua adalah metode penyisihan atau biasa disebut Allowance
Method. Berikut adalah pengertian lengkap dari dua metode ini:
1) Metode Penghapusan Langsung Piutang tak Tertagih atau Write-Off 
Metode ini melibatkan penghapusan langsung ke akun piutang. Di bawah metode
penghapusan langsung, beban piutang tak tertagih berfungsi sebagai kerugian
langsung dari piutang tak tertagih, yang pada akhirnya berlawanan dengan
pendapatan, menurunkan laba bersih Anda. Misalnya, dalam satu periode akuntansi,
suatu perusahaan dapat mengalami peningkatan yang besar pada akun piutangnya.
Kemudian pada periode akuntansi berikutnya, banyak pelanggan mereka yang gagal
membayar (bukan membayar mereka), sehingga membuat perusahaan mengalami

ACCT6363 – Accounting for Business


penurunan laba bersih. Oleh karena itu, metode penghapusan langsung hanya dapat
digunakan untuk nilai yang jumlahnya kecil dan tidak material. Kami akan
mendemonstrasikan cara mencatat entri jurnal piutang tak tertagih menggunakan MS
Excel.

2) Metode penyisihan Piutang tidak tertagih


Untuk jumlah material yang besar, metode penyisihan lebih disukai dibandingkan
dengan metode penghapusan langsung atau write off. Namun, banyak perusahaan
masih menggunakan penghapusan langsung untuk jumlah kecil. Alasan preferensi
ini karena metode tersebut melibatkan akun aset kontra yang bertentangan dengan
piutang. Akun kontra aset pada dasarnya adalah akun dengan saldo yang berlawanan
dengan piutang dan dicatat di neraca

4. Manakah transaksi yang termasuk ke dalam transaksi receivable atau investment?

No Transaksi Jawaban

1 Perusahaan membeli saham perusahaan lain Investment

2 Perusahaan menjual barang dagangan secara kredit Receivable

3 Perusahaan menjual Gedung secara tunai Receivable

4 Perusahaan menerbitkan wesel tagih/notes Receivable

5 Perusahaan menerbitkan saham Receivable

6 Perusahaan membeli surat utang Investment

7 Perusahaan membeli barang dagangan secara Investment


kredit

8 Perusahaan membeli sahamnya sendiri Investment

KASUS

NOTES RECEIVABLE (LN4)

Pada tanggal 1 September 2014, Dougherty Corp. menerima wesel berbunga enam bulan, 7%,
S45.000 dari Rozelle Company untuk pembayaran piutang usaha. Akhir tahun Dougherty
adalah 31 Desember. Rozelle membayar wesel dan bunganya pada tanggal jatuh tempo.

Diminta:

1. Siapa pembuat (maker) dan penerima pembayaran (payee) dari note tersebut?
Jawaban : Maker = Rozelle Payee = Dougherty Corp

ACCT6363 – Accounting for Business


2. Berapa tanggal jatuh tempo wesel?
Jawaban : 1 September 2014 + 6 Bulan = 1 Maret 2015

3. Siapkan semua jurnal yang diperlukan yang perlu dibuat Dougherty sehubungan dengan
notes tersebut.
Jawaban :
Jurnal 1
1 September 2014
Notes Receivable 45.000
Accounts Receivable 45.000
To record payment of
Accounts Receivable

Month Number Of Days Outstanding


September 2014 30
Oktober 2014 31
November 2014 30
Desember 2014 31
Januari 2015 31
Februari 28
Maret 2015 01
Total Days 182

Jurnal 2 untunk menghitung bunga


31 Desember 2014
Interest Receivable 1.067,5
Interest Revenue 1.067,5
To record interest
earned : 45.000 x 0,07
x 122/360

Pada 01 Maret 2015, Dougherty Corp mengumpulkan jumlah pokok dan bunga dari Rozelle
Company.

01 Maret 2015

ACCT6363 – Accounting for Business


Cash 46.592,5

Notes Receivable 45.000

Interest Revenue 525

Interest Receivable 1.067,5

To record collection of
promissory note

Interest yang di dapat selama tahun 2015 : 45.000 x 0,07 x 60/360 = 525

ACCT6363 – Accounting for Business

Anda mungkin juga menyukai