Soal UTS Online Likuid Kelas B
Soal UTS Online Likuid Kelas B
GENAP 2020/2021
Mata Kuliah/Praktikum : Formulasi dan Teknologi Sediaan Likuida dan Semi Solida
Kode / SKS : PHR 220 / 2 (dua)
Semester : IV (empat)
PROGRAM STUDI Hari / Tanggal : Selasa, 30 Maret 2021
S1 - FARMASI Waktu : MCQ 10 menit & Essay 20 menit
Fakultas Farmasi
Kelas / Golongan :B
Unika Widya Mandala Dosen : Drs. Kuncoro Foe, G.Dip.Sc., Ph.D., Apt.
Surabaya
SOAL ESSAY:
Pilih soal yang ingin anda kerjakan terlebih dahulu (tidak harus dikerjakan secara berurutan) !
Kerjakan hanya soal yang mampu anda kerjakan sesuai dengan alokasi waktu yang tersedia !
1. Untuk membuat suatu emulsi tipe minyak dalam air yang stabil, mengandung fase minyak yang tersusun
atas tiga bahan (setil alkohol, cera alba, adeps lanae), diperlukan suatu kombinasi surfaktan (Span 80 dan
Tween 80). Nilai HLB dari campuran surfaktan harus sama dengan nilai HLB butuh dari campuran minyak
tersebut. (a) Hitung nilai HLB butuh dari campuran minyak sebagai fase terdispersi, (b) hitung rasio jumlah
Span 80 dan Tween 80 yang dibutuhkan untuk menstabilkan sediaan emulsi tersebut, dan (c) gambarkan
secara skematis suatu diagram yang menunjukkan metode pembuatan dari formula emulsi di bawah ini
secara berurutan !
Diketahui: nilai HLB setil alkohol (o/w): 15, cera alba (o/w): 12, adeps lanae (o/w): 10, Span 80: 4,5, dan
Tween 80: 14,5.
Formula:
R/ Setil alkohol 17,2 g
Cera alba 0,8 g
Adeps lanae 2,5 g
Span 80 q.s.
Tween 80 q.s.
Gliserol 10 g
Aqua ad 100 ml
m. f. emulsion-based preparation
2. Suatu emulsi tipe o/w mengandung minyak nabati (radius: 3,0 µm, densitas: 0,95 g/cm3) yang terdispersi di
dalam fasa air (densitas: 1,0 g/cm3, viskositas: 75 centipoise), dengan gaya gravitasi: 980 cm/dt2. (a) Hitung
kecepatan creaming dari minyak nabati (dinyatakan dalam cm/hari). (b) Jelaskan tiga macam teknik yang
dapat dilakukan oleh seorang formulator untuk menurunkan kecepatan creaming !
3. Gambarkan kurva yang menunjukkan hubungan antara volume sedimentasi (F) dan potensial zeta versus
peningkatan konsentrasi aluminium triklorida (elektrolit) yang ditambahkan ke dalam suatu suspensi yang
mengandung bahan aktif sulfamerazin.
5. Tuliskan nilai parameter sedimentasi (sebanyak mungkin yang anda ketahui) yang dikehendaki oleh
seorang formulator untuk dapat menyimpulkan bahwa sediaan suspensi yang diproduksi merupakan suatu
sediaan yang memenuhi persyaratan stabilitas fisik yang baik.
6. Buat rancangan formula sediaan eliksir, berupa penentuan jenis dan jumlah (volume) ko-solven (pelarut
pembantu) seperti alkohol, propilen glikol, gliserol, yang dibutuhkan pada formula sediaan eliksir ini agar
terbentuk sediaan solutio (larutan) !
R/ Parasetamol 75 mg/ml
Alkohol q.s.
Propilen glikol q.s.
Gliserol q.s.
Aqua ad 15 ml
m. f. solutio
s. 3 dd 0,3 ml
Lakukan skrining klinis dengan menyebutkan: (a) indikasi obat, (b) dosis obat per kali, (c) dosis obat per
hari, dan (d) aturan pakai sediaan likuid !
Apabila dosis pertama diminum pada hari Selasa tanggal 30 Maret 2021 pukul 07.00 wib, sebutkan lama
pemakaian obat ! Kapan sediaan likuid ini habis (dosis terakhir kalinya dipakai), sebutkan hari, tanggal,
dan jam-nya !
7. Diketahui:
R/ Sulfamethoxazole 250 mg/5 ml
Elektrolit 0,03%
Surfaktan ionik/non-ionik 0,25%
Zat pembasah 12%
Zat pensuspensi 2%
Pemanis 25%
Pengawet A 0,2%
Pengawet B 0,03%
Zat pewarna 0,01%
Dapar (pH 6, ß = 0,05) 10%
Zat pengharum 0,01%
Aqua ad 100 ml
m.f. potio
Pro: An. Hanny (7 tahun)
---oo0oo---