Anda di halaman 1dari 60

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur saya panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Kuasa karena hanya atas
petunjuk dan hidayah-nya, penyusunan Makalah Desain Produksi Grafika akhirnya dapat di
wujudkan. Dalam keterbatasan waktu, dengan dukungan dari pada Bapak Pembina kami dan
para teman kelas XI PRG, akhirnya Makalah Desain Produksi Grafika ini dapat kami
selesaikan dengan baik.
Makalah ini berisikan tentang Sejarah computer, CorelDraw, Photo Shop, Ms. Office,
dan sejarah Page Maker . Dan dilengkapi dengan Langkah-langkah membuat sertifikat,
produk makanan, dan banner. Melalui Makalah ini, siswa diharapkan mampu mengetahui
tentang Desain produksi grafika.
Makalah ini telah kami susun dengan maksimal dan telah mendapatkan bantuan dari
Bapak pembimbing kami sehingga dapat memperlancar pembuatan makalah ini. Untuk itu
kami menyampaikan banyak terima kasih kepada Bapak pembimbing kami yang telah
berkontribusi dalam pembuatan buku ini.
Terlepas dari semua itu, kami menyadari sepenuhnya bahwa masih ada kekurangan
baik dari segi susunan, kalimat, maupun tata bahasanya. Oleh karena itu dengan tangan
terbuka kami menerima segala saran dan kritik dari pembaca agar kami dapat memperbaiki
makalah ini.
Akhir kata kami berharap semoga makalah desain produksi grafika ini dapat
memberikan manfaat kepada masyarakat terkhusus kepada siswa/i

Pardomuan, Mei 2019

Penulis
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL
KATA PENGANTAR .........................................................................................................
DAFTAR ISI ........................................................................................................................
DAFTAR GAMBAR ...........................................................................................................
MOTTO................................................................................................................................
BAB I SEJARAH PROGRAM APLIKASI GRAFIS......................................................

1.1 Sejarah Komputer................................................................................................


1.2 Sejarah Program CorelDraw................................................................................
1.3 Sejarah Program PhotoShop................................................................................
1.4 Sejarah Program Ms. Office................................................................................
1.5 Sejarah Program PageMaker ...............................................................................

BAB II TAHAP PEMBUATAN DESAIN GRAFIS.........................................................

2.1 Desain Produk Sertifikat......................................................................................


2.2 Desain Produk Makanan......................................................................................
2.3 Desain Produk Wallpaper ...................................................................................
2.4 Desain Produk Banner.........................................................................................
2.5 Desain Produk Kartu Undangan..........................................................................

BAB III PENUTUP .............................................................................................................

3.1 Kesimpulan..........................................................................................................
3.2 Saran ...................................................................................................................

DOKUMENTASI GRAFIS ..............................................................................................


DAFTAR GAMBAR

Gambar 1.1 Tampilan Abacus .............................................................................................1


MOTO

SEKARANG DIPIMPIN
BESOK PEMIMPIN

USAHA TIDAK AKAN PERNAH


MENGHIANATI HASIL
BAB I
SEJARAH PROGRAM APLIKASI GRAFIS

1.1 Sejarah Komputer

Sejak dahulu kala, proses pengolahan data telah dilakukan oleh manusia. Manusia juga
menemukan alat-alat mekanik dan elektronik untuk membantu manusia dalam penghitungan
dan pengolahan data supaya bisa mendapatkan hasil lebih cepat dan akurat. komputer yang
kita temui saat ini adalah suatu evolusi panjang dari penemuan-penemuan manusia sejak
dahulu kala berupa alat mekanik maupun elektronik. Saat ini komputer dan piranti
pendukungnya telah masuk dalam setiap aspek kehidupan dan pekerjaan. komputer yang ada
sekarang memiliki kemampuan yang lebih dari sekedar perhitungan matematik biasa.
Diantaranya adalah sistem komputer di kassa supermarket yang mampu membaca kode
barang belanjaan. Senteral telepon yang menangani jutaan panggilan dan komunikasi,
jaringan komputer dan internet yang menghubungkan berbagai tempat di dunia.
Bagaimanapun juga alat pengolah data dari sejak jaman purba sampai saat ini bisa kita
golongkan ke dalam 4 golongan besar.

1. Peralatan manual yaitu peralatan pengolah data yang sangat sederhana, dan faktor
terpenting dalam pemakaian alat adalah menggunakan tenaga tangan manusia.
2. Peralatan mekanik yaitu peralatan yang sudah berbentuk mekanik yang digerakkan
dengan tangan secara manual.
3. Peralatan mekanik elektronik yaitu peralatan mekanik yang digerakkan oleh secara
otomatis oleh motor elektronik.
4. Peralatan elektronik yaitu peralatan yang bekerjanya secara elektronik penuh.

DEFINISI KOMPUTER
Komputer berasal dari bahasa latin computare yang mengandung arti menghitung.
Karena luasnya bidang garapan ilmu komputer,para pakar dan peneliti sedikit berbeda dalam
mendefinisikan terminology komputer.

 Menurut Hamacher [1], komputer adalah mesin penghitung elektronik yang cepat dan


dapat menerima informasi input digital, kemudian memprosesnya sesuai dengan
program yang tersimpan di memorinya, dan menghasilkan out put yang berupa
informasi
 Menurut Blissmer [2], komputer adalah suatu alat elektronik yang mampu melakukan
beberapa tugas sebagai berikut.
 menerima input 
 memproses input tadi sesuai dengan programnya   menyimpan perintah-
perintah dan hasil dari pengolahan   menyediakan output dalam bentuk informasi
 Menurut Fuori [3] berpendapat bahwa komputer adalah suatu pemroses data yang
dapat melakukan perhitungan besar secara cepat, termasuk perhitungan aritmetika dan
operasi logika, tanpa campur tangan dari manusia

Untuk mewujudkan konsepsi komputer sebagai pengolah data untuk menghasilkan suatu
informasi, maka diperlukan sistem komputer (computer system) yang elemennya terdiri dari
hardware, software dan brainware. Ketiga elemen sistem komputer tersebut harus saling
berhubungan dan membentuk kesatuan. Hardware tidak akan berfungsi apabila tanpa
software,demikian juga sebaliknya. Dan keduanya tiada bermanfaat apabila tidak ada manusia
(brainware) yang mengoperasikan dan mengendalikannya.

1. Hardware atau Perangkat Keras: peralatan yang secara fisik terlihat dan bisa djamah.
2. Software atau perangkat lunak yaitu program yang berisi instruksi/perintah untuk
melakukan pengolahan data.
3. Brainware:  manusia  yang  mengoperasikan  dan  mengendalikan  sistem  komputer.

Jenis Komputer Berdasarkan Bentuk dan Ukuran Fisik 
Perlu diketahui bahwa komputer tidak dibedakan kemampuannya berdasarkan ukuran
fisiknya. Bukan berarti komputer yang kecil bentuknya berarti kecil pula kemampuannya.

1. Tower (menara) adalah yang biasanya diletakkan disamping atau dibawah meja,
karena ukurannya yang relative besar, sehingga memenuhi meja. Komputer ini
biasanya banyak memiliki ruang didalamnya dan banyak memilki expansion slot
(tempat untuk memasang card tambahan), sehingga bisa ditambahkan dengan berbagai
perangkat tambahan.

Gamabar 1.1 Tampilan Tower


2. Desktop (meja) adalah komputer yang ukuran sedikit lebih kecil dari dari Tower, tetap
i biasanya diletakkan diatas meja.Komputer ini paling banyak dipakai karena harganya
yang lebih murah bila dibandingkan dengan bentuk  yang lain. 

Gambar 1.2 Tampilan Desktop


3. Portable (mudah dibawa-bawa) adalah komputer yang ukuran sedikit lebih kecil dari
desktop, karena bagian-bagiannya dapat dirangkai menjadi satu kotak saja, sehingga
mudah dibawa kemana-mana. Komputer ini ditujukan bagi pemakai yang sering
bertugas dilapangan, misalnya insinyur yang bertugas menyelesaikan suatu rumah atau
peneliti yang mengumpulkan data dilokasi yang jauh dari kantornya. Komputer ini
kurang popular karena relatif besar dan berat.

Gambar 1.3 Tampilan Portable

4. Notebook (buku catatan) adalah komputer yang ukurannya sebesar buku. Notebook
mempunyai ukuran yang sama dengan kertas kuarto, yaitu 8 ½ x 11 inci, tebalnya
berkisar 1 hingga 1 ½ inci dan beratnya 4 sampai 6kg.m

Gambar 1.4 Tampilan Notebook

5. Subnotebook adalah komputer yang ukurannya ada diantara komputer notebook dan
palmtop. Ukuran komputer ini sedikit lebih kecil dari notebook karena ada sebagian
perangkat yang tidak dipasang, biasanya disk drive.
Gambar 1.5 Tampilan Subnotebook
6. Palmtop adalah komputer yang dapat digenggam, karena ukurannya yang sangat kecil.
Komputer ini sering disebut handheld komputer. Komputer ini tidak memerlukan
aliran listrik, melainkan baterai kecil biasa (ukuran AA). Kelemahan dari komputer
adalah layarnya yang terlalu kecil dan keyboardnya sedikit leboh kecil dari ukuran
standar, sehingga menyuliutkan pemakai.

Gambar 1.6 Tampilan Palmtop


1.2 Sejarah CorelDraw

CorelDRAW adalah software pembuat grafik vector yang dikembangkan dan dipasarkan
oleh Corel Corporation di Ottawa, Kanada. Versi terakhir dari CorelDRAW adalah versi X6
atau versi 16 (saat artikel ini dibuat) yang diluncurkan pada tanggal 20 Maret 2012.
CorelDRAW pertama kali dibuat pada tahun 1987. Corel Corporation mempekerjakan teknisi
software bernama Michel Bouillon dan Pat Beirne untuk mengembangkan program ilustrasi
dasar vector yang nantinya disatukan dengan sistem desktop publishing mereka. Awalnya
program CorelDRAW dirilis pada tahun 1989, CorelDRAW versi 1.x dan 2.x yang berjalan
pada platform Windows. CorelDRAW 3.0 dirilis bersamaan dengan Microsoft Windows 3.1.
Fakta yang terdapat dalam True Type pada Windows 3.1 merubah CorelDRAW benar-benar
menjadi sebuah program ilustrasi yang dapat menggunakan Sitem instalasi lainnya tanpa
rekomendasi aplikasi pihak ketiga seperti Adobe Type Manager. Sotfware ini sendiri sangat
banyak diminati terutama oleh para perancang grafis atau desainer grafis karena lebih mudah
digunakan untuk mendesain, seperti mendesain logo perusahaan, stationery, poster, banner,
packaging dan masih banyak yang lainnya. Terbukti dengan semakin bertambahnya pengguna
Software grafis lain yang berhijrah menggunakan CorelDRAW.
Dalam perkembangan teknologi yang sangat pesat ini, seni bisa dituangkan dalam bentuk
yang bermacam-macam, terutama yang berkaitan dengan grafis. CorelDRAW tentunya sudah
tidak asing ditelinga kita saat ini, CorelDRAW adalah software aplikasi pengolah gambar
vektor bisa dibilang perangkat lunak untuk membuat gambar vektor, software ini merupakan
salah satu produk dari Corel Corporation, perusahaan pembuat perangkat lunak komputer
yang didirikan pada tahun 1985 di Ottawa Kanada. Michael Cowpland yang lahir pada
tanggal 23 tahun 1943. Menerima gelar teknik B.Sc dari Imperial College di London.
Kemudian pada tahun 1964 pindah ke Kanada dan menyelesaikan pendidikan masternya pada
tahun 1968. Ia mendapat gelar Ph.D. dari Universitas Carleton Ottawa pada tahun 1973. Dia
adalah salah satu Entrepreneur dari Kanada, businessman, dan pendiri dari Corel. Khusus
untuk gambar bitmap dapat diubah dengan COREL PHOTO PAINT. Pesaing utama corel
draw adalah adobe illustrasion dan xara extreme. Meskipun mereka semua juga program
editor gambar barbasis vector, namun pengalaman penggunaanya dapat menghasilkan
perbedaan yang mencolok.
Berikut adalah versi dari CorelDraw :
COREL DRAW VERSI 1.01

CorelDRAW versi 1 berjalan dibawah windows 3.0 dan 3.1. corelDRAW


ditransformasikan kedalam ilustrasi serius yang mampu menggunakan font. Instalasi software
ini hanya menggunakan 2 disket 3.5 inch. Fiturnya sederhana namun cukup handal untuk
ilustrrasi/gambar pada saat itu. Software ini sudah memadai untuk membuat kartu
undangan,kartu nama, logo, dan kop surat. Fitur andalannya pada saat itu adalah Bezier tool
dan shape tool. Di versi ini sering mengalami perombakan ulang sampai menempuh 5 kali
update dalam jangka waktu 1 januari 1989 sampai 2 februari 1990.
COREL DRAW VERSI 2.0

Di versi corel banyak menambah fitur baru antara lain Envelope Tool (Untuk memecah teks
atau objek menggunakan shape utama), Extrusion (untuk mensimulasi gambar dan volume
dalam objek) dan Perspective (Untuk memecah objek sepanjang X dan Y
COREL DRAW VERSI 3.0
Di versi ini corel melakukaan perbaikan dari efisiensi memory sehingga kinerja corelDRAW
lebih cepat. Kini desaign dapat dilihat/dipreview secara real-time tanpa harus tampilan
wireframe lagi. Corel photopaint juga diluncurkan pada versi ini

COREL DRAW VERSI 4.0

Di versi ini corel sudah bisa multi-page. Kemampuannya ditingkatkan sebagai


software desktop publishing seperti Page Maker. Hanya saja di versi ini harus dibayar dengan
penggunaan resource computer yang lebih tinggi. Lagi pula banyak ditemukan bug/error di
versi ini.
COREL DRAW VERSI 5.0

Versi ini cukup populer dan cukup lama digunakan oleh para desaigner karena
dilengkapi ddengan colour management kalibrasi layar, printer, scanner, effext powerclip,
artistic media, lens dan bitmap effect. Versi ini adalah yang paling berhasil di windows 3.1.
tapi versi ini hanya bisa menyimpan file dengan jumlah nama maksimal 8 karakter. Versi ini
cukup populer dan cukup lama digunakan oleh para desaigner karena dilengkapi ddengan
colour management kalibrasi layar, printer, scanner, effext powerclip, artistic media, lens dan
bitmap effect. Versi ini adalah yang paling berhasil di windows 3.1. tapi versi ini hanya bisa
menyimpan file dengan jumlah nama maksimal 8 karakter.
COREL DRAW VERSI 6.0
Karena adanya Windows 95, CorelDRAW versi 32-bit ini pun disesuaikan agar bisa
berjalan baik disistem operasi baru tersebut. Diversi ini tidak banyak fitur baru yang
ditambahkan. Di versi ini juga sering bug/error sehingga pengguna beralih kembali ke versi 5.
COREL DRAW VERSI 7.0

Versi ini lebih stabil dari versi sebelumnya. Banyak fitur baru yang ditambahkan,
antara lain : Keunggulan dari setiap versi : Properti bar yang sensitif (Context-sensitive
Property bar), Print Preview dengan Zoom dan Pan, Scrapbook (untuk melihat, menggeser
dan menempatkan objek), mencetak ke dalam HTML, Draft dan Enhanced display,
Interactive Fill dan Blend tools, Transparency tools, Natural Pen tool, mencari & mengganti
wizard, merubah Vector menjadi Bitmap (ketika dalam CorelDRAW), pengecek ejaan (Spell
checker), Kamus (Thesaurus) dan pengecek susunan bahasa (Grammar checker). Corel Scan
and Corel Barista (dokumen pertukaran format berbasis java ) juga termasuk dalam versi ini.
Versi ini lebih cepat dari yang sebelumnya dan tidak perlu upgrade hardware untuk
menggunakan aplikasi ini.
COREL DRAW VERSI 8.0

Versi ini hadir dengan fitur Drop Dhadow, Distortion tools, dll. Tapi diperlukan spek
hardware yang besar khususnya memory untuk bisa menggunakannya dengan lancar dan
stabil.
COREL DRAW VERSI 9.0

Versi ini memiliki fitur tambahan : CorelR.A.V.E. (untuk animasi vector), Perfect
Shapes, Web graphics tools (untuk membuat element-elemen yang interaktif seperti tombol),
penyortir halaman (Page sorter), dokumen multibahasa (multilingual document support),
petunjuk window (navigator window). buka, simpan, import dan eksport dalam format SVG.
COREL DRAW VERSI 10.0

Versi ini memiliki fitur tambahan : CorelR.A.V.E. (untuk animasi vector), Perfect
Shapes, Web graphics tools (untuk membuat element-elemen yang interaktif seperti tombol),
penyortir halaman (Page sorter), dokumen multibahasa (multilingual document support),
petunjuk window (navigator window). buka, simpan, import dan eksport dalam format SVG.
COREL DRAW VERSI 11.0

Versi ini memiliki banyak fitur, Fitur barunya adalah : Kumpulan simbol-simbol
(Symbols library) yang langsung dapat diambil, memotong gambar (untuk mendesain web),
pressure-sensitive vector brushes, 3 titik alat menggambar (3-point drawing tools).
COREL DRAW VERSI 12.0

Versi ini lebih stabil dari versi yang sebelumnya dan ditambah fitur yang biasa ada di
AutoCAD seperti dynamic Guideline dan Snap to Object sehingga menggambar akan lebih
presisi dan sempurna. Namun proses print diversi ini sangat lambat.
COREL DRAW VERSI X3

Fitur baru dari versi ini adalah : memotong dengan mengklik 2 kali (software vector
pertama yang mampu untuk memotong sebuah grup vector dan bitmap dalam waktu yang
sama), Smart fill tool, Chamfer/Fillet/Scallop/Emboss tool, ruang pengaturan gambar (Image
Adjustment Lab). Menjiplak/Trace menjadi terintegrasi didalam CorelDRAW dibawah
kendali PowerTRACE
COREL DRAW VERSI X4

Fitur barunya antara lain : Layanan pengidentifikasi huruf (font) terkait didalam
CorelDRAW, ConceptShare, Table tool, independent page layers, live text formatting,
mendukung file kamera *.RAW. versi ini dibuat untuk mengatasi kompatibilitas dengan
Windows Vista
COREL DRAW VERSI X5

Versi ini kompatible dengan processor multicore dan SO Windows 7. Fitur


tambahannya adalah : pengaturan isi (CorelCONNECT), pengelolaan warna, alat-alat grafis
dan animasi, pengembangan kinerja multi-core, konten digital bernilai tinggi (profesional
huruf/fonts, clip arts, dan foto-foto), mengisyaratkan objek (object hinting), pixel view, Mesh
tool ditingkatkan dengan transparansi, menambahkan dukungan sentuh (added touch support),
dan mendukung berbagai format file. Corel telah mengembangkan transformasi, yang mana
dapat membuat banyak salinan dari satu objek.
COREL DRAW VERSI X6

Yang terakhir dirilis pada tanggal 20 maret 2012. Versi ini telah tersedia 2 versi, yaitu
32-bit dan 64-nit. Untuk versi 64-bit tentunya akan lebih menyenangkan apabila dikomputer
kita terpasang memory lebih 4 gb dengab gpu yang mumpuni untuk urusan desain grafis.
COREL DRAW VERSI X7
Dalam versi ini tampil dengan banyak sekali perubahan dibanding versi sebelumnya.
diantaranya, Desain Interface yg dapat disesuaikan secara penuh. Workspace lebih interaktif,
fill & transparency tool yang bisa dikontrol sesuai keinginan. kemudahan utk memilih font
dengan tampilan yg lebih nyaman. terdapat special effect pada photo editing, layout dan
drwing tool yg lebih presisi, dukungan terhadap resolusi tinggi dan multi display, terdapat QR
code generator dan beberapa perbaikan serta peningkatan baik itu pada desain maupun
kinerja.
Peralatan untuk mendesain di CorelDraw semua terdapat pada tool box (lihat interface
pada point 6). Ada beberapa tool yang mempunyai tombol flyout (panah kanan bawah) yang
berisi beberapa tool lainnya. Flyout selengkapnya ada pada gambar berikut:

Gambar 1.7 Tampilan Toolbox Pada CorelDraw

Gambar 1.8 Tampilan toolbox pada coreldraw


Gambar 1.9 tampilan toolbox pada coreldraw
Penjelasan

1. Pick tool : Mengaktifkan obyek dan untuk melakukan editing dasar dari obyek. Misalnya
scaling, rotating, skewing, resizing

Shape Tools

1. Shape Tool : Melakukan proses editing node pada shape( komponen garis dari obyek).
2. Smudge Tool : Menggosok obyek sehingga merubah bentuk obyek yang digosok tersebut.
3. Roughen Tool : Memberikan efek distorsi pada obyek.
4. Transform Tool : Merotasi, membesarkan, mengecilkan, skewing image secara bebas.

Crop Tools

1. Crop Tool : Digunakan untuk menghapus objek diluar seleksi.


2. Knife Tool : Pisau yang berfungsi untuk memotong obyek. Cara kerjanya persis seperti
menggunakan pisau biasa.
3. Eraser Tool : Menghapus bagian tertentu dari obyek.
4. Virtual Segment delete tool : Menghapus segmen secara virtual

Zoom Tools

1. Zoom Tool : Membesarkan atau mengecilkan tampilan area kerja di monitor.


2. Hand Tool : Menggeser area kerja ke posisi tertentu.

Curve Tools

1. Freehand Tool : Membuat obyek berupa garis bebas.


2. Bezier Tool : Membuat obyek garis dengan menentukan banyaknya node.
3. Artistic Media Tool : Membuat obyek garis dengan berbagai bentuk yang artistik.
4. Pen Tool : Membuat obyek kombinasi antara garis lurus dan garis lengkung secara
langsung.
5. Polyline Tool : Membuat obyek kombinasi garis lurus dan freehand secara langsung.
6. 3-Point Tool : Membuat obyek garis dengan kurva 3 point.
7. Connector Tool : Membuat obyek garis konektor secara interaktif
8. Dimension Tool : Membuat obyek garis ukuran pada suatu obyek yang kita buat.

Smart Tools

1. Smart Fill : Untuk mewarna objek dan garis secara bersamaan sesuai dengan pengaturan.
2. Smart Drawing : Membuat obyek garis secara bebas seperti freehand tool, namun dengan
hasil yang lebih bagus.

Rectangle Tools

1. Rectangle Tool : Membuat obyek persegi panjang atau bujur sangkar.


2. 3-Point Rectangle Tool : Membuat obyek persegi panjang atau bujur sangkar dengan
kemiringan tertentu.

Ellipse Tools
1. Ellipse Tool : Membuat obyek lingkaran atau elips.
2. 3-Point Ellipse Tool : Membuat obyek lingkaran atau elips dengan kemiringan tertentu.

Gambar 1.10 tampilan toolbox pada coreldraw


Object Tools
1. Polygon Tool : Membuat obyek segi banyak.
2. Star Tool : Membuat obyek-obyek bintang.
3. Complex Star Tool : Membuat obyek-obyek bintang sudut banyak.
4. Graph Paper : Membuat obyek menyerupai tabel.
5. Spiral Tool : Membuat obyek spiral.
6. Text Tool : Membuat obyek teks.
7. Table Tool : Membuat tabel.
Perfect Shape Tools
1. Basic Shapes Tool : Membuat obyek-obyek dasar.
2. Arrow Shapes Tool : Membuat obyek-obyek anak panah.
3. Flowchart Shapes Tool : Membuat obyek-obyek flowchart.
4. Banner Shapes Tool : Membuat objek-objek banner.
5. Callout Shapes Tool : Membuat obyek-obyek callout (objek isi teks pada komik).
Eyedropper Tools
1. Eyedropper tool : Mengambil sampel warna dari suatu obyek.
2. Paintbucket tool : Memberikan warna tertentu pada suatu obyek.
Interactive Tools
1. Blend tool : Memberikan efek transformasi dari satu obyek ke obyek lain.
2. Contour tool : Memberikan efek kontur pada obyek.
3. Distort tool : Memberikan efek distorsi pada obyek.
4. Drop shadow tool : Memberikan efek bayangan pada obyek.
5. Envelope tool : Memberikan efek perubahan bentuk pada obyek.
6. Extrude tool : Memberikan efek tiga dimensi pada obyek.
7. Transparency tool : Memberikan efek transparansi warna pada obyek.
Interactive Fiil Tools
1. Fill tool : Mewarna objek dengan macam-macam metode.
2. Mesh fiil tool : Mewarna bidang pada objek.
Outline Tools
1. Outline color dialog : Memunculkan color outline tool.
2. No outline : Menghilangkan outline.
3. Hairline outline : Memberikan outlinedengan ukuran sangat kecil.
4. ½ point outline : Memberikan ukuran outline½ poin.
5. 1 point outline : Memberikan ukuran outline1 poin.
6. 2 point outline : Memberikan ukuran outline2 poin.
7. 8 point outline : Memberikan ukuran outline8 poin.
8. 16 point outline : Memberikan ukuran outline16 poin.
9. 24 point outline : Memberikan ukuran outline24 poin.
10. Color docker window : Memunculkan color docker windowuntuk outline.
11. Fill color dialog : Memunculkan kotak dialog warna isi.
12. Fountine fill dialog : Memunculkan kotak dialog warna gradasi
13. Pattern fill dialog : Memunculkan kotak dialog pola.
14. Texture fill dialog : Memunculkan kotak dialog tekstur.
15. Postscript fill dialog : Memunculkan kotak dialog postscript.
16. No fill : Menghilangkan warna isi.
17. Color docker dialog : Memunculkan color docker window untuk warna isi.

1.3 Sejarah Adobe Photoshop

Mengenal Adobe Photoshop


Adobe Photoshop, atau biasa disebut Photoshop, adalah perangkat lunak editor citra
buatan Adobe Systems yang dikhususkan untuk pengeditan foto/gambar dan pembuatan efek.
Perangkat lunak ini banyak digunakan oleh fotografer digital dan perusahaaniklan sehingga
dianggap sebagai pemimpin pasar (market leader) untuk perangkat lunak pengolah
gambar/foto, dan, bersama Adobe Acrobat, dianggap sebagai produk terbaik yang pernah
diproduksi oleh Adobe Systems. Versi kedelapan aplikasi ini disebut dengan nama Photoshop
CS (Creative Suite), versi sembilan disebut Adobe Photoshop CS2, versi sepuluh disebut
Adobe Photoshop CS3 , versi kesebelas adalah Adobe Photoshop CS4 , versi keduabelas
adalah Adobe Photoshop CS5 , versi (ketigabelas) adalah Adobe Photoshop CS6, dan Versi
yang terakhir adalah versi(keempatbelas) Adobe Photoshop CS7 .
Pada tahun 1987, Thomas Knoll, mahasiswa PhD di Universitas Michigan, mulai menulis
sebuah program pada Macintosh Plus-nya untuk menampilkan gambar grayscale pada layar
monokrom. Program ini, yang disebut Display, menarik perhatian saudaranya John Knoll,
seorang karyawan di Industrial Light & Magic, yang merekomendasikan Thomas agar
mengubah programnya menjadi program penyunting gambar penuh. Thomas mengambil
enam bulan istirahat dari studi pada tahun 1988 untuk berkolaborasi dengan saudaranya pada
program itu, yang telah diubah namanya menjadi ImagePro.[1] Setelah tahun itu, Thomas
mengubah nama programnya menjadi Photoshop dan bekerja dalam jangka pendek dengan
produsen scanner Barneyscan untuk mendistribusikan salinan dari program tersebut dengan
slide scanner; "total sekitar 200 salinan Photoshop telah dikirimkan" dengan cara ini.
Selama waktu itu, John bepergian ke Silicon Valley di California dan memberikan
demonstrasi program itu kepada insinyur di Apple Computer Inc. dan Russell Brown, direktur
seni di Adobe. Kedua demonstrasi itu berhasil, dan Adobe memutuskan untuk membeli lisensi
untuk mendistribusikan pada bulan September 1988. Sementara John bekerja pada plug-in di
California, Thomas tetap di Ann Arbor untuk menulis kode program. Photoshop 1.0 dirilis
pada 1990 khusus untuk Macintosh.
Adobe Photoshop, atau biasa disebut Photoshop, adalah perangkat lunak editor citra
buatan Adobe Systems yang dikhususkan untuk pengeditan foto/gambar dan pembuatan efek.
Perangkat lunak ini banyak digunakan oleh fotografer digital dan perusahaan iklan sehingga
dianggap sebagai pemimpin pasar (market leader) untuk perangkat lunak pengolah
gambar/foto, dan, bersama Adobe Acrobat, dianggap sebagai produk terbaik yang pernah
diproduksi oleh Adobe Systems. Versi kedelapan aplikasi ini disebut dengan nama Photoshop
CS (Creative Suite), versi sembilan disebut Adobe Photoshop CS2, versi sepuluh disebut
Adobe Photoshop CS3 , versi kesebelas adalah Adobe Photoshop CS4 dan versi yang terakhir
(keduabelas) adalah Adobe Photoshop CS5. Photoshop tersedia untuk Microsoft Windows,
Mac OS X, dan Mac OS; versi 9 ke atas juga dapat digunakan oleh sistem operasi lain seperti
Linux dengan bantuan perangkat lunak tertentu seperti CrossOver.
SEJARAH SINGKAT Seorang profesor dari Michigan (USA) bernama Glenn Knol
membuat sebuah eksperimen untuk mengolah foto secara digital. Dengan alat seadanya, sang
profesor bekerja keras di ruang gelap (dark room) milik pribadinya. Beliau memiliki dua
orang anak yang bernama: John Knoll dan homas Knoll. Kedua anak tersebut meneruskan
cita-cita ayahnya untuk membuat sebuah program pengolah gambar secara digital tersebut.
Singkat cerita, akhirnya kedua saudara tersebut berhasil menciptakan sebuah program aplikasi
pengolah gambar yang saat itu masih sederhana. Atas penemuan tersebut, sebuah perusahaan
bernama Image Scan memberikan lisensi. Namun selang satu tahun, lisensi diambil alih oleh
Adobe Corporation. Kemudian program pengolah gambar tersebut diberi nama Adobe
Photoshop.
Versi terakhir adalah CS5 atau lebih dikenal dengan Adobe Photoshop CS5 (Creative
Suite). Memang, pada awal terciptanya Photoshop hanya ditujukan untuk keperluan pengolah
gambar (fotografi). Thomas Knoll bersama timnya akhirnya mengembangkan Photoshop
untuk berbagai keperluan seperti: web design (Image Ready), publishing (Photoshop),
animasi (Image Ready), digital painting (Photoshop), dan bidang lainnya. Para web design
maupun graphic design cenderung lebih banyak menggunakan program Adobe Photoshop
untuk membantu pekerjaan di bidang masingmasing karena mudah digunakan, memiliki
warna cerah, mendukung plug-in dari pihak ketiga, dan hasil output yang fantastik.
Jadi, Apa Itu Photoshop? Adobe Photoshop adalah salah satu aplikasi perangkat lunak
editor gambar buatan Adobe Systems yang dikhususkan untuk pengeditan foto/gambar dan
pembuatan efek, atau biasa disebut layer style. Perangkat lunak ini banyak digunakan oleh
fotografer digital dan perusahaan iklan, Photoshop Selain memiliki fitur yang mudah untuk di
pahami, photoshop juga memiliki beberapa unggulan fitur yang mampu bekerja maximal,
hingga mensuport beberapa file, sehingga bagi kamu seorang desain grafis, ini merupakan
salah satu syarat jika kamu pengen masuk ke dunia desain grafis, photoshop dengan segala
fasilitasnya.
Photoshop mengkhususkan dirinya sebagai perangkat lunak untuk mengedit gambar dalam
format BITMAP (Lihat tulisan mengenai BITMAP VS VECTOR). Oleh karena itu
Photoshop seringkali digunakan oleh para fotografer karena foto adalah salah satu gambar
dengan format BITMAP. Saat ini Photoshop merupakan perangkat lunak terbaik di kelasnya.
‘Hampir’ tidak ada tandingannya. Fitur –Fitur Meskipun pada awalnya Photoshop dirancang
untuk menyunting gambar untuk cetakan, Photoshop yang ada saat ini juga dapat digunakan
untuk memproduksi gambar untuk World Wide Web atau biasa disebut Website.Format
FilePhotoshop memiliki kemampuan untuk membaca dan menulis gambar berformat raster
dan vektor seperti .png, .gif, .jpeg, dan lain-lain. Photoshop juga memiliki beberapa format
file khas: PSD (Photoshop Document) adalah format yang menyimpan gambar dalam bentuk
layer, termasuk teks, mask,opacity, blend mode, channel warna, channel alpha, clipping paths,
dan setting duotone. Kepopuleran photoshop membuat format file ini digunakan secara luas,
sehingga memaksa programer program penyunting gambar lainnya menambahkan
kemampuan untuk membaca format PSD dalam perangkat lunak mereka. PSB' adalah versi
terbaru dari PSD yang didesain untuk file yang berukuran lebih dari 2 GB PDD adalah versi
lain dari PSD yang hanya dapat mendukung fitur perangkat lunak PhotshopDeluxe.

Di dalam aplikasi Photoshop ada beberapa bagian penting lain yang juga memiliki
fungsi-fungsi tersendiri. Bagian-bagian tersebut seperti menu, layer, tool, toolbox, dan
lainnya. Berikut adalah beberapa bagian penting Photoshop beserta fungsinya :

1. Layer : sebagai kanvas tempat mendesain gambar. Di dalam Photoshop kita bisa
menggunakan layer lebih dari satu. Kelebihan dalam pemakaian banyak layer adalah
setiap desain pada satu layer tidak akan mengganggu suatu desain pada layer lain. Dan
semua desain pada layer-layer yang ada bisa dikombinasikan menjadi satu gambar.
2. Tool : alat-alat yang digunakan untuk mendesain atau menyunting gambar.
3. Menu : tempat utama dimana semua tool Photoshop berada. Menu inti yang ada di
Photoshop : File, Edit, Image, Layer, Select, Filter, Analysis, 3D, View, Window, dan
Help.
4. 4. Toolbox : tempat khusus yang menyediakan tool-tool penting agar lebih mudah
dilihat dan dipakai.
Gambar 1.11 Tampilan Menu, Toolbox dan layer
Di bawah ini adalah beberapa alat atau tool yang ada di toolbox Adobe Photoshop [gambar di
atas] beserta fungsinya :
1. Rectangular Marquee Tool : penyeleksi berbentuk kotak
2. Lasso Tool : penyeleksi dengan bentuk bebas
3. Crop Tool : pemotong area kanvas
4. Patch Tool : penyeleksi area sekaligus penyalin gambar dari area lain
5. Clone Stamp Tool : penyalin gambar dari area lain
6. Eraser Tool : penghapus
7. Blur Tool : pemberi efek buram atau samar-samar
8. Move Tool : pemindah objek
9. Magic Wand Tool : penyeleksi secara otomatis
10. Eyedropper Tool : pengambil sampel warna
11. Brush Tool : kuas untuk melukis
12. History Brush Tool : pengembali desain terakhir di area dimana kuas diarahkan
13. Paint Bucket Tool : pemberi warna secara penuh
14. Burn Tool : pemberi efek gosong seperti efek telah terbakar
15. Pen Tool : pendesain gambar layaknya gambar bertipe vector
16. Text Tool : pembuat objek tulisan
17. Path Selection Tool : pemindah objek yang berupa path
18. Rectangle Tool : pembuat objek berbentuk kotak
19. Hand Tool : penggeser kanvas atau area desain
20. Zoom Tool : mendekatkan dan menjauhkan pandangan terhadap kanvas
Aplikasi (software / program) buatan Adobe ini juga dapat berfungsi sebagai alat
untuk memproduksi barang atau produk yang memerlukan ornamen gambar atau desain
sebagai objek utama ataupun hanya sebagai pelengkap suatu produk.
Produk atau karya yang bisa dihasilkan oleh aplikasi Adobe Photoshop seperti :
1. Logo (mendesain logo lebih disarankan menggunakan Illustrator)
2. Selebaran / brosur
3. Banner / spanduk
4. Desain kaos
5. Desain web
6. Wallpaper
7. Poster
8. Foto

1.4 Sejarah Ms. Office

Office merupakan sebuah perangkat aplikasi dari perusahaan Microsoft yang berguna
untuk memudahkan tugas manusia. Dengan adanya Microsoft Office orang-orang dapat
dengan mudah mengolah kata dengan Microsoft Word, mengolah angka dengan Microsoft
Excel, aplikasi presentasi dengan Microsoft Power Point, dan mengirim email dengan
Microsoft Mail.
Sesuai dengan namanya, software ini diproduksi oleh perusahaan raksasa bernama
Microsoft. Microsoft office pertama kali diperkenalkan pada tahun 1989. Wah sudah lama
banget ya Wink. Apakah pada saat itu MS Office (disingkat saja) sudah seperti sekarang? Nah
mari kita bahas. Pada kesempatan kali ini kita akan mempelajari tentang perkembangan
Office di Sistem Operasi Windows.
Pembuatan artikel bertujuan untuk membantu teman-teman dalam menambah informasi
dan refrensi tentang sebuah microsoft office, awal mula atau sejarah microsoft office. Semoga
artikel ini memberikan manfaat yang berarti buat kita semua.
Setelah populer dengan Microsoft Office 3.0, pada tahun 1995-an Microsoft kembali
meluncurkan Microsoft Office 95 bersamaan waktu itu Microsoft meluncurkan sistem operasi
Microsoft Windows 95. Pada sistem operasi ini Microsoft merombak total Windows versi 3.1
dan Windows 3.11 for Workgroup, perubahan yang cukup signifikan dalam sejarah sistem
operais PC saat itu. Sejalan dengan pekembangan sistem operasi Microsoft Windows,
Microsoft Office sendiri terus berkembang dan semakin mapan dan terus digandrungi serta
digunakan oleh sebagian besar masyarakat komputer di dunia, termasuk di Indonesia.
Sampai pada tahun 2000-an Microsoft sudah meluncurkan beberapa versi Microsoft
Office dan sampai saat ini masih tetap digunakan sebagai andalan aplikasi perkantoran
modern. Beberapa versi dari Microsoft Office yang masih banyak digunakan saat ini antara
lain Microsoft Office 2000, Microsoft Office XP (2002) dan Microsoft Office 2003.
Pada kenyataannya sampai saat ini masih banyak kemampuan Microsoft Office 2003
masih belum tersentuh oleh pemakainya. Namun sejalan dengan perkembangan teknologi dan
sistem operasi yang juga terus berkembang, maka diluar dugaan Microsoft kembali akan
meluncurkan Microsoft Office 2007 bersamaan dengan Windows Vista yang sebentar lagi
akan hadir di tengah-tengah masyarakat komputer dunia.
Perkembangan Microsoft Office

1. Microsoft Office 3.0

Microsoft Office 3.0 dirilis pada bulan Agustus 1992, berisi Word 2.0, 4.0 Excel,
PowerPoint 3.0 dan Mail 3.0. Ini adalah versi pertama Office yang juga dirilis pada CD-
ROM. Pada tahun 1993, Microsoft Office Professional dirilis, yang ditambahkan Microsoft
Access 1.1.

2. Microsoft Office 4.0, 4.1, 4.2

Microsoft Office 4.0 dirilis berisi Word 6.0, 4.0 Excel, PowerPoint 3.0 dan Mail. Firman
itu disebut Word 6.0 sebagai sudah ada versi Macintosh Word 3, 4 dan 5 (Excel dan
PowerPoint sudah bernomor sama dengan versi Macintosh).

3. Microsoft Office 95

Dirilis pada bulan Agustus 1995. Sekali lagi, nomor versi yang diubah untuk
menciptakan paritas di paket - setiap program yang disebut versi 7.0 kecuali Word. Ia
dirancang sebagai sebuah versi 32-bit sepenuhnya cocok dengan Windows 95. Office 95
tersedia dalam dua versi, Office 95 Standard dan Office 95 Professional. Versi standar terdiri
dari Word 7.0, Excel 7.0, 7.0 PowerPoint, dan Schedule + 7.0. Edisi profesional berisi semua
item dalam versi standar ditambah Access 7.0. Jika versi profesional dibeli dalam bentuk
CD-ROM, juga termasuk Bookshelf.

4. Microsoft Office 97

Versi ini dirilis dengan banyak fitur dan pengembangan dibandingkan versi sebelumnya.
Pengenalan terhadap command bar, sesuatu hal yang baru dimana menu dan toolbar dibuat
lebih mirip dengan visual design-nya. Office 97 juga memiliki fitur Natural Language
System dan Sophisticated Grammar Checking. Ini versi yang pertama kalinya menggunakan
Office Assistant

5. Microsoft Office 2000

Pada versi ini bayak opsi - opsi disembunyikan. Tentunya opsi tersebut juga penting,
tetapi kecil penggunaannya oleh orang awam. Jika ingin digunakan opsi ini dapat
dimunculkan. Salah satunya adalah Macro. Mengapa disembunyikan? Karena bisa
menyebarkan virus macro. Office 2000 adalah versi terakhir yang bisa dijalankan di
Windows 95. Pada versi ini juga tidak ada Product Activation. Enak kan? Product activation
mulai ada di versi selanjutnya.

6. Microsoft Office XP (2002)

Dirilis bersamaan dengan Windows XP, dan merupakan upgrade besar dengan berbagai
perangkat tambahan dan perubahan atas Office 2000. Office XP memperkenalkan fitur Safe
Mode, yang memungkinkan aplikasi seperti Outlook untuk boot jika dinyatakan mungkin
gagal. Kantor Safe Mode memungkinkan untuk mendeteksi dan memperbaiki atau memotong
sumber masalah, seperti registry yang rusak atau rusak add-in. Tag Smart adalah sebuah
teknologi diperkenalkan dengan Office XP. Beberapa tag cerdas beroperasi berdasarkan
aktivitas pengguna, seperti membantu dengan kesalahan mengetik. Tag ini pintar yang
disertakan dengan produk, dan tidak diprogram. Untuk pengembang, meskipun, ada
kemampuan untuk membuat tag kustom cerdas. Dalam Office XP, tag kustom pintar bisa
bekerja hanya dalam Word dan Excel. Microsoft Office XP termasuk perintah suara
terintegrasi dan kemampuan dikte teks, serta pengenalan tulisan tangan. Office XP adalah
versi terakhir untuk mendukung Windows 98, ME dan NT 4.0. Ini adalah versi pertama
membutuhkan Aktivasi Produk sebagai tindakan anti-pembajakan, yang menarik kontroversi
luas.

7. Microsoft Office 2003

Sesuai namanya, versi ini dirilis pada tahun 2003. Dengan fitur logo baru. Dua aplikasi
baru juga ada yaitu, Microsoft InfoPath dan OneNote. Ini versi yang pertama kalinya
menggunakan gaya Windows XP beserta Icon-nya. Outlook 2003 memberikan fungsi yang
telah berkembang seperti Kerberos authentication, RPC over HTTP, dan Cached Exchange
Mode. Pada versi ini juga ada penyaring junk mail yang telah dikembangkan. Office 2003
merupakan versi terakhir yang mendukung Windows 2000. Versi ini juga merupakan versi
yang paling banyak dipakai di Indonesia terutama untuk Rental dan Warnet dalam kurun
waktu terakhir 2009.

8. Microsoft Office 2007

Dirilis pada tahun 2007. Fitur baru Office 2007 ini termasuk antarmuka pengguna grafis
baru yang disebut Fluent User Interface, menggantikan menu dan toolbar yang telah menjadi
landasan Kantor sejak awal dengan toolbar tab, yang dikenal sebagai Pita; baru format file
berbasis XML yang disebut Open Office XML, dan masuknya Groove, aplikasi perangkat
lunak kolaboratif.

9. Microsoft Office 2010

Diselesaikan pada tanggal 15 April 2010, dan dibuat tersedia bagi konsumen pada
tanggal 15 Juni 2010. Office 2010 diberi nomor versi 14,0, untuk menghindari nomor versi
13.0 karena takhayul yang berhubungan dengan nomor tiga belas. Fitur utama dari Office
2010 termasuk menu file belakang panggung, alat-alat kolaborasi baru, pita disesuaikan,
melihat dilindungi dan panel navigasi. Microsoft Office 2010 juga dilengkapi dengan logo
baru, yang mirip dengan logo 2007.

10. Coming Soon Microsoft Office 15 Akan dirilis sekitar tahun 2014

1.5 Sejarah Page Maker

PageMaker merupakan merupakan program Desktop Publishing yang menjadi standar


industri publikasi . Bagi orang yang bekerja pada dunia penerbitan maupun advertising tentu
sudah tidak asing lagi karena PageMaker dirancang untuk membuat tampilan halaman
majalah, buku, leaflet, booklet, kartu undangan, kartu nama, dan sejenisnya menjadi mudah
dan inovatif. Dengan kemampuannya untuk menggabungkan tulisan, foto dan ilustrasi,
PageMaker membuat proses produksi berlangsung secara efisien Pada modul ini kita akan
belajar menggunakan PageMaker untuk menulis tesis. Pedoman penulisan tesis menggunakan
PageMaker ini telah disesuaikan dengan format penulisan tesis yang tercantum dalam buku
Panduan Program Pasca Sarjana Ilmu Kesehatan Masyarakat Universitas Gadjah Mada.
I.1 AREA KERJA
Ketika Anda membuat sebuah publikasi, PageMaker membuka jendela publikasi yang
terdiri atas halaman kosong yang terletak pada pusat pasteboard. C, merupakan tempat Anda
mengolah teks dan grafik. Beberapa istilah yang digunakan pada area kerja PageMaker adalah
sebagai berikut.

a. Toolbox, berisi alat untuk membuat dan mengedit objek.


b. Margin guide, berbentuk titik-titik atau garis berwarna pink, merupakan batas teks
dengan area kertas kerja yang digunakan.
c. Ikon halaman, menunjukkan master page (L untuk kiri, dan R untuk kanan) dan
halaman biasa pada publikasi.
d. Ruler, untuk membantu Anda meluruskan objek pada halaman.
e. Palet Colors and Styles, yang digunakan untuk menambah, menghapus, maupun
mengubah warna dan style.
f. Pasteboard, untuk meletakkan item-item yang akan digunakan.
g. Palet Control, yang menyediakan perintah-perintah untuk membuat perubahan yang
presisi pada teks dan grafik.

Gambar 1.12 Area kerja Page Maker


I.2 MENGGUNAKAN TOOLBOX
Ikon pada toolbox menggambarkan tool yang dapat digunakan dalam PageMaker. Anda
dapatmenggunakan sebuah tool dengan meng-klik ikon tertentu pada toolbox. Toolbox
terkadang dapat menghalangi pandangan pada area kerja. Oleh karena itu, toolbox dapat
dipindahkan dengan mengklik kotak biru yang terdapat diatasnya dan kemudian digeser
sesuai keinginan Anda. Anda juga dapat menyembunyikan toolbox dengan memilih Window
> Hide Tools .
Berikut ini tool yang tersedia pada toolbox beserta deskripsi singkat kegunaannya.

a. Pointer tool, untuk memindahkan teks dan grafik.


b. Rotating tool, untuk memutar objek yang dipilih.
c. Line tool, untuk membuat garis secara lurus.
d. Rectangle tool, untuk membuat grafik berbentuk persegi panjang atau bujur
sangkar.
e. Ellipse tool, untuk membuat grafik berbentuk lingkaran atau oval.
f. Polygon tool, untuk membuat grafik berbentuk segi banyak.
g. Hand tool, untuk menggulung halaman.
h. Text tool, untuk membuat, memilih, dan mengedit teks.
i. Cropping tool, untuk memotong image hasil impor.
j. Constained Line tool, untuk membuat garis lurus secara mendatar maupun
tegak lurus.
k. Frame tool, untuk membuat placeholders.
l. Zoom tool, untuk memperbesar atau memperkecil tampilan halaman.

Gambar 1.13 Tampilan tool yang tersedia di page maker


I.3 MENGATUR TAMPILAN HALAMAN
Anda dapat menampilkan ukuran halaman kerja pada windows sesuai dengan
keinginan. Agar tidak terlalu sering mengubah tampilan halaman (diperbesar atau diperkecil)
sebaiknya Anda menentukan tampilan halaman yang pas agar semua naskah dapat diedit
tanpa harus memperbesar atau memperkecil tampilan halaman terlebih dahulu.
Untuk mengatur tampilan, klik View > Zoom To pada menu bar. Selain itu Anda juga
dapat pula menggunakan tombol Zoom In dan Zoom Out pada toolbar untuk mengatur
tampilan halaman kerja.
1.4 BEKERJA DENGAN TEKS DAN GRAFIK
Teks dan grafik yang dibuat dengan aplikasi PageMaker ataupun hasil impor dari
aplikasi lain disebut objek. Objek pada PageMaker dapat ditempatkan pada halaman atau
pada pasteboard.
Semua teks dalam PageMaker ditempatkan pada salah satu blok teks atau dalam
bingkai teks. Ketika Anda mengklik teks dengan pointer tool, tepi objek teks akan tampak.
Pada PageMaker, objek teks dapat dipindahkan, diubah ukurannya, dan dimanipulasi.
Objek teks memiliki bagian tepi yang ditegaskan oleh garis bagian atas dan bawah
yang disebut tangkai windowshade. Tangkai windowshade ditandai dengan adanya titiktitik
hitam di empat sudut objek teks. Windowshades merentang secara horizontal sepanjang
bingkai atas dan bawah dari objek teks yang terseleksi.
Gambar 1.14 Tampilan Windowshades

a. Windowshade yang kosong pada tangkai bagian atas objek teks menunjukkan
permulaan story.
b. Windowshade yang kosong pada tangkai bagian bawah objek teks
menunjukkan akhir story.
c. Tanda plus ( + ) pada tangkai windowshade menunjukkan bahwa objek teks
diteruskan ke objek teks yang lain.
d. Panah ke bawah pada tangkai bawah windowshade menunjukkan bahwa
masih terdapat teks dalam story untuk ditempatkan namun tidak terdapat sisa
ruang di objek teks untuk menempatkannya.
e. Tarikan pada tangkai akan mengubah ukuran suatu objek teks.

I.5 EDITOR
PageMaker memiliki dua tipe editor, yakni layout editor dan teks editor. Teks yang
diketik pada aplikasi PageMaker maupun hasil impor dari aplikasi lain (contoh. Ms. Word)
dapat diedit pada tampilan layout editor maupun dalam story editor.
Pada layout editor, Anda dapat melihat langsung perubahan yang dibuat pada sebuah
halaman. Sedangkan dalam story editor Anda hanya dapat bekerja dalam teks, bukan pada
grafik. Bekerja dalam story editor merupakan cara terbaik untuk menulis atau mengedit teks
yang panjang.
Gambar 1.15 Tampilan layout editor dan story editor.
Anda dapat berpindah-pindah tampilan ketika bekerja dengan PageMaker sesuai
kebutuhan. Caranya adalah sebagai berikut.

a. Aktifkan text Tool atau pointer tool pada toolbox.


b. Pilih Edit > Edit Story untuk pindah ke mode story editor.
c. Apabila telah bekerja dalam story editor, pilih Edit > Edit Layout untuk
kembali ke tampilan layout editor.
Dokumen yang dihasilkan oleh program PageMaker disebut publikasi. Untuk
membuat publikasi Anda dapat membuat sendiri secara langsung pada aplikasi PageMaker
maupun mengimpor dari aplikasi lain. Berikut ini merupakan dasar-dasar publikasi
menggunakan PageMaker.
Membuat Publikasi Baru
Hal pertama yang perlu Anda ketahui untuk menggunakan PageMaker adalah
membuat publikasi baru. Cara membuat publikasi baru adalah sebagai berikut.
a. Jalankan program PageMaker, lalu pilih File > New.
b. Tentukan spesifikasi publikasi Anda pada kotak dialog Document Setup.

Gambar 1.16 tampilan kotak dialog Document Setup.


Anda dapat memilih ukuran standar halaman pada menu Page size (misalnya A4). Saat
Anda memilih ukuran halaman, maka pada kotak Dimension akan muncul nilai dari halaman
tersebut. Selain memilih ukuran standar, Anda juga dapat menentukan ukuran halaman
sendiri sesuai keinginan Anda dengan memilih Custom dalam menu Page size. Untuk
orientasi, pilihlah Tall untuk portrait atau Wide untuk halaman landscape. Tentukan margin
atas (Top), bawah (bottom), kiri (inside), dan kanan (outside). Apabila Anda ingin mencetak
halaman bolak-balik, pilih double-sided pada pilihan option. Jika Anda ingin tampilan
halaman kiri dan kanan terlihat pada window, pilihlah facing pages. Kemudian pilih jenis
printer yang sesuai.
c. Tentukan jumlah halaman yang Anda perlukan.
d. Setelah selesai klik Ok.
Memberi Nama Dan Menyimpan Publikasi
a. Pilih File > Save
b. Tentukan folder tempat Anda menempatkan file yang akan disimpan.
c. Beri nama publikasi, lalu klik save.

Simpanlah selalu publikasi setiap saat. Ketika menyimpan sebuah publikasi Anda dapat
menjamin bahwa publikasi tersebut tersimpan dalam komputer Anda sehingga jika tiba-tiba
listrik padam atau sistem komputer Anda mengalami kerusakan, data dalam publikasi Anda
akan tetap aman.
Membuka Publikasi
Anda dapat membuka publikasi asli atau duplikat dari PageMaker. Anda juga dapat
membuka publikasi dari template. Cara membuka publikasi adalah sebagai berikut.

a. Pilih File > Open.


b. Tentukan publikasi yang ingin dibuka.
c. Pilihlah Original atau Copy.
d. Klik Ok.
BAB II

TAHAP PEMBUATAN DESAIN GRAFIS

1.1 Desain Sertifikat

Sertifikat adalah suatu bentuk desain dan dicetak yang didalamnya memiliki struktur
dan keterangan tertentu dari suatu pembuat sertifikat. Fungsi sebuah sertifikat adalah ketika
kita melamar suatu pekerjaan biasanya dengan adanya sertifikat kita sudah dapat nilai lebih
dibanding yang melamar tidak melampirkan sertifikat. Jenis sertifikat juga bermacam ada, ada
yang sertifikat penghargaan, sertifikat pelatihan, sertifikat kelulusan dan masih banyak lagi
macamnya.

Adapun langkah-langkah pembuatan Sertifikat berbentuk penghargaan pada


CorelDraw adalah sebagai berikut.

1. Buka aplikasi CorelDraw dengan cara klik 2 kali icon CorelDraw pada desktop.
2. Buat lembar kerja baru dengan cara klik menu file pilih menu new atau dengan menekan
CTRL+N pada keyboard
3. Sesudah itu pilih jenis kertas type A4, Orientasi landscape,warna RGB, dan resolution 300
DPI lalu klik Ok
4. Kemudian mulailah mendesain. Yang pertama aktifkan Rectangle tool lalu drag and drop
pada lembar kerja dengan ukuran lebar 297 mm dan tinggi 210 mm
5. Lalu desain lah sertifikat sesuai dengan keinginan anda. Contoh nya dengan mengaktifkan
pen tool dan mendrag ke lembar kerja, berbentuk persegi panjang dan kemudian aktifkan
shape tool untuk membuat desain dan klik objek persegi panjang tersebut lalu pilih menu
convert to curve, kemudian desainlah semenarik mungkin.

Gambar 2.1 Tampilan pembuatan desain sertifikat menggunakan shape tool


6. Kemudian lakukan pewarnaan dengan mengklik salah satu warna pada Pantone color
ataupun palette color.
7. Agar desain lebih menarik copy (Ctrl+C) dan paste (Ctrl+V) objek tersebut lalu warnai
dengan warna yang berbeda kemudian drag agar objek yang kedua lebih kecil dari pada
objek yang pertama, seperti gambar berikut.

Gambar 2.2 tampilan membuat desain pada sertifikat

8. Kemudian copy (Ctrl+C) dan paste (Ctrl+V) desain tersebut lalu pilih menu mirror
vertically, lalu drag lah ke bagian bawah. Seperti gambar berikut

Gambar 2.3 tampilan

9. Sesudah itu ketiklah tulisan pada sertifikat sesuai tema yang anda inginkan dengan
mengaktifkan text tool, misalkan tema pendidikan seperti pada gambar.
Gambar 2.4 tampilan sesudah tulisan sudah diketik

10. Lalu agar sertifikat lebih menarik, kita bisa membuat watermark pada sertifikat dengan
cara ketik tulisan yang ingin kamu buat sebagai watermark. Lalu atur agar terlihat
menarik.

Gambar 2.5 tampilan untuk membuat tulisan watermark

11. Kemudian klik tulisan dan pilih transparenci tool aturlah sesuai keinginan, maka tulisan
tersebut akan menjadi sebuah watermark, seperti pada gambar.
12. Lalu jika sudah klik menu file pilih menu eksoprt, untuk mengeksport gambar sertifikat
tersebut.
Gambar 2.6 tampilan akhir desain sertifikat

13. Maka sebuah desain sertifikat yang bertema pendidikan sudah selesai.

2.2 Desain Produk Makanan

Berikut merupakan langkah-langkah pembuatan desain produk makanan:


1. Bukan aplikasi CorelDraw dengan cara klik dua kali icon coreldraw pada desktop.
2. Buat lembar kerja baru dengan cara klik menu file pilih menu new atau dengan menekan
CTRL+N pada keyboard
3. Sesudah itu pilih jenis kertas type A4, Orientasi landscape ,color mode RGB, dan
resolution 300 DPI lalu klik Ok
4. Lalu aktifkan rectangle tool dan drag and drop pada lembar kerja dengan ukuran panjang
200 mm dan lebarnya150 mm
5. Kemudian pilih warna pada palette color dengan cara klik salah satu warna yang kamu
pilih.

Gambar 2.7 tampilan pewarnaan pada pembuatan produk makanan


6. Lalu aktifkan pen tool dan drag and drop pada lembar kerja dengan bentuk
segitiga,kemudian aktifkan shape tool lalu klik objek segitiga tersebut dan pilih menu
convert to curve dan drag and drop lah agar terlihat lebih menarik, dan warnai dengan
mengklik salah satu warna pada palette color, seperti pada gambar berikut.

Gambar 2.8 tampilan setelah menggunakan shape tool

7. kemudian aktifkan ellipse tool, drag and drop ke dalam lembar kera, lalu aktifkan tool
segitiga dengan cara memilih menu polygon tool lalu ubah lah menu points or sides
menjadi 3, kemudian drag and drop lah segitiga tersebut ke dalam lembar kerja.

8. dan ubah lah rotasi segitiga menjadi 270. Warnai dengan mengklik salah satu warna pada
palette color.

Gambar 2.9 tampilan pembuatan desain

9. kemudian aktifkan pick tool dan klik ke 2 objek dengan menekan shift lalu pilih menu
trim
Gambar 2.10 tampilan sesudah objek di trim

10. Lalu import lah gambar yang ingin kamu buat dengan cara klik menu file pilih import
(Ctrl+j) lalu pilih gambar yang ingin kamu import dan drag and drop lah ke dalam
lembar kerja

Gambar 2.11 tampilan sesudah gambar di import

11. kemudian aktifkan text tool dan ketiklah tulisan sesuai dengan produk makanan yang
anda buat.
Gambar 2.12 tampilan sesudah tulisan di ketik

12. lalu selanjutnya buat lah page ke dua dengan cara mengklik icon pada gambar berikut.

Gambar 2.13 tampilan icon membuat page baru

13. Kemudian aktifkan rectangle tool dengan ukuran panjang 200 mm dan tinggi nya 150
mm

14. Dan warnai dengan mengklik salah satu warna dari palette color

15. Lalu aktifkan shape tool dan klik kanan pada area kerja dan pilih convert to curves

16. Kemudian klik di setiap sisi objek tersebut lalu tarik agar berbentuk seperti kemasan
makanan.

Gambar 2.14 tampilan membuat kemasan makanan

17. kemudian sesudah itu aktifkan Bezier tool lalu buatlah objek seperti gambar berikut.
Gambar 2.15 tampilan sesudah penggunaan Bezier Tool

18. Kemudian aktifkan pick tool dan warnai objek tersebut klik warna putih pada palette
color.

19. Kemudian klik objek tersebut dan klik menu Bitmaps dan pilih convert to Bitmap, maka
akan muncul kotak convert to bitmap dan pilih ok.

Gambar 2.16 tampilan kotak convert to bitmap

20. Lalu klk salah satu objek tersebut kemudian pilih menu bitmaps dan klik blur kemudian
pilih glaussian blur, maka akan muncul sebuah tampilan glaussian blur dan atur radian
menjadi 37 pixels lalu pilih ok. Lakukan hal tersebut terhadap setiap objek.
Gambar 2.17 tampilan objek sesudah selesai di blur

21. Kemudian cara menggabungkan kedua gambar tersebut adalah dengan cara terlebih grup
objek yang ada pada page 1 dengan menseleksi objek tersebut lalu klik kanan pilih Group
Objects atau dengan cara tekan Ctrl+G.

22. Lalu drag objek tersebut ke luar area kerja.


Gambar 2.18 tampilan setelah objek di pindahkan keluar area kerja

23. Lalu klik page 2 maka kedua objek tersubut akan muncul.

Gambar 2.19 tampilan sesudah objek dipindahkan ke page 2

24. Kemudian klik objek yang akan digabungkan lalu klik kanan pilih power clip maka akan
muncul tanda panah lalu kliklah objek yang akan digabung.

25. Maka kedua objek sudah tergabung.

Gambar 2.20 tampilan sesudah di power clip


26. Agar gambar lebih bagus maka klik kanan gambar tersebut dan pilih edit power clip. Lalu
aturlah agar gambar lebih menarik sesudah itu klik kanan gambar tersebut kemudian pilih
finish editing power clip.

27. Kemudian aktifkan rectangle tool dan drag lalu warnai seperti gambar berikut.

Gambar 2.21 tampilan pembuatan objek dengan rectangle tool

28. Lalu pilih polygon tool dan atur points or sides nya 3, kemudian drag and drop berukuran
kecil.

Gambar 2.22 tampilan setekah polygon tool di darg and drop

29. Sesudah itu ubah angle of rotation menjadi 90 kemudian rotasi objek tersebut akan
berubah.

30. Lalu aktifkan Pick tool dan Ctr + D atau Duplication objek polygon itu sebanyak nya.
31. Sesudah itu susunlah objek polygon tool tersebut ke dalam objek rectangle tool.

Gambar 2.23 tampilan penggabungan objek

32. Lalu group lah kedua objek tersebut dengan cara seleksi lalu klik kanan pilih Group
Obejcts

33. Kemudian tekan Ctrl+D agar terdapat 2 objek

34. Lalu drag and drop kedalaam gambar kemasan makanan. Jangan lupa group objek
tersebut.

35. Maka desain produk makanan sudah siap.

Gambar 2.24 tampilan desain produk makanan yang sudah jadi


2.3 Desain Produk Wallpaper

Wallapaper adalah gambar yang tampil di latar belakang/background layar


monitor, wallpaper sendiri berfungsi untuk memperindah tampilan layar/desktop dan dapat di
ubah sesuai selera anda.

Berikut adalah langkah-langkah pembuatan desain produk wallpaper pada layar


desktop.

1. Buka aplikasi Adobe PhotoShop dengan cara klik 2 kali icon Adobe Photoshop pada
desktop
2. Kemudian klik menu file dan pilih menu new, aturlah width 1366 pixels dan hight 768
pixels, Resolution 72 pixels/inchi, color mode RGB sesudah itu pilih ok.
3. Atur lah terlebih dahulu foreground ,menjadi warna hitam dan background menjadi warna
putih
4. Kemudian klik menu filter pilih render dan pilih clouds.
5. Lalu klik lagi menu filter pilih render dan pilih fibers, maka akan muncul sebuah tampilan
pengaturan fibers yang harus kita atur. Dengan variance 16 dan strength 4 lalu pilih ok.

Gambar 2.25 tampilan sesudah pengaturan fibers selesai


6. Kemudian klik menu filter dan pilih liquefy
7. Lalu klik forward warp tool

Gambar 2.26 tampilan gambar forward warp tool

8. Kemudian atur brush size menjadi 450 atau atur sesuai dengan keinginanmu.
9. Lalu buatlah tekstur sesuai dengan keinginan.

Gambar 2.27 tampilan pembuatan tekstur liquefy


10. Lalu klik ok.

Gambar 2.28 tampilan setelah menekan Ok

11. Kemudian klik create new fill or adjustment layer kemudian pilih curves dan aturlah
seperti gambar berikut.

Gambar 2.29 tampilan pengaturan curves

12. Maka gambar akan berubah setelah curves di atur


Gambar 2.30 tampilan setelah curves di atur

13. kemudian tekan control dan tahan curves 1 dan Background lalu tekan Ctrl + E, dan klik
Indicates layer is partially locked sesudah itu maka akan berubah menjadi layer 0.
14. Kemudian klik menu select dan pilih menu color range, maka akan muncul sebuah
tampilan. Dan atur lah select menjadi shadows. Lalu klik ok.

Gambar 2.31 tampilan pengaturan color range

15. Maka sesudah itu aka nada seleksi pada gambar.

Gambar 2.32 tampilan sesudah color range di atur


16. Kemudian buat layer baru dengan mengklik create a newe layer.
17. Kemudian klik indicates layer visibility pada layer 0 (menonaktifkan)
18. Kemudian aktifkan layer 1.
19. Lalu aktifkan brush tool dan pilih warna hitam dan ubah ukuran brush menjadi 300. Lalu
brush lah gambar yang berseleksi.

Gambar 2.33 tampilan proses brush

20. Lalu Ctrl + D untuk menghilangkan seleksi.


21. Lalu klik layer 0. Kemudian klik create new fill or adjustment layer kemudian pilih solid
color.
22. Lalu pilih lah warna yang ingin anda gunakan misalkan warna merah. Jika sudah tekan ok
23. Lalu klik layer 1.kemudian klik add a layer style lalu pilih color overlay.
24. Lalu aturlah warna pada color overlay sesuai keinginan misalkan warna merah muda. Lalu
klik ok.
25. Lalu background sudah siap.

Gambar 2.34 tampilan background yang sudah selesai.


26. Sesudah itu , buatlah tulisan yang anda inginkan dengan menggunakan effect teks.
27. Misalkan effect teks api.
28. Lalu aktifkan horizontal type tool, lalu ketik sebuah tulisan misalkan grafika.
29. Lalu copy indicates of layer dengan cara tekan Ctrl+J.
30. Lalu klik menu image dan pilih image rotasi menjadi 90 cw.
31. Lalu klik menu filter dan pilih stylize dan pilih wind , maka aturlah method wind, dan
direction from the right. Lalu klik ok.
32. Kemudian klik menu filter dan pilih stylize dan pilih wind, lalu aturlah method wind, dan
direction from the left. Lalu klik ok, lakukan cara tersebut 2x.
33. Lalu klik menu image dan pilih image rotasi menjadi 90 ccw.
34. Kemudian klik menu filter dan pilih blur dan klik menu glaussian blur, maka aturlah
radius menjadi 1,0 pixels.
35. Kemudian non aktifkan layer yang di copy.
36. Lalu ctrl+J background untuk mengcopy.
37. Lalu klik kanan layer pilih marge down.
38. Lalu seleksi tulisan menggunakan move tool, dan klik menu filter pilih liquify.
39. Lalu ubah brush size menjadi 40. Lalu gunakan forward warp tool untuk membentuk
tulisan menjadi ber motif seperti api.
40. Lalu klik ok.

Gambar 2.35 tampilan sesudah menggunakan liquify

41. Lalu klik create a new fill pilih Hue/saturation, lalu aktifkan colorize dan ubahlah Hue
menjadi 10 dan Saturation menjadi 100.
42. Lalu klik create a new fill pilih hue/saturation, lalu ubah Hue menjadi 19.
43. Kemudian klik kanan layer hue/saturation pilih blending options lalu ubah blend mode
menjadi overlay.
44. Lalu aktifkan layer grafika yang di copy lalu klik klik kanan pilih blending options.
45. Lalu aktifkan gradient overlay atur warna yang kamu inginkan misalkan warna merah.
46. Aturlah sesuai keinginanmu lalu klik ok. Maka wallpaper desktop sudah siap.

Gambar 2.36 tampilan wallapaper yang sudah siap.

2.4 Desain Produk Banner

Banner adalah sebuah identitas sebuah blog atau website selain itu fungsi dari pada
banner adalah sebagai media iklan, promosi, publikasi, menjalin persahabatan dan berbagai
kepentingan lainnya.

Berikut merupakan langkah-langkah pembuatan sebuah desain banner.

1. Pertama kita buka software adobe Photshop dengan cara klik kanan iconnya pafa desktop
lalu open, setelah terbuka kita arahkan pointer kita ke menu file pilih new.
2. Setelah kita pilih new maka akan ada lembar kerja pengisian data seperti gambar berikut
ini

Gambar 2.37 Tampilan file new pada destop

3. Setelah selesai kita isi datanya mak tekan OK.


4. Arahkan pointermu ke magic wand tool seperti gambar berikut ini
Gambar 3.8 Tampilan magic wand too
5. Setelah kita pilih maka arahkan pointermu ke area kerja, lalu klik pada area kerja maka
akan terselection secara otomatis, lalu arahkan pointermu ke gradient tool pilih paint
bucket tool seperti ganbar berikut ini.

Gambar 2.39 Tampilan Gradient tool


6. Setelah kita pilih bucket tool lalu arahkan pointermy ke color pilih black lalu klik maka
klik pada layer maka secara otomatis layer akan berwarna hitam. Setelah itu kita
langsung saja mulai mendesain bannernya, arahkan pointermu ke rectangular tool untuk
membuat kotak diarea kerja kita, buat sebuah kotak sesuai kreasi kita, lalu aturlah warna,
untuk mengatur warna arahkan pointermu ke color lalu klik color akan ada tampilan
seperti berikut ini.

Gambar 2.40 Tampilan Color


7. Setelah selesai kita klik dari keyboard Alt+Delete untuk menempel warna yang sudah
kita atur tadi untuk menghilangkan selection klik CTRL+D pada gambar dibawah ini
tampilan kotak yang diberi warnanya

8. Setelah itu kita buat layer lalu aktifkan taxt tool untuk membuat tulisannya yang kita
sukai lalu klik sesuatu setelah selesai kita buat textnya lalu arahkan pointermu ke
Rectangular tool atrau arahkan pointermu ke menu layer lalu buat lagi kotaknya
dibawah setelah kita buat kotaknya lalu tekan dari keyboard CTRL+T lalu arahkan
pointermu yang berbentuk lenkungan lalu klik
9. Setelah kita klik maka anda dapat mengaturnya sendiri bentuk lengkungannya,untuk
membuat tiga kotak kita tinggal tekan CTRL+J untuk menduplikat kotaknya setelah
selesai kita atur
Untuk hasil akhirnya seperti gambar berikut ini

Gambar 2.41 hasil akhir desain banner

2.5 Desain Produk Undangan

Undangan pernikahan merupakan salah satu hal yang cukup penting untuk pasangan
dalam menggelar pesta pernikahan. Semakin perkembangan zaman, ternyata kartu undangan
juga memiliki perubahan yang cukup pesat terutama dengan adanya teknologi bermesin tinggi
yang lebih canggih. Selain itu dengan adanya undangan pernikahan, pasangan juga bisa
memberitahu tentang terkait pesta pernikahan.

Adapun langkah-langkah pembuatan undangan dalam CorelDraw adalah sebagai


berikut.

1. Bukan aplikasi CorelDraw dengan cara klik dua kali icon coreldraw pada desktop.

2. Buat lembar kerja baru dengan cara klik menu file pilih menu new atau dengan menekan
CTRL+N pada keyboard
3. Sesudah itu pilih jenis kertas type A4, Orientasi landscape ,color mode RGB, dan
resolution 300 DPI lalu klik Ok
4. Yang pertama kita mendesain cover undangan.
5. Aktifkan rectangle tool lalu drag and drop ke lembar kerja dengan ukuran panjang 297
mm dan tinggi 210 mm.
6. Lalu drag lah ruler untuk membagi 2 lembar kerja agar tata letak nya lebih rapi saat
mendesain.
7. Kemudian aktifkan Bezier Tool lalu bentuklah sebuah objek.
Gambar 2.42 tampilan pembuatan objek menggunakan Bezier Tool

8. Lalu tekan shift dan klik objek dan pilih intersect.

Gambar 2.43 tampilan pada saat ingin memilih intersect.

9. Kemudian hapuslah objek yang sudah terpotong.


10. Kemudian aktifkan shape tool lalu desain lah dengan menggunakan convert to curve.

Gambar 2.44 tampilan sesudah menggunakan shape tool


11. Lalu klik menu file pilih menu import lalu pilih gambar yang akan anda gunakan sebagai
bingkai nya misalanya gambar gorga atau ulos, lalu klik ok dan drag and drop ke lembar
kerja.
12. Sesudah itu klik kanan gambar yang sudah di import pilih power clip kemudian power
clip ke dalam objek yang sudah dibuat, lalu aturlah dengan cara klik kanan gambar yang
sudah di power clip pilih edit power clip sesudah itu klik kanan pilih finish edit power clip
13. Kemudian Ctrl+D (Duplikat) objek tersebut agar menjadi 2 lalu pilih mirror vertically dan
drag and drop ke bagian bawah undangan.

Gambar 2.45 tampilan pembuatan bingkai undangan

14. Kemudian importlah gambar yang ingin kamu masukkan ke dalam cover undangan
dengan cara klik menu file dan pilih menu import.
15. Lalu ketik lah sebuah tulisan yang berhubungan dengan sebuah undangan pernikahan,
misalnya nama keluarga yang mengundang, nama kedua mempelai,tanggal pernikahan,
dan kata-kata yang berkaitan dengan sebuah pernikahan.
16. Jika sudah jangan lupa Ctrl+G untuk menggruop lalu eksport dengan cara klik menu file
pilih menu eksport dan pilih tempat penyimpanan.
Gambar 2.46 tampilan cover undangan yang sudah di export.

17. Buatlah lembar kerja baru dengan menekan tombol Ctrl+N dengan ukuran kertas sama
dengan cover undangan.
18. Lalu aktifkan rectangle tool dan drag and drop lah ke lembar kerja dengan ukuran panjang
297mm dan tinggi 210 mm.
19. Sesudah gunakan ruler untuk mendesain agar undangan tersebut rapi.
20. Lalu warnai lah sesuai warna yang anda inginkan dengan cara klik salah satu warna yang
ada pada palette color.
21. Kemudian import bingkai yang ingin anda buat dengan cara klik menu file pilih menu
import lalu cari dan pilih gambar yang ingin anda import dan klik import kemudian drag
kedalam lembar kerja.
22. Lalu susunlah setiap sudut lembar kerja dengan menggunakan mirror horizontally dan
mirror vertically.

Gambar 2.47 tampilan pengaturan letak bingkai.


23. Kemudian aktifkan text tool dan ketiklah tulisan yang berhubungan dengan isi sebuah
undangan pernikahan, gunakan ruler untuk menyusun tulisan.
24. Lalu jika sudah group lah objek tersebut dengan menekan Ctrl+A dan klik kanan pilih
Group Objects.
25. Kemudian klik menu file pilih menu export dan pilih tempat penyimpanan kemudian klik
import.

Gambar 2.48 tampilan isi undangan yang sudah di export


BAB III

PENUTUP

3.1 Kesimpulan

1. Sejarah Komputer

Sejak dahulu kala, proses pengolahan data telah dilakukan oleh manusia. Manusia juga
menemukan alat-alat mekanik dan elektronik untuk membantu manusia dalam penghitungan
dan pengolahan data supaya bisa mendapatkan hasil lebih cepat dan akurat. komputer yang
kita temui saat ini adalah suatu evolusi panjang dari penemuan-penemuan manusia sejak
dahulu kala berupa alat mekanik maupun elektronik. Saat ini komputer dan piranti
pendukungnya telah masuk dalam setiap aspek kehidupan dan pekerjaan. komputer yang ada
sekarang memiliki kemampuan yang lebih dari sekedar perhitungan matematik biasa.
Diantaranya adalah sistem komputer di kassa supermarket yang mampu membaca kode
barang belanjaan. Senteral telepon yang menangani jutaan panggilan dan komunikasi,
jaringan komputer dan internet yang menghubungkan berbagai tempat di dunia.

2. Sejarah CorelDraw

CorelDRAW adalah software pembuat grafik vector yang dikembangkan dan dipasarkan
oleh Corel Corporation di Ottawa, Kanada. Versi terakhir dari CorelDRAW adalah versi X6
atau versi 16 (saat artikel ini dibuat) yang diluncurkan pada tanggal 20 Maret 2012.
CorelDRAW pertama kali dibuat pada tahun 1987. Corel Corporation mempekerjakan teknisi
software bernama Michel Bouillon dan Pat Beirne untuk mengembangkan program ilustrasi
dasar vector yang nantinya disatukan dengan sistem desktop publishing mereka. Awalnya
program CorelDRAW dirilis pada tahun 1989, CorelDRAW versi 1.x dan 2.x yang berjalan
pada platform Windows. CorelDRAW 3.0 dirilis bersamaan dengan Microsoft Windows 3.1.
Fakta yang terdapat dalam True Type pada Windows 3.1 merubah CorelDRAW benar-benar
menjadi sebuah program ilustrasi yang dapat menggunakan Sitem instalasi lainnya tanpa
rekomendasi aplikasi pihak ketiga seperti Adobe Type Manager. Sotfware ini sendiri sangat
banyak diminati terutama oleh para perancang grafis atau desainer grafis karena lebih mudah
digunakan untuk mendesain, seperti mendesain logo perusahaan, stationery, poster, banner,
packaging dan masih banyak yang lainnya. Terbukti dengan semakin bertambahnya pengguna
Software grafis lain yang berhijrah menggunakan CorelDRAW.
3. Sejarah Adobe Photoshop

Adobe Photoshop, atau biasa disebut Photoshop, adalah perangkat lunak editor citra
buatan Adobe Systems yang dikhususkan untuk pengeditan foto/gambar dan pembuatan efek.
Perangkat lunak ini banyak digunakan oleh fotografer digital dan perusahaaniklan sehingga
dianggap sebagai pemimpin pasar (market leader) untuk perangkat lunak pengolah
gambar/foto, dan, bersama Adobe Acrobat, dianggap sebagai produk terbaik yang pernah
diproduksi oleh Adobe Systems. Versi kedelapan aplikasi ini disebut dengan nama Photoshop
CS (Creative Suite), versi sembilan disebut Adobe Photoshop CS2, versi sepuluh disebut
Adobe Photoshop CS3 , versi kesebelas adalah Adobe Photoshop CS4 , versi keduabelas
adalah Adobe Photoshop CS5 , versi (ketigabelas) adalah Adobe Photoshop CS6, dan Versi
yang terakhir adalah versi(keempatbelas) Adobe Photoshop CS7 .
Pada tahun 1987, Thomas Knoll, mahasiswa PhD di Universitas Michigan, mulai menulis
sebuah program pada Macintosh Plus-nya untuk menampilkan gambar grayscale pada layar
monokrom. Program ini, yang disebut Display, menarik perhatian saudaranya John Knoll,
seorang karyawan di Industrial Light & Magic, yang merekomendasikan Thomas agar
mengubah programnya menjadi program penyunting gambar penuh. Thomas mengambil
enam bulan istirahat dari studi pada tahun 1988 untuk berkolaborasi dengan saudaranya pada
program itu, yang telah diubah namanya menjadi ImagePro.[1] Setelah tahun itu, Thomas
mengubah nama programnya menjadi Photoshop dan bekerja dalam jangka pendek dengan
produsen scanner Barneyscan untuk mendistribusikan salinan dari program tersebut dengan
slide scanner; "total sekitar 200 salinan Photoshop telah dikirimkan" dengan cara ini.

4. Sejarah Ms. Office

Office merupakan sebuah perangkat aplikasi dari perusahaan Microsoft yang berguna
untuk memudahkan tugas manusia. Dengan adanya Microsoft Office orang-orang dapat
dengan mudah mengolah kata dengan Microsoft Word, mengolah angka dengan Microsoft
Excel, aplikasi presentasi dengan Microsoft Power Point, dan mengirim email dengan
Microsoft Mail.
Sesuai dengan namanya, software ini diproduksi oleh perusahaan raksasa bernama
Microsoft. Microsoft office pertama kali diperkenalkan pada tahun 1989. Wah sudah lama
banget ya Wink. Apakah pada saat itu MS Office (disingkat saja) sudah seperti sekarang? Nah
mari kita bahas. Pada kesempatan kali ini kita akan mempelajari tentang perkembangan
Office di Sistem Operasi Windows.
Pembuatan artikel bertujuan untuk membantu teman-teman dalam menambah informasi
dan refrensi tentang sebuah microsoft office, awal mula atau sejarah microsoft office. Semoga
artikel ini memberikan manfaat yang berarti buat kita semua.
Setelah populer dengan Microsoft Office 3.0, pada tahun 1995-an Microsoft kembali
meluncurkan Microsoft Office 95 bersamaan waktu itu Microsoft meluncurkan sistem operasi
Microsoft Windows 95. Pada sistem operasi ini Microsoft merombak total Windows versi 3.1
dan Windows 3.11 for Workgroup, perubahan yang cukup signifikan dalam sejarah sistem
operais PC saat itu. Sejalan dengan pekembangan sistem operasi Microsoft Windows,
Microsoft Office sendiri terus berkembang dan semakin mapan dan terus digandrungi serta
digunakan oleh sebagian besar masyarakat komputer di dunia, termasuk di Indonesia.

Sampai pada tahun 2000-an Microsoft sudah meluncurkan beberapa versi Microsoft
Office dan sampai saat ini masih tetap digunakan sebagai andalan aplikasi perkantoran
modern. Beberapa versi dari Microsoft Office yang masih banyak digunakan saat ini antara
lain Microsoft Office 2000, Microsoft Office XP (2002) dan Microsoft Office 2003.

5. Sejarah Page Maker

PageMaker merupakan merupakan program Desktop Publishing yang menjadi standar


industri publikasi . Bagi orang yang bekerja pada dunia penerbitan maupun advertising tentu
sudah tidak asing lagi karena PageMaker dirancang untuk membuat tampilan halaman
majalah, buku, leaflet, booklet, kartu undangan, kartu nama, dan sejenisnya menjadi mudah
dan inovatif. Dengan kemampuannya untuk menggabungkan tulisan, foto dan ilustrasi,
PageMaker membuat proses produksi berlangsung secara efisien Pada modul ini kita akan
belajar menggunakan PageMaker untuk menulis tesis. Pedoman penulisan tesis menggunakan
PageMaker ini telah disesuaikan dengan format penulisan tesis yang tercantum dalam buku
Panduan Program Pasca Sarjana Ilmu Kesehatan Masyarakat Universitas Gadjah Mada.

3.2 Saran
Saran ataupun harapan penulis adalah pada dunia pendidikan khususnya dalam
pendidikan desain grafis yakni dengan terus menerus memberikan dukungan atau motivasi
kepada setiap siswa/siswi untuk senantiasa berkarya dalam menciptakan atau
mengembangkan sejarah program aplikasi grafis dan produk-produk yang dapat dihasilkan.
Karena dengan adanya semangat dan motivasi yang tinggi diharapkan dapat menularkan
kepada masyarakat luas.
Kemudian harapan dan saran lagi, kami berharap agar makalah ini dapat bermanfaat
bagi pembacanya saran dan kritik sangat kami harapkan demi kelanjutan dari laporan ini,
akhir kata saya ucapkan Terima Kasih.
DOKUMENTASI GRAFIS

1. Hasil akhir desain Sertifikat.

2. Hasil akhir desain Produk Makanan

3. Hasil akhir desain produk Wallapaper

4. Hasil akhir desain produk Banner


5. Hasil akhir desain produk undangan
 Cover

 Isi

Anda mungkin juga menyukai